Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

“Teknik Analisis Laporan Keuangan”


Dosen Pengampuh Nurul Listiawati, SE, M. Acc

Disusn oleh:
Kelompok 1
Nurhaliza (C0221038)
Marwa (C0221045)
Anriawan (C0221045)
Mufida Mas’ud (C0221046)
Putra Safa’at (C0221051)
Dila Patrisia (C0221310)
Ni Putu Sephi Handayani (C0221058)
Pitriani (C0221062)
Nirwana (C0221310)

PROGRAM ISTUDI AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SULAWESI BARAT
2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah Subuhana Wa Ta’ala, yang atas rahmat,
karunia serta izinyalah, sehingga kami selaku penyusun dapat menyelesaikan pembuatan
makalah tepat pada waktunya. Adapun tema dari makalah ini adalah “Teknik Analisis Laporan
Keuangan”.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada
Dosen pada Mata Kuliah Analiais Laporan Keuanagan, yang telah memberikan tugas sebagai
bahan pengembangan khususnya bagi penulis kami dan umumnya bagi teman-teman selaku
pendengar. Kami juga ingin mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang turut
membantu dalam pembuatan makalah ini.
Kami tentunya sadar bahwa dari penyusunan makalah ini, kami masih jauh dari kata
sempurna, maka dari itu saran serta kritik yang membangun sangat diperlukan dalam makalah
kami, guna dapat membantu agar makalah ini dapat di uraikan lebih baik lagi.

Majene, Maret 2023

Tanda Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.................................................................................................................................... i
DAFTAR ISI............................................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang ........................................................................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................................................... 1
1.3 Tujuan ..................................................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN............................................................................................................................... 2
2.1 Definisi Analisis Laporan Keuangan ...................................................................................... 2
2.2 Tujuan dan Manfaat Analisis Laporan Keuangan ................................................................... 3
2.3 Bentuk-bentuk dan Teknik Analisis Laporan Keuangan ........................................................ 6
BAB III PENUTUP ................................................................................................................................... 10
3.1 Simpulan ............................................................................................................................... 10
3.2 Saran ..................................................................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................................. 11

ii
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Analisis terhadap laporan keuangan suatu perusahaan untuk mengetahui tingkat
profitabilitas (keuntungan) dan resiko (kesehatan suatu perusahaan). Analisis keuangan
yang mencakup analisis rasio keuangan, kelemahan dan kekuatan di bidang finansial
akan sangat membantu dalam menilai prestasi manajemen masa lalu dan prospeknya.
Laporan keuangan yang disusun secara baik dan akurat dapat memberikan gambaran
keadaan yang nyata mengenai hasil yang telah dicapai oleh suatu perusahaan selama
periode tertentu, keadaan inilah yang digunakan untuk menilai kinerja keuangan.
Laporan keuangan merupakan alat yang penting untuk memperoleh informasi
sehubungan dengan posisi keuangan dan hasil-hasil yang telah dicapai oleh perusahaan.
Laporan keuangan merupakan salah satu sumber informasi yang cukup penting untuk
mengambil keputusan yang bersifat ekonomi. Analisis laporan keuangan mencakup
pengaplikasian alat dan Teknik pada laporan keuangan dan data keuangan dalam rangka
untuk memperoleh ukuran dan hubungan yang berguna dalam proses pengambilan
keputusan.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa yang dimaksud dengan analisis laporan keuanaga?
2. Apa tujuan dan manfaat analisis laporan keuangan?
3. Bagaimana bentuk-bentuk dan teknik analisis laporan keuanagn?

