PROJECT COMPANY

PENGEMBANGAN BISNIS EMAS

BERDASARKAN KONDISI, POTENSI DAN ANALISA
KELAYAKAN USAHA BISNIS MANUFACTUR
PT. SALAM GADAI YOGYAKARTA – JAWA TENGAH

Disusun oleh :
Arif Setyawan raharjo, SE

Contac Person :
Arif Setyawan Rahardjo, SE
Telp : 08884003040
Mendungan RT002/004. No.34 Pabelan kartasura – Sukoharjo
email : ariefsetyawanrahardjo9999@gmail.com
 Save Asset With Gold

DAFTAR ISI
PROFIL BIOGRAFI.................................................................................................2

1. LATAR BELAKANG DAN POTENSI PENGEMBANGAN BISNIS PERUSAHAAN

MANUFAKTURING BIDANG PERHIASAN DAN LOGAM MULIA...................3

2. DEVELOPMENT & COST PROGRAM.............................................................7

3. ANALISA KELAYAKAN USAHA…… ……………………………………. ……... 9

4. WAKTU PENGERJAAN..................................................................................13

5. PENUTUP.......................................................................................................15

6. LAMPIRAN PERZININAN .............................................................................16

7. CONTOH DEVELOPMENT PERUSAHAAN MANUFACTURING… ..……….17

……….……..…17

8. CURRICULUM VITAE....................................................................................18

2
 Save Asset With Gold

PROFIL BIOGRAFI
Perusahaan manufaktur adalah jenis suatu badan usaha. Perbedaan
manufactur dengan lainnya adalah pekerjaannya yang menggunakan mesin,
peralatan, serta tenaga kerja tertentu. Dalam proses pekerjaannya, perusahaan ini
memiliki ciri khas yakni mengubah suatu bahan mentah menjadi sebuah barang jadi
yang mempunyai nilai jual yang besar.

Dalam proses serta tahapan yang dilakukan pada kegiatan perusahaan

manufaktur telah dilakukan dengan berdasarkan pada standar Operasional
prosedur atau biasa disebut SOP yang telah ditetapkan. Salah satu dari bagian
perusahaan manufactur yang ada di Indonesia biasanya disebut Pabrik. Pabrik
adalah suatu tempat untuk proses manufacturing.

Pengertian manufactur berdasarkan teknis adalah kegiatan pengolahan bahan

mentah melalui proses kimia dan fisika dalam mengubah suatu bentuk, sifat, serta
tampilan untuk membuat sebuah produk. Selain manufactur sendiri mencakup
mengenai perakitan berbagai bahan hingga menjadi suatu produk. Berbeda lagi
dengan pengertian manufactur berdasarkan segi ekonomi, dimana manufactur
adalah kegiatan transformasi suatu bahan mentah menjadi suatu produk yang
memiliki bentuk, serta nilai jual.

Menurut CIRP pada tahun 1983 menjalaskan tentang manufacturing, dia

menjelaskan bahwa manufacturing merupakan tahapan dalam pembuatan produk
yang meliputi tentang desain produk, pemilihan barang, perencanaan, manufaktur,
kualitas, dan lain lain.

SISTEM PERUSAHAAN MANUFAKTUR

Perusahaan Manufaktur harus menerapkan mengenai proses pengerjaan suatu

barang agar menjadi lebih efektif. System yang bagus dalam perusahaan
manufaktur adalah penerapan system lean manufacturing. Antara lain :

MENERAPKAN PULL SYSTEM

Pull system adalah penarikan material dilakukan pada waktu saat dibutuhkan saja.
Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan fleksibilitas perusahaan.

3
 Save Asset With Gold

FOKUS PADA PENINGKATAN KUALITAS

Focus serta menjaga kualitas harus dilakukan oleh setiap perusahaan. Dengan
menjaga kualitas, produk akan memliliki kualitas yang terbaik, untuk diberikan
kepada pelanggan.

