Disusun :
FATIMAH AZAHRA
(211FK01056)
A. Pengkajian
1. Pengumpulan Data
a. Identitas Klien
Nama : Tn. Y
Agama : Islam
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Karyawan
Suku/Bangsa : Sunda/Indonesi
Tanggal Operasi :-
Ciparay
b. Identitas Penanggung Jawab
Umur : 35 Tahun
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Karyawan
Agama : Islam
Ciparay
c. Riwayat Kesehatan
Pasien mengeluh badan terasa lemah, sesak napas, nyeri dada bagian
kiri
Pasien mengeluh badan terasa lemah dan sesak napas sehari sebelum
MRS. Pasien dibawa keluarga ke IGD RSUD Majalalaya pada
tanggal
Meliputi pola ADL antara kondisi sehat dan sakit, didentifikasi hal hal yang
memperburuk kondisi klien saat ini dari aspek ADL. Meliputi:
1 2 3 4
1 Nutrisi
a. Makan
- Frekuensi 3x sehari 3x sehari
b. Minum
- Frekuensi 8x250 cc 6x250 cc
2 Eliminasi
a. BAB
- Frekuensi 1x sehari !x sehari
- Keluhan - -
b. BAK
- Frekuensi 4x sehari 2x sehari
- Keluhan - -
3 Istirahat Tidur
- Siang 1 jam 30 menit
4 Personal Hygiene
- Mandi 2x sehari 1x sehari
- Gosok gigi 3x sehari 1x sehari
5 Aktivitas
Pasien bekerja sebagai Pasien berbaring dan
karyawan pabrik aktivitas dibantu oleh
keluarga
e. Pemeriksaan Fisik
a) Keadaan Umum
Nadi : 80 x/menit
Respirasi : 20 x/menit
Suhu : 34,4 C
BB : 62 kg
TB : 168 cm
IMT : 21,96
LILA : 23,5cm
Bibir tampak simetris, mukosa bibir tampak pucat dan kering, gigi
bersih, jumlah gigi 32, tidak terdapat karies, lidah bersih dapat
menelan, perkusi terdengar dullnes, tidak terdapat lesi atau hemoroid.
Tidak ada lesi, tidak terdapat benjolan, warna urine pasien kuning khas
urine, saat BAK tidak ada keluhan, BAK pasien 4x/hari dan BAB
pasien 1x/hari dengan konsitensi normal dan tidak ada keluhan
glikemia, tidak terdapat luka, dan tidak terdapat nyeri tekan atau
benjolan.
terdapat ulfikoria
keluhan.
keluhan.
Bentuk kedua mata klien simetris kanan dan kiri, konjungtiva anemis,
baik, tanpa menggunaka alat bantu kacamata, serta tidak terdapat nyeri.
jelas, dapat berbicara dengan baik, bentuk kedua telinga klien simetris,
tidak ada serumen, fungsi pendengaran klien baik, ts rinne (+), tes
webber (+), tidak terdapat nyeri tekan, dan bentuk hidung klien simetris,
tidak ada lesi, tidak ada nyeri, serta tidak ada pembesaran kelenjar
f. Data Psikologis
a) Status Emosi
b) Pola Koping
c) Gaya Komunikasi
Konsep diri
(4) Peran
g. Data Sosial
Pasien sangat dekat dengan keluarganya terutama dengan istrinya, pasien juga
ramah erhadap perawat dan selalu kooperatif jika diajak komunikasi
h. Data Spiritual
Pasien yakin bahwa ini adalah cobaan bagi dirinya dan keluarga sehingga
klien
i. Data Penunjang
2. Analisa Data
1 2 3 4
R : 25x/menit
S : 36,5 C
Spo2 : 96
Resiko Trauma
3. Diagnosa Keperawatan
NO Diagnosa INTERVENSI
hipoksia/perdarahan.
Ajarkan napas
dalam latih
individu bernapas Untuk
perlahan dan mengoptimalkan
efektif fungsi paru sesuai
dengan kemampuan
aktivitas individu
Berikan oksigen
tambahan melalui
kanula/masker Untuk meningkatkan
sesuai indikasi. inspirasi maksimal,
meningkatkan ekspansi
paru dan ventilasi pada
Konsultasi
sisi yang tak sakit.
dengan ahli terapi
pengobatan dan
dokter jika terjadi Untuk menurunkan
gagal bernapas kerja napas
dalam proses
pengobatan
Untuk meningkatkan
penghilangan distres
respirasi dan sianosis
sehubungan dengan
hipoksemia.
Kolaborasi
dengan dokter Untik menggunakan
untuk pemberian agen-agen farmakologi
ntuk mengurangi rasa
sakit.
Tanggal Tangan
A : Masalah terasi
B : Hentikan intervensi
Hasil :
Hasil :
Hasil :
Hasil :
Hasil :
Hasil :
Hasil :
Hasil :
A : Masalah terasi
B : Hentikan intervensi
Hasil :
Hasil :
Hasil :
D. EVALUASI SUMATIF
Tangan
pernafasan.