Anda di halaman 1dari 16

IB KELINCI

Oleh : drh. Yudit O., M.Si


Kelinci

Menopang
meningkatkan kebutuhan pasar,
populasi : membantu
Perkembangbiakan
menopang ekonomi
produksi daging, (reproduksi) kelinci
keluarga serta
kulit dan bulu mendukung
program pemerintah
Reproduksi Kelinci
• Berahi pada kelinci bersifat induksi yang berarti bahwa
bila terjadi rangsangan maka akan terjadi ovulasi,
• ovulasi terjadi 10 jam setelah terjadi rangsangan
• Fertilisasai terjadi 1 – 2 jam setelah ovulasi, daya fertil
ovum 6 jam,
• lama bunting rata-rata 30 hari,
• siklus estrus 12 – 14 hari ditambah 4 hari masa
menolak,
• umur dikawinkan 5 – 7 bulan atau tergantung pada
type kelinci, biasanya type kecil lebih cepat dewasa
kelamin dari pada type besar.
• Umur pubertas pada pejantan 5-6 bulan, siap
dikawinkan umur 6 bulan.
• Waktu kawin pagi/sore hari di kandang
pejantan dan biarkan hingga terjadi 2 kali
perkawinan (secara kawin alam)
• Uterus pada kelinci adalah uterus tipe
bikornua yang berdinding tebal dan
merupakan tempat embrio melekat dengan
perantara placenta.
Persiapan superovulasi dan
sinkronisasi birahi
• Induksi ovulasi diperlukan untuk sinkronisasi
estrus sehingga dapat dilakukan IB secara
serentak.
• Waktu yang tepat untuk induksi adalah 5 -6
jam sebelum IB dilakukan.
• Preparat hormon yang digunakan untuk IB
kelinci adalah HCG atau dapat jugs memakai
hormon LH (Luteinizing Hormone) secara
intravena dengan dosis 30 IU/ekor.
Tanda-tanda kelinci birahi
• Kelinci tampak gelisah
• Berusaha bergabung pada kandang terdekat
yang ada pejantannya
• Suka menggosok-gosokkan dagunya pada
sesuatu atau sesama betina
• Vulvanya basah , berwarna merah jambu atau
merah
• Suka menaiki dan dinaiki teman sekandang
jika ada
Tahapan IB Kelinci

Inseminasi buatan dilakukan 5 jam


setelah penyuntikan hormon HCG

Semen cair hasil pengenceran diisap


dengan keteter khusus yang dirancang
untuk ternak kelinci sebanyak 0,5 cc,

kateter dimasukkan ke dalam vagina


dengan ujung yang membengkok
diarahkan kepunggung induk kelinci
Lanjutan .....

Deposisi semen di servix uteri


dari kelinci

Kateter IB yang telah dipakai


dibersihkan dengan NaCl
fisiologis dan disterilkan

Kelinci disuntik dengan hormon


LH
Semen dihisap sebanyak 0,5 ml menggunakan
kateter
Kateter dimasukkan vagina kelinci betina yang sedang
birahi
Deposisi semen

• Deposisi semen di servix uteri dari kelinci


Disuntik hormon LH

Kelinci dikembalikan ke dalam kandang


• Penampakan Inseminasi buatan dalam alat
reproduksi kelinci betina :

Penjelasan :
1. Kateter yang berisi semen
dimasukkankealatreproduksikelincibetinamelalui
vagina.
2. Setelahsampai uterus, semen disemprotkan.
3. Lalukateterditarikkeluar.
Lama Kebuntingan
• 30-32 hari

• Palpasi abdomen 14-15 hari – ada bentukan


bola
• 5 hari sebelum beranak dipisahkan di
kandang individu

Anda mungkin juga menyukai