PLANNING dan EKSEKUSI

Dalam setiap bisnis, perencanaan merupakan suatu hal yang penting untuk
pengembangan usaha dan produk. Tujuan di buatnya perencanaan ini adalah untuk
mengurangi terjadinya pemborosan ataupun terjadinya produksi yang gagal.

PERBAIKAN TERUS MENERUS

Perbaikan terus menerus harus dilakukan oleh setiap bisnis, tidak hanya pada
perusahaan manufaktur. Bertujuan untuk melakukan peningkatan setiap waktu
terhadap produk agar pelanggan merasa senang.

KEMAMPUAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN.

Mengambil keputusan adalah salah satu hal penting untuk meningkatkan kinerja
perusahaan. Dengan mengambil keputusan yang tepat serta akurat akan menjadi
suatu cara yang efektif dalam proses pembuatan barang.

KESIMPULAN.

Perusahaan manufaktur identic dengan pabrik besar yang mengolah bahan mentah
menjadi barang yang siap jual dan memiliki system operasional yang rumit juga di
butuhkan modal yang besar dan biasanya terdapat banyak pemangku kepentingan
dalam suatu perusahaan.

Pembukuan dalam perusahaan manufaktur sangat penting, karena berkaitan

dengan laporan keuangan berbagai divisi dalam perusahaan tersebut.

4
 Save Asset With Gold

1. LATAR BELAKANG DAN POTENSI PENGEMBANGAN

BISNIS USAHA PERGADAIAN
Peluang Bisnis Manufacturing pada faktanya masih dilakukan secara
setengah-setengah dan dianggap usaha bisnis yang membutuhkan modal
banyak tapi menarik untuk dijalankan. Hal ini tentunya menjadi sebuah
pertanyaan bagi para pelaku usaha yang berkecimpung dalam bisnis emas,
ada apa dan kenapa perusahaan emas terkesan “enggan” menjalankan
Bisnis Pergadaian ini ?

Pertanyaan diatas dapat dijawab dengan 2 faktor yang menyebabkan

keenganan Perusahaan Emas dalam menjalankan Bisnis Pergadaian,
pertama adalah faktor “ketidakpahaman akan potensi bisnis gadai di
daerahnya” dan faktor kedua adalah faktor“ kompetensi internal Bisnis
Prusahaan Emas dalam menjalankan Bisnis Pergadaian”.

Faktor pertama harusnya bisa dipelajari dengan sangat mudah dengan

melihat indikator ramainya outlet-outlet PT.Pegadaian yang notabene adalah
pendominasi pasar gadai di Indonesia karena statusnya sebagai BUMN dan
juga adanya Pergadaian Swasta yang saat ini merajalela. Apabila kantor-
kantor PT.Pegadaian dan Pergadaian Swasta ramai, berarti menandakan
besarnya potensi ekonomi didalamnya yang harusnya menjadi daya tarik
tersendiri bagi perusahaan yang telah bergerak di bidang emas untuk lebih
tertantang mengembangkan bisnis gadai di dalam pengembangan usaha
bisnisnya..

Faktor kedua, kompetensi digali dan berawal dari kemauan untuk

belajar, baik dengan cara study banding ke Lembaga Pergadaian yang
terlebih dahulu menjalankan bisnis gadai, maupun dengan pendampingan
konsultan yang telah berpengalaman dalam pengembangan Bisnis
Pergadaian..

Salah satu faktor yang mungkin dilupakan oleh perusahaan yang

bergerak dalam bidang emas guna meraih pangsa pasar adalah diversifikasi
usaha dalam bidang emas, bahwa gadai adalah kegiatan ekonomi rakyat
yang benar-benar dilakukan oleh masyarakat golongan ekonomi bawah
dalam memenuhi kebutuhan ekonominya sehari-hari dan juga gadai
digunakan masyarakat golongan menengah ke atas untuk sarana memiliki
emas (safe Asset) dengan cara kepemilikan emas cicilan.

