Anda di halaman 1dari 11

ASUHAN

KEPERAWATAN JIWA

USIA DEWASA
Disusun Oleh:
Kelompok 7
1. Tasya Nabila Alfiyani (202102030027)
2. ilmi Sasi Ramadhani (202102030035)
3. Fadya Awaliya Rahma (202102030073)
4. Lilik Puji Lestari (202102030074)
TABLE OF
CONTENT
konsep Teori Tentang Asuhan 3.
Kesehatan Jiwa Disepanjang
Daur Kehidupan Dewasa

Form Screening Kesehatan


Jiwa Disepanjang Daur 9.
Kehidupan dewasa

Daftar pustaka 11.


DEFINISI
DEWASA Dewasa merupakan
perkembangan manusia yang
tahap

berada pada usia 18-40 tahun


dan pada usia ini individu harus
mampu berinteraksi akrab
dengan orang lain. pada masa
ini penekanan utama dalam
perkembangan identitas diri
untuk membuat ikatan dengan
orang lain yang menghasilkan
hubungan intim. orang dewasa
mengembangkan pertemanan
abadi dan mencari pasangan
atau menikah dan terikat dalam
tugas awas sebuah keluarga.
Tanda dan Gejala
A.Subjektif
1. Melakukan hal-hal positif
2. Menolong orang lain
3. Berinteraksi dengan orang lain
terutama lawan jenis
4. Memiliki motivasi yang tinggi

B.Objektif
1. Memiliki pekerjaan dan
keluarga
2. Mengembangkan bakat
3. Mempunyai keluarga
4. Bersosialisasi dalam
masyarakat
5. Berpartisipasi dalam kegiatan
di masyarakat
6. Memiliki ide yang kreatif dan
inisiatif

TANDA DAN GEJALA

DEWASA
PROSES KEPERAWATAN

USIA DEWASA
Pengkajian

Pengkajian dilakukan dengan cara wawancara dan observasi


pada klien dan keluarga. proses perkembangan kemampuan
dewasa awal terkait puncak intelektual dan fisik. Selama periode
ini kebutuhan untuk mencari kepuasan diri tinggi.
Perkembanganh yang normal : mencapai identitas diri
menjalin interaksi yang hangat dan akrab dengan orang lain
mempunyai hubungan dekat dengan orang-orang tertentu
(pacar,sahabat)
membentuk keluarga
mempunyai komitmen yang jelas dalam bekerja dan
berinteraksi
merasa mampu mandiri karena sudah bekerja
memperlihatkan tanggung jawab secara ekonomi,sosial,dan
emosional
mempunyai konsep diri yang realistis
menyukai diri dan mengetahui tujuan hidup
berinteraksi baik dengan keluarga
mampu mengatasi stres akibat perubahan dirinya
menganggap kehidupan sosialnya bermakna
mempunyai nilai yang menjadi pedoman hidupnya

Penyimpangan perkembangan
tidak mempunyai hubungan akrab
tidak mandiri dan tidak mempunyai komitmen hidup
konsep diri tidak realistis
tidak menyukai diri sendiri
tidak mengetahui arah hidup
tidak mampu mengatasi stress
hubungan dengan orang tua tidak harmonis
bertindak semaunya sendiri dan tidak bertanggung jawab
tidak memiliki nilai dan pedoman hidup yang jelas, mudah
terpengaruh
menjadi pelaku tindak anti sosial (kriminal, narkoba, dan tidak
asusila)
DIAGNOSIS
KEPERAWATAN

Diagnosis keperawatan
dirumuskan
berdasarkan tanda dan
gejala yang ditemukan
pada klien adalah :
DIAGNOSIS KEPERAWATAN
DIRUMUSKAN BERDASARKAN
TANDA DAN GEJALA YANG
DITEMUKAN PADA KLIEN
ADALAH "KESIAPAN
PENINGKATAN PERKEMBANGAN
DEWASA AWAL"

