1. BIODATA
2. KELUHAN UTAMA
Pasien mengatakan mengeluh tidak nyaman karena nyeri perut dan badan
terasa lemah sejak kemarin
3. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
GENOGRAM :
-
6. TANDA – TANDA VITAL
Suhu Tubuh : 38 oC
Denyut Nadi : 98 x / mnt
Tekanan Darah : 80/40 mmHg
Pernafasan : 26 x / mnt
TT / TB : - Kg, - cm
BAK sebelum sakit, frekuensi BAK 7-8 kali per hari, warna khas urine,
bau khas urine, tidak ada keluhan. BAB sebelum sakit, frekuensi
BAK saat sakit, frekuensi BAK 3-4 kali per hari, bau khas urine, sakit
saat berkemih. BAB saat sakit, frekuensi BAB 1-2 kali sehari,
d. Kebutuhan Oksigenasi
Tidak terkaji
e. Kebutuhan Cairan dan Elektrolit
f. Kebutuhan Aktivitas
Sebelum sakit, kegiatan dalam pekerjaan adalah ibu rumah tangga, tidak
ada keluhan dalam beraktifitas, dan tidak ada keterbatasan gerak.
Saat sakit, kegiatan dalam pekerjaan terganggu, mengeluh nyeri pada
perut sehingga mengganggu dalam beraktifitas, dan ada keterbatasan
gerak karna nyeri.
Tidak terkaji
2. PEMERIKSAAN FISIK
b. Pemeriksaan Integumen
Rambut bersih, kuku bersih, kulit bersih, tidak ada tanda tanda radang
pada kulit, tidak ada tanda tanda pendarahan.
Tidak dikaji
e. Pemeriksaan Jantung
f. Pemeriksaan Abdomen
h. Pemeriksaan Muskuloskeletal
Tidak ada sakit pada tulang atau sendi, tidak ada tanda fraktur, tidak ada
kontraktur, tonus otot kuat, kekuatan otot normal.
5 5
5 5
0=paralisis total
1=tidak ada gerakan, terba / terlihat kontraksi otot
2=gerakan otot penuh menentang gravitasi dengan bantuan/sokongan
3=gerakan nornal untuk melawan gravitasi
4=gerakan normal melawan gravitasi dengan sedikit tahanan
5= gerakan normal penuh melawan gravitasi dengan tahanan penuh
i. Pemeriksaan Neurologi
9. PELAKSANAAN / TERAPI
1. Dilakukan pemberian IVFD RL guyur 2 kolf, antibiotik, dan anti
perdarahan.
2. Dilakukan transfusi darah 4 unit
3. Pemberian obat-obatan (Cefixime, Asam mefenamat, Metyl ergometrin,
Vitamin C, dan SF)
Pasien mengatakan agar dapat segera sembuh dari penyakitnya dan dapat
melanjutkan aktifitas
ANALISA DATA
DO :
1. Tampak meringis
2. Terdapat kontraksi uterus
didapatkan tinggi fundus uteri
masih 1 jari dibawah pusat
3. Nyeri tekan (+)
4. Uterus teraba membulat
5. Tekanan darah 80/40 mmHg
6. Frekuensi nadi 98x/menit
7. Berfokus pada diri sendiri
8. Pola nafas cepat dan dangkal
26x/menit
DO :
1. Keluar darah dari kemaluan
berwarna merah kehitaman,
membasahi 3 kain panjang dan 3
pembalut
2. Jumlah lochia pasca kuretase
±100cc
3. Tekanan darah 80/40 mmHg
4. Denyut nadi 98x/menit
5. Suhu tubuh 38oC
6. Nilai hemoglobin 7,6 g/dL
7. Aktivitas fisik terbatas
8. Pasien tampak kurang nyaman
1
Pukul 09.45 2. Identifikasi respon non verbal Mhs. Maria
Hasil : pasien tampak kurang nyaman, meringis
dan hanya berfokus pada diri sendiri
2
nyeri
Hasil : Mengedukasi pasien mengenai nyeri
Hasil :
2 DX 2 3
November
2021
Pukul 07.55
1. Monitor tanda dan gejala perdarahan Mhs. Maria
Hasil : Keluar darah dari kemaluan berwarna
merah kehitaman, membasahi 3 kain panjang dan
3 pembalut, jumlah lochia pasca kuretase ±100cc
Mhs. Maria
2. Monitor nilai hemoglobin sebelum dan
Pukul 07.57
sesudah kehilangan darah
Hasil : nilai hemoglobin 7,6 g/dL
3. Monitor tanda-tanda ortostatik
3
Pukul 08.00 Hasil : badan terasa lemah dan pasien merasa Mhs. Maria
pusing ketika berubah posisi dari duduk atau
berbaring
4. Pertahankan bed rest selama perdarahan
Pukul 09.06 Hasil : Memberikan posisi semifowler dalam Mhs. Maria
waktu yang bergantian
Mhs. Maria
5. Jelaskan tanda dan gejala perdarahan
Pukul 12.40
Hasil : memberikan edukasi berupa penjelasan
melalui media leaflet tentang perdarahan
6.Anjurkan segera melapor jika terjadi Mhs. Maria
perdarahan
Pukul 12.42
Hasil : Memberitahukan kepada pasien agar
menekan tombol disebelah tempat tidur
jika terjadi perdarahan
7. Kolaborasi pemberian obat pengontrol
Pukul 12.57 Mhs. Maria
darah