Gadai emas merupakan salah satu bisnis pembiayaan untuk

pemenuhan kebutuhan dana bagi masyarakat secara mudah, aman, dan
cepat. Saat ini bisnis gadai emas tidak hanya didominasi oleh PT. Pegadaian

5
 Save Asset With Gold

saja namun juga telah dilakukan oleh Pergadaian Swasta. Seperti diketahui
bisnis gadai emas telah mendapat landasan operasionalnya baik gadai emas
syariah ataupun gadai emas konvensional.

Landasan formal Bisnis Pergadaian Swasta saat ini telah mendapatkan

legalitas dari regulator yakni Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan
dikeluarkannya POJK: 31/2016 tentang usaha Pergadaian. Hal ini telah
membuka peluang bagi siapapun untuk dapat berusaha dalam bidang gadai
baik oleh Perseorangan, Badan Hukum maupun Koperasi..

Peluang usaha Bisnis Pergadaian khususnya di Provinsi Jawa Tengah

sangat bagus (Potensial) dikarenakan budaya masyarakat yang menggemari
emas sebagai salah satu bentuk tabungan masa depan dan cara yang paling
mudah mendapatkan uang tunai yang cepat dan aman. Potensi yang bagus
ini dapat dilihat dari ramainya kantor-kantor PT. Pegadaian dan Pergadaian
Swasta yang selalu diserbu masyarakat khususnya golongan ekonomi
menengah kebawah yang memerlukan dana tunai secara cepat dan murah.

Adapun sebagai gambaran potensi Bisnis Pergadaian yang mungkin

dijalankan oleh PT. Hartadinata abadi di Provinsi Jawa Barat ini dapat dilihat
di PT. Pegadaian Kanwil Bandung 1 yang membawahi wilayah Propinsi Jawa
Barat di Tahun 2019, Posisi Outstanding Produk Gadai Konvensional
(Gadai) telah mencapai angka sebesar Rp. 214.098.736.900 / bulan

Pontensi ini sangat menjanjikan bagi Manajemen PT.Hartadinata abadi

melalui Usaha Gadai Emas. Keunggulan dari PT. Hartadinata abadi adalah
kedekatan rasa memiliki sebagai Perusahaan lokal oleh masyarakat Jawa
Barat, selain Bergerak di Bidang Manufacture dengan adanya pembukaan
segmen usaha Pergadaian akan menumbuh kembangkan Perusahaan dalam
berbisnis usaha Emas dan Pergadaian. Dapat dikatakan, lewat usaha gadai
inilah, terdapat sebuah Lembaga keuangan Pergadaian yang benar-benar
melayani kebutuhan masyarakat Provinsi Jawa Barat akan dana usaha yang
cepat dan murah dengan hanya menjaminkan emasnya untuk mendapatkan
dana dimaksud. Berikut saya sampaikan data Outstanding dan Omset
PT.Pegadaian di Propinsi Jawa Barat, yang bisa sebagai acuan Manajeman
PT.Lotus Lingga Pratama untuk mengembangkan Bisnis Pergadaian di
wilayahnya.

6
 Save Asset With Gold

Data Outstanding ( Gadai Emas Syariah)

