MAKALAH

MANUSIA DAN PERUBAHAN SOSIAL

Dosen pengampu :

Harleni,MPD.T

Disusun oleh :
Nada Rahmanisa

NIM. 2210262185

PROGRAM STUDI D-IV TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

2022
 KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
“Manusia dan Perubahan Sosial” ini tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu
Sosial Budaya Dasar. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan
tentang Manusia dan Perubahan Sosial bagi para pembaca dan juga bagi penulis.

Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan

Padang,22 Januari 2023

Penulis
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................................i

DAFTAR ISI...........................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................................1

1.1 Latar Belakang............................................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah.......................................................................................................2
1.3 Tujuan Pembahasan....................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN.........................................................................................................3

2.1 Pengertian Manusia....................................................................................................3

2.2 Pengertian Perubahan Sosial......................................................................................4
2.3 Faktor-faktor Perubahan Sosial..................................................................................5
2.4 Dampak Perubahan Sosial..........................................................................................7
2.5 Contoh Perubahan Sosial..........................................................................................10

BAB III PENUTUP...............................................................................................................13

3.1 Kesimpulan...............................................................................................................13
3.2 Saran.........................................................................................................................13

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................15
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Manusia memilki peran yang besar dalam melakukan perubahan, perubahan sendiri dapat di
bentuk dan dapat di ukur dengan ulah dan tingkah laku yang dilakukan manusia sendiri.
Perubahan sendiri tidak bisa lepas dengan sosial atau lingkungan, maka perubahan sosial dan
lingkungan adalah peran manusia tidak lepas dengan peran manusia sebagai pemimpin. Dalam
teori yang dikemukakan oleh para ahli ilmu bidang perubahan sosial, mereka memilik sudut
pandang yang berbeda-beda dan masing-masing memiliki kekuatan di bidang sudut pandang.
Semua ilmuan memiliki kesepakatan bahwa yang dimaksud perubahan sosial adalah perubahan
yang meliputi dua hal, yaitu perubahan di bidang budaya dan sosial kemasyarakatan dan dialktik
dinamika yang ada didalam kedua perubahannya. Dalam pandangan Ogburn, Ogburn tidak
memberikan pengertian tentang gambaran perubahan sosial, akan tetapi memberikan gambaran
tertentu dengan pengertian dari perubahan-perubahan sosial itu sendiri. Perubahan-perubahan
yang dimaksud Ogburn adalah perubahan-perubahan mencakup lingkup unsur-unsur kebudayaan
yang bersifat menghasilkan atau tidak menghasilkan. Dan Ogburn menekankan pada unsur-unsur
dari kebudayaan lah yang menjadi titik pusat besar di bagian unsur kebudayaan material (Amran,
2015).

Berdasarkan pengertian di atas Obgurn mengatakan perubahan sosial adalah perubahan yang
terjadi dan mengesek di bagian unsur-unsur fisik dan unsur kerohanian manusia karena disangkut
pautkan dengan manusia sebagai makhluk sosial. Unsur kerohanian manusia adalah meliputi
unsur perubahan pola fikir manusia, unsur pola sikap manusia, unsur pola perilaku manusia,
unsur-unsur ini dipengaruhi besar oleh unsur-unsur perubahan budaya yang memiliki sifat
material. Contoh peruban yang dihasilkan oleh budaya material adalah cara berfikir kita, sikap
kita dan tingkah laku kita, ketiga ini dapat terbentuk melalui kebudayaan material (Amran,
2015).

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan diatas, yang menjadi rumusan masalah dalam
makalah ini adalah :

1.Apa yang dimaksud dengan manusia ?

2.Apa itu perubahan sosial ?

3.Apa saja faktor-faktor perubahan sosial ?

