FORMAT PENGKAJIAN
( KEPERAWATAN MEDICAL SURGICAL )
A. PENGKAJIAN
1. Biodata
a. Nama : Ny F
b. Umur : 32 Tahun
c. Jenis Kelamin : Perempuan
d. Agama : islam
e. Suku/ Bangsa : jawa
f. Alamat : Banyuwangi
g. Pekerjaan : IRT
h. Nomor Register : 00201998
i. Tanggal MRS : 30 Juli 2021
j. Tanggal Pengkajian : 30 Juli 2021
k. Diagnosa Medis :Apendiksitis
Biodata Penanggungjawab
a. Nama : Tn.B
b. Umur : 38 Tahun
c. Jenis Kelamin : Laki -Laki
d. Agama : islam
e. Pekerjaan : wirawasta
f. Pendidikan : SLTA
g. Status Perkawinan : Menikah
h. Suku Bangsa : jawa
i. Alamat : Banyuwangi
Keterangan:
:Perempuan
B. :Laki - laki
:Pasien
:Meninggal
:Garis keturunn
:Garis tinggal serumah
b. Aspek Sosial
Hubungan pasien dan keluarga tampak baik
3. Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum
a. Keadaan Sakit
Ku lemah, composmentis gcs 4-5-6
b. Tanda – tanda Vital
Tensi : 120/90 mmHg Nadi : 99x/menit
RR : 20x/menit Suhu : 36,6
peradangan meluas
Rencana op
Nama Pasien :
No. Register :
TG NO TUJUAN KRITERIA HASIL INTERVENSI TT
L
Nyeri akut berhubungan Tingkat Nyeri Observasi
dengan perjalaran
1. Nyeri berkurang dengan - Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi,
penyakit
skala 2 kualitas, intensitas nyeri
2. Pasien tidak mengeluh - Identifikasi skala nyeri
nyeri - Identifikasi respon nyeri nonverbal
3. Pasien tampak tenang - Identifikasi factor yang memperingan dan
4. Pasien dapat tidur dengan memperberat nyeri
tenang - Identifikasi pengetahuan dan keyakinan tentang
5. Frekuensi nadi dalam batas nyeri
normal (60-100 x/menit) - Identifikasi budaya terhadap respon nyeri
6. Tekanan darah dalam batas - Monitor efek samping penggunaan analgetik
normal (90/60 mmHg – - Monitor keberhasilan terapi komplementer yang
120/80 mmHg) sudah diberikan
7. RR dalam batas normal Terapeutik
(16-20 x/menit) - Fasilitasi istirahat tidur
Kontrol Nyeri - Kontrol lingkungan yang memperberat nyeri
1. Melaporkan bahwa nyeri ( missal: suhu ruangan, pencahayaan dan
berkurang dengan kebisingan).
menggunakan manajemen - Beri teknik non farmakologis untuk meredakan
nyeri nyeri (aromaterapi, terapi pijat, hypnosis,
2. Mampu mengenali nyeri biofeedback, teknik imajinasi terbimbimbing,
(skala, intensitas, frekuensi teknik tarik napas dalam dan kompres hangat/
dan tanda nyeri) dingin)
Status Kenyamanan Edukasi
1. Menyatakan rasa nyaman - Jelaskan penyebab, periode dan pemicu nyeri
setelah nyeri berkurang - Jelaskan strategi meredakan nyeri
- Anjurkan menggunakan analgetik secara tepat
- Anjurkan monitor nyeri secara mandiri
Kolaborasi
- Kolaborasi pemberian analgetik, jika perlu
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
Nama Pasien :
No. Register :
TG NO TUJUAN KRITERIA HASIL INTERVENSI TT
L
Setelah dilakukan SLKI : Reduksi ansietas
tindakan selam 1 x 24am Tingkat ansietas 1. Monitor tanda-tanda ansietas
diharapkan kecemasan 1. Menyingkirkan tanda 2. Ciptakan suasana terapeutik untuk menumbuhkan
menuruun kecemasaan. kepercayaan
2. Tidak terdapat perilaku 3. Pahami situasi yang membuat ansietas
gelisah 4. Diskusikan perencanaan realistis tentang
3. Frekuensi napas menurun peristiwa yang akan datang
4. Frekuensi nadi menurun 5. Anjurkan mengungkapkan perasaan dan persepsi
5. Menurunkan stimulasi 6. Anjurkan keluarga untuk selalu disamping dan
lingkungan ketika cemas. mendukung pasien
6. Menggunakan teknik 7. Latih teknik relaksasi
relaksasi untuk menurunkan
cemas.
7. Konsentrasi membaik
8. Pola tidur membaik
Dukungan sosial
1. Bantuan yang ditawarkan
oleh oranglain meningkat
CATATAN KEPERAWATAN
NO
TANGGAL TANGGAL TANGGAL
DX
S : pasien mengatakan nyeri S : pasien mengatakan nyeri
O: O:
- ku lemah - ku lemah
- skala nyeri 5 - skala nyeri
- Rr 20 - Rr 20
- N 80 - N 88
- Td 120/80 - Td 120/70
- Pasien tampak meringis - Pasien tampak
kesakitann meringis