Anda di halaman 1dari 17

STRATEGI MENGEMBANGKAN KEWIRAUSAHAAN

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah


Kewirausahaan
Dosen Pengampuh : Devi Widya Ningsih, M.S

OLEH :

Kelompok III

DIANA YUNITA

RAIHANA SYAHFADHILAH

SRI NADILA

PGMI-B SEMESTER IV

STIT AL-HIKMAH TEBING TINGGI

TAHUN AJARAN 2023/2024


KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr.wb

Allhamdulillah puji syukur kehadirat Allah swt,atas izin dan karuniaNya kami dapat
menyelesaikan makalah tepat waktu tanpa kurang suatu apa pun.shalawat serta salam
tercurahkan bagi nabi Muhammad Saw, yang telah membimbing kita menuju jalan yang lurus
dan semoga syafaatnya mengalir pada kita di hari akhir kelak, aamiin ya robbal allamin

Penyusunan makalah ini mengenai tentang :’’Strategi Mengambangkan Kewirausahaan”.


Adapun penulisan makalah ini di buat untuk memenuhi tugas mata kuliah pendidikan
kewarganegaraan .kami berharap agar makalah ini mampu memberikan wawasan bagi para
pembaca

Dengan kerendahan hati, kami memohon maaf apabila ada kesalahan dalam proses
pembuatan makalah.kami berharap terbuka pada kritik dan saran sebagai bagian dari revisi
makalah

Wassalamualaikum Wr.Wb.

Di susun oleh

Pemakalah

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .......................................................................................................... i


DAFTAR ISI ....................................................................................................................... ii
BAB I ................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN................................................................................................................ 1
A. Latar Belakang....................................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah.................................................................................................................. 2
C. Tujuan ................................................................................................................................... 2
BAB II.................................................................................................................................. 3
PEMBAHASAN .................................................................................................................. 3
A. Pengertian Strategi Pengembangan Usaha .............................................................................. 3
B. Tujuan Dan Manfaat Membuat Strategi .................................................................................. 3
C. Jenis Dan Macam-macam Strategi.......................................................................................... 6
D. Strategi Pengembangan Usaha untuk Bisnis ........................................................................... 8
E. Cara Mengembangkan Usaha di Tengah Ketatnya Persaingan Ekonomi ............................... 10
BAB III .............................................................................................................................. 13
PENUTUP ......................................................................................................................... 13
A. Kesimpulan.......................................................................................................................... 13
DAFTAR ISI ..................................................................................................................... 14

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kewirausahaan untuk meningkatkan daya saing dengan tujuan meningkatkan daya
saing, menyediakan lapangan kerja, mengurangi pengangguran dan kemiskinan.
Kewirausahaan diredifinisi sebagai “gairah mengembangkan bisnis baru”. Bisnis yang
dikembangkan bisa berupa independen yang dimiliki oleh seseorang atau lebih
wirausaha, atau bisa juga yang dikembangkan dalam perusahaan tempatnya bekerja.
Kebijakan kewirausahaan adalah salah satu bentuk intervensi pemerintah yang
berperanan positif dalam pengembangan kewirausahaan, yang tidak hanya memberi
perhatian pada wirausaha yang sudah jadi, tetapi juga kepada wirausaha yang lain yang
dengan serius sedang mempertimbangkan untuk memulai suatu usaha.
Kewirausahaan mengalami perkembangan yang cukup pesat di berbagai negara.
Kewirausahaan tidak hanya berperan dalam meningkatkan output dan pendapatan per
kapita, namun melibatkan pengenalan atau penerapan perubahan dalam struktur bisnis
maupun masyarakat. Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan ikut memiliki andil
dalam mendorong praktikpraktik kewirausahaan yang pada akhirnya memunculkan
berbagai penemuanpenemuan produk dan jasa baru bagi konsumen. Hal ini tentunya
membuka peluang kerja baru, membuka pasar baru, dan dalam jangka panjang akan
mampu menciptakan pertumbuhan usaha di berbagai sektor.
Di negara yang sedang berkembang, usaha-usaha yang banyak tumbuh di
masyarakat umumnya tergolong sebagai usaha kecil. Fakta ini menunjukkan bahwa
usaha kecil merupakan mayoritas kegiatan masyarakat yang memberikan kontribusi
signifikan terhadap penciptaan pendapatan penduduknya. Beberapa fakta tersebut antara
lain: 40% dari volume bisnis di banyak negara dilakukan oleh usaha kecil, 75% dari
perkerjaan baru dihasilkan oleh sektor usaha kecil, usaha kecil menyumbang bagian
tersebar dari penjualan di sektor manufaktur, dan hampir di semua negara usaha kecil
adalah tempat lahirnya kewirausahaan. Namun demikian, terdapat juga fakta bahwa 50%
dari usaha kecil gagal pada dua tahun pertama dan manajemen yang buruk adalah penyebab
tersebar kegagalan usaha kecil.

