LAPORAN

PROGRAM KAMPUS MENGAJAR

“LAPORAN AKHIR KEGIATAN KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 2 DI
SDN 091379 SIGARANTUNG”

Disusun Oleh :
Martua Natanael Tampubolon
NIM. 2193121014

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS

JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INGGRIS
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2021

i|Page
 LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN AKHIR PROGRAM KAMPUS
MENGAJAR

“LAPORAN AKHIR KEGIATAN KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 2 DI

SDN 091379 SIGARANTUNG”

Martua Natanael Tampubolon

NIM. 2193121014

Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan pertanggungjawaban

keikutsertaan dalam Program Kampus Merdeka

Medan, 18 Desember 2021

Menyetujui/Mengesahkan

Guru Pembimbing Dosen Pembimbing Lapangan

Christiani Helviera Simarmata, S.Pd Nana Mardiana, S.Pd., M.Pd

Dekan Fakultas Bahasa dan Seni

Universitas Negeri Medan,

Dr. Abdurahman Adisaputera, M.Hum

NIP. 19671001 199402 1 001

ii | P a g e
 KATA PENGANTAR
Segala Puji dan Syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
dimana atas berkat-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan tugas ini dengan
judul "Laporan Kegiatan Kampus Mengajar Angkatan 2 di SDN 091379
Sigarantung " dengan tujuan untuk memenuhi Tugas Akhir Program Kampus
Mengajar Angkatan 2 tahun 2021.
Akhirnya dengan segala kerendahan hati izinkan penulis menyampaikan
terimakasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan motivasi
untuk menyelesaikan laporan ini. Untuk itu penulis mengucapkan terimakasih kepada
:
1. Ibu Nana Mardiana, S.Pd., M.Pd. Selaku Dosen Pembimbing Lapangan Tim
Kampus Mengajar angkatan 2 di SDN 091379 Sigarantung, yang telah
meluangkan waktunya untuk membimbing, memberi masukan dan motivasi
kepada mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 2.
2. Bapak Jalisner Saragih, S.Pd. Selaku kepala sekolah SDN 091379
Sigarantung yang telah banyak membimbing kami dan dengan tangan terbuka
menerima kami di sekolah yang dikelola beliau.
3. Ibu Christiani Helviera Simarmata, S.Pd. Selaku Guru Pembimbing yang telah
banyak memberi arahan bagi mahasiswa mengenai proses pembelajaran di
sekolah.
4. Seluruh rekan Kampus Mengajar Angkatan 2 di SDN 091379 Sigarantung
yang telah bekerjasama dengan baik dan saling mendukung di segala situasi.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penyelesaian laporan ini, untuk
itu penulis mengharapkan saran dan masukan untuk perbaikan. Semoga laporan ini
dapat bermanfaat dengan baik bagi penulis maupun pembaca.
Saribudolok, 18 Desember 2021

Martua Natanael Tampubolon

iii | P a g e
 DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL...................................................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN....................................................................................................ii
KATA PENGANTAR...........................................................................................................iii
DAFTAR ISI..........................................................................................................................iv
ABSTRAK.............................................................................................................................vi
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................................1
A. Latar Belakang.............................................................................................................1
B. Tujuan..........................................................................................................................1
BAB II ANALISIS SITUASI DAN PERENCANAAN PROGRAM..................................3
A. Analisis Situasi............................................................................................................3
1. Kondisi Fisik Sekolah..............................................................................................3
2. Kondisi Sosial Sekolah.............................................................................................4
3. Sumber Daya Manusia.............................................................................................5
4. Proses Pelaksanaan Pembelajaran dan Perangkat Pembelajaran...............................5
5. Administrasi Sekolah...............................................................................................6
B. Rencana Program dan Kegiatan...............................................................................7
1. Rencana awal sebelum pembelajaran tatap muka.....................................................7
2. Rencana lanjutan setelah pembelajaran tatap muka terbatas berlangsung (Agustus –
November).......................................................................................................................8
3. Rencana lanjutan untuk bulan Desember................................................................10
BAB III PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL...............................12
A. Persiapan..................................................................................................................12
B. Pelaksanaan Program..............................................................................................13
C. Analisis Hasil Pelaksanaan Program......................................................................15
1. Program mengajar..................................................................................................15
2. Adaptasi Teknologi................................................................................................16
3. Membantu Administrasi Sekolah...........................................................................17
D. Saran dan Usulan Perbaikan...................................................................................17

iv | P a g e
BAB IV PENUTUP..............................................................................................................19
A. Kesimpulan...............................................................................................................19
B. Saran.........................................................................................................................19
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................21
LAMPIRAN.........................................................................................................................22
Dokumentasi Kegiatan.....................................................................................................22

