Anda di halaman 1dari 10

IMAN KEPADA

MALAIKAT
‫ﺖ‬
ِ ‫ﺧﻠِ َﻘ‬
ُ ‫َﺳﻠﱠﻢ‬ َ ‫ﻪو‬ ِ ‫ﻞ ﷲُ ﻋَ ﻠَ ْﯿ‬‫ﺻ ﱠ‬َ ‫ﷲ‬ ِ ‫ل‬ ُ ‫َﺳ ْﻮ‬
ُ ‫لر‬ َ ‫ِﺸ َﺔ ﻗَﺎﻟَﺖْ ﻗَﺎ‬ َ ‫◦ ﻋَ ﻦْ ﻋَ ﺎﺋ‬
‫م ِﻣﻤﱠﺎ‬َ ‫ﺧﻠِﻖَ اٰ َد‬
ُ ‫ﺧﻠِﻖَ ا ْﻟﺠَﺎنﱡ ﻣِﻦْ َﻣﺎ ِرجِ ﻣِﻦْ ﻧَﺎ ٍر َو‬ ُ ‫ﻜ ُﺔ ﻣِﻦْ ُﻧ ْﻮ ِر َو‬
َ ِ‫اﻟﻤَﻠٰ ﺌ‬
ْ‫ُوﺻِﻒَ ﻟَﻜُﻢ‬
◦ Dari Aisyah, dia berkata, Rasulullah saw. Bersabda: “Para Malaikat
diciptakan dari cahaya, jin-jin diciptakan dari api, sedang Adam diciptakan
seperti yang telah dijelaskan kepada kalian” (HR. Muslim)
◦Malaikat adalah makhluk Allah
◦Malaikat diciptakan dari nur (Cahaya)
◦Malaikat diciptakan untuk taat beribadah kepada Allah
◦Malaikat tidak dapat dilihat
BERIMAN KEPADA MALAIKAT
◦ Beriman kepada malaikat yakni yakin bahwa malaikat bener-bener ada
dan malaikat ciptaan Allah
◦ Mempercayai bahwa Malaikat mempunyai sifat-sifat dan tugas-tugas
tertentu
◦ Tidak sah keimanan seseorang jika tidak beriman kepada Malaikat
Beriman kepada Malaikat
ٖ‫ﻜﺘِﻪ‬
َ ‫ﻞ اٰ ﻣَﻦَ ﺑِﺎ ﱣ ِ َوﻣ َٰۤﻠﯩ‬
‫ﻤ ْﺆ ِﻣ ُﻨﻮْنَۗ ُﻛ ﱞ‬ُ ‫ﻪ ﻣِﻦْ ﱠرﺑِّﻪٖ وَا ْﻟ‬ ِ ‫ل اِﻟَ ْﯿ‬َ ‫ﻤﺎٓ ُا ْﻧ ِﺰ‬َ ِ‫ل ﺑ‬ ُ ‫ﱠﺳ ْﻮ‬
ُ ‫◦ اٰ ﻣَﻦَ اﻟﺮ‬
‫ﺳﻤِﻌْ ﻨَﺎ َواَطَﻌْ ﻨَﺎ‬
َ ‫ﱡﺳﻠِﻪٖ ۗ َوﻗَﺎ ُﻟﻮْا‬ ُ ‫ﺣ ٍﺪ ِ ّﻣﻦْ ر‬ َ َ‫ُﺳﻠ ِٖۗﻪ َﻻ ُﻧ َﻔﺮِّقُ ﺑَﯿْﻦَ ا‬ ُ ‫َو ُﻛ ُﺘﺒِﻪٖ َور‬
‫ﺼ ْﯿ ُﺮ‬
ِ ‫ﻤ‬َ ‫ﻚ ا ْﻟ‬ َ ‫ﻚ َرﺑﱠﻨَﺎ َواِﻟَ ْﯿ‬َ َ‫ﻏُ ﻔْ ﺮَاﻧ‬
◦ Rasul (Muhammad) beriman kepada apa yang diturunkan kepadanya (Al-Qur'an)
dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semua beriman kepada
Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka
berkata), “Kami tidak membeda-bedakan seorang pun dari rasul-rasul-Nya.” Dan
mereka berkata, “Kami dengar dan kami taat. Ampunilah kami Ya Tuhan kami,
dan kepada-Mu tempat (kami) kembali
◦ Tidak SAH keimanan seseorang apabila ia tidak beriman kepada malaikat, atau masih meragukan adanya
malaikat.
◦ Dari ayat tadi dijelaskan bahwa kewajiban beriman kepada para malaikat kedudukannya sama dengan
kewajiban beriman kepada Allah.

‫ﺳﻠِﻪٖ وَا ْﻟﯿَ ْﻮ ِم‬


ُ ‫ﻜﺘِﻪٖ َو ُﻛ ُﺘﺒِﻪٖ َو ُر‬ َ ‫◦ َوﻣَﻦْ ﻳﱠ ْﻜ ُﻔ ْﺮ ﺑِﺎ ﱣ ِ َوﻣ َٰۤﻠﯩ‬
‫ﻞ ﺿَﻠٰ ًﻼ ۢ ﺑَ ِﻌ ْﯿﺪًا‬ ‫ﺿ ﱠ‬َ ْ‫ﺧ ِﺮ َﻓﻘَﺪ‬ ِ ‫اﻻ‬
ْٰ
Tata cara beriman kepada malaikat
1. Mempercayai keberadaan malaikat
2. Mempercayai bahwa jumlah malaikat begitu banyak
3. Mempercayai bahwa malaikat mempunyai kemuliaan dan sifat-sifat yang sangat
agung
4. Mengimani jenis dan macam pekerjaan yang tugaskan Allah kepada para
Malaikat
5. Mempercayai bahwa malaikat adalah makhluk Allah yang tidak memiliki sifat
Rububiyah. Sehingga meniatkan ibadah kepada malaikat hukumnya adalah syirik
Sifat-sifat Malaikat
◦ Kuat dan keras (Qs. At Tahrim 6)
◦ Fisiknya besar (Qs. At Takwir 23)
◦ Mempunyai sayap yang berbeda-beda jumlahnya (Qs. Faathir 1)
◦ Mempunyai ketampanan yang menakjubkan (Qs. An Najm 5-6)
◦ Tidak bermaksiat kepada Allah (Qs. At Tahrim 6)
◦ Tidak pernah bosan dan malas dari beribadah kepada Allah (Qs. Al
Anbiyaa’ 19 20)
Macam-macam tugas Malaikat
◦ Jibril atau Ruhul Amin, membawa wahyu, meniup roh kedalam janin
◦ Mikail, menurunkan hujan memberi rezeki
◦ Isrfil, meniup sangkakala
◦ Izrail, mencabut nyawa
◦ Raqib dan Atid mencatat amal baik dan buruk
◦ Munkar dan Nakir, menanyakan manusia di dalam kubur perbuatan buruk dan baik
◦ Malik, menjaga pintu neraka
◦ Ridwan menjaga pintu surga
Manfaat iman kepada Malaikat
◦Menambah keyakinan akan kebesaran Allah
◦Menimbulkan rasa syukur
◦Melahirkan kecintaan
◦Menguatkan tekad untuk menjauhi maksiat

Anda mungkin juga menyukai