Anda di halaman 1dari 4

KEGIATAN 5.

ASOSIASI INTERSPESIFIK

Teori Singkat

Suatu komunitas yang terbentuk atas banyak spesies, dimana sebagian diantaranya
akan dipengaruhi oleh kehadiran atau ketidakhadiran anggota spesies lain dari komunitas
tersebut. Seringkali dua atau lebih spesies berinteraksi, baik secara positif (menguntungkan
kedua pihak) maupun negatif (merugikan bagi salah satu). Di alam kita sering melihat adanya
interaksi antara tumbuhan satu dengan hewan tertentu, hewan yang satu dengan hewan yang
lainnya atau keterikatan antara tumbuhan satu dengan tumbuhan yang lain.

Untuk melihat tingkat kedekatan antar organisme itu diperlukan suatu pengukuran.
Pengukuran yang dipakai adalah dengan derajat asosiasi interspesifik (Cox,1967).
Pengukuran-pengukuran tersebut berharga dalam estimasi, rentangan hubungan antar spesies
rentangan interspesifik antar parasit dan hospes, mangsa dan pemangsa, kompetisi antar
spesies dan mutualisme. Pengukuran-pengukuran asosiasi asosiasi interspesifik karenanya
melengkapi suatu metode untuk mengenal pengelompokkan spesies alami. asosiasi negatif,
atau keberadaan bersama dari individu dari spesies yang berbeda kurang banyak daripada
yang diharapkan oleh suatu peluang, mungkin menunjukkan interaksi negatif yang merugikan
terhadap satu atau kedua spesies, gangguan atau hubungan rantai makanan diantara karnivor
dan mangsanya. Pada suatu lingkungan yang heterogen, asosiasi negatif dapat merefleksikan
adaptasi atau tanggapan individu-individu dari spesies berbeda terhadap susunan yang
berbeda dari kondisi lingkungan.

Prosedur Kegiatan

1. Pilihlah 1 lokasi yang berada di Kampus A atau Kampus B UNJ.


2. Secara acak, tentukan 10 plot persegi dengan luas 1x1 m2 untuk setiap kelompoknya.
3. Catat titik koordinat dari tiap plot yang diamati dan dituliskan dalam lembar kerja.
4. Tentukan dua jenis rumput yang ingin Anda cek asosiasinya, kemudian buatlah
beberapa kemungkinan berikut:
 Jenis A (______________) ada dan Jenis B (______________) ada
 Jenis A (______________) ada dan Jenis B (______________) tidak ada
 Jenis A (______________) tidak ada dan Jenis B (______________) ada
 Jenis A (______________) dan Jenis B (______________) tidak ada
5. Catatlah data pengamatan antara spesies A dan spesies B pada lokasi pengamatan
tersebut dengan menggunakan tabel 2.
6. Berdasarkan data pada cara kerja 5, lakukan tabulasi secara deskriptif dan lakukan
pendugaan asosiasi antar jenis yang Anda temukan dengan menggunakan Indeks
Asosiasi Interspesifik atau Jaccard Index (JI) dengan rumus sebagai berikut:
a
JI =
a+b+ c
Dimana:
JI = Indeks Asosiasi Interspesifik / Jaccard Index
a = jumlah unit contoh (plot) ditemukannya kedua jenis secara bersamaan
b = jumlah unit contoh ditemukannya jenis A saja, tanpa jenis B
c = jumlah unit contoh ditemukannya jenis B saja, tanpa jenis A

Nilai asosiasi yang didapatkan akan berada dalam rentang 0 – 1, dimana nilai 0
menunjukkan tidak ada asosiasi diantara kedua dua jenis dan nilai 1 menunjukkan
adanya asosiasi maksimum.

Pertanyaan

1. Apakah ada kecenderungan adanya asosiasi antara dua jenis tumbuhan yang Anda
amati dalam kegiatan praktikum kali ini?
2. Jika ada kecenderungan asosiasi diantara tumbuhan tersebut, faktor apa yang
sekiranya yang menyebabkan terbentuknya asosiasi kedua jenis tumbuhan tersebut?
3. Jika tidak ada kecenderungan asosiasi diantara tumbuhan tersebut, faktor apa yang
sekiranya yang menyebabkan tidak terbentuknya asosiasi kedua jenis tumbuhan
tersebut?
Nama Pengamat : 1. ......................................................................................
2. ......................................................................................
3. ......................................................................................
4. ......................................................................................
Tanggal : ..........................................................................................
Lokasi : ..........................................................................................
Tanggal Pengamatan : ..........................................................................................
Kondisi cuaca (pilih salah satu) : 1. Cerah
2. Berawan
3. Mendung
4. Hujan

Tabel 1. Titik Plot Pengamatan


Titik Ordinat
No Titik Plot X Y
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Tabel 2. Data Pengamatan


Jumlah Individu/
Plot Jenis Tumbuhan Ditemukan
Persentase tutupan

5
6

10

Anda mungkin juga menyukai