Anda di halaman 1dari 5

ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN GANGGUAN PEMENUHAN

KEBUTUHAN OKSIGENASI PADA TN.G DI RUANG


DAHLIA 3 RSUD TUGUREJO
SEMARANG

Oleh:
Edo Japung Saputra
NIM : G3A021221

PROGRAM STUDI PROFESI NERS FAKULTAS


ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
SEMARANG
2022
A. Pengkajian
Tanggal Masuk pasien : 03 April 2022
Tanggal Pengkajian : 07 April 2022
1. Biodata pasien
Nama : Tn. G
Umur : 71 Tahun
Jenis Kelamin : Laki - Laki
Agama : Islam
Alamat : Dondong RT 2 RW 6 Wonosari Ngaliyan
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Swasta
Status : Menikah
Komunikasi : Bahasa Jawa dan Bahasa Indonesia
Diagnosa Medis : Dypneau, CKD, Oedem Pulmo, Hipertensi
2. Keluhan Utama
Pasien mengatakan masih sesak nafas.
3. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke IGD pada tanggal 03 April 2022 dengan keluhan sesak nafas sudah 5
hari yang lalu, sesak nafas saat malam hari. Keadaan umum Cukup Kesadaran
Compsomentis . Hasil TTV : TD : 184/104 mmHg, N : 63x/menit, S : 36,3, RR :
24x/menit, SPO2 : 97% dengan NK 4LPM. Di IGD sudah dilakukan pemeriksaan
darah, EKG dan Ro thorax. Pasien dirawat di ruang dahlia 3. Saat dikaji di ruang
dahlia 3 pasien masih sesak nafas, sulit tidur.
B. Data Fokus
Hari Ds Do
Tangga
l
Kamis, 1. Pasien 1. Ku cukup, Kesadaran Composmentis
07 April mengatakan 2. Irama nafas irreguler
2022 masih sesak 3. Pasien tampak menggunakan alat bantu oksigen
08.00 nafas Nasal kanul 4LPM
4. Hasil TTV :
TD : 184/104 mmHg
N : 63x/menit
S : 36,9
RR : 24x/menit
SPO2 : 97% dengan NK 4LPM.

C. Analisa Data
No Hari Data Etiologi Problem
Tanggal

1. Ds : Hambatan Pola Nafas


1. Pasien mengatakan masih sesak Upaya Nafas Tidak efektif
nafas
Do :
1. Ku cukup, Kesadaran
Composmentis
2. Irama nafas irreguler
3. Pasien tampak menggunakan alat
bantu oksigen Nasal kanul 4LPM
4. Hasil TTV :
TD : 184/104 mmHg
N : 63x/menit
S : 36,9
RR : 24x/menit
SPO2 : 97% dengan NK 4LPM.

Data Penunjang
Hasil Laboratorium :
 Creatinin  6.30 mg/dl
 Hemoglobin  8.86 ug/dl
 Ureum 35.0 mg/dl
Hasil Rontgen :
 Kesan : Cardiomegali (lv,la)
Oedema Paru
Efusi pleura dupleks

D. Diagnosa keperawatan
1. Pola nafas tidak efektif b.d Hambatan upaya nafas

E. Intervensi
Hari Diagnosa SLKI SIKI TTD
Tanggal,
Jam

Kamis, Pola nafas Setelah dilakukan tindakan Manajemen Jalan Edo


07 April tidak keperawatan selama 1x5jam Nafas (I.01011)
2022 efektif b.d diharapkan sesak nafas Tindakan
08.00 Hambatan berkurang (L.01004) dengan Keperawatan :
upaya kriteria hasil : 1. Berikan oksigen,
nafas 1. Frekuensi nafas membaik jika perlu
2. Penggunaan otot bantu 2. Monitor pola
nafas membaik nafas (frekuensi,
3. Pemanjangan fase kedalaman,
ekspirasi menurun usaha nafas)
4. Pernapasan cuping hidung 3. Posisikan Semi
membaik fowler
5. Dispnea menurun
F. Implementasi dan Evaluasi
Hari Diagnosa Jam Implementasi Evaluasi TTD
Tanggal

Kamis, Pola nafas 09.0 Memberikan S : Pasien mengatakan sesak Edo


7 April tidak 0 oksigen, jika nafas berkurang
2022 efektif b.d perlu O: Keadaaan umum cukup,
Hambatan Kesadaran Composmentis,
upaya RR : 24x/menit, Spo2 : 97%
nafas dengan NK 4Lpm.
A: Masalah nyeri belum
teratasi
P: Lanjutkan intervensi
10.0 Memonitor S: Pasien mengatakan sesak Edo
0 pola nafas nafas berkurang
(frekuensi, O: Pasien menggunakan
kedalaman, Oksigen Nk 4lpm, RR:
usaha nafas) 24x/menit, Spo2 : 97%
A: masalah belum teratasi
P: lanjutkan intervensi

10.2 Posisikan semi S: Pasien mengatakan sesak Edo


0 fowler nafas berkurang, nyaman bila
posisi stengah duduk
O: Posisi pasien terlihat semi
fowler
A: masalah belum teratasi
P: lanjutkan intervensi

G. Evaluasi

Hari Evaluasi TTD


tanggal

Kamis, 7 S : Pasien mengatakan sesak nafas berkurang Edo


April 2022 O : KU Cukup, Kesadaran composmentis
TTV : TD : 184/104 mmHg
HR : 63x/menit
S : 36
SPO2 : 97% NC 4LPM
RR : 20x/menit
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
- Monitor pola nafas
- Monitor saturasi oksigen
- Posisikan semi fowler

Anda mungkin juga menyukai