1.3 Tujuan Pembahasan

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah

1.Untuk mengetahui pengertian manusia

2.Untuk mengetahui pengertian dari perubahan sosial

3.Untuk mengetahui faktor apa saja yang menjadi penyebab perubahan sosial
 BAB II

PEMBAHASAN
Pengertian Manusia

Filsafat manusia adalah upaya menemukan jati diri dan menemukan kebenaran
siapa manusia sebenarnya.dalam diri sendiri,kita sering sekali menanyakan siapa
diri kita sesungguhnya, katakan sudah jelas bahwa kita adalah manusia, manusia
sering sekali memiliki pemikiran bahwa manusia harus memikirkan diri sendiri,
dalam memahami diri kita sendiri sebenarnya adalah kita sebagai manusia harus
mengetahui apa tujuan hidup kita dan apa tugas hidup kita, tujuan hidup kita
adalah kembali ke sang pencipta, dan tugas hidup kita adalah melakukan hal yang
baik meninggalkan hal yang buruk.

Manusia memiliki keinginan yang tidak ada batasnya, baik kita, mereka sama
sama memiliki keinginan yang mungkin tidak ada batasnya, hasilnya apa yang kita
cari masi sama, apa tujuan hidup dan hakikat hidup kita sebagai manusia/mahluk
sosial. Kita flasback mulai dari kita masi berada didalam kandungan sampai kita
dilahirkan ke alam dunia kita sebagai manusia di berikan yang namanya amanat
yaitu tentang bagaimana kita memaknai hidup kita dengan cara kita mengetahui
posisi kita dan keberadaan kita dan tujuan hidup.

Pengertian Perubahan Sosial

Perubahan sosial adalah bentuk peralihan yang merubah tata kehidupan

masyarakat yang berlangsung terus menerus karena sifat sosial yang dinamis dan
bias terus berubah. Dalam jajaran struktur tingkat kehidupan dalam lingkup
masyarakat memberikan kerelaannya untuk menjadi ikon perubahan baik itu
dipengaruhi oleh eksternal dan menaruh gaya-gaya kehidupan, tradisi dan gaya
sistem sosial dan membutuhkan proses yang cukup lama dalam menggunakan pola
kehidupan, tradisi dan sosial sistem yang baru.

Perubahan sosial sendiri diawali dengan yang bersifat mandiri atau kelompok.
Salah satu penyebab terjadinya perubahan sosial dalam masyarakat diantaranya
adanya penemuan baru,munculnya penemuan baru bisa terjadi ketika ada rasa tidak
puas dalam masyarakat misalnya dulu untuk menjalin komunikasi orang-orang
harus menulis surat yang butuh waktu beberapa hari untuk bisa sampai dan
mendapat balasan.namun,kini komunikasi bisa dilakukan semudah membuka
aplikasi untuk berkirim pesan yang praktis.diantara kemudahan kemudahan dalam
berkomunikasi,akan tetap ada sisi negative,misalnya menjauhkan yang dekat.

Faktor-Faktor Perubahan Sosial

1.Faktor Penyebab

Perubahan sosial dalam kehidupan masyarakat terjadi karena masyarakat

tersebut menginginkan perubahan. Perubahan juga dapat terjadi karena adanya
dorongan dari luar sehingga masyarakat secara sadar ataupun tidak akan mengikuti
perubahan.Faktor acak meliputi iklim, cuaca, atau karena adanya kelompok-
kelompok tertentu. Faktor sistematis adalah faktor perubahan sosial yang disengaja
dibuat. Keberhasilan faktor sistematis ditentukan oleh pemerintahan yang stabil,
sumber daya yang cukup, dan organisasi sosial yang beragam.

2.Faktor Pendorong

Faktor pendorong perubahan sosial adalah faktor yang mempercepat perubahan

sosial. Faktor tersebut meliputi kontak dengan masyarakat lain, penyebaran unsur-
unsur kebudayaan dalam masyarakat, sistem pendidikan yang maju, sikap ingin
maju, toleransi, sistem sosial terbuka, penduduk yang bermacam-macam,
ketidakpuasan terhadap kondisi kehidupan, peninjauan ke masa depan, nilai yang
menyatakan bahwa manusia harus berusaha memperbaiki nasibnya,pertikaian
dalam keluarga, dan sikap mudah menerima hal-hal baru.