1
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari strategi pengembangan usaha ?
2. Jelaskan tujuan dan manfaat dari membuat stategi ?
3. Jelaskan apa saja jenis dan macam macam dari stategi ?
4. Jelaskan bagaimana cara mengembangkan usaha di tengah ketatnya persaingan
ekonomi ?

C. Tujuan
1. Mengetahui definisi dari pengembangann usaha.
2. Mengetahui tujuan dan manfaat membuat stategi.
3. Mengetahui apa saja jenis dan macam macam dari stategi.
4. Mengetahui bagaimana cara mengembangkan usaha di tengah ketatnya
persaingan ekonomi.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Strategi Pengembangan Usaha


Dikombinasikan dengan definisi sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa strategi
pengembangan usaha adalah seperangkat tujuan, kebijakan, rencana, dan kegiatan
perusahaan yang ditujukan untuk mengidentifikasi peluang bisnis di pasar dan
mempertahankan bisnis atau mencapai kesuksesan komersial.
Strategi pengembangan usaha merupakan bagian dari strategi bisnis dan tidak dapat
dipisahkan dari model bisnis. Untuk menumbuhkan usaha secara berkelanjutan,
perusahaan harus terus mengevaluasi strategi usahanya. Analisis strategi usaha
merupakan langkah penting dalam merancang model usaha yang layak, sehingga
memiliki dampak yang bertahan lama pada kehidupan bisnis.
Strategi pengembangan usaha harus memiliki kualitas sebagai berikut:

 Consistency, consonance, advantage, dan feasibility.


 Kualitas consistency berarti bahwa strategi pengembangan bisnis harus
mencakup tujuan dan kebijakan yang konsisten.
 consonance berarti bahwa strategi harus mencerminkan respon adaptif
perusahaan terhadap lingkungan eksternal dan perubahan yang terjadi disana.
 Advantage artinya strategi usaha harus menyediakan tempat untuk menciptakan
atau meningkatkan keunggulan kompetitif dalam bidang kehidupan.
 Feasibility menyiratkan bahwa strategi bisnis tidak boleh melebihi sumber daya
yang tersedia atau menciptakan masalah yang tidak dapat dipecahkan.

B. Tujuan Dan Manfaat Membuat Strategi


1. Tujuan membuat strategi
Dengan disadari ataupun tidak, strategi dapat menjadi jembatan yang memudahkan
keberlangsungan perencanaan, pelaksanaan dan juga pencapaian tujuan. Tidak hanya
untuk mencapai tujuan secara personal, tetapi juga bisa diterapkan untuk mencapai
tujuan dalam bentuk kelompok dan organisasi.

3
Berikut ada beberapa tujuan pentingnya membuat strategi :
1. Menjaga Kepentingan

Tujuan yang kita bahas memiliki peruntukan serta kepentingan yang sangat luas,
maka tujuan dari strategi sangat baik untuk dijaga oleh semua pihak. Strategi bisa
digunakan oleh pihak individu, pihak kelompok, pihak organisasi, ataupun pihak-pihak
lain yang memang perlu untuk menggunakannya. Dengan adanya strategi, kepentingan
atau tujuan awal akan tetap terjaga karena isi dari strategi tersebut adalah merupakan
tata cara atau langkah-langkah untuk mencapai target sasarannya.