1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui definisi analisis laporan keuanaga
2. Untuk mengetahui tujuan dan manfaat analisis laporan keuangan
4. Untuk mengetahui bentuk-bentuk dan teknik analisis laporan keuanagn

1
BAB II PEMBAHASAN

2.1 Definisi Analisis Laporan Keuangan


Analisis laporan keuangan adalah kegiatan menganalisa laporan keuangan
menggunakan konsep dan standar akuntansi keuangan. Keakuratan dan pencegahan
kesalahan penafsiran terhadap informasi keuangan di dalam analisis laporan keuangan
dilakukan dengan menggunakan sifat dan konsep akuntansi keuangan selama proses
analisa.
Ada beberapa definisi analisis laporan keuangan menurut para ahli sebagai berikut:
1. Menurut Harjito dan Martono (2011:51), Analisis laporan keuangan merupakan analisis
mengenai kondisi keuangan suatu perusahaan yang melibatkan neraca dan laba rugi.
2. Menurut Harahap (2011:190), Analisis laporan keuangan berarti menguraikan pos-pos
laporan keuangan menjadi unit informasi yang lebih kecil dan melihat hubungannya
yang bersifat signifikan atau yang mempunyai makna antara satu dengan yang lain baik
antara data kuantitatif maupun non-kuantitatif dengan tujuan untuk mengetahui kondisi
keuangan lebih dalam yang sangat penting dalam proses menghasilkan keputusan yang
tepat.
3. V.Wiranta Sujarweni (2017:6), Analisis laporan keuangan adalah proses dalam rangka
membantu menganalisis atau mengevaluasi keadaan keuangan perusahaan, hasil
operasi perusahaan masa lalu dan masa depan.
4. Dwi Prastowo (2015:51), Analisis laporan keuangan adalah analisa mengenai dua
daftar yang disusun oleh akuntan pada akhir periode untuk suatu perusahaan. Kedua
daftar itu adalah daftar neraca atau daftar posisi keuangan dan daftar pendapatan atau
daftar laba rugi. Selain itu, juga ditambahkan daftar yang ketiga yaitu daftar laba yang
tidak dibagikan.
5. Subramanyam dan Wild (2014:4), Analisis laporan keuangan bertujuan umum dan
data-data yang berkaitan untuk menghasilkan estimasi dan kesimpulan yang
bermanfaat dalam analisis bisnis.
6. Harahap (2011:190), Analisis laporan keuangan berarti menguraikan pos-pos laporan
keuangan (financial statement) menjadi unit informasi yang lebih kecil dan melihat
hubungannya yang bersifat signifikan atau yang mempunyai makna antara satu dengan
yang lain, baik antara data kuantitatif maupun non-kuantitatif dengan tujuan untuk
mengetahui kondisi keuangan lebih dalam yang sangat penting dalam proses
menghasilkan keputusan yang tepat.

2
7. Munawir (2010:35), Analisis laporan keuangan adalah penelaahan atau mempelajari
daripada hubungan-hubungan dan tendensi atau kecenderungan (trend) untuk
menentukan posisi keuangan dan hasil operasi serta perkembangan perusahaan yang
bersangkutan.
Berdasarkan pendapat oleh beberapa ahli di atas, maka dapat disimpulkan
bahwa analisis laporan keuangan adalah menguraikan pos-pos laporan keuangan yang
melibatkan neraca dan laba rugi untuk mendapatkan informasi kondisi keuangan suatu
perusahaan lebih dalam yang sangat penting dalam proses menghasilkan keputusan
yang tepat.
Adapun pengertian analisis laporan keuangan menurut para ahli di bidang
ekonomi.
1. Dalam buku The Analysis and Use of Financial Statements, Gerald White
mendefinisikan analisis laporan keuangan sebagai sebuah metode atau
proses yang meliputi teknik khusus untuk mengevaluasi risiko, performa,
kesehatan finansial, dan prospek masa depan sebuah perusahaan.
2. Richard W. Metcalf dan Pierre L. Titard dalam Principle of Accounting
menjelaskan analisis laporan keuangan sebagai proses evaluasi hubungan
antara komponen-komponen laporan keuangan untuk mendapatkan
pemahaman yang lebih baik tentang posisi dan performa sebuah lembaga.
3. Sementara itu, dalam bukunya yang berjudul Financial Statement Analysis,
John Nicholas Myer menyebut analisis laporan keuangan sebagai sebuah
studi besar mengenai hubungan antara berbagai faktor finansial dalam
sebuah bisnis seperti yang tercantum dalam sebuah laporan.