3.Faktor Penghambat

Perubahan sosial tidak akan selalu berjalan mulus. Perubahan sosial seringkali
dihambat oleh beberapa faktor penghambat perubahan sosial. Faktor tersebut
meliputi kurangnya hubungan dengan masyarakat yang lain, perkembangan ilmu
pengetahuan yang terhambat, sikap masyarakat yang tradisional, adat atau
kebiasaan, kepentingan-kepentingan yang tertanam kuat sekali, rasa takut akan
terjadinya meninggalkan tradisi, sikap yang tertutup dan hakikat hidup.

Dampak Perubahan Sosial

Ada dua dampak yang mempengaruhi perubahan sosial, yaitu dampak positif
dan dampak negatif.

A.Dampak Positif

Perubahan sosial berdampak positif mengarah pada kemajuan dengan menuju

terciptanya masyarakat yang adil dan sejahtera. Dampak sosial dari
berlangsungnya perubahan sosial antara lain :

1)Munculnya Nilai dan Norma Baru

Dengan adanya perubahan sosial di harapkan mampu mendorong munculnya

nilai maupun aturan baru yang lebih sesuai dengan tuntutan perkembangan zaman.

2)Adanya Struktur dan Hubungan Sosial Baru

 Struktur dan hubungan sosial baru ini biasanya lebih menekankan pada
penghormatan terhadap hak asasi manusia

3)Adanya Upaya Memberdayakan Perempuan dan Mewujudkan Kesetaraan

Gender

Bentuk pemberdayaan perempuan harus dengan menambah anggaran

kesehatan dan pendidikan. Memastikan bahwa perempuan sudah mendapatkan
porsi yang layak, terutama terkait dengan peningkatan pelayanan kesehatan dan
beasiswa bagi pelajar perempuan.

4)Terjadinya Diferensiasi Struktural

Berkembangnya lembaga-lembaga sosial baru, sehingga lebih memungkinkan

anggota masyarakat untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan yang semakin
lengkap. Dengan demikian, fungsi pemenuhan kebutuhan tersebut dapat
dilaksanakan dengan lebih baik.

5)Munculnya Budaya Ilmuwan

Setiap gejala sosial maupun non-sosial dilakukan dengan mengacu pada

pemaparan ilmiah. Itulah sebabnya, penalaran dan observasi harus dilakukan
secara tepat agar dapat berfungsi sebagai sarana pencarian pengetahuan ilmiah.

6)Kesadaran Politik Semakin Tinggi

Tingginya kesadaran politik ditandai dengan meningkatnya partisipasi dalam

politik praktis. Pendidikan politik mulai menyentuh lapisan bawah masyarakat,
sehingga berkembang kesadaran tentang pentingnya penggunaan hak politik.

7)Meningkatnya Penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

 Munculnya penelitian ilmiah semakin menyadarkan manusia terhadap
pentingnya penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan peningkatan taraf
hidupnya.

8)Tingkat Pendidikan Formal Semakin Tinggi dan Merata

Perkembangan berbagai jenjang pendidikan formal, dengan jurusan dan biaya

yang beragam akan semakin meningkatkan akses anggota masyarakat terhadap
pendidikan.

9)Berkembangnya Industrialisasi

Perkembangan ini memunculkan produktivitas dan nilai tambah yang berarti,

sehingga menyerap banyak tenaga kerja serta meningkatkan peluang ekspor.

10)Terbukanya Peluang Mobilitas

Hambatan untuk melakukan mobilitas sosial kini semakin berkurang. Semakin

terbukanya kesempatan untuk mengadakan mobilitas sosial pada semua lapisan.

11)Perlindungan dan Penghormatan terhadap Kebebasan dalam Kehidupan

Beragama

Perlindungan dan penghormatan ini mencakup penanaman cara hidup saling

menghormati, tulus, dan toleran terhadap keanekaragaman agam yang tumbuh dan
berkembang di tengah-tengah masyarakat yang banyak.

