RESUME DESIMINASI PELATIHAN TERAPI IINTRAVENA

7 APRIL 2022

ANATOMI PEMBULUH DARAH VENA

Vena terdiri dari 3 lapis
1. Tunika Intima
Terdiri dari endotelia mudah pecah dan sensitive
2. Tunika Media
Lapisan lemut dan elastis serta dapat mengontrol vena melalui vase konstriksi dan dilatasi
3. Tunika Adventitia
Lapisan fibrosis tebal berfungsi sebagai lapisan pelindung yang terdiri dari vasavasorum
Alasan vena digunakan sebagai akses intravena
 Dinding vena tipis dan terletak dekat dengan kulit permukaan sehingga mudah untuk di akses
 Vena dapat dengan mudah memuai dan menampung sejumlah besar besar cairan
 Vena sangat jarang spasme- spasme pada pembuluh darah dapat menyebabkan tersumbatnya
aliran darah
 Tekanan vena lebih rendah dari tekanan arteri. Sehingga cairan dapat dengan mudah mengalir
Nama dan lokasi vena perifer
Perbandingan nomor Kateter terhadap vena
Nomor Vena Aplikasi
kateter
14 G Cephalic, basilica, median cubital, Sapheneos vein Emergency tranfusi darah dan cairan
16 G Cephalic, basilica, median cubital, Sapheneos vein Emergency tranfusi darah dan cairan
18 G Cephalic, accessory cephalic, median, basilica, median Tranfusi darah, nutrisi parenteral,
cairan dalam jumlah besar
20 G Cephalic, accessory cephalic, median, basilica, metcarpal Tranfusi darah, obat dan caiiran,
nutrisi parenteral
22 G Cephalic, accessory cephalic, median, basilica, metcarpal Tranfusi darah, pasien geriatric dan
pediatric, pasien dengan vena kecil
24 G Median vein, metacarpal, digital vein Pasien geriatric dan pediatric, pasien
dengan vena kecil, short term infus

Penggantian IV Dressing
 Dressing transparan lebih dipilih daripada kasa karena kemudahan pemantauan visual dari area
kateter, walaupun pada kondisi pendarahan, diaforesis, kasa digunakan dulu dan segera diganti
dengan dressing transparan
 Lakukan preparasi kulit setiap kali melakukan penggantian dressing
 Dressing CVC jangka pendek harus diganti tiap 2 hari sekali apabila menggunakan kasa dan
paling tidak setiap 7 hari sekali jika dressing transparan digunakan
 Gunakan dressing terimpregnasi CHG untuk CVC jangka pendek pada pasien lebih dari 2 bulan
Penggantian Set Infus
• Set infus yang digunakan kontinu harus diganti dalam rentang waktu kurang dari 96 jam dan
maksimal 7 hari untuk keamanan pasien dan faktor biaya;
• Jika set infus digunakan untuk pemberian darah, produk darah, dan emulsi lemak, penggantian
dilakukan tiap 24 jam;
 • Needleless connector membutuhkan penggantian tidak lebih sering dari 72 jam atau sering
dengan penggantian set infus

KOMPLIKASI TERAPI INTRAVENA

1. Plebhitis
Yaitu inflamasi vena dimana sel-sel endotelia dinding vena teriritasi
Tanda dan gejala
- Kemerahan atau nyeri ditempat ujung kateter atau disepanjang jalur vena
- Adanya bengkak disekita vena
- Daerah sekitar menjadi lebih hangat
2. Extravasasi
Yaitu kebcocoran obat yang bersifat irritant atau merusak ke jaringan sekitarnya
Tanda dan gejala
- Pucat, rasa terbakar
- Kulit dingin disekitar lokasi iv
- Ada bengkak diatas letak iv
- Adanya pengelupasan kulit
3. Oklusi
Yaitu kondisi dimana infus tidak berjalan pada kateter iv yang sebelumnya berfungsi
4. Infiltrasi
Terjadi bila cairan iv atau medikasi bocor ke jaringan sekitar vaskuler
Tanda dan gejala
- Bengkak, tidak nyaman, rasa terbakar, pitting edema, nyeri
- Kulit terasa dingin dan pucat
5. Nerve injury
Merupakan cedera saraf saat pemasangan dan setelah dilepas infus
Tanda dan gejala
- Nyeri seperti tertusuk duri, nyeri menjalar, kesemutan, parastesia
6. Infeksi
Tanda dan gejalanya adanya kemerahan, keluar cairan dari letak insersi, peningkatan suhu
tubuh