2.2 Tujuan dan Manfaat Analisis Laporan Keuangan

Menurut (Kasmir, 2018), secara umum tujuan dan manfaat analisis laporan keuangan
adalah:

1. Untuk mengetahui posisi keuangan perusahaan dalam satu periode tertentu, baik harta,
kewajiban, modal, maupun hasil usaha yang telah dicapai untuk beberapa periode.
2. Untuk mengetahui kelemahan-kelemahan apa saja yang menjadi kekurangan
perusahaan.
3. Untuk mengetahui kekuatan-kekuatan yang dimiliki.
4. Untuk mengetahui langkah-langkah perbaikan apa saja yang perlu dilakukan ke depan
berkaitan dengan posisi keuangan perusahaan saat ini.

3
5. Untuk melakukan penilaian kinerja manajemen ke depan apakah perlu penyegaran atau
tidak karena sudah dianggap berhasil atau gagal.
6. Dapat juga digunakan sebagai pembanding dengan perusahaan sejenis tentang hasil
yang mereka capai.

1. Tujuan
Tujuan utama mengapa analisis laporan keuangan dilakukan. Tujuan tersebut adalah
1. Untuk penyaringan (screening)
Analisis laporan keuangan ditujukan untuk membaca memahami serta menyaring
berbagai aktivitas bisnis yang akan dilakukan di masa mendatang contoh
aktivitasnya seperti investasi.
2. Untuk peramalan (forecasting)
Analisis laporan keuangan ditujukan untuk memprediksi kira-kira kondisi keuangan
perusahaan di masa depan akan seperti apa. Selain itu analisis ini juga bertujuan
untuk mengetahui bagaimana kondisi keuangan perusahaan di masa sekarang,
apakah untung atau rugi
3. Untuk diagnosa (diagnosis)
Analisis laporan keuangan ditujukan untuk melihat kemungkinan terjadinya
masalah dalam ruang lingkup bidang operasi dan keuangan. Sehingga perusahaan
atau pihak yang berkepentingan bisa membuat strategi untuk mencegah
permasalahan itu terjadi.
4. Untuk penilaian (evaluation)
Analisis laporan keuangan ditujukan untuk mengetahui dan menilai prestasi
manajemen, keuangan, operasi dan lainnya. Penilaian ini juga ditujukan untuk
melihat kinerja karyawan dan melakukan perbaikan atas hal yang dirasa kurang.

Analisis laporan keuangan juga bisa dibuat untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan
perusahaan serta menentukan langkah yang tepat sebagai strategi atau upaya perbaikan di
masa depan. Pada dasarnya, tujuan utama dari analisis laporan keuangan adalah untuk
memahami dan mendiagnosis informasi yang terkandung dalam laporan keuangan, dengan
maksud untuk menilai profitabilitas dan kesehatan keuangan serta membuat perkiraan
tentang prospek masa depan perusahaan. Berikut beberapa tujuan lain melakukan analisis
laporan keuangan:

4
1. Memprediksi prospek masa depan berdasarkan hasil tinjauan kinerja perusahaan di
masa lalu, seperti profitabilitas, arus kas, laba atas investasi, biaya operasional, dan
lain-lain.
2. Meneliti profitabilitas saat ini dan efisiensi operasional perusahaan sehingga kesehatan
keuangan bisa ditentukan.
3. Menilai prospek pertumbuhan dan profitabilitas perusahaan guna membantu pemangku
kepentingan tertinggi untuk memprediksi dan menghindari kemungkinan terjadinya
kebangkrutan.
4. Membantu bank dan investor untuk menentukan apakah pinjaman atau bantuan
keuangan dapat diberikan kepada perusahaan atau tidak.