2. Sebagai Sarana Evaluasi


Strategi dapat berfungsi sebagai sarana evaluasi, dengan kata lain strategi
merupakan salah satu sarana yang bisa digunakan untuk melakukan introspeksi diri
guna untuk menuntut diri mencapai tujuan dan hasil yang lebih baik serta
meminimalisir kemungkinan terjadinya kekurangan ataupun kegagalan.

3. Memberikan Gambaran Tujuan


Buat Grameds yang tidak memiliki gambaran mengenai tujuan yang akan dicapai
dan tidak tahu bagaimana cara mengetahui jalan yang akan dipilih apakah benar atau
salah, maka menentukan strategi adalah sebuah jawaban yang tepat. Strategi bertujuan
untuk memberikan gambaran apa yang harus Grameds lakukan untuk mencapai titik
puncak yang Grameds inginkan.

4. Memperbarui Strategi Yang Lalu


Tidak hanya memiliki fungsi untuk evaluasi dan memberikan gambaran mengenai
tindakan yang harus dilakukan, tetapi juga memiliki tujuan untuk memperbarui strategi
yang tekah digunakan sebelumnya.
Tidak bisa dipungkiri bahwa mungkin selama menjalankan strategi, ada beberapa
hal yang menyebabkan strategi yang telah dibuat menjadi kurang efektif atau mungkin
kalah saing sehingga strategi lama perlu diubah dengan strategi baru atau juga bisa

4
dengan cara melakukan evaluasi terhaadap strategi lama sehingga menjadi strategi yang
baru dan tidak kalah saing dengan competitor.

5. Lebih Efisien dan Efektif


Entah secara sada atau tidak, strategi terbukti banyak membantu para penggunanya.
Dilihat dari segi waktu dan cara yang mereka lakukan apabila menggunakan strategi
maka akan menjadi lebih efektif dan efisien sehingga pencapaian yang mereka dapatkan
pun tidak dengan cara yang menghabiskan banyak waktu dan membuang banyak
tenaga.

6. Mengembangkan Kreativitas dan Inovasi


Adapun tujuan lain dari dibuatnya strategi yaitu sebagai upaya untuk
mengembangkan kreativitas dan juga inovasi di dalam nisnis. Tidak bisa dipungkiri
bahwa demi mencapai sebuah tujuan yang sesuai, maksimal, dan hasil yang
memuaskan, Grameds membutuhlkan cara-cara yang unik dan berbeda dibandingkan
dengan yang lain.
Dengan adanya perencanaan strategi yang matang, Grameds akan semakin terpacu
untuk berinovasi supaya produk yang akan diterbitkan tidak kalah saing dengan pihak
lainnya.

7. Mempersiapkan Perubahan
Adapun tujuan terakhir dari strategi, yakni sebagai sarana untuk mempersiapkan
diri dalam menghadapi perubahan. Tidak bisa dipungkiri apabila semua hal selalu
bersifat dinamis atau bisa berubah-ubah. Maka dari itu, kita tidak bisa menggunakan
satu strategi saja untuk selamanya. Akan tetapi, perlu memperbarui dan mengevaluasi
langkah-langkah yang telah dijalankan agar tetap mampu untuk bersaingt dan
mendapatkan hasil sesuai dengan apa yang Grameds inginkan.

5
2. Manfaat Strategi Bisnis
Adapun manfaat strategi bisnis adalah sebagai berikut:
 Menyetujui kesepakatan-kesepakatan di antara mitra bisnis
 Menetapkan nilai suatu bisnis untuk tujuan penjualan maupun keperluan
hukum bisnis
 Promosi
 Bisa memperluas usaha
 Bisa menilai suatu lini produk baru
 Membantu mempertahankan fokus pada tujuan-tujuan utama
 Memberikan referensi terhadap pengukuran hasil-hasil yang akurat
 Alat untuk mengevaluasi jalan alternatif yang sesuai dengan perencanaan

