ANGGUN DARMIANTY
NIM 13404320012
ANGGUN DARMIANTY
NIM 13404320012
i
KATA PENGANTAR
Karya Tulis Ilmiah ini dengan judul “Penerapan Jus Wortel Dalam
proposal Karya Tulis Ilmiah ini dapat diselesaikan. Untuk itu penulis ingin
tingginya kepada ibu Ns, Nosi Delianti, M. Kep selaku pembimbing yang
proposal Karya Tulis Ilmiah ini. Selain itu penulis juga turut menyampaikan
2. Wadir l, Wadir ll, dan Wadir lll Akademi Keperawatan Kesdam Iskandar
Muda Banda Aceh yang telah memberikan ilmu dan bimbingan selama
ii
3. Penguji l dan penguji ll yang telah memberikan masukan dan saran
Ilmiah ini jauh dari titik kesempurnaan. Untuk itu penulis sangat
Penulis
iii
DAFTAR ISI
LEMBAR JUDUL..................................................................................i
KATA PENGANTAR.............................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN........................................................................1
A. Latar Belakang...............................................................................1
B. Rumusan Masalah.........................................................................4
C. Tujuan Penulisan...........................................................................4
D. Manfaat Penulisan.........................................................................5
DAFTAR PUSTAKA
iv
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
terjadi di Afrika 27% dan terendah di Amerika 18% dan terdapat 57%
hipertensi dialami oleh orang yang berusia lebih dari 60 tahun lalu
9,52%.
faktor yaitu faktor yang tidak dapat diubah (non modifiable risk factor)
dan faktor yang dapat diubah (modifiable risk factor). Faktor yang
dapat diubah seperti gaya hidup (life style) yang tidak baik, seperti
2013).
sebesar 0,000 < α 0,05, artinya ada pengaruh pemberian Jus Wortel
Mojokerto.
Kampar.
B. Rumusan Masalah
Pasien Hipertensi”.
C. Tujuan Penulisan
D. Manfaat Penulisan
1. Pasien
3. Penulis
TINJAUAN KEPUSTAKAAN
1. Konsep Hipertensi
a. Pengertian Hipertensi
pada dua kali pengukuran dan pada dua kondisi yang berbeda
6
7
b. Penyebab hipertensi
diketahui penyebabnya
penyakit lain
a) Faktor keturunan
b) Ciri perseorangan
dan ras (ras kulit hitam lebih banyak dari pada kulit putih).
8
c) Kebiasaan hidup
c. Pengobatan hipertensi
berikut:
1) Diuretika
2) Beta blockers
d. Patofisiologi
Skema 1 Pahtway
Hipetensi
Penyumbatan pembuluh
darah
Vaskonstriktrir
Gangguan
sirkulasi
Intoleransi
Retensi Aktifitas
Na
Edema
Sumber: Smeltzer, S. C., Bare, B. G. (2001). Buku Ajar Keperawatan Medikal-
Bedah Brunner & Suddarth. Vol. 2. E/8. Jakarta: EGC
11
e. Faktor resiko
a) Umur
b) Jenis kelamin
c) Keturunan (genetik)
anak-anaknya.
a) Kegemukan (obesitas)
b) Merokok
hipertensi ringan.
tekanan darah.
14
e) Dislipidemia
f. Gejala hipertensi
2011).
g. Bahaya hipertensi
RI, 2013):
rusak.
menuju ginjal.
jantung.
belakang mata.
jantung.
18
(Carpenito, 2019).
a. Pengkajian
1) Aktivitas/istirahat
monoton.
irama jantung,takipnea.
2) Sirkulasi
3) Integritas ego
4) Eliminasi
b) Makanan/cairan
(meningkat/menurun)
(1) Tanda :
(4) Glikosuria
5) Neurosensori
20
a) Gejala :
a) Tanda :
(3) Nyeri/ketidaknyamanan
jantung),sakit kepala
7) Pernapasan
a) Gejala :
(2) Batuk
8) Riwayat merokok
a) Tanda :
pernapasan
(3) Sianosis
9) Keamanan
postural
10) Pembelajaran/penyuluhan
a) Gejala :
obat.
b. Diagnosis keperawatan
secara spesifik.