2. Manfaat
Analisis laporan keuangan sangat penting, tidak hanya untuk mematuhi peraturan
perundang-undangan bisnis saja, tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan berbagai pihak
dan pemangku kepentingan. Karenanya, untuk mengerjakan analisis laporan keuangan
secara tepat dibutuhkan keterampilan, intuisi, dan praktik akuntansi terbaik.
Berikut beberapa manfaat analisis laporan keuangan pada perusahaan:
1. Membantu stakeholder internal dan eksternal untuk membuat keputusan yang tepat
mengenai investasi berdasarkan pendapatan perusahaan dan profitabilitas masa depan.
2. Memberikan pandangan yang objektif tentang solvabilitas dan kesehatan keuangan
perusahaan bagi lembaga keuangan untuk menentukan keputusan pinjaman.
3. Sebagai penggambaran secara akurat mengenai efisiensi operasional dan kemajuan
yang dihasilkan perusahaan berdasarkan keputusan yang dibuat di masa lalu oleh para
pemangku kepentingan.
Selain manfaat diatas, dengan menganalisis laporan keuangan pada perusahaan sangat
memiliki manfaat dimanan manfaaat utamanya itu sebagai berikut:
1. Untuk evaluasi hasil kerja divisi atau departemen dalam perusahaan.
2. Untuk mengetahui hasil kinerja pendapatan serta kemajuan atau perkembangan
perusahaan.
3. Untuk mengetahui kemampuan keuangan perusahaan serta daftar hutang yang dimiliki.
4. Untuk menentukan kebijakan perpajakan.
5. Untuk meningkatkan kesejahteraan karyawan perusahaan.

5
2.3 Bentuk-bentuk dan Teknik Analisis Laporan Keuangan

Sebelum melakukan analisis laporan keuangan, diperlukan langkah-langkah atau prosedur


tertentu. Langkah atau prosedur ini diperlukan agar urutan prosedur dan analisis laporan
keuanagn mudah dilakukan, adapun prosedur yang dapat dilakukan untuk menganalisis laporan
keuaangan:
 Mengumpulkan data keuangan dan pendukung yang diperlukan selengkap mungkin,
baik untuk satu periode tau beberapa periode.
 Melakukan perhitungan dengan rumus tertentu, sesai dengan standar yang bisa
digunakan secara cermat dan teliti, sehingga hasil yang diperoleh sesi.
 Melakukan perhitungan dengan memasukkan angka-angak yang ada dalam laporan
keuangan secara cermat.
 Memberikan interpretasi terhadap hasil perhitungan dan pengukuran yang telah di buat.
 Membuat laporan tentang posisi keuangan perusahaan
 Memberikan rekomendasi yang di butuhkan sehubung dengan hasil analisis tersebut.
1. Jenis Analisis Laporan Keuangan
Prosedur analisis dapat dilakukan sebagai perbandingan antara setiap pos
keuangan di laporan periode berjalan dengan periode sebelumnya. Kondisi keuangan
perusahaan secara umum dan trend dalam idustri bisnis juga perlu menjadi
pertimbangan dalam mengevaluasi tata keuangan dan operasional. Berikut jenis analisis
laporan keuangan:
a. Analisis Laporan Keuangan Horizontal
Analisis cara ini dilakukan dengan melihat persentase kenaikan atau penurunan
pada tiap pos di laporan keuangan dan dilaakukan secara komparatif atau
perbandingan. Cara horizontal dilakukan dengan melihat perbandinagan dua tau
tiga laporan. Adapun metodenya yaitu:
 Membuat tabel perbandingan aset lancar
 Membuat komponen aset dan kewajiban
 Membuat tabel perbandingan laba rugi
 Membuat laporan laba di tahan
b. Analisis Laporan Keuangan Vertikal
Analisis vertikal menggunakan metode persentase untuk menunjukkan hubunngan
tiap komponen terhadap jumlah semua akun dalam suatu laporan keuangan.