Hasil : Diberikan pengobatan berupa obat injeksi
4
Methylergometrine 0,2 mg setiap 2-4 jam
sekali
8. Kolaborasi bersama perawat dalam
Mhs. Maria
pemberian produk darah
Pukul 13. 50 Hasil : Pemberian transfusi darah sebanyak 4 unit
5
Implementasi Hari Kedua
6
Pukul 08.17 mengurangi rasa nyeri (kompres hangat) Mhs. Maria
Hasil : Melakukan kompres hangat di area sekitar
perut
2 DX 2 4
November
2021
Mhs. Maria
1. Monitor nilai hemoglobin
Pukul 07.55
7
Hasil : nilai hemoglobin 11,4 g/dL
Pukul 07.57
2. Monitor tanda-tanda ortostatik
Mhs. Maria
Hasil : lemah berkurang dan bisa melakukan
Pukul 08.25 aktvitas ringan
3. Pertahankan bed rest selama masa Mhs. Maria
pemulihan
Hasil : Memberikan posisi semifowler dalam
waktu yang bergantian
Pukul 09.00 4. Jelaskan tanda dan gejala perdarahan Mhs. Maria
Hasil : memberikan edukasi berupa tentang
pencegahan perdarahan sebelum pulang
Pukul 09.04
5. Kolaborasi pemberian obat pengontrol
darah Mhs. Maria
8
Pukul 12.00 pemberian produk darah
Hasil : Pemberian transfusi darah sebanyak 1 unit Mhs. Maria
9
NO NO DX JAM EVALUASI TTD
14.00 O :
1. Tampak meringis
2. Terdapat kontraksi uterus
didapatkan tinggi fundus uteri
masih 1 jari dibawah pusat
3. Nyeri tekan (+)
4. Uterus teraba membulat
5. Tekanan darah 80/40 mmHg
6. Frekuensi nadi 98x/menit
7. Berfokus pada diri sendiri
8. Pola nafas cepat dan dangkal
26x/menit
10
A:
Ketidaknyamanan pasca partum
berhubungan dengan involusi
uterus, proses pengembalian
ukuran rahim ke ukuran semula
(Masalah Belum Teratasi)
P : Intervensi Dilanjutkan
1. Identifikasi lokasi,
karakteristik, durasi,
frekuensi, kualitas, intensitas
nyeri
2. Identifikasi respon non verbal
3. Identifikasi faktor yang
memperberat dan
memperingan nyeri
4. Monitor efek samping
penggunaan analgetik
11
5. Berikan teknik
nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
(kompres hangat)
6. Pertimbangkan jenis dan
sumber nyeri dalam pemilihan
strategi meredakan nyeri.
7. Jelaskan penyebab, periode,
dan pemicu nyeri
8. Kolaborasi pemberian
analgetik, jika perlu
12
2 DX 2 November berwarna merah kehitaman, Mhs. Maria
2021 membasahi 3 kain panjang
dan 3 pembalut. Keluarnya
darah terjadi sejak 3 jam
14.05 sebelum masuk rumah sakit.
O:
1. Keluar darah dari kemaluan
berwarna merah kehitaman,
membasahi 3 kain panjang
dan 3 pembalut
2. Jumlah lochia pasca kuretase
±100cc
3. Tekanan darah 80/40 mmHg
4. Denyut nadi 98x/menit
5. Suhu tubuh 38oC
6. Nilai hemoglobin 7,6 g/dL
7. Aktivitas fisik terbatas
13
8. Pasien tampak kurang nyaman
A : Risiko perdarahan
berhubungan dengan
faktor risiko komplikasi
pasca partum (Masalah
Belum Teratasi)
P : Intervensi Dilanjutkan
1. Monitor tanda dan gejala
perdarahan
2.Monitor nilai hemoglobin
sebelum dan sesudah
kehilangan darah
3. Monitor tanda-tanda ortostatik
4. Pertahankan bed rest selama
perdarahan
5.Jelaskan tanda dan gejala
perdarahan
6. Anjurkan segera melapor jika
14
terjadi perdarahan
7. Kolaborasi pemberian obat
pengontrol perdarahan, jika
perlu
8. Kolaborasi pemberian produk
darah, jika perlu
15
CATATAN PERKEMBANGAN HARI KEDUA
16
2021 perut dan badan terasa lemah
sejak kemarin
14.00 O :
1. Tampak meringis
2. Terdapat kontraksi uterus
didapatkan tinggi fundus uteri
masih 1 jari dibawah pusat
3. Nyeri tekan (+)
4. Uterus teraba membulat
5. Tekanan darah 80/40 mmHg
6. Frekuensi nadi 98x/menit
7. Berfokus pada diri sendiri
8. Pola nafas cepat dan dangkal
26x/menit
A:
17
berhubungan dengan involusi
uterus, proses pengembalian
ukuran rahim ke ukuran semula
(Masalah Teratasi)
P : Intervensi Dihentikan
S : Pasien mengatakan darah
yang keluar mulai berkurang
4
2 DX 2 O: Mhs. Maria
November
1. Jumlah lochia <50cc
2021
2. Tekanan darah 100/70 mmHg
3. Denyut nadi 92x/menit
4. Suhu tubuh 37,2oC
14.05
5. Nilai hemoglobin 11,4 g/dL
A : Risiko perdarahan
berhubungan dengan
faktor risiko komplikasi
pasca partum (Masalah
18
Teratasi)
P : Intervensi Dihentikan
19