PT. Pegadaian Tahun 2019 (se-Propinsi Jawa Barat 1 )
No Cabang Outstanding Omset Ytd NOA
Pegadaian ( Year to Date ) ( Nuumber Of
Account )
1 UPC CIKALONG KULON Rp 5,018,230,000 Rp 1,784,130,000 1,022
2 UPC PARAKAN
MUNCANG Rp 5,026,470,000 Rp 1,969,620,000 718
3 UPC BANDUNG TRADE
MALL Rp 5,028,590,000 Rp 1,656,870,000 448
4 UPC PERMATA BIRU Rp 5,052,860,000 Rp 1,990,630,000 709
5 UPC MUNJUL JAYA Rp 5,101,800,000 Rp 1,828,960,000 740
6 UPC SINDANG LAYA Rp 5,137,750,000 Rp 1,581,950,000 666
7 UPC JATISARI Rp 5,196,900,000 Rp 1,878,170,000 577
8 UPC JAMIKA Rp 5,208,050,000 Rp 1,894,740,000 470
9 UPC BALEENDAH Rp 5,212,890,000 Rp 1,540,970,000 628
10 UPC LENGKONG Rp 5,298,420,000 Rp 1,606,400,000 342
11 UPC PELABUHAN RATU Rp 5,335,980,000 Rp 1,768,180,000 503
12 UPC RAJA GALUH Rp 5,427,900,000 Rp 1,843,510,000 645
13 UPC CICURUG Rp 5,469,310,000 Rp 1,871,220,000 785
14 UPC CIKAJANG Rp 5,627,550,000 Rp 2,228,840,000 520
15 UPC PANGHEGAR Rp 5,662,800,000 Rp 1,905,460,000 614
16 UPC DAYEUH KOLOT Rp 5,679,220,000 Rp 2,165,450,000 816
17 UPC CIJERAH Rp 5,808,270,000 Rp 1,960,750,000 681
18 UPC PASAR
UJUNGBERUNG Rp 5,811,000,000 Rp 2,205,610,000 778
19 UPC PANYILEUKAN Rp 5,815,360,000 Rp 1,880,920,000 634
20 UPC SUKRA Rp 5,834,910,000 Rp 1,930,530,000 492
21 UPC LELEA Rp 5,885,540,000 Rp 1,995,120,000 528
22 UPC GUNUNG JATI Rp 5,897,180,000 Rp 1,883,860,000 931
23 UPC BLANAKAN Rp 5,916,630,000 Rp 1,899,690,000 490
24 UPC CILEUNYI Rp 5,959,158,000 Rp 1,865,056,000 618
25 UPC TURANGGA Rp 5,997,100,000 Rp 1,765,420,000 496
26 UPC CIKUTRA Rp 6,041,190,000 Rp 2,184,590,000 856
27 UPC BATUJAJAR Rp 6,107,230,000 Rp 2,507,660,000 922
28 UPC CIBIRU Rp 6,144,750,000 Rp 1,917,600,000 651
29 UPC CIKALONG PASAR Rp 6,254,100,000 Rp 2,462,000,000 612
30 UPC ANCARAN Rp 6,373,450,000 Rp 2,227,150,000 990
31 UPC SADANG SERANG Rp 6,392,230,000 Rp 1,994,680,000 817
32 UPC DANGDEUR Rp 6,401,750,000 Rp 1,878,780,000 769
33 UPC BABAKAN Rp 6,523,450,000 Rp 2,252,940,000 1,044

7
 Save Asset With Gold

34 UPC KEDAWUNG Rp 6,580,200,000 Rp 2,019,990,000 813

35 UPC WANARAJA Rp 6,584,480,000 Rp 2,385,590,000 933
36 UPC KEDOKAN BUNDER Rp 6,618,000,000 Rp 2,466,350,000 879
37 UPC PANJALIN Rp 6,668,038,900 Rp 1,950,660,000 912
Total Rp 214,098,736,900 Rp 73,150,046,000 26,049

8
 Save Asset With Gold

2. ANALISA KELAYAKAN USAHA BISNIS GADAI

a) Asumsi Biaya Investasi yang diperlukan untuk persiapan layanan Produk
Gadai Emas di PT.LOTUS LINGGA PRATAMA “BANDUNG” :

Perkiraan Biaya
No Keterangan Biaya Investasi Posisi
Investasi

Biaya Training & Product Knowledge per Personal

1 Rp 6.250.000
unit Training
2 Biaya Sewa Gedung Ikut Cabang 0
3 Biaya Renovasi dan Infrastruktur Ikut Cabang 0
Biaya Furniture (Pembelian Kursi, Meja, Ikut Cabang 0
4
dll)
Biaya IT Setup (Pembelian Komputer, Rp 8.500.000
5 Development
Printer, dll)
Biaya Perlengkapan kantor (Kalkulator,
6 Ikut Cabang 0
Kamera, dll)
Biaya Alat Uji dan Perlengkapan Taksir
7 Beli Baru Rp 12.000.000
(air Uji, Jarum Uji Emas, dll)
8 Biaya Pembelian Brankas Beli Baru Rp 18.000.000
Total Biaya Investasi Rp. 44.750.000

b) Asumsi Biaya Modal Kerja (Dihitung dati Outstanding akhir bulan) :

