UM BLOK DDT 2021

Untitled Section

1.Seorang dokter berusia 26 tahun, menafsirkan pasiennya mengalami demam berdarah setelah
mendapat informasi bahwa pasiennya mengalami demam tipe saddle back dan terdapat bitnik-bintik
perdarahan di kulit tangannya. Namun dokter ingin memastikan hipotesisnya dengan melakukan
pemeriksaan darah. Apakah kegiatan critical thinking yang dilakukan oleh dokter tersebut ?

Intepretasi (bhipotesis, klasifikasi gejala )

Evaluasi (evaluasi hasil terapi )

Explanasi (Menjelaskan pada pasien ttg diagnosis)

Self regulation ()

Analisis

2.Seorang dokter sering melakukan refleksi terhadap terapi yang sudah diberikan kepada pasiennya.
Dokter mengingat kembali apakah langkah-langkah dalam menegakkan diagnosis sudah sesuai atau
belum. Apabila belum sesuai maka dokter akan melakukan anamnesis ulang kepada pasien atau
menambahkan pemeriksaan penunjang lainnya. Apakah kegiatan critical thinking yang dilakukan oleh
dokter tersebut ?

Analisis

Inferensi

Evaluasi

Intepretasi

Self regulation

3.Pada masa pandemi seperti sekarang ini banyak berita-berita hoax tentang covid 19. Bagaimanakah
seharusnya sikap seorang pemikir kritis ?

Membuat penilaian berdasarkan pendapat pribadi saja karena percaya bahwa pendapatnya selalu benar

Tidak perlu melakukan observasi karena yang menyampaikan adalah orang terkenal

Percaya saja karena beritanya meyakinkan

Membuat pernyataan tegas tentang berita tersebut berdasarkan opini

Membaca literatur dan mencari informasi dari sumber terpercaya sebelum memutuskan percaya atau
tidak
5.Seorang dokter dituntut oleh keluarga pasien karena diduga salah dalam mendiagnosis pasien
tersebut. Apakah salah satu penyebab terjadinya kejadian tersebut ?

Kemampuan komunikasi interpersonal yang baik

Kemampuan memahami literature yang baik

Pengalaman menangani pasien yang banyak

Kemampuan mengumpulkan informasi yang kurang

Kemampuan melakukan kategorisasi yang baik

6. Seorang dokter berusia 26 tahun, mendiagnosis pasiennya mengalami demam berdarah berdasarakan
hasil anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang. Apakah kegiatan critical thinking yang
dilakukan oleh dokter tersebut ?

Explanasi

Analisis

Inferensi

Intepretasi

Evaluasi

7. S.eorang laki-laki berusia 56 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan bengkak di ibu jari kanan.
Dokter langsung menduga pasien mengalami gout arthritis sebelum melakukan anamnesis dan
pemeriksaan fisik. Hal ini disebabkan beberapa pasiennya yang berumur lebih dari 40 tahun dan
mengalami keluhan yang sama menderita penyakit tersebut. Apakah faktor yang mempengaruhi proses
berfikir dokter tersebut ?

Kemampuan melakukan kategorisasi

Kemampuan komunikasi interpersonal

Kemampuan memahami literature

Pengalaman terpapar masalah klinis

Pengalaman menerima feedback

8. Seorang dokter berusia 26 tahun, mendapat laporan hasil pemeriksaan darah pasiennya yaitu leukosit
15.000 mcL. Dokter menyampaikan kepada pasien dan keluarganya bahwa pasien mangalami infeksi.
Apakah kegiatan critical thinking yang dilakukan oleh dokter tersebut ?

Evaluasi
Self regulation

Explanasi

Analisis

Intepretasi

9.Seorang laki-laki berusia 56 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri saat BAB. Berdasarkan
data tersebut, dokter menetapkan beberapa hipotesis tentang penyakit pasien. Untuk menegakkan
diagnosis, dokter melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik lebih lanjut. Apakah pola clinical
reasoning yang dilakukan oleh dokter tersebut ?

Scheme inductive reasoning

Forward reasoning

Inductive reasoning

Illness script

Backward reasoning

10. Seorang hakim sedang memimpin persidangan kasus pencemaran nama baik. Beliau mendengarkan
berbagai masukan dari para saksi tentang kejadian tersebut sehingga tidak membuat suatu keputusan
yang salah. Apakah ciri-ciri pemikir kritis yang dimiliki hakim tersebut ?
✔ Terbiasa ingin tahu
Jujur dalam menghadapi bias pribadi
✔ Banyak pengetahuan
✔ Menyampaikan alasan yang terpercaya
Fleksibel dalam membuat keputusan pengadilan
✔ Fleksibel dalam mempertimbangkan berbagai alternatif dan
Reflektif
pendapat
✔ Jujur dalam menghadapi bias pribadi
Tidak bisa membedakan antara fakta dan opini ✔ Bijaksana dalam membuat penilaian
✔ Reflektif
Bijaksana dalam membuat penilaian
Fascione (1996,2004) dan Carrol (2004)
Seorang laki-laki berusia 56 tahun diantar keluarganya ke UGD RS dengan keluhan wajahnya merot ke
kanan. Dokter langsung menduga pasien mengalami stroke sebelum melakukan anamnesis dan
pemeriksaan fisik. Hal ini disebabkan beberapa pasiennya yang mengalami keluhan yang sama
menderita penyakit tersebut. Apakah pola clinical reasoning yang dilakukan oleh dokter tersebut ?

Backward reasoning

Inductive reasoning

Scheme inductive reasoning

Forward reasoning
Illness script