C. Jenis Dan Macam-macam Strategi


Ditinjau dari jenis atau macam-macam strategi, dibagi menjadi beberapa jenis.
Langsung saja simak ulasannya sebagai berikut:
1. Strategi integrasi
Dikatakan sebagai strategi integrasi karena strategi ini lebih sering digunakan oleh
para perusahaan-perusahaan untuk mengontrol masalah yang terjadi di distributor,
pasokan, dan juga dalam perencanaan pesaing. Adapun beberapa jenis strategi integrasi
yaitu sebagai berikut.
a) Forward Integration strategy
Forward integration strategy adalah upaya pengendalian terhadap
distributor ataupun pengecer berjalan sesuai dengan kehendak
perusahaan/organisasi. Bagi perusahaan atau organisasi besar, cara
pengendalian bisa dilakukan dengan cara memilikinya. Karena jika
distributor ataupun pengecer dari pihak, berpeluang besar menimbulkan
banyak masalah.
b) Backward integration strategy
Backward integration strategy adalah salah satu cara bagi perusahaan
untuk melakukan pengawasan terhadap seluruh bahan baku. Jadi

6
perusahaan akan mengontrol semua dari kualitas bahan baku hingga akhir
supaya bisamemberikan hasil sesuai standar yang sudah ditentukan.
Backward integration strategy juga berarti bisa melakukan pengawasan
terhadap pemasok yang bersifat pasif dan tidak lagi menguntungkan bagi
pihak perusahaan. Untuk pemasok yang tidak mampu memenuhi kualitas
mutu akan mendapatkan perhatian khusus.
c) Horizontal integration strategy
Jenis yang terakhir adalah jenis strategi yang fokus pada pertumbuhan,
termasuk untuk mendapatkan pengendalian atas para pesain maupun
mendapatkan kepemilikan.

2. Strategi intensif
Sementara yang dimaksud dengan strategi intensif ialah strategi yang lebih cocok
digunakan untuk mengecek keadaan pasar atau untuk sekadar melihat pengembangan
produk yang sedang dipasarkzn. Jika konteksnya dalam dunia bisnis, strategi intensif
sebagai salah satu upaya untuk melihat posisi dan usaha yang tepat demi meningkatkan
penjualan atau keuntungan.

3. Strategi diversitas
Ada pula yang disebut dengan strategi diversitas, yaitu strategi yang lebih sering
digunakan guna untuk berupaya menambahkan produk baru atau jasa baru ke dalam
perusahaan tanpa harus merusak atau mengganggu selera pelanggan yang telah
terbentuk. Adapun strategi diversifikasi memiliiki beberapa bentuk yaitu strategi
diversifikasi konsentrik, strategi diversifikasi konglomerat dan strategi diversifikasi
horizontal..

4. Strategi Defensif
Sesuai dengan namanya, strategi defensif merupakan sebuah strategi yang
menjalankan usaha dengan dasar rasionalitas. Baik rasionalitas tersebut di dalam hal
likuidasi, biaya ataupun hal-hal yang lainnya. Bagaimanapun juga rasionalitas dapat
menjadi salah satu kunci keberhasilan untuk mencapai tujuan yang diinginkan tanpa
harus merusak skema dan juga alur yang telah ada.

7
Ternyata ada banyak juga jenis strategi yang bisa menjadi pilihan kita. Jadi buat
Grameds yang memiliki sebuah usaha, bisa menerapkan salah satu jenis strategi yang
telah disampaikan. Siapa tahu strategi tersebut cocok dengan usaha Grameds.

D. Strategi Pengembangan Usaha untuk Bisnis


Strategi pengembangan usaha yang tepat sangat diperlukan agar bisnis Anda dapat
lebih optimal dan memperoleh keuntungan semaksimal mungkin. Ada beberapa hal
yang harus Anda perhatikan ketika mengembangkan usaha. Diantaranya sebagai
berikut:

1. Membangun Brand yang Kuat

Branding menjadi salah satu strategi pengembangan usaha utama yang harus
dibentuk sejak awal bisnis Anda berjalan. Anda dapat memulainya dengan
memperkenalkan identitas brand, serta kelebihan yang dimiliki kepada para konsumen,
melalui televisi maupun media sosial.
Usahakan untuk membuat sesuatu yang unik dan berbeda dari pesaing bisnis Anda.
Hal ini akan menarik dan meningkatkan loyalitas konsumen dengan melihat bisnis Anda
sebagai brand yang berkualitas.