No Bulan Outstanding Nominal Outstanding Cost Of Fund (9% pa)

1 Januari
Rp 237,500,000 Rp 1,781,250
2 Februari
Rp 473,750,000 Rp 3,553,125
3 Maret
Rp 671,125,000 Rp 5,033,438
4 April
Rp 813,237,500 Rp 6,099,281
5 Mei
Rp 894,561,250 Rp 6,709,209
6 Juni
Rp 984,017,375 Rp 7,380,130
7 Juli Rp 1,082,419,113 Rp 8,118,143
8 Agustus
Rp 1,190,661,024 Rp 8,929,958

9
 Save Asset With Gold

9 September
Rp 1,309,727,126 Rp 9,822,953
10 Oktober
Rp 1,440,699,839 Rp 10,805,249
11 November
Rp 1,584,769,823 Rp 11,885,774
12 Desember
Rp 1,743,246,805 Rp 13,074,351
13 Januari
Rp 1,917,571,485 Rp 14,381,786
14 Februari Rp 2,109,328,634 Rp 15,819,965
15 Maret
Rp 2,320,261,497 Rp 17,401,961
16 April
Rp 2,552,287,647 Rp 19,142,157
17 Mei
Rp 2,807,516,412 Rp 21,056,373
18 Juni
Rp 3,088,268,053 Rp 23,162,010
19 Juli
Rp 3,397,094,858 Rp 25,478,211
20 Agustus
Rp 3,736,804,344 Rp 28,026,033
21 September
Rp 4,110,484,778 Rp 30,828,636
22 Oktober
Rp 4,521,533,256 Rp 33,911,499
23 November
Rp 4,973,686,582 Rp 37,302,649
24 Desember
Rp 5,471,055,240 Rp 41,032,914

Total Rp 53,411,607,640 Rp 400,737,057

No Keterangan Biaya Operasional Perkiraan Biaya Investasi

Biaya Tenaga Kerja

a. Penaksir Madya Rp 3.650.000
1 b. Penaksir Muda / CS
c. Marketing Rp 1.850.000
2 Beban GA dan Promosi Rp 2.500.000
3 Depresiasi Rp 1.500000
Total Rp 9.500.000

c) Asumsi Biaya Operasional bulanan :

10
 Save Asset With Gold

d) Asumsi Pendapatan Bulanan yang berasal dari Jasa Titip dan Admin :

No Bulan Admin Income Jasa Titip Total Income

1 Januari Rp 1,250,000 Rp 140,625 Rp 1,078,125
2 Februari Rp 1,375,000 Rp 810,938 Rp 1,842,188
3 Maret Rp 1,512,500 Rp 3,470,156 Rp 4,604,531
4 April Rp 1,663,750 Rp 8,035,922 Rp 9,283,734
5 Mei Rp 1,830,125 Rp 13,339,514 Rp 14,712,108
6 Juni Rp 2,013,138 Rp 14,673,465 Rp 16,183,319
7 Juli Rp 2,214,451 Rp 16,140,812 Rp 17,801,650
8 Agustus Rp 2,435,896 Rp 17,754,893 Rp 19,581,815
9 September Rp 2,679,486 Rp 19,530,383 Rp 21,539,997
10 Oktober Rp 2,947,435 Rp 21,483,421 Rp 23,693,997
11 November Rp 3,242,178 Rp 23,631,763 Rp 26,063,396
12 Desember Rp 3,566,396 Rp 25,994,939 Rp 28,669,736
13 Januari Rp 3,923,035 Rp 28,594,433 Rp 31,536,710
14 Februari Rp 4,315,339 Rp 31,453,876 Rp 34,690,381
15 Maret Rp 4,746,873 Rp 34,599,264 Rp 38,159,419
16 April Rp 5,221,560 Rp 38,059,190 Rp 41,975,361
17 Mei Rp 5,743,716 Rp 41,865,109 Rp 46,172,897
18 Juni Rp 6,318,088 Rp 46,051,620 Rp 50,790,186
19 Juli Rp 6,949,897 Rp 50,656,782 Rp 55,869,205
20 Agustus Rp 7,644,886 Rp 55,722,461 Rp 61,456,125
21 September Rp 8,409,375 Rp 61,294,707 Rp 67,601,738
22 Oktober Rp 9,250,312 Rp 67,424,177 Rp 74,361,912
23 November Rp 10,175,344 Rp 74,166,595 Rp 81,798,103
24 Desember Rp 11,192,878 Rp 81,583,255 Rp 89,977,913

