UPAYA RECOVERY
ASET
PRESENTASI OLEH FERNANDES PARTNERSHIP
KEPAILITAN
SEKILAS MENGENAI KEPAILITAN
Apa itu KEPAILITAN
Kepailitan adalah sita umum atas semua kekayaan Debitor Pailit yang pengurusan dan
pemberesannya dilakukan oleh Kurator di bawah pengawasan hakim Pengawas.
Ketidakmampuan seseorang membayar utang atau seseorang yang utangnya lebih
besar dibandingkan dengan hartanya
PARITAS CREDITORUM
(menentukan bahwa para kreditor mempunyai hak yang
sama terhadap semua harta benda debitor) TUJUAN KEPAILITAN
DEBT COLLECTION
(melakukan penagihan klaimnya terhadap Debitor)
TERMINOLOGI UMUM KEPAILITAN
Rapat Kreditor
Hakim Pemutus Pertemuan antar seluruh kreditor, Hakim
Hakim yang memutus perkara Pailit, dan menjadi Pengawas, dan Pengurus untuk membahas
pihak yang memberikan putusan dalam Rapat agenda sesuai UUKPKPU ataupun yang
Permusyawaratan Majelis Hakim. dimintakan oleh Kreditor.
Rencana Perdamaian merupakan kewajiban Debitor PKPU, sehingga apabila Rencana Perdamaian
RENCANA PERDAMAIAN
tidak diajukan atau disediakan maka Debitor dapat langsung dijatuhkan Kepailitan (Pasal 265
TIDAK DIAJUKAN
UUKPKPU)
TIDAK DISETUJUINYA Mengacu kepada Pasal 289 UUKPKPU, bahwa apabila Rencana Perdamaian ditolak, maka Debitor
RENCANA PERDAMAIAN dapat dinyatakan jatuh dalam Kepailitan
Bahwa apabila Rencana Perdamaian yang telah disahkan oleh Pengadilan dalam PKPU (PKPU
Berakhir karena rencana perdamaian diterima) dan kemudian Debitor merugikan kepentingan
PEMBATALAN RENCANA Kreditor dan telah Wanprestasi, maka Kredittor dapat mengajukan Pembatalan Rencana
PERDAMAIAN DIKABULKAN Perdamaian. Sehingga apabila dikabulkan oleh Majelis Hakim, maka apabila Permohonan
Pembatalan Rencana Perdamaian dikabulkan, maka Debitor dapat langsung dinyatakan Pailit
(Pasal Pasal 41 ayat (1) UUKPKPU jo. 291 ayat (2) UUKPKPU)
TANGGUNG JAWAB ORGAN PERSEROAN TERHADAP KEPAILITAN
Pemegang Saham; pertanggungjawaban terbatas (Pasal 3 Pelanggaran hal tersebut di atas, mengakibatkan Direksi
UUPT) bertanggung jawab penuh secara pribadi.
Tanggung jawab Pemegang Saham menjadi tidak terbatas jika Bersalah dalam tindakan kepengurusan sehingga
dapat dibuktikan pelanggaran Pasal 3 ayat (2) UUPT, dan telah menyebabkan Perusahaan menjadi pailit. Harta pailit tidak
terjadi pembauran harta kekayaan pribadi pemegang saham
cukup untuk membayar seluruh kewajiban yang tidak
dengan harta kekayaan perseroan.
terlunasi dari harta pailit tersebut (Pasal 104 UUPT);
Tanggung jawab terbatas tadi akan berubah menjadi tanggung
jawab secara pribadi bilamana perseroan merugi, tidak lagi Anggota Direksi tidak bertanggung jawab atas kepailitan
sebatas saham yang dimilikinya yang tunduk pada prinsip Perseroan apabila dapat membuktikan:
tanggung jawab badan hukum, tetapi harus bertanggung jawab 1. kepailitan tersebut bukan karena kesalahan atau
secara pribadi, termasuk dalam hal membayar pajak perseroan kelalaiannya;
pailit. 2. telah melakukan pengurusan dengan itikad baik, kehati-
Piercing the corporate veil hatian dan penuh tanggungjawab untuk kepentingan
Direksi tidak bertanggung jawab secara pribadi, kecuali dalam hal: Perseroan dan sesuai dengan maksud dan tujuan
1. ultra vires, melampaui kewenangan yang tercantum dalam Perseroan;
Anggaran Dasar, berada di luar kecakapan bertindak Direksi, tidak
3. tidak mempunyai benturan kepentingan baik langsung
sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan;
maupun tidak langsung atas tindakan pengurusan yang
2. Melanggar Pasal 92 (1) dan (2) UUPT;
dilakukan; dan
3. Melanggar asas itikad baik dan penuh tanggung jawab (in good
faith and with full sense of responsibility), Pasal 97 UUPT; 4. telah mengambil tindakan untuk mencegah terjadinya
kepailitan.