2. Membuat Konten Marketing yang Menarik


Di era digital seperti saat ini, membuat konten marketing yang menarik akan
menjadi salah satu strategi pengembangan usaha yang sangat efektif. Melalui digital
marketing, Anda dapat membangun brand awareness tentang bisnis Anda, dan juga
mempromosikan produk yang Anda jual secara online.
Misalnya, salah satu strategi marketing yang tidak membutuhkan biaya besar adalah
menulis blog tentang usaha Anda di situs komunitas online. Anda dapat melakukannya
sendiri atau membayar freelance content writer untuk membuat tulisan tentang produk
yang dijual.

8
3. Ciptakan Inovasi Secara Berkala
Biasanya, konsumen akan merasa jenuh dan ingin mencoba hal baru. Anda dapat
melakukan inovasi dengan mengikuti trend yang sedang disukai oleh konsumen. Hal ini
akan menjadi salah satu strategi pengembangan usaha untuk mempertahankan
konsumen Anda dari kompetitor.

4. Manfaatkan Media Sosial dengan Tepat


Salah satu langkah yang paling mudah untuk Anda lakukan sebagai strategi
pengembangan usaha adalah memanfaatkan media sosial. Media sosial dapat diakses
oleh siapa saja dengan gratis, sehingga Anda dapat melakukan promosi yang menarik
agar calon konsumen tertarik untuk membeli produk Anda.

Jika Anda ingin menjangkau pasar yang lebih luas, Anda dapat memanfaatkan fitur
iklan melalui media sosial untuk memaksimalkan promosi. Ada beberapa platform
media sosial yang menyediakan fitur ads. Berikut ini penjelasan lengkapnya.
a. Facebook Ads
Facebook Ads adalah fitur yang membuat profil usaha Anda akan terlihat
di akun pengguna lain. Dengan strategi pengembangan usaha yang satu ini,
Anda akan memiliki kesempatan lebih besar untuk mendapatkan konsumen
dari banyaknya pengguna facebook.
Namun, Anda harus menyiapkan biaya khusus untuk menggunakan
Facebook Ads. kemudian facebook akan menyesuaikan jumlah klik dan
page view di akun usaha Anda sesuai paket yang dipilih.
b. Instagram Ads
Instagram menjadi salah satu strategi pengembangan usaha yang sangat
efektif dan murah untuk jenis usaha dengan skala kecil. Anda dapat
meningkatkan awareness dengan menggunakan Instagram Ads. Fitur
berbayar ini akan membuat produk Anda muncul di dalam feeds pengguna
lainnya.
Selain itu, dengan Instagram, Anda dapat mengenalkan produk Anda
melalui foto yang dipublikasikan di akun usaha Anda, serta menambahkan
hashtag agar postingan tersebut dapat dilihat oleh banyak orang.

9
5. Lakukan Riset Kompetitor
Mempunyai banyak kompetitor merupakan hal yang wajar. Anda perlu mengetahui
siapa saja kompetitor usaha Anda, serta keunggulan dan kekurangan yang dimiliki. Hal
ini dilakukan agar bisnis Anda dapat menciptakan hal yang berbeda untuk bisa bertahan
dan bersaing dengan mereka.
Selain itu, dengan melakukan riset pasar, Anda dapat mengetahui trend yang
sedang diminati. Sehingga, Anda akan lebih mudah untuk menentukan strategi
pengembangan usaha agar tepat sasaran.

6. Memperluas Jaringan Bisnis


Penting bagi Anda untuk terus memperluas jaringan bisnis dengan banyak orang.
Hal ini akan membantu strategi pengembangan usaha Anda agar berkembang dan
semakin maju. Misalnya, Anda dapat membuat kerjasama dengan reseller atau
memperbanyak franchise.

7. Memperbanyak Promo
Melakukan promosi yang menarik menjadi salah satu strategi pengembangan usaha
yang sangat efektif untuk menaikan jumlah konsumen dan meningkatkan keuntungan.
Anda dapat melakukan promosi secara berkala, melalui media cetak, media massa
maupun promosi sosial media.