Total Rp 110,621,658 Rp 776,478,302 Rp 859,444,546

Kesimpulan analisa kelayakan usaha

PT.LOTUS LINGGA PRATAMA “BANDUNG” :
No Bulan Total Income Total Cost Net Operating
income/Loss
1 Januari Rp 1,078,125 Rp 11,781,250 -Rp 10,703,125
2 Februari Rp 1,842,188 Rp 13,553,125 -Rp 11,710,938
3 Maret Rp 4,604,531 Rp 15,033,438 -Rp 10,428,906
4 April Rp 9,283,734 Rp 16,099,281 -Rp 6,815,547
5 Mei Rp 14,712,108 Rp 16,709,209 -Rp 1,997,102
6 Juni Rp 16,183,319 Rp 17,380,130 -Rp 1,196,812

11
 Save Asset With Gold

7 Juli Rp 17,801,650 Rp 18,118,143 -Rp 316,493

8 Agustus Rp 19,581,815 Rp 18,929,958 Rp 651,858
9 September Rp 21,539,997 Rp 19,822,953 Rp 1,717,044
10 Oktober Rp 23,693,997 Rp 22,705,249 Rp 988,748
11 November Rp 26,063,396 Rp 21,885,774 Rp 4,177,623
12 Desember Rp 28,669,736 Rp 23,074,351 Rp 5,595,385
13 Januari Rp 31,536,710 Rp 24,381,786 Rp 7,154,924
14 Februari Rp 34,690,381 Rp 25,819,965 Rp 8,870,416
15 Maret Rp 38,159,419 Rp 27,401,961 Rp 10,757,457
16 April Rp 41,975,361 Rp 29,142,157 Rp 12,833,203
17 Mei Rp 46,172,897 Rp 31,056,373 Rp 15,116,524
18 Juni Rp 50,790,186 Rp 33,162,010 Rp 17,628,176
19 Juli Rp 55,869,205 Rp 35,478,211 Rp 20,390,993
20 Agustus Rp 61,456,125 Rp 38,026,033 Rp 23,430,093
21 September Rp 67,601,738 Rp 40,828,636 Rp 26,773,102
22 Oktober Rp 74,361,912 Rp 43,911,499 Rp 30,450,412
23 November Rp 81,798,103 Rp 47,302,649 Rp 34,495,454
24 Desember Rp 89,977,913 Rp 51,032,914 Rp 38,944,999
Total Rp 859,444,546 Rp 642,637,057 Rp 216,807,488

Catatan :
1. Titik BEP (Break Event Point) di Bulan Agustus atau bulan kedelapan dari mulai
operasional.
2. Investasi Brankas dan Perlengkapan Menaksir (Jarum Uji, Timbangan dll)
disusutkan selama 24 bulan dengan metode garis lurus.
3. Produk Gadai Emas sebagai produk usaha yang terintegrasi dalam produk usaha
lain di bidang penjualan emas sebagai pemacu bisnis emas yang telah ada.