PRAPERMOHONAN KEPAILITAN
Apa itu Prapermohonan KEPAILITAN?
Prapermohonan PAILIT adalah masa sebelum seorang
Kreditor mengajukan PAILIT kepada Debitor. Kreditor
harus mempersiapkan dokumen-dokumen administratif
sebelum melakukan mengajukan Kepailitan.
Dasar Hukum
Pasal 222 UU KPKPU
PERMOHONAN KEPAILITAN
Apa itu Permohonan Kepailitan?
Permohonan Pailit adalah Permohonan yang diajukan oleh Kreditor kepada Pengadilan Niaga agar Debitor
dapat diputus berada dalam keadaan Pailit. Menggunakan dasar dari penetapan Pailit.
Dasar Hukum
Pasal 222, 223 dan 224 UU KPKPU
PERMOHONAN KEPAILITAN
(CONT..)
SIDANG PERMOHONAN
PAILIT
Apa itu Sidang PAILIT?
Sidang PAILIT adalah proses
persidangan pada pengadilan niaga
yang akan menentukan apakah Debitor
akan dijatuhi PAILIT atau tidak.
Dasar Hukum
Pasal 299 UU KPKPU
Syarat Kurator: independen, tidak ada benturan kepentingan, tidak menangani lebih
SYARAT KURATOR dari 3 perkara, berdomisili di Indonesia dengan keahlian membereskan harta pailit,
terdaftar sebagai Kurator (Pasal 15 ayat (3) jo. Pasal 70 UUKPKPU)
Rapat Kreditor Pertama adalah BATAS AKHIR PENGAJUAN Piutang yang sudah lewat waktu, tidak dicocokkan
PERDAMAIAN (PS.113)
Rapat Kreditor yang diadakan (Ps.133 (2))
TUJUAN:
Perbuatan Hukum yang merugikan yang KASUS YANG MELIBATKAN ACTIO PAULIANA:
dilakukan Pihak Debitor Pailit dapat dibatalkan Pembatalan atas tindakan Debitor yang merugikan
Kreditor yang dilakukan dalam jangka waktu 1 tahun
oleh Pengadilan. sebelum putusan pailit
TUJUAN:
Perbuatan Hukum yang merugikan yang KASUS YANG MELIBATKAN GUGATAN LAIN-LAIN:
dilakukan Pihak Tim Kurator, Debitor Pailit atau Perubahan jenis benda yang menjadi jaminan
Adanya pecadangan biaya yang besar dalam Dalam sidang tersebut Hawas memberikan laporan tertulis,
ISSUE
proses Kepailitan sedangkan Kurator & setiap kreditor memberikan
dukungan/bantahan atas daftar pembagian disertai alasan
1. Memperhatikan pencadangan Tim Kurator; Atas putusan persidangan, dapat diajukan Kasasi
2. Hitung cepat pembagian hasil pembagian
SOLUSI Hakim Pengawas wajib memerintahkan pencoretan pendaftaran hipotek, hak
kepada Para Kreditor; tanggungan, atau jaminan fidusia yang membebani benda yang termasuk harta
3. Mengajukan Gugatan Lain-Lain pailit, segera setelah daftar pembagian yang memuat pertanggungjawaban
hasil penjualan benda yang dibebani, menjadi mengikat.
PENGAKHIRAN PERUSAHAAN SETELAH PEMBERESAN KEPAILITAN
Setelah daftar pembagian dan Para Kreditor mendapatkan pembagian
dari seluruh harta kekayaan Debitor Pailit, maka Pailit berakhir (Pasal
202 ayat (1) UUKPKPU).
BERAKHRIRNYA Berakhir
Insolvensi
karena Kepailitan dicabut atas anjuran Hakim
Pengawas, dengan mempertimbangkan
KEPAILITAN keadaan harta pailit dan memanggil Debitor
Pailit dengan sah (Pasal 18 UUKPKPU).
1. Putusan Pailit memiliki daya Uit Voerbaar Bij Voorad/Putusan Serta Merta, Putusan
harus tetap dilaksanakan terlebih dahulu meskipun Putusan tersebut belum Inkracht
(Pasal 8 ayat (7) UUKPKPU)
2. Segala asset dan transaksi dari Perseroan dalam Kepailitan menjadi di bawah
kekuasaan kurator