22
2013)
a) Diagnosis aktual
b) Diagnosis resiko
kesehatan.
lain :
oksigen.
fisiologis
c. Intervensi
No Diagnosa
Tabel 1 asuhankeperawatan Tujuan
keperawatan pada (NOC)
Hipertensi Intervensi (NIC)
(1) (2) (3) (4)
1. Resiko penurunan curah Setelah dilakukan asuhan keperawan Perawatan jantung
jantung klien menunjukkan curah jantung 1) Evaluasi adanya nyeri dada (itensitas,
adekuat, dengan kriteria: lokasi, radiasi, durasi, dan faktor
1. Tekanan darah dalam rentang pencetus nyeri)
normal 2) Lakukan penilaian komprehensif
2. Tolerensi terhadap aktivitas terhadap sirkulasi perifer (misalnya,
3. nadi perifer kuat cek nadi perifer, edema, pengisian
4. ukuran jantung normal kapiler, dan suhu ekstremitas)
5. tidak ada disrtimia 3) Observasi tanda-tanda vital
6. tidak ada bunyi jantung 4) Observasi disritmia jantung termasuk
abnormal gangguan irama dan konduksi
7. tidak ada angina 5) Observasi status respirasi terhadap
8. tidak ada edema perifer gejala jantung
9. tidak ada edema pulmonal 6) Observasi abdomen untuk
10. tidak ada diaporesis mengidentifikasi adanya penurunan
11. tidak ada mual perfusi
12. tidak ada kelelahan. 7) Observasi keseimbangan cairan
8) Kenali adanya perubahan tekanan
darah
9) Kenali pengaruh psokologis yang
mendasari kondisi klien
10) Evaluasi respons klien terhadap
disritmia
11) Anjurkan untuk mengurangi stres
12) Anjurkan klien untuk melaporkan
adanya ketidaknyamanan dada
13) Ciptakan hubungan yang saling
mendukung antara klien dan keluarga
25
d. Implementasi Keperawatan
2019).
e. Evaluasi keperawatan
Wartonah, 2011).
Lintong, 2015)
Lanni, 2020)
a. Faktor Fisiologis
b. Faktor patologi
vasokontiksi perifer
30
1) Sistem saraf
2) Kontrol kimia
31
(Dewifianita, 2017):
a. Persiapan
jantung.
stetoskop.
33
1. Pengertian Wortel
2. Kandungan Wortel
magnisum.
Tabel 1
Komposisi Wortel dalam Setiap 100 gram Bahan
Komp Satuan Jumlah
onen
Energi Kal 36,0
34
Protein g 1,0
Lemak g 0,6
Karbonhidr g 7,9
at
Serat mg 1,0
Kalsium mg 15,0
Magnisium mg 12
Fosfor mg 74,0
Besi mg 1,0
Natrium mg 70,0
Vitamin A SI 71,25
Tiamin mg 0,04
Riboflavin mg 0,04
Niasin mg 1,0
Vitamin C mg 18,0
Air g 89,9
Betacarote mcg 3784
n
Niasin mcg 1,0
Kalium mg 245,0
Zeng mg 0,3
3. Manfaat Wortel
2. Rabun senja
35
dengan mentah.
6. Cacingan
36
7. Luka bakar
8. Batuk
diparut, dan diberi dua sendok air panas, lalu diperas. Air
9. Nyeri haid
sehari.
37
10. Sembelit
kali sehari.
4. Khasiat Wortel
Rahayu, 2017).
38
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Rancangan Penelitian
C. Fokus Studi
39
D. Definisi Operasional
mmHg.
E. Instrumen Penelitian
1. Mengurus Izin penelitian dari Akper Kesdam Iskandar Muda Banda Aceh.
Besar.
DAFTAR PUSTAKA