12)Masyarakat Semakin Menghargai Waktu

Dalam orientasinya ke masa depan, anggota masyarakat berupaya

meningkatkan waktu dan usahanya dalam berbagai aktivitas.
B.Dampak Negatif
Dampak negatif mengarah pada kemunduran yang ditandai dengan adanya tindak
kriminalitas, konflik sosial, deviasi sosial, serta berbagai masalah sosial lainnya.
Adapun dampak yang bersifat negatif antara lain.
1.Adanya Disorientasi Nilai dan Norma
Norma dan nilai terkadang diabaikan seiring semakin tingginya kebutuhan akan
kebebasan dari kekuasaan.
2.Perubahan Tingkah Laku
Perubahan tingkah laku yang menjurus pada perilaku menyimpang. Suatu perilaku
dianggap manyimpang apabila tidak sesuai dengan nilai-nilai dan norma-norma
sosial yang berlaku dalam masyarakat.
3.Budaya Konsumtif yang Semakin Besar
Individu mengkonsumsi suatu barang karena dianggap sebagai simbol status.
4.Berkembangnya Sifat Individualisme
Saat ini, masyarakat lebih mementingkan kepentingan pribadi, sehingga sering
mengesampingkan kepentingan hukum. Hubungan antar manusia bersifat
sekunder, serba terbatas pada bidang kehidupan tertentu saja.
5.Munculnya Konflik Sosial Vertikal maupun Horizontal
Konflik dan kekerasan muncul sebagai akibat adanya perbedaan sikap dan
kepentingan dalam menghadapi perubahan sosial.
6.Lembaga-lembaga Sosial yang ada Tidak Dapat Berfungsi Maksimal
Ketidakmampuan lembaga sosial berfungsi secara maksimal dikarenakan adanya
konflik antara kelompok pendukung dan penentang perubahan sosial.
7.Banyak Pengangguran
Di masa industrialisasi seharusnya tercipta banyak peluang usaha dan kesempatan
kerja.Namun, sebagian anggota masyarakat tidak siap untuk menyesuaikan diri
dengan pola industrialisasi, sehingga dapat meningkatkan jumlah pengangguran.
8.Adanya Kesenjangan Sosial
Anggota masyarakat yang mampu menyesuaikan diri dengan perubahan tentu akan
mampu meningkatkan taraf hidupnya. Namun sebaliknya, apabila masyarakat tidak
mampu melakukan penyesuaian, maka lama kelamaan akan semakin terbelakang
dan mengalami penurunan kualitas hidup.
9.Terjadinya Berbagai Bentuk Kerusakan Lingkungan dan Bencana Alam
Pemanasan global merupakan sebagai salah satu bentuk kerusakan lingkungan dan
bencana alam yang diakibatkan oleh perubahan pola kehidupan masyarakat.
 PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Perubahan sosial adalah perubahan yang terjadi dilingkup masyarakat baik mencakup
anggota maupun lainnya, dalam perubahan sosial menyangkut pautkan tentang budaya dan
sistem-sistem sosial liannya.faktor-faktor perubahan sosial di antaranya Faktor penyebab,
yang mana perubahan sosial dalam kehidupan masyarakat terjadi karena masyarakat tersebut
menginginkan perubahan. Perubahan juga dapat terjadi karena adanya dorongan dari luar
sehingga masyarakat secara sadar ataupun tidak akan mengikuti perubahan,Faktor
pendorong, faktor pendorong perubahan sosial adalah faktor yang mempercepat perubahan
sosial. Faktor tersebut meliputi kontak dengan masyarakat lain,penyebaran unsur-unsur
kebudayaan dalam masyarakat, difusi antar masyarakat, sistem pendidikan yang maju, sikap
ingin maju, toleransi, sistem stratifikasi (lapisan) sosial terbuka dan lain-lain, dan Faktor
penghambat, faktor tersebut meliputi kurangnya hubungan dengan masyarakat yang lain,
perkembangan ilmu pengetahuan yang terhambat, sikap masyarakat yang tradisional, adat
atau kebiasaan, dan lain-lain

Perubahan sosial memiliki dampak terhadap kehidupan manusia, baik itu berdampak
positif maupun geatif. Adapun contoh perubahan sosial diantaranya bersifat besar, bersifat
kecil, dipengaruhi oleh negara lain, dalam keagaman, pada bangunan dan pada kebudayaan.

3.2 Saran
Demikian makalah ini saya susun.saya. Semoga makalah ini dapat menambah wawasan
kita tentang Manusia dan Perubahan Sosial.
Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu saya mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk perbaikan makalah
ini.