1. Tindakan kepada dewasa 2. Tindakan keperawatan


awal : kepada keluarga :
a) Diskusikan tentang a) Diskusikan cara
perkembangan psikososial memfasilitasi dewasa awal
yang normal dan menyimpang untuk bekerja dan
b) Diskusikan cara mencapai mendapatkan pasangan hidup
perkembangan psikososial b) Memberi pendapat dan ide
yang normal tentang pekerjaan
c) Menetapkan tujuan hidup c) Memberi motivasi dan
d) Menetapkan karir atau dukungan untuk bekerja
pekerjaan
d) Memberi pendapat dan ide
e) Mempunyai pekerjaan
tentang pasangan hidup dan
f) Beristeraksi kepada banyak
keluarga
orang termasuk lawan jenis
e) Memberi motivasi dan
g) Memilih pasangan hidup
dukungan untuk berkeluarga
h) Berperan serta/ melibatkan
f) Diskusikan dan motivasi
diri dalam kegiatan di
peran dalam masyarakat
masyarakat
i) Diskusikan penyimpangan
g) Memberi dukungan dan
perkembangan dan cara pujian atas keberhasilan dalam
mengatasinya melalui bekerja dan kehidupan
pelayanan kesehatan berkeluarga
3. Tindakan keperawatan pada Standar pelaksanaan
kelompok komunikasi (SP) diagnosis
Tindakan keperawatan pada keperawatan kesiapan
kelompok memberikan edukasi
peningkatan perkembangan
kelompok dewasa awal
dewasa awal
ditempat kerja sebagai bagian
dari kesehatan jiwa ditempat
kerja. Penelitian terkait terapi Komunikasi yang dilakukan
kelompok terapeutik dewasa saat kunjungan rumah dibagi
awal yang dilakukan oleh dalam beberapa tahap yaitu:
Agustine, Keliyat, dan Daulima a. Perawat dengan keluarga
(2012) menunjukan bahwa (care giver)
terapi kelompok terapeutik b. Perawat dengan klien
dewasa awal mampu
c. Perawat dengan keluarga
meningkatkan perkembangan
(care giver)
intimasi pada dewasa awal di
Kabupaten Subang.
Komunikasi akan dilanjutkan
dipuskesmas yaitu:
1. Perawat dengan dokter
menggunakan ISBAR dan
TbaK
2. perawat dengan klien dan
keluarga
FROM SCREENING
KESEHATAN JIWA
NO   Y T

1. Apakah anda sering menderita sakit kepala?    

2. Apakah anda kehilangan nafsu makan?    

3. Apakah tidur anda tidak lelap?    

4. Apakah anda mudah menjadi takut?    

5. Apaka anda merasa cemas,tegang dan khawatir?    

6. Apakah tangan anda gemetar?    

7. Apakah anda mengalami gangguan pencernaan?    

8. Apakah anda merasa sulit berpikir jernih?    

9. Apakah anda merasa tidak Bahagia?    

10. Apakah anda sering menangis?    

11. Apakah anda merasa sulit untuk menikmati aktivitas sehari-hari?    

12. Apakah anda mengalami kesulitan untuk mengambil keputusan?    


13. Apakah aktivitas/ tugas sehari-hari anda terbengkalai?    

14. Apakah anda merasa tidak mampu berperan dalam kehidupan ini?    

15. Apakah anda kehilangan minat terhadap banyak hal?    

16. Apakah anda merasa tidak berharga    

17. Apakah anda mempunyai pikiran untuk mengakhiri hidup anda?    

18. Apakah anda merasa Lelah sepanjang waktu?    

19. Apakah anda mudah Lelah?    


Apakah anda minum alkohol lebih banyak dari biasanya atau apakah anda

20.    
menggunakan narkoba?


Apakah anda yakin bahwa seseorang mencoba mencelakai anda dengan cara

21.    
tertentu?

22. Apakah ada mengganggu atau hal yang tidak bisa dalam pikiran anda?    


Apakah anda pernah mendengar suara tanpa tau sumbernya atau yang

23.    
orang lain tidak dapat mendengar?


Apakah anda mengalami mimpi yang mengganggu tentang suatu bencana/musibah

24.    
atau adakah saat-saat anda seolah mengalami Kembali kejadian bencana itu?


Apakah anda menghindari kegiatan, tempat, orang atau pikiran yang

25.    
mengingatkan anda akan bencara tersebut?


Apakah minat anda terhadap teman dan kegiatan yang biasa anda lakukan

26    
berkurang?


Apakah anda merasa sangat terganggu jika berada dalam situasi yang

27    
mengingatkan anda akan bencana tersebut

28 Apakah anda kesulitan memahami atau mengekspresikan perasaan anda?    


Daftar Pustaka
Keliat,B.A., dkk. (2011). Keperawatan Kesehatan Jiwa
Masyarakat:CMHN (Basic Course). Jakarta:EGC

Keliat,B.A.,dkk (2019). Asuhan Keperawatan Jiwa. Jakarta:EGC

PPNI,(2016).Standar DIagnosa Keperawatan Indonesia.Definisi dan


indikator Diagnostik.Edisi 1. Jakarta:DPP PPNI

PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia: Definisi dan


Tindakan Keperawatan. Edisi 1. Jakarta: DPP PPNI

PPNI. (2018). Standar Luaran Keperawatan Indonesia: Definisi dan


Kriteria Hasil Keperawatan. Edisi 1. Jakarta: DPP PPNI.

Anda mungkin juga menyukai