v|Page
 ABSTRAK
Program Kampus Mengajar merupakan salah satu program Merdeka
Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang dicanangkan oleh Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud) dan
didukung oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian
Keuangan. Program ini merupakan bagian dari kegiatan Mengajar di Sekolah dari
Kampus Merdeka untuk membantu pembelajaran di masa pandemi terutama
untuk anak tingkat Sekolah Dasar (SD) atau Sekolah Menengah Pertama (SMP) di
daerah 3T dengan menghadirkan mahasiswa sebagai bagian dari penguatan
pembelajaran literasi dan numerasi sehingga mahasiswa menjadi partner guru
dalam melakukan kreativitas dan inovasi dalam pembelajaran.
Kegiatan ini dimulai pada tanggal 02 Agustus 2021 hingga 18 Desember 2021
di sekolah penempatan yaitu SDN 091379 Sigarantung, Kecamatan Silimakuta,
Kabupaten Simalungun. Sekolah tersebut memiliki kondisi bangunan yang cukup
baik, terdiri dari 1 kantor guru dan 5 ruang kelas serta 1 toilet di bangunan yang
berbeda. Sekolah mengadaptasi metode pembelajaran tatap muka terbatas selama 5
hari kerja dengan 2 jam pembelajaran per harinya.
Dalam hal adaptasi teknologi, dilihat dari latar belakang ekonomi dan
pekerjaa norangtua siswa, serta jangkauan internet, media pembelajaran dengan
whatsapp merupakan yang paling efektif. Namun hal itu juga tidak bisa dikatakan
maksimal dikarenakan keadaan jaringan yang kurang mendukung akibat lingkungan
sekitar berada dibawah kaki Gunung Singgalang.

vi | P a g e
 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kampus Mengajar 2021 merupakan program lanjutan dari
Program Kampus Mengajar Perintis yang telah dilaksanakan pada tahun
2020 sebagai bukti dedikasi kampus melalui mahasiswa untuk bergerak
menyukseskan pendidikan nasional dalam kondisi pandemi.
Program Kampus mengajar dilatar belakangi oleh Indonesia
sedang butuh bantuan mahasiswa untuk membantu Bapak/Ibu Guru serta
adik-adik Sekolah Dasar untuk mendapat kesempatan belajar optimal di
kondisi terbatas dan kritis selama pandemi. Mahasiswa dapat
mengembangkan kemampuannya khususnya dalam hal kreativitas,
kepemimpinan, dan kemampuan interpersonal lainnya melalui
pengalaman program Kampus Mengajar. Selain itu Kampus
Mengajar juga mengupayakan pemerataan pendidikan di Indonesia.
Indonesia sedang membutuhkan bantuan berbagai pihak untuk
bergerak secara sinergis menyukseskan pendidikan nasional. Gerakan ini
dapat dilakukan oleh siapapun termasuk mahasiswa untuk membantu
sekolah, khususnya jenjang SD dan SMP untuk memberikan kesempatan
belajar optimal kepada semua peserta didik dalam kondisi terbatas dan kritis
selama pandemi.

B. Tujuan
Kampus Mengajar bertujuan untuk :
1. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan
mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan;

1|Page
2. membantu sekolah untuk memberikan pelayanan pendidikan
yang optimal terhadap semua peserta didik pada jenjang SD dalam
kondisi terbatas dan kritis selama pandemi;
3. Memberikan kesempatan belajar optimal kepada semua peserta
didik pada jenjang SD atau SMP dalam kondisi terbatas dan kritis
selama pan-demi.
4. Menjadikan mahasiswa sebagai mitra bagi warga sekolah dimana
mahasiswa sebagai duta harus memiliki kemampuan mendengar,
jiwakepemimpinan, memiliki komunikasi yang baik, dan kreatif
serta memiliki jiwa inovasi yang kuat.