8. Rajin Melakukan Evaluasi


Selanjutnya, strategi pengembangan usaha yang harus Anda perhatikan adalah
melakukan evaluasi secara rutin. Dengan begitu, Anda dapat menilai penurunan atau
peningkatan usaha Anda, serta melihat arus bisnis

E. Cara Mengembangkan Usaha di Tengah Ketatnya Persaingan Ekonomi


Perkembangan dunia bisnis terus bergerak dengan pesat seiring munculnya banyak
pelaku baru dan perkembangan teknologi yang mendukung perubahan menuju
percepatan angka penjualan.
Sebagai pengusaha tentunya Anda tidak ingin usaha yang sedang dibangun jalan di
tempat alias stagnan. Berbagai cara dilakukan untuk mengembangkan usaha, namun itu

10
semua masih kurang memuaskan. Nah, berikut ini beberapa tips dan cara
mengembangkan usaha untuk bisnis kecil maupun bisnis yang sudah berskala besar.

1. Naikkan Rating dan Promosi


Ketika bisnis Anda berdiri, maka upaya yang harus dilakukan adalah menaikkan
rating melalui berbagai macam promosi. Langkah seperti ini menjadi cara
mengembangkan usaha yang ampuh untuk mengenalkan produk Anda kepada
masyarakat luas.
Buat materi promosi yang unik, menarik dan berbeda dengan lainnya. Gunakan
juga berbagai jalur mulai dari brosur, iklan offline, online, termasuk memaksimalkan
media sosial yang Anda miliki. Pebisnis pemula harus memahami cara memanfaatkan
promosi paling efisien dan tidak mengeluarkan banyak biaya. Gunakan pula tawaran
promo dan diskon untuk menarik konsumen. Dengan begitu, konsumen lebih cepat
mengenal produk dan mulai menggunakannya.

2. Kenali Pesaing Usaha Serupa


Ketika Anda mengenal pesaing pasar yang ada tentunya memberikan banyak
pelajaran bagi pengembangan usaha. Artinya Anda bisa melihat nilai jual apa saja serta
kelebihan dari pesaing tersebut. Dari penilaian itu buatlah pembeda yang lebih menarik
minat pelanggan agar mereka dapat membedakan dan merasa bahwa produk Anda lebih
baik dari yang lainnya. Ingat, melakukan promosi yang unik, berbeda dan menarik dapat
membedakan Anda dengan para pesaing yang ada.

3. Terus Kembangkan Jaringan Anda


Pengembangan jaringan disini sama artinya dengan memperluas jaringan
pemasaran. Bisa saja dilakukan dengan membuka link pemasaran atau membuat cabang
usaha yang baru.
Apabila Anda menjalankan usaha dengan jalan offline maka bisa mencoba perluasan
jaringan lewat jalur online. Perlu diingat bahwa perluasan jaringan ini tentunya harus
diimbangi dengan peningkatan produksi dan suplai bahan. Jangan lupa juga
meningkatkan relasi bisnis lewat berkenalan dengan banyak pihak. Pertahankan jalinan
kerjasama dengan baik karena suatu saat Anda pasti membutuhkan bantuan para relasi.

11
4. Meningkatkan Sumber Daya
Sumber daya disini dapat diartikan sebagai sumber daya produk dan manusia.
Pengembangan sumber daya produksi dapat dilakukan dengan cara memperhatikan
penggunaan bahan mulai dari awal hingga terciptanya sebuah produk. Pastikan bahwa
semakin bagus bahan maka kualitas produk juga harus meningkat. Sedangkan untuk
sumber daya manusia dengan menanamkan jiwa kerja sama kepada seluruh tim dan
karyawan. Ketika kedua hal ini dapat disatukan maka konsumen merasa puas dan
menggunakan produk Anda kembali.

