3 CAIRAN STERIL AEROB: Tabung steril diberikan • Biakan Aerob + Uji Kepekaan
LAINNYA (BUKAN BACTEC PEDIATRIC untuk pemeriksaan sediaan
TUTUP MERAH MUDA langsung dan untuk (Metode Otomatis) *
BERUPA PUS):
- CAIRAN SENDI atau BACT/ALERT pemeriksaan Gene Expert • Pewarnaan Gram *
- CAIRAN PLEURA
TUTUP KUNING serta kultur Mycobacterium • Pewarnaan KOH (bila ada kecurigaan
Dan tuberculosis
- CAIRAN PERICARD TABUNG STERIL infeksi jamur)
- CAIRAN ASCITES Perlu ditegaskan bahwa • Biakan Khusus Jamur (bila ada
specimen berupa cairan dan kecurigaan infeksi jamur)
bukan pus
• Pewarnaan ZN / BTA / Tahan Asam
Jika berupa pus, hanya (bila ada kecurigaan infeksi
diberikan TABUNG
Mycobacterium tuberculosis)
STERIL TUTUP
MERAH • Gene Expert Mycobacterium
tuberculosis Subsidi (bila ada
kecurigaan infeksi Mycobacterium
tuberculosis, wajib mengurus formulir
TB05 di Poli MDR), kecuali cairan
pleura (sensitifitas rendah)
• Mycobacterium tuberculosis (Metode
Otomatis) (bila ada kecurigaan infeksi
Mycobacterium tuberculosis)
• Pewarnaan Spora (jika ada kecurigaan
infeksi oleh Bacillus atau Clostridium)
ANAEROB: Jika berupa pus, berikan • Biakan An Aerob (Metode Otomatis) *
BACTEC BOTOL UNGU COOKED MEAT/
atau BACT/ALERT THIOGLIKOLAT • Pewarnaan Gram *
TUTUP ORANGE
Cooked Meat/Thioglikolat
4 URINE POT STERIL TUTUP Urine mid-stream dan • Biakan Aerob + Uji Kepekaan
MERAH urine yang diambil dari (Metode Otomatis) *
kateter tidak dapat
diperiksakan kultur • Pewarnaan Gram *
anaerob • Pewarnaan KOH (bila ada kecurigaan
infeksi jamur)
Pemeriksaan Gene • Biakan Khusus Jamur (bila ada
Expert dan kultur
Mycobacterium kecurigaan infeksi jamur)
tuberculosis volume • Pewarnaan ZN / BTA / Tahan Asam
urine masing-masing (bila ada kecurigaan infeksi
min 20cc dan max 50cc Mycobacterium tuberculosis)
• Gene Expert Mycobacterium
tuberculosis Subsidi (bila ada
kecurigaan infeksi Mycobacterium
tuberculosis, wajib mengurus formulir
TB05 di Poli MDR)
• Mycobacterium tuberculosis (Metode
Otomatis) (bila ada kecurigaan infeksi
Mycobacterium tuberculosis)
5 FECES POT STERIL TUTUP Feces tidak dapat • Biakan Aerob + Uji Kepekaan
MERAH diperiksakan kultur anaerob
(Metode Otomatis) *
• Pewarnaan Gram *
• Pewarnaan KOH (bila ada kecurigaan
infeksi jamur)
• Biakan Khusus Jamur (bila ada
kecurigaan infeksi jamur)
• Pewarnaan ZN / BTA / Tahan Asam
(bila ada kecurigaan infeksi
Mycobacterium tuberculosis)
• Gene Expert Mycobacterium
tuberculosis Subsidi (bila ada
kecurigaan infeksi Mycobacterium
tuberculosis, wajib mengurus formulir
TB05 di Poli MDR)
• Mycobacterium tuberculosis (Metode
Otomatis) (bila ada kecurigaan infeksi
Mycobacterium tuberculosis)
8 PUS SUPERFICIAL SWAB AMIES Tidak dapat digunakan • Biakan Aerob + Uji Kepekaan
untuk pemeriksaan (Metode Otomatis) *
anaerob
• Pewarnaan Gram *
SWAB RECTAL SWAB AMIES Tidak dapat digunakan • Pewarnaan KOH (bila ada kecurigaan
9
untuk pemeriksaan infeksi jamur)
anaerob • Biakan Khusus Jamur (bila ada
kecurigaan infeksi jamur)
10 SWAB NASOFARING KULTUR AEROB: Tidak dapat digunakan • Pewarnaan ZN / BTA / Tahan Asam
SWAB AMIES untuk pemeriksaan (bila ada kecurigaan infeksi
anaerob
Mycobacterium tuberculosis)
• Gene Expert Mycobacterium
tuberculosis Subsidi (bila ada
kecurigaan infeksi Mycobacterium
tuberculosis, wajib mengurus formulir
TB05 di Poli MDR)
• Pewarnaan Spora (jika ada kecurigaan
infeksi oleh Bacillus atau Clostridium)
• Pewarnaan Neisser (bila ada
kecurigaan Corynebacterium
diphtheriae dari swab tenggorok)
PCR COVID: Hanya untuk PCR Covid-19
VTM pemeriksaan PCR
1. Nama Tindakan tidak terbatas pada yang disebutkan di tabel diatas, mohon disesuaikan dengan permintaan pemeriksaan dan jenis
specimen yang dikirimkan. Jika diperlukan bisa konsultasi ke HP Jaga PPDS MK (Hp: 081234511135).
2. Permintaan pemeriksaan Biakan Aerob + Uji Kepekaan (Metode Otomatis) dan Biakan An Aerob (Metode Otomatis) wajib juga memilih
pemeriksaan Pewarnaan Gram. (*)
3. Apabila terdapat kesulitan dalam menentukan media transport, dapat menghubungi HP Jaga PPDS MK (Hp: 081234511135).
4. Mohon untuk tidak mengirim spesimen dengan menggunakan spuit/syringe (resiko tertusuk jarum dan kontaminasi) ataupun medium
transport yang bukan dari Loket Mikrobiologi Klinik (tidak bisa menjamin sterilitasnya).