2|Page
 BAB II
ANALISIS SITUASI DAN PERENCANAAN PROGRAM
A. Analisis Situasi
Nama Sekolah : SD Negeri 091379 Sigarantung
NPSN : 10202901
Jumlah Guru : 3 orang
Jumlah rombel : 5 rombel
Kondisi sekolah : Cukup baik
Akreditas sekolah :C

Hasil Observasi Sekolah

1. Kondisi Fisik Sekolah
 Bangunan dan Lapangan
SDN 091379 Sigarantung memiliki 2 bangunan yang terdiri dari 1
kantor guru dan 5 kelas. Bangunan pertama terdiri dari kantor guru
dan ruang kelas IV, dan di seberangnya bangunan yang terdiri dari
ruang kelas I s/d IV. Kondisi fisik bangunan bisa dikatakan cukup
baik. Kondisi lapangan sekolah bisa dikatakan kurang baik, dimana
lapangan dipenuhi oleh tanah liat dan batu, yang apabila terkena hujan
akan menjadi licin dan cenderung akan berbahaya bagi anak-anak jika
bermain atau berolah raga.
 Fasilitas kelas
Disamping kondisi bangunan yang sebenarnya baik, namun didalam
ruang kelas bisa dikatakan kurang baik. Dimana beberapa
perlengkapan kelas seperti penghapus dan alat kebersihan tidak
memadai. Papan tulis masih terbuat dari triplet dan menggunakan
kapur tulis untuk menulis di papan tulis. Kondisi meja dan kursi juga
kurang baik, dimana ada beberapa kursi yang sudah tidak layak pakai
dan meja yang “berlubang.”
 Sarana air, listrik, dan layanan internet

3|Page
 Lingkungan Sekolah SDN 091379 Sigarantung termasuk kedalam
golongan 3T, dimana didalam sekolah masih belum tersedia peralatan-
peralatan kebersihan dan tidak memiliki sumber air. Untuk beberapa
perangkat pembelajaran seperti proyektor, printer dan bel sekolah
sudah tersedia namun belum pernah digunakan sama sekali
dikarenakan listrik baru beberapa waktu lalu masuk ke sekolah
tersebut, ditambah lagi, kondisi pandemi yang mewajibkan sekolah
untuk ditutup sementara. SDN 091379 terletak tepat dibawah kaki
Gunung Singgalang, dan terletak di kawasan minim penduduk.
Sekolah tersebut tidak memiliki jangkauan koneksi internet sama
sekali, sehingga sangat sulit untuk melakukan pembelajaran daring
selama pandemi.

2. Kondisi Sosial Sekolah

 Selama pandemi, pihak sekolah sangat sulit untuk menyelenggarakan
pembelajaran secara daring, hal ini dikarenakan ada beberapa kendala
seperti siswa yang tidak memiliki perangkat pembelajaran jarak jauh
seperti HP maupun laptop, kondisi jaringan, dan kurangnya
pengetahuan orangtua maupun siswa dalam menggunakan perangkat
tersebut.
 Sekolah sudah berusaha mengatasi hal tersebut dengan memberikan
opsi agar siswa yang tidak memiliki perangkat datang ke sekolah
untuk melakukan pembelajaran tatap muka. Namun, ketika ada kabar
bahwa salah seorang warga setempat terpapar COVID-19, orangtua
mengadakan rapat yang menghasilkan keputusan untuk menghentikan
sementara kegiatan di sekolah maupun tempat ibadah. (hal ini berlaku
hingga pertengahan Agustus 2021).
 Selama pembelajaran tatap muka terbatas, banyak siswa yang
ketinggalan dalam kegiatan pembelajaran, bahkan lebih parah ketika
siswa yang tadinya tahu membaca menjadi tidak tahu lagi dikarenakan

4|Page
 pembelajaran yang tidak optimal dirumah. Alhasil, banyak keluhan-
keluhan yang datang dari orang tua mengenai kejelasan pembelajaran
penuh kembali agar anak mereka tidak ketinggalan pembelajaran.

3. Sumber Daya Manusia

 Jumlah Guru di SDN 091379 Sigarantung sebanyak 3 orang, ditambah
dengan Kepala Sekolah, maka jumlah tenaga pengajar di SDN tersebut
ialah 4 orang.
 Jumlah murid di SDN 091379 Sigarantung berkisar 41 siswa, dan
dibagi menjadi 5 rombongan belajar (rombel).
4. Proses Pelaksanaan Pembelajaran dan Perangkat Pembelajaran
 Penyelenggaraan pembelajaran dilakukan secara online / daring untuk
sementara waktu, hal ini dilakukan sesuai dengan keputusan rapat
warga setempat dimana kegiatan sekolah maupun tempat ibadah
dihentikan untuk sementara.
 Pembelajaran secara daring memiliki cukup banyak kendala. Seperti
yang disebutkan sebelumnya, kendala yang dimaksud ialah perangkat
dan jaringan yang tidak memadai, dan kurangnya pengetahuan akan
penggunaan perangkat pembelajaran online seperti HP atau laptop.
 Pada pertengahan Agustus 2021, pembelajaran tatap muka diadakan di
SDN 091379 Sigarantung dengan batas waktu 2 jam setiap harinya.
 Berikut perangkat pembelajaran yang tersedia di SDN 091379
Sigarantung :
1. Kurikulum yang digunakan ialah Kurikulum 2013.
2. RPP (dibuat setiap pembelajaran tatap muka).
3. Silabus.
4. Program tahunan
5. Program semester