5. Utamakan Pelayanan Maksimal Kepada Konsumen


Bicara tentang pelayanan maka pihak konsumen menjadi poin yang sangat penting.
Pelayanan terbaik dan ramah yang diberikan akan membuat mereka bertahan dan
memilih produk Anda. Caranya juga tergolong mudah, jika menggunakan media online
maka jaga hubungan baik dengan mereka. Berikan juga update produk yang Anda
miliki. Berikan juga rasa nyaman, kesan ramah ketika melayani, menjawab serta
menawarkan produk dan bantuan.
6. Ciptakan Inovasi Produk Secara Berkelanjutan
Inovasi merupakan suatu hal penting bagi pelaku bisnis. jika Anda sudah memiliki
produk, jaga kualitasnya sambil terus berinovasi karena kita tahu bahwa rata-rata
konsumen itu cepat bosan dan butuh hal baru. Jika inovasi tidak dilakukan, khawatirnya
mereka pindah ke kompetitor lain. Karenanya jangan takut membuat hal baru yang
berbeda dan lebih menarik.

7. Hitung Secara Rinci Biaya Operasional


Tujuan membuka bisnis adalah mendapat untung besar dengan biaya operasional
yang hemat. Karenanya Anda harus benar-benar mengawasi modal dan operasional
dengan teliti. Pastikan semua berjalan sesuai kebutuhan. Jangan sampai biaya lebih
besar dari hasil penjualan. Jangan lupa untuk sesekali membangun investasi dengan
membuka cabang baru. Kuncinya adalah bagaimana mengatur keuangan secara akurat
dan teliti. Jika hal ini dijaga dengan baik maka usaha yang Anda jalankan pasti
berkembang cepat.

12
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan pemaparan diatas, maka penulis menarik kesimpulan dari makalah
yang berjudul Strategi Perkembangan Kewirausahaan sebagai berikut :

1. Kewirausahaan saat ini tidak bisa lagi menghindar dari situasi dan kondisi
perdagangan bebas dunia, wirausaha perlu akses pasar sebesar-besarnya ke pasar
dunia, dan sebaliknya juga dituntut oleh pelaku uasaha global untuk membuka
pasar domestik.
2. Untuk menghadapi tantangan dalam menghadapi perekonomian di masa yang
akan datang, dibutuhkan wirausaha-wirausaha yang tahan banting, punya daya
saing global dan memegang nilai-nilai luhur dan cinta pada negerinya.
3. Kewirausahaan dirasakan semakin penting peranannya dalam pengembangan
perekonomian nasional, kewirausahaan efektif untuk meningkatkan
kesejahteraan rakyat melalui kontribusinya pada peningkatan pertumbuhan
perekonomian sekaligus pemerataan pertumbuhan ekonomi.
4. Dengan memperhatikan karakter dan kebiasaan warga Indonesia serta
memahami kewirausahaan sebagai implementasi kemandirian, pola pendekatan
kewirusahaan yang sesuai dikembangkan di Indonesia adalah mendorong
peningkatan kegairahan berwirausaha dengan arahan kebijakan yang
memberikan kemudahan yang harus didukung oleh pemerintah.
5. Intervensi pemerintah yang bersifat top – down tetap diperlukan tetapi
sebaliknya tidak terlalu jauh agar tidak kontra produktif dan pada situasi seperti
ini peran serta pemerinta sangat dibutuhkan tetapi diarahkan untuk yang sifatnya
mendukung dan mengapresiasi kewirausahaan.
6. Dalam rangka pengembangan kewirausahaan nasional yang lebih efektif perlu
dipertimbangkan untuk membentuk lembaga koordinasi pengembangan
kewirausahaan nasional yang tetap menjaga aspek sinergi dan kebersamaan dari
segenap komponen bangsa dengan memberikan akses koordinasi yang lebih
terstruktur.

13
DAFTAR ISI

Arif Yusuf Hamali. 2016 Pemahaman Strategi Bisnis dan Kewirausahaan. Jakarta:
Prenadamedia Group

Joewono, Handito, 2011. Strategi Pengembangan Kewirausahaan Nasional. Infokop.


Vol. 19 – Juli 2011

Alifuddin, Moh. dan Razak, Mashur. (2015). Kewirausahaan Teori dan Aplikasi,
Strategi Membangun Kerajaan Bisnis. Jakarta: MAGNAScript Publishing.

Tedjasutisna, Ateng. 2001. Kewirausahaan. Bandung: Armico

14

Anda mungkin juga menyukai