Kelompok IV(empat)
Mengetahui
A. Identitas pasien
1. Nama : Nn. F.S
2. Umur : 17 tahun
3. Agama : Kristen protestan
4. Penidikan : SMA
5. Alamat : kuda mati, farmasi atas
6. Sumber biaya : BPJS
B. Keluhan utama : sesak,lemas
C. Riwayat penyakit sekarang:
Pasien mengatakan mengalami sesak 1 jam yang lalu di sertai lemas sebelumnya pada
tanggal 5/9/2022 pasien minum obat cepotaxim,obat flu kemudian pasien di bawa ke IGD
RSUD Dr.M Haullusy ambon pada tanggal 6/9/2022 pukul 10:00 WIT. Saat ini pasien
terpasang IVFD RL, O2 nasal kanul 2 liter/menit.
Obat-Obatan
Depresi Pernafasan
Obstuksi trakheobronkea
Pemberian terapi:
- Inj omeprazole 2x 10 /IV
- Inj diphenhydramine 1 amp / IV
- Inj dexametason 1 amp/ IV
- Inj ranitidine 2x1
-
Diagnosa keperawatan
1. Gangguan Pola Nafas Tidak Efektif Berhubungan Dengan Depresi Pusat Pernafasan
2.
Intervensi/ implementasi dan evaluasi
tanggal Diagnos keperawatan Jam Implementasi evaluasi
Tujuan dan kriteria hasil
06/09/2 Gangguan pola nafas tidak 10:02 1. Memonitor Pola nafas Tanggal: 06/09/2022
2 efektif berhubungan dengan WIT Hasil: Dispnea, RR Pukul:
depresi pusat pernafasan 22x/menit S: Pasien mengatakan
Setelah dilakukan tindakan 2. Memonitor Bunyi nafas tidak ada sesak
kepeawatan selama 12 jam tambahan O: -Tidak ada dispnea
diharapkan masalah pola Hasil: Tidak ada bunyi -RR 20x/menit
nafas tidak efektif dapat nafas tambahan A: Masalah pola nafas
teratasi dengan criteria 3. Memposisikan Pasien tidak efektif teratasi
hasil: Posisi semi-fowler P: Intervensi di hentikan
1. Dispnea menurun Hasil: menaikan tempat
2. Pola nafas membaik tidur pasien bagian
3. Respirasi dalam kepala
rentang normal, 16- 4. Melaksanakan kolaborasi
20x/menit pemberian terapi oksigen
Hasil: memberikan O2
Nasal kanul 2 liter/menit
LAMPIRAN KONSUL