5|Page
 6. Buku Paket (ada namun tidak semua rombel mendapatkan
buku, hal ini diakibatkan adanya kendala dari korwil yang
mendistribusikan buku).
7. Buku Panduan Guru
8. Absensi guru dan siswa
9. Daftar Nilai
10. Kalender Akademik
11. Buku tamu
12. Buku rapat
13. Denah Kelas
14. Grafik Kelas
15. Proyektor
16. Alat tulis untuk kelas
 Penilaian siswa dan siswi dilakuan dengan memberikan tugas,
ulangan, dan beberapa kegiatan lainnya dengan menggunakan rubrik
yang sudah dirancang oleh guru.

5. Administrasi Sekolah
 Untuk Arsip Pendaftaran dan Pelepasan siswa tersedia dan tertata
dengan baik.
 Sekolah mendapat dana BOS yang dikelola dengan baik oleh Kepala
Sekolah, walaupun terkadang ada beberapa kendala yang harus
dihadapi Kepala Sekolah dalam pengelolaan data tersebut. Salah
satunya ialah ketika anggaran yang diajukan tidak cukup untuk
membeli perangkat-perangkat sekolah yang dibutuhkan, sehingga
Kepala Sekolah terpaksa merogoh kantong untuk menambahi biaya
tersebut.

6|Page
 B. Rencana Program dan Kegiatan
1. Rencana awal sebelum pembelajaran tatap muka
No. Kegiatan Rincian Jadwal Pelaksanaan
1. Mengajar - Membantu Guru dalam 2 (dua) kali dalam
menyusun program seminggu, pada
pembelajaran, materi ajar, atau hari Senin dan
video pembelajaran (ketika Rabu.
daring).
- Mengajar siswa-siswi, berfokus
pada literasi, numerasi, dan
sains.
2. Adaptasi - Mensosialisasikan fitur-fitur 2 (dua) kali dalam
Teknologi teknologi kepada guru seperti seminggu, pada
penggunaan Microsoft Word, hari Selasa dan
Excel, dan penggunaan beberapa Kamis.
media yang membantu
pembelajaran seperti Zoom,
Google Meet, dll.
- Mensosialisasikan penggunaan
teknologi kepada siswa yang
belum paham dalam
menggunakannya.
3. Administrasi - Membantu pihak sekolah dalam 1 (satu) kali dalam
Sekolah pendataan siswa dan inventaris seminggu, pada
sekolah. hari Jumat.

7|Page
 2. Rencana lanjutan setelah pembelajaran tatap muka terbatas berlangsung
(Agustus – November)

No. Kegiatan Rincian Jadwal Pelaksanaan

1. Mengajar - Mengajar siswa kelas VI untuk Setiap hari Senin
mata pelajaran : s/d Jumat selama 2
IPA jam per harinya
Matematika
Bahasa Indonesia
IPS
PKN
Dilaksanakan setiap
- Memberikan pembelajaran
hari Jumat 1 jam
bahasa inggris dasar kepada
sebelum pulang
siswa kelas VI dikarenakan
sekolah.
tidak adanya mata pelajaran
bahasa inggris didalam sistem
pembelajaran di sekolah
tersebut.
Dilaksanakan setiap
- Memberikan pelajaran
hari Rabu selama 2
tambahan diluar jam sekolah
jam.
kepada siswa kelas VI agar
tidak ketinggalan materi
pelajaran
2. Adaptasi - Mengajar menggunakan media Dilaksanakan
Teknologi smartphone kepada siswa kelas setidaknya 4 kali
VI dalam sebulan
- Memberikan sosialisasi kepada
guru mengenai penggunaan
teknologi dalam mengajar
seperti penggunaan Power

8|Page
 point, dan penggunaan
proyektor sebagai media visual.
- Memberikan pembelajaran pada
siswa dalam bentuk video
animasi yang dapat diakses
melalui smartphone siswa, dan
bagi yang tidak punya
smartphone akan difasilitasi
oleh mahasiswa (dipinjamkan
untuk sementara).
- Mensosialisasikan fitur-fitur
teknologi kepada guru seperti
penggunaan Microsoft Word,
Excel, dan penggunaan
beberapa media yang membantu
pembelajaran seperti Zoom,
Google Meet, dll.
3. Administrasi - Membantu pihak sekolah dalam Dilaksanakan setiap
sekolah pendataan siswa dan inventaris 2-3 kali per bulan.
sekolah.