Dari paparan dan hitungan kami diatas, dengan ilustrasi pembukaan layanan
usaha Gadai Emas di PT.LOTUS LINGGA PRATAMA tersebut, dan
memperhatikan adanya potensi kekuatan, jaringan dan pengalaman dalam usaha
emas, kami yakin dan optimis produk layanan pergadaian emas ini akan menjadi
Usaha Unggulan di PT.LOTUS LINGGA PRATAMA .

12
 Save Asset With Gold

3. DEVELOPMENT & COST PROGRAM

Program Development Bisnis Gadai Emas ini saya menawarkan
pengabdian diri saya untuk mengembangkan Bisnis Gadai Emas di
PT. salam gadai meliputi persiapan Financial Plan Analisa Kelayakan
Usaha, Survey Potensi Pasar, Pembuatan Standart Oprasional Prosedur (SOP),
Program Pelatihan Penaksiran Emas (Taksasi), Operasional dan Audit dan saya
juga memiliki Tim IT jika pihak PT. salam Gadai menghendaki Software Sistem
Gadai untuk di aplikasikan di setiap unit layanan Gadai Emas Syariah di PT. Bank
NTB Syariah (Terlampir).

Berdasarkan dari berbagai tempat yang telah saya dan team melakukan
Development Gadai Emas, biasanya dalam memulai Bisnis Gadai emas dengan
model bisnis berdiri sendiri (Stand Alone) mengeluarkan dana investasi senilai
sebagai berikut :

No Jenis Kegiatan Nominal

1 Persiapan Financial Plan , Survey Pasar dan Standart Operasional Prosedur Rp 20,000,000
2 Program Training Gadai Emas, Oprasional, Sales & Audit Rp 35,000,000
3 it sistem set up Gadai Emas Syariah Rp 35,000,000
Total Biaya Rp 90,000,000

Untuk development bisnis Pergadaian di PT. Lotus Lingga Pratama saya

menawarkan pola implant produk pada setiap unit layanan (Gerai Penjualan Emas)
sehingga nilai investasi awal dapat di minimalisir se-efisien dan se- efektif mugkin
guna mempercepat keuntungan bisnis.

13
 Save Asset With Gold

4. WAKTU PENGERJAAN
Pengerjaan Development Bisnis Gadai Emas ini direncanakan
berlansung selama 12 minggu sejak penandatanganan kontrak.
Asumsi yang ada adalah peralatan insfrastruktur di unit layanan
Gadai Emas Syariah telah tersedia. Rencana 8 minggu tersebut saya perkirakan
belum dimasukkannya kesulitan-kesulitan yang tak terduga, jika ada kesulitan-
kesulitan yang terduga maka di perkirakan bisa melebihi waktu yang telah di
tetapkan.

Dibawah ini schedule pengerjaan Development Bisnis Pergadaian :

1. Legalisasi
Persiapan legalitas usaha dan perizinan kepada Otoritas Jasa Keuangan dan
Bank Indonesia. Persiapan izin produk dan ikut mendampingi pemaparan
Analisa Kelayakan Produk Bisnis Pergadaian. Pelaksanan ini di mulai minggu
ke 1 s.d 8.

2. Training SDM
Recruitment dan Pelatihan bagi para karyawan gadai emas syariah untuk
penempatan di unit. Pelatihan meliputi skil kemampuan taksasi emas, sales
produk, operational dan audit yang di lakukan minggu ke 5 s.d 8.

14
 Save Asset With Gold

3. Produk
Persiapan financial plan perhitungan kelayakan usaha bisnis Pergadaian dan
evaluasi system kinerja sinkroninasi dengan PT. Lotus Lingga
Pratama .Pelaksanaan perencanaan produk di lakukan minggu ke 3 s.d 10.

4. Standart Oprasional Prosedur.

Penyiapan standart oprasional prosedur untuk acuan oprasional bisnis
bersama team PT. Lotus Lingga Pratama. Pelaksanaan perencanaan SOP di
lakukan minggu ke 3 s.d 10.

5. Lokasi &dll
Pemilihan lokasi unit layanan bisnis Gadai di PT. Lotus Lingga Pratama
meliputi gambaran potensi pasar dan tata letak layanan gadai yang
pelaksanaan perencanaan ini di lakukan minggu ke 4 s.d 7.

