Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi,
Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran
Disusun Oleh :
Retno Rahayu, S.Pd
201508033777
Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi,
Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran
Tantangan :
Apa saja yang menjadi Tantangan yang dihadapi oleh guru untuk mecapai
tantangan untuk mencapai tujuan adalah:
tujuan tersebut? Siapa saja yang 1. Penggunaan metode dan model pembelajaran yang
terlibat, inovatif dan tepat bagi peserta didik sesuai dengan
materi yang akan dipelajari
2. Penyesuaian jam mengajar dan jadwal PPL yang akan
dilaksanakan
3. Penggunaan media pembelajaran yang menarik dan
mudah dipahami oleh peserta didik
4. Pengambilan video pembelajaran pada aksi 1 terkendala
dengan adanya jaringan yang tidak lancar sehingga saya
mengambil video diaksi ke 2.
5. Masih ada peserta didik yang kurang aktif dalam
kegiatan diskusi karena peserta didik yang dominan
lebih pandai dan pintar yang banyak menyelesaikan
diskusi kelompok tersebut
6. Masih ada peserta didik yang belum percaya diri untuk
mempresentasikan hasil laporannya di depan kelas
Berdasarkan tantangan tersebut di atas, dapat disimpulkan
bahwa tantangan yang dihadapi guru terkait dengan
kompetensinya yakni kemampuan pedagogik dan
profesional sedangkan dari peserta didik yakni motivasi
belajar.
Aksi : Aksi :
Langkah-langkah apa yang Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi
dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana
tantangan tersebut/ strategi apa prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya
yang digunakan/ bagaimana atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi
prosesnya, siapa saja yang ini
terlibat / Apa saja sumber daya Langkah-langkah yang dilakukan untuk menghadapi
atau materi yang diperlukan tantangan adalah:
untuk melaksanakan strategi ini 1. Penggunaan metode dan model pembelajaran
Strategi yang dilakukan guru yaitu memilih untuk
menggunakan model pembelajaran PBL sedangkan
untuk metodenya berupa ceramah variasi, diskusi
kelompok dan tanya jawab.
Proses yang dilakukan yaitu dengan memahami
sintaks model apakah sesuai dengan indikator, tujuan
pembelajaran, juga materi yang akan dipelajari oleh
peserta didik.
Orientasi peserta didik terhadap masalah, guru
merangsang peserta didik untuk berpikir kritis dengan
menampilkan power point yang berisi video
praktikum pendek. Kemudian peserta didik diberikan
pertanyaan pemantik tentang video tersebut.
Pertanyaan pemantik bertujuan agar peserta didik
tertarik untuk menjawab pertanyaan.
Mengorganisasikan peserta didik, guru membagi
peserta didik menjadi 4 kelompok dan memberikan
arahan tentang aturan dan cara mengerjakan LKPD
yang berisi tentang oengaruh faktor laju reaksi
terhadap cepat lambatnya reaksi berlangsung.
Membimbing penyelidikan, guru membimbing
peserta didik dalam diskusi untuk memecahkan
masalah yang terdapat dalam LKPD.
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya, guru
membimbing peserta didik mengembangkan dan
membuat laporan hasil karya. Setiap kelompok
diberikan kesempatan untuk melakukan presentasi di
depan kelas. ketika presentasi dari 4 kelompok
memaparkan hasilnya yaitu faktor-faktor yang
mempengaruhi laju reaksi meliputi
a. Luas permukaan : Semakin luas permukaan laju
raaksinya semakin cepat.
b. Konsentrasi : Semakin tinggi konsentrasi berarti
semakin banyak molekul-molekul dalam setiap
satuan luas ruangan akibatnya tumbukan antar
molekul makin sering, dan kemungkinan
terjadinya tumbukan efektif yang menghasilkan
reaksi tejadi sehingga laju reaksi berlangsung
semakin cepat.
c. Suhu : Semakin tinggi suhu maka laju reaksinya
semakin cepat.
d. Katalis : Suatu zat yang dapat mempercepat
terjadinya reaksi kimia tanpa dikonsumsi atau
dipakai oleh reaksi tersebut.
Menganalisis dan evaluasi masalah, pada tahap ini
guru mengevaluasi hasil pekerjaan masing-masing
kelompok dan saling memberi tanggapan serta
membuat kesimpulan berdasarkan hasil diskusi
kelompok.
Sumber daya yang diperlukan yaitu guru harus
memahami sintaks model pembelajaran PBL dan juga
memiliki pengetahuan tentang jenis-jenis metode
yang dipakai dalam pembelajaran dengan mengambil
dari berbagai sumber di internet.
2. Penyesuaian jam mengajar dan jadwal PPL yang akan
dilaksanakan
Strategi yang dilakukan guru dengan menggunakan
jadwal mengajar di kelas pada jam yang sesuia
dengan jadwal jam kimia dikelas sehingga tidak
menganggu mata pelajaran yang lain.
Proses yang dilakukan dengan memberikan informasi
kepada peserta didik pada pertemuan tersebut akan
dilakukan pengambilan video agar waktu
pengambilan video tidak molor
Sumber daya yang diperlukan yaitu kemampuan
untuk mengkondisikan kelas agar lebih kondusif dari
biasanya.
3. Penggunaan media pembelajaran yang menarik dan
mudah dipahami oleh peserta didik
Strategi yang dilakukan guru yaitu memilih media
pembelajaran yang mudah dipahami peserta didik
dengan memanfaatkan gambar, video Youtube yang
sesuai dengan cakupan materi pengaruh faktor laju
reaksi yang ditayangkan dalam bentuk slide
powerpoint.
Proses yang dilakukan yaitu dengan mencari gambar
atau video yang relevan dengan materi pengaruh
faktor laju reaksi yang akan dipelajari oleh peserta
didik.
Sumber daya yang diperlukan yaitu kemampuan guru
dalam mengaitkan atau menghubungkan apakah
gambar atau video tersebut sudah sesuai dengan
materi pengaruh faktor laju reaksi
4. Menumbuhkan motivasi belajar peserta didik
Strategi yang dilakukan guru yaitu dengan melakukan
kegiatan pembelajaran yang menyenangkan dan
berpusat pada peserta didik. Dimana tahapan-tahapan
kegiatan tersebut telah disesuaikan dengan sintaks
model pembelajaran yang dipilih dan dirancang oleh
guru dalam RPP.
Proses yang dilakukan yaitu merancang kegiatan
pembelajaran dalam RPP sesuai dengan model
pembelajaran yang terpilih.
Sumber daya yang diperlukan yaitu kemampuan guru
dalam merancang dan menyusun setiap kegiatan
pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik
agar lebih termotivasi dan aktif sehingga hasil
belajarnya akan meningkat.