9|Page
 3. Rencana lanjutan untuk bulan Desember
No Waktu
Kegiatan Mekanisme Target & Sasaran
. Pelaksanaan
1. Peningkatan Literasi - Melakukan pembelajaran - Siswa dapat mengejar 2 (dua) kali dalam
dan Numerasi tambahan diluar jam ketertinggalan seminggu selama
sekolah selama 2 JP pelajaran, khususnya bulan Desember
untuk siswa kelas VI di pelajaran numerasi
untuk mengejar (Matematika) dan
ketertinggalan pelajaran. literasi (Bahasa
- Melaksanakan Indonesia dan
pembelajaran bahasa IPA/Sains).
inggris selama 1 JP - Siswa dapat
setiap hari Jumat. menguasai bahasa
inggris dasar agar bisa
menjadi bekal ketika
belajar bahasa inggris
di jenjang SMP
2. Adaptasi Teknologi - Memanfaatkan Youtube - Siswa dapat lebih 1 (satu) kali dalam
sebagai media tertarik seminggu selama
pembelajaran sains dan memanfaatkan

10 | P a g e
 numerasi. teknologi untuk bulan Desember
belajar da tahu cara
mengoperasikan alat-
alat tersebut.
3. Peningkatan - Melakukan pembinaan - Siswa dapat Setiap hari di akhir
Karakter Siswa karakter kepada siswa memahami jam pelajaran selama
setiap memasuki akhir pentingnya sikap dan bulan Desember
jam pelajaran karakter dalam
kehidupan sehari-hari,
baik di sekolah,
rumah maupun
masyarakat

11 | P a g e
 BAB III
PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL
A. Persiapan
- Pra Penugasan
Kegiatan pra-penugasan merupakan kegiatan yang dilakukan maha-
siswa sebelum melaksanakan tugas di SD mitra. Kegiatan ini meliputi
a) pembekalan dan b) koordinasi.
a. Pembekalan
Pembekalan diberikan kepada mahasiswa terkait pengetahuan
minimal yang perlu dilakukan dalam kegiatan kampus mengajar di
SD mitra. Materi pembekalan meliputi, pedagogi sekolah dasar,
pembelajaran literasi dan numerasi, etika dan komunikasi, konsep
pembelajaran jarak jauh, aplikasi asesmen dalam pembelajaran, ap-likasi
MBKM, duta perilaku di masa pandemi, profil pelajar pancasila, dan
prinsip perlindungan anak.
b. Peserta Kampus mengajar melakukan koordinasi dengan Dinas
Pendidikan Kabupaten/Kota, Koordinasi dengan Dosen Pembimb-ing
Lapangan (DPL) dan koordinasi dengan SD mitra. Topik koordi-nasi
yang bisa kampus mengajar mulai dari perencanaan, pelaksa-naan,
evaluasi dan dukungan dari pihak-pihak terkait.

- Penugasan
Dalam penugasan dibagi menjadi beberapa tahap yaitu :
- Orientasi
Pada tahap ini para mahasiswa dan pihak sekolah saling men-
genalkan diri, kelompok, dan penanggung jawab masing-masing. Pada
tahap ini juga para mahasiswa menyimak penjelasan pihak sekolah
terkait visi misi sekolah, budaya akademik, lingkungan se-kolah, serta
masalah dan tantangan yang dihadapi sekolah.

12 | P a g e
 - Adaptasi
Pada tahap ini, mahasiswa harus dapat menunjukkan pribadi
adaptif agar bisa diterima oleh sekolah. Beberapa hal yang hen-daknya
dilakukan pada tahap adaptasi ini adalah bersikap ra-mah, tidak
menunjukkan ekspresi kesal, berikan senyuman yang tulus, perhatikan
penampilan (rapi, sopan dan pantas), serta mau membuka diri untuk
saling belajar dan membelajarkan.
- Observasi
Pada tahap ini mahasiswa dengan pendampingan dari pihak se-kolah
melakukan serangkaian aktivitas pengamatan langsung terkait
identifikasi lingkungan sekolah, administrasi sekolah, or-ganisasi
sekolah, dan proses pembelajaran.
- Menyusun rencana kegiatan
Mahasiswa Merancang rencana kegiatan selama kegiatan Kam-pus
Mengajar berdasarkan hasil observasi.
- Konsultasi hasil dan persetujuan
Mahasiswa mengkonsultasikan dan meminta persetujuan hasil
rancangan dengan guru pendamping dan DPL.