6. IT
Persiapan menu system, instalasi dan pelatihan trial aplikasi system kepada
karyawan gadai PT. Lotus Lingga Pratama. Pelaksanaannya di lakukan
minggu ke 3 s.d 12

7. Infrastruktur
Pengecekan peralatan taksasi gadai emas syariah dan penggadaan peralatan
jika ada yang kurang bersama team PT. Lotus Lingga Pratama.
Pelaksanaannya di lakukan minggu ke 6 s.d 9.

8. UAT
User Accepted Testing adalah pengetesan user dari semua development
yang telah dilakukan (Legalistas, Taksasi skil, sales, operation dan IT system)
Pelaksanaannya di lakukan minggu ke 8 s.d 12.

15
 Save Asset With Gold

5. PENUTUP
Demikian proposal penawaran pengembangan produk bisnis Pergadaian ini
saya buat. Adapun kesimpulan dari proposal penawaran ini adalah sebagai
berikut:

1. Saya pribadi telah melakukan survei (Terlampir) di beberapa wilayah di

Jawa Barat, bahwa potensi bisnis gadai emas di Provinsi ini sangat potensial
dan saat ini beberapa perusahaan swasta pun telah masuk di Provinsi Jawa
Barat untuk bisnis gadai dengan system konvensional. Hal tersebut
mendorong semangat jiwa serta rasa cinta saya akan provinsi Jawa Barat
yang sudah saya anggap rumah ketiga bagi saya agar saya dapat
memberikan kontribusi kepada Perusahaan Daerah PT. Lotus Lingga
Pratama untuk mengambil potensi yang dimiliki ini sebagai produk unggulan
di PT. Lotus Lingga Pratama dan bermanfaat bagi masyarakat Jawa Barat.
2. Saya berharap Bapak Direktur Utama dan Direktur Bisnis PT. Lotus Lingga
Pratama dapat memberikan waktu dan ruang kepada saya dan team untuk
mempresentasikan Pengembangan Produk Bisnis Pergadaian (Gadai Emas)
di perusahaan yang sedang Bapak Pimpin.

3. Saya Siap membantu pengembangan dan penyiapan produk layanan

Pergadaian (Gadai Emas) ini di PT. Salam gadai dengan pengalaman yang
saya miliki mengembangkan produk Gadai di PT. Bank Mega Syariah
Indonesia (BSMI); PT. Mas Agung Sejahtera, PT. Gadai Emas Rakyat &
PT.Hartadinata Abadi.Tbk serta berbekal keyakinan akan kondisi, potensi dan
kekuatan lokal yang dimilki oleh PT. Lotus Lingga Pratama saat ini.
N PRODUK
Sekian pengajuan proposal penawaran ini saya sampaikan. Besar harapan
saya untuk dapat mengabdikan diri saya sebagai partner dalam mengembangkan
perusahaan Bapak melalui Produk Bisnis Pergadaian (Gadai Emas), sehingga
terjalin hubungan yang saling menguntungkan.

16
 Save Asset With Gold

PLANNING DAN LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN DALAM

JANGKA PANJANG DAN JANGKA PENDEK.

1. Planning untuk PT. SALAM GADAI

Setelah Pengajaran dasar Penaksir Emas & Barang Gudang maka tiap
penaksir & pengelola cabang akan di berikan target omzet tiap bulan
bisa bertransaksi gadai dalam hal ini adalah pencairan sebesar
100.000.000 dengan asumsi 50 nasabah gadai ( baru / lama / nasabah
take over Pegadaian atau AWI ataupun gadai swasta lain nya ).

Dengan perhitungan akan dapat 1% komisi bila mendapatkan nasabah

baru / take over. Baik ke pengelola atau penaksir bahkan nasabah
yang membawa nasabah lain ke PT. Salam Gadai.

2. Menyamakan dan membuat SOP Pelayanan serta manajemen resiko

agar penaksir / pengelola yang berada