6
Analisis diterapkan di akun laba dan rugi dengan mempersentasikan tajuk standar
sebagai persentase dari total aset tahunan.
c. Analisis Laporan Keuangan Common Size
Analaisis ini membandingkan periode berjalan dengan periode sebelumnyam,
antara perusahaan atau antar perusahaan dengan persentase industri sejenis. Pada
analisis ini, seluruh pos dalam laporan keuangan dinyatakan dalam persentase,
bukan mata uang.
d. Analisis Rasio
Analisis rasio digunakan untuk mengetahui hubungan antara berbagai angka pada
laporan cash flow, laoran laba rugi, laporan neraca dan lainya. Rasio selalu
mewakili satu angka yang berkaitan dengan angka yang lain di laporan keuangan,
contoh laporan likuiditas, rasio propitabilitas, rasio aktivitas dan rasio solvabilitas.
2. Teknik Analisis Laporan Keuangan
a. Laporan Komparatif
Laporan komparatif membahas perbandingan item-item berbeda dari Akun
Laba-Rugi dan Neraca dalam dua periode atau lebih. Laporan komparatif terpisah
disiapkan untuk Akun Laba Rugi sebagai Laporan Penghasilan Komparatif dan
untuk Neraca.
Sebagai aturan, setiap laporan keuangan dapat disajikan dalam bentuk laporan
komparatif seperti neraca komparatif, laporan laba rugi komparatif, biaya
komparatif laporan produksi, laporan komparatif modal kerja dan sejenisnya.
b. Komparasi Laporan Penghasilan
Tiga informasi penting diperoleh dari komparasi laporan penghasilan adalah
Laba Kotor, Laba Operasi dan Laba Bersih. Perubahan atau peningkatan dalam
profitabilitas bisnis dicari tahu selama periode waktu tertentu. Jika perubahan atau
peningkatan tidak memuaskan, manajemen dapat mengetahui alasannya dan
beberapa tindakan korektif dapat diambil.
c. Neraca Komparatif
Kondisi keuangan dari operasional bisnis dapat diketahui dengan menyiapkan
neraca komparatif. Berbagai item Neraca untuk dua periode yang berbeda
digunakan.
Aset diklasifikasikan sebagai aset lancar dan aset tetap untuk perbandingan.
Demikian juga, liabilitas diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka pendek, liabilitas
jangka panjang, dan kekayaan bersih pemegang saham. Kekayaan bersih istilah

7
pemegang saham termasuk Modal Saham Ekuitas, Modal Saham Preferensi,
Cadangan dan Surplus atau sejenisnya.
d. Analisis Common Size
Analisis vertikal dalam informasi keuangan diikuti untuk menyiapkan Analisis
Common Size (Persentase Per-Komponen). Selain itu, nilai uang dari isi laporan
keuangan tidak dipertimbangkan. Namun, hanya persentase yang dipertimbangkan
untuk menyiapkan pernyataan persentase per-komponen.
Total aset atau total liabilitas atau penjualan diambil 100 dan item-item saldo
dibandingkan dengan total aset, total liabilitas, atau penjualan dalam bentuk
persentase. Dengan demikian, analisis common-size menunjukkan hubungan
masing-masing komponen dengan keseluruhan. Analisis Common-Size yang
terpisah disusun untuk akun laba rugi disebut sebagai Common Size Income
Statement dan untuk neraca disebut sebagai Common Size Balance Sheet.
e. Analisis Tren
Rasio ini adalah untuk menghitung item yang berbeda untuk berbagai periode
dapat diketahui dan kemudian dibandingkan dalam analisis keuangan ini. Analisis
rasio selama beberapa tahun memberikan gambaran apakah keseluruahan bisnis
cenderung naik atau turun. Analisis ini disebut Metode Piramida.
f. Analisis Rata-rata
Setelah Anda menghitung analisis tren untuk mengetahui masalah bisnis, rasio
tersebut dibandingkan dengan analisis rata-rata industri. Kedua tren ini dapat
disajikan pada kertas grafik juga dalam bentuk kurva. Presentasi fakta dalam bentuk
gambar ini membuat analisis dan perbandingan lebih komprehensif dan
mengesankan.
g. Pernyataan Perubahan Modal Kerja
Tingkat kenaikan atau penurunan modal kerja diidentifikasi dengan
menyiapkan laporan perubahan modal kerja. Jumlah modal kerja bersih dihitung
dengan mengurangi jumlah kewajiban lancar dari jumlah aset lancar. Analisis ini
akan merinci alasan untuk perubahan modal kerja.
h. Analisis Aliran Dana
Analisis aliran dana berkaitan dengan sumber terperinci dan penerapan dana
dari urusan bisnis untuk periode tertentu. Ini menunjukkan dari mana dana berasal
dan bagaimana mereka digunakan selama periode yang ditinjau. Ini menyoroti
perubahan dalam struktur keuangan perusahaan.