B. Pelaksanaan Program
Pelaksanaan program dapat dilaksanakan setelah mendapat
persetujuandari pihak sekolah yang dituju. Mahasiswa dapat langsung
berkomunikasi dengan pihak sekolah dengan menguarakan niat danizin
serta memohon bantuan selama masa tugas atau mengabdi lima bulan di
sekolah penempatan. Mengusung tiga program utama yakni proses
pembelajaran, adaptasi teknologi dan administrasi. Selain itu mahasiswa
juga akan dihadapkan denganprogram Insidental diluar rencana guna
membantu sekolah semaksimal mungkin. Pencapaian tersebut antara
lain sebagai berikut.

13 | P a g e
a. Kegiatan pembelajaran meliputi :
Kegiatan yang telah terlaksana :
1. Perencanaan kegiatan
2. Membantu menyiapkan media pembelajaran
3. Sharing session
4. Jumat bersih
5. Les literasi dan numerasi
6. Pembelajaran bahasa inggris bagi kelas VI
Kegiatan yang belum/tidak terlaksana :
1. Kegiatan belajar tambahan diluar jam belajar tatap muka

b. Adaptasi teknologi
Kegiatan yang telah terlaksana :
1. Memberikan pembelajaran pada siswa dalam bentuk video animasi
yang dapat diakses melalui smartphone siswa, dan bagi yang tidak
punya smartphone akan difasilitasi oleh mahasiswa (dipinjamkan
untuk sementara).
2. Membantu guru dalam mengerjakan berkas-berkas online.
3. Memanfaatkan youtube sebagai media pembelajaran di kelas VI.
4. Mengajar menggunakan media smartphone kepada siswa kelas VI.

Kegiatan yang belum/tidak terlaksana :

1. Memberikan pelatihan kepada guru-guru mengenai tips memanfaatkan
teknologi dalam pembelajaran.
2. Melakukan sosialisasi pada guru mengenai cara penggunaan
PowerPoint.

c. Administrasi sekolah
Kegiatan yang sudah terlaksana :

14 | P a g e
 1. Membantu pihak sekolah dalam pendataan siswa dan inventaris
sekolah.
Kegiatan yang belum/tidak terlaksana : -
Program insidental yang terlaksana :
- Mengerjakan dokumentasi kepala sekolah dalam melakukan
penyemprotan disinfektan.
- Membuat / mengetik soal UTS untuk kelas VI SDN 091379
Sigarantung.
- Membantu memperbaiki dan menginstall driver printer sekolah.
- Membantu instalasi bel listrik sekolah.
- Mengantarkan daftar hadir guru ke kantor korwil kecamatan
Silimakuta.
- Memeriksa hasil UTS dan UAS siswa kelas VI dan IV.

C. Analisis Hasil Pelaksanaan Program

1. Program mengajar
 Ketercapaian Tujuan :Untuk analisis kegiatan pada program
mengajar di SDN 091379 Sigarantung menunjukkan ketercapaian
tujuan. Artinya kegiatan terlaksana dan tercapai sesuai tujuan.
Dapat terlihat pada hasil kegiatan yang terlaksana dominan telah
dijalankan. Dan hanya satu yang memang sangat terkendala dan
tak dapat dieksekusi ide atau rencananya.
 Kesesuaian rencana dan kegiatan :Untuk kesesuaian rencana dan
kegiatan cenderung tidak berjalan sesuai jadwal. Artinya
beberapa kegiatan dilaksanakan diluar tanggal yang telah
direncanakan karena melihat kondisi di sekolah.
 Untuk hasil dan dampak dari program kerja yang dilakukan :guru
dansiswa merasa sangat terbantu. Dampaknya siswa memiliki
motivasi belajar yang meningkat dengan kehadiran Mahasiswa

15 | P a g e
 peserta Kampus Mengajardi SDN 091379 Sigarantung beserta
dengan metode pembelajaran yang mahasiswajalankan.
 Untuk kendala dilapangan, mengajar tidak dapat dilakukan secara
maksimal karena kondisilingkungan SDN 091379 dimana masyarakat
masih waspada terhadap penyebaran Covid-19 di sekitar mereka, oleh
karena itu pembelajaran hanya dilakukan selama 2 jam per harinya
yang mana kurang maksimal dikarenakan siswa-siswi mengalami
ketertinggalan materi pembelajaran terlalu jauh dari semestinya.