8
i. Analisis Arus Kas
Analisis arus kas didasarkan pada pergerakan kas dan saldo bank. Dengan kata
lain, pergerakan uang tunai dan bukannya pergerakan modal kerja akan
dipertimbangkan dalam analisis arus kas. Ada dua jenis arus kas. Mereka adalah
arus kas aktual dan arus kas nosional.
j. Analisis Rasio
Analisis rasio adalah upaya mengembangkan hubungan yang bermakna antara
item-item individual (atau kelompok item) dalam neraca atau akun laba rugi.
Analisis rasio tidak hanya berguna bagi pihak internal yang menjadi perhatian
bisnis tetapi juga berguna bagi pihak eksternal. Analisis rasio menyoroti likuiditas,
solvabilitas, profitabilitas, dan capital gain.
k. Analisis Cost Volume Profit
Analisis ini mengungkapkan hubungan yang berlaku antara penjualan, biaya,
dan laba. Biaya dibagi menjadi dua, yaitu biaya tetap dan biaya variabel. Ada
hubungan yang konstan antara penjualan dan biaya variabel. Analisis biaya
memungkinkan manajemen untuk perencanaan laba yang lebih baik.

9
BAB III PENUTUP

3.1 Simpulan

Analisis laporan keuangan adalah penguraian pos-pos laporan keuangan yang melibatkan
neraca dan laba rugi untuk mendapatkan informasi kondisi keuangan suatu perusahaan lebih
dalam yang sangat penting dalam proses menghasilkan keputusan yang tepat. Adapun tujuan
dan manfaat menganalisis laporan keuangan yaitu untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan
perusahaan serta menentukan langkah yang tepat sebagai strategi atau upaya perbaikan di masa
depan.

3.2 Saran

Makalah ini diharapkan dapat memberikan tambahan pengetahuan, mengembangkan


dalam menganalisis laporan keuangan. Makalah ini masih jauh dari dari kata sempurna, tapi
kami sudah berusaha untuk memberikan informasi mengenai Analisis laporan keuangan dan
semoga makalah ini bisa bermanfaat dan menambah wawasan bagi para pembaca.

10
DAFTAR PUSTAKA

Astuti, S. E., Sembiring, L. D., SE, M. A., Supitriyani, S. E., Khairul Azwar, S. E., Ak, M., &
Kom, S. (2021). Analisis laporan keuangan. Media Sains Indonesia.

Russel Bedfor. 2021. Tujuan dan Manfaat Melakukan Analisis Laporan Keuangan Bagi
Perusahaan. URL:https://sbr-cpa.co.id/tujuan-dan-manfaat-analisis-laporan-
keuangan-perusahaan/. Di akses tanggal 11 maret 2023
Ulfianinda T. 2021. 4 jenis analisis laporan keuangan beserta contohnya.
URL;https://www.mas-software.com/blog/analisis-laporan-keuangan-tujuan-jenis-
contoh. Di akses 11 maret 2023
Senatri K.2020. mengetahui berbagai teknik analisis laporan keuangan dan fungsinya. URL;
https://accurate.id/akuntansi/teknik-analisis-laporan-keuangan-dan-fungsinya/. Di
akses 11 maret 2023.
Lyman C. 2021. Pengertian analisis laporan keuangan. Tujuan, jenis, dan contohnya. URL;
https://pintu.co.id/blog/pengertian-analisis-laporan-keuangan-adalah. di akses 11
maret 2023
Hilma. 2022. Analisis laporan keuangan, penegrtian, tujuan, hingga metode.
URL;https://mjurnal.com/keuangan/analisis-laporan-keuangan/. Di akses 11 maret
2023

11

Anda mungkin juga menyukai