2. Adaptasi Teknologi
 Ketercapaian Tujuan :Untuk analisis kegiatan pada program
adaptasi teknologidi SDN Sungai Hitam menunjukkan ketercapaian
tujuan. Artinya program kegiatan adaptasi teknologi terlaksana dan
tercapai sesuai tujuan. Dapat terlihat pada hasil kegiatan yang
terlaksana telah dijalankan. Dan hanya satu program kegiatan yang
terkendala dan tak dapat dijalankan.
 Kesesuaian rencana dan kegiatan : Untuk kesesuaian rencana dan
kegiatan adaptasi teknologi cenderung tidak berjalan sesuai jadwal.
Beberapa kegiatan dilaksanakan diluar tanggal yang telah
direncanakan karena melihat kondisi di sekolah.
 Untuk hasil dan dampak dari program kerja yang dilakukan :guru
dansiswa terbantu. Dampaknya gurumemiliki motivasi yang
meningkat dalam upaya memahami dan terbiasa dengan teknologi.
Siswa juga menjadi tahuaplikasi belajar daring meski belum dapat
mencobanya secara langsung. Pihak sekolah menyampaikan rasa
bersyukur atas kehadiran Mahasiswa peserta Kampus Mengajar di
SDN 091379 Sigarantung beserta dengan metode adaptasi
teknologiyang mahasiswa jalankan.
 Analisis dalam hal adaptasi teknologi, mahasiswa peserta Kampus
Mengajar sudah melakukan dan melaksanakan program kerjanya

16 | P a g e
 secara maksimal. Karena kendala tidak adanya sinyal di sekitar SDN
091379 membuat mahasiswa harus mencari hal lain secara kreatif agar
menghasilkan program kerja yang sesuai dengan harapan.

3. Membantu Administrasi Sekolah

 Ketercapaian Tujuan :Untuk analisis kegiatan pada
programmembantu administrasidi SDN 091379 Sigarantung
menunjukkan ketercapaian tujuan. Program kegiatan yang telah
direncanakan terlaksana dan tercapai sesuai tujuan. Dapat terlihat
pada hasil kegiatan yang direncakan telah dijalankan semua.
 Kesesuaian rencana dan kegiatan : Untuk kesesuaian rencana
dan kegiatan administrasi cenderung tidak berjalan sesuai
jadwal. Artinya beberapa kegiatan dilaksanakan diluar tanggal
yang telah direncanakan karena melihat kondisi di sekolah.
 Untuk hasil dan dampak dari program kerja yang dilakukan :
administrasi di sekolah sangat terbantu. Dampaknya administrasi
yang dibutuhkan cepat selesai dan berdampak pada pemenuhan
kebutuhan berkas yang dibutuhkan baik pihak siswa dan guru di
SDN 091379 Sigarantung.

D. Saran dan Usulan Perbaikan

- Kegiatan Mengajar
1. Kepada mahasiswa peserta Kampus Mengajar agar
menyiapkapkan Plan B atau rencana program dadakan agar lebih
siap jika terjadi program lain diluar jadwal.
2. Lebih menjaga komunikasi antara pihak sekolah dan mahasiswa
peserta Kampus Mengajar agar tidak terjadi kesalah pahaman.
3. Membuat program sederhana namun berdampak sangat baik pada
target.

17 | P a g e
 4. Lebih konkrit mengenai rundownkegiatan agar tidak bingung
saat eksekusi program.

- Adaptasi Teknologi
1. Mahasiswa peserta Kampus Mengajar lebih baik memilih
media yang mudah ditemukan disekitar lokasi sekolah agar
tidak terlalu memberatkan.
2. Lebih sabar dalam belajar bersama guru, apalagi
dalam pendampingan teknologikepada guru dan sekolah.
3. Pelajari penggunaan laptopdengan baikdan membiasakan
diridengan kecanggihan teknologi online maupun offline,baik
berupa website dan lain sebagainya.

- Administrasi
1. Mahasiswa peserta Kampus Mengajar jika membuat
program membantu persiapan akreditasi sekolah harus lebih
teliti dalam pengumpulan dokument persiapan akreditasi.
2. Menulis setiap langkah atau kebutuhan berkas-berkas yang
diperlukan agar mempermudah ketika pengumpulan berkas.
3. Dalam hal administrasi lebih kuasai aplikasi seperti
Microsoft Word dan Microsoft Excel karena kedua aplikasi
ini sangat dibutuhkan dalam hal administrasi disekolah.

18 | P a g e
 BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pembahasan kegiatan Kampus Mengajar Angkatan 2 di SDN
091379 Sigarantung, Kecamatan Silimakuta, Kabupaten Simalungun di atas
maka dapat kita simpulkan bahwa Kampus Mengajar Angkatan 2
merupakan suatu kegiatan yang dilakukan mahasiswa untuk melakukan
pendampingan dalam hal pembelajaran, adaptasi teknologi dan administrasi
melalui ilmu dan kemampuanyang dimiliki oleh mahasiswa peserta Kampus
Mengajar agar memberi dampak yang baik bagi lingkungan sekitar
khususnya di SDN 091379 Sigarantung, Kecamatan Silimakuta, Kabupaten
Simalungun.
Selama proses kegiatan Kampus Mengajar Angkatan 2 di SDN
091379 Sigarantung, Kecamatan Silimakuta, Kabupaten Simalungun
iniberjalan, tentunya terdapat berbagai masalah serta kendala yang
dihadapi, disinilah peran mahasiswa dapat dilihat, mahasiswa dituntut
untuk tanggap dalam menghadapi berbagai situasi dan kondisi.
Mahasiswa harus mampu beradaptasi dengan lingkungan sekolah dan
masyarakat sekitar.Mampu menghadapi serta menyelesaikan berbagai
persoalan yang ada di masyarakat, yakni dengan memunculkan berbagai ide-
ide kreatif dan juga solutif.

B. Saran
Pada akhir penulisan laporan Kampus Mengajar Angkatan 2 di
SDN 091379 Sigarantung, Kecamatan Silimakuta, Kabupaten Simalungun

19 | P a g e
dengan segala kerendahan hati penyusun ingin sampaikan beberapa saran
kepada semua pihak yang terkait; bagi mahasiswa, sebelum memulai
program kegiatan Kampus Mengajar sebaiknya mempersiapkan diri dalam
banyak hal baik fisik, psikis, mental, maupun pengetahuan. Bagi sekolah
tujuan, program-program kerja yang telah disusun bersama lebih baik
jika tetap dijalankan dan terus di kembangkan demi kemajuan
sekolahtersebut. Bagi Panitia Kampus Mengajar harus lebih
memperhatikan dan memonitoring agar mahasiswa tetap dalam arah dan
tujuan dari program Kampus Mengajar yang sesunguhnya. Demikianlah
saran yang dapat penyusun sampaikan mudah-mudahan dapat berguna
sebagai motivasi positif bagi kita semua umumnya, dan bagi mashasiswa
khususnya.

20 | P a g e
 DAFTAR PUSTAKA
Choiri, M. (2017). Upaya pemanfaatan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar
anak. Jurnal Refleksi Edukatika, 8(1), 90-98.

Indriyanto, B. (2014). Mengkaji revolusi mental dalam konteks pendidikan mental

revolution within educational contexts. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan,
20(4), 554-567.

Kristiawan, M. (2015). Telaah revolusi mental dan pendidikan karakter dalam

pembentukkan sumber daya manusia indonesia yang pandai dan berakhlak
mulia. Ta’dib, 18(1), 13-23.

R.H.S, A. (2020). Dampak Covid-19 pada Pendidikan di Indonesia : Sekolah,

Keterampilan, dan Proses Pembelajaran. Jurnal Sosial & Budaya Syar-i FSH
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Vol., Vol. 7 No. 1, 1-10.

Winarno. (2016). Karakter Warga Negara Yang Baik dan Cerdas. BELAJEA: Jurnal
Pendidikan Islam, Vol 1(1).

21 | P a g e
LAMPIRAN

22 | P a g e
Dokumentasi Kegiatan

Penyerahan mahasiswa oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) kepada Dinas

Pendidikan Kabupaten Simalungun

23 | P a g e
Kegiatan observasi awal / kunjungan ke sekolah tujuan SDN 091379 Sigarantung

24 | P a g e
Kegiatan belajar selama daring di SDN 091379 Sigarantung

Dokumentasi kondisi fisik sekolah

25 | P a g e
Proses percobaaan kegiatan pembelajaran tatap muka terbatas di SDN 091379
Sigarantung

26 | P a g e
Sharing session melalui Google meet dengan Dosen Pembimbing Lapangan

Proses pembelajaran tatap muka terbatas secara resmi

27 | P a g e
Proses pembelajaran sekaligus sosialisasi mengenai penggunaan teknologi
smartphone sebagai media pembelajaran

Proses instalasi bel listrik untuk SDN 091379 Sigarantung

28 | P a g e
Pelaksanaan sosialisasi penggunaan proyektor dan PowerPoint sebagai media
pembelajaran di SDN 091379 Sigarantung

29 | P a g e
Foto bersama pasca pelaksanaan perayaan Hari Guru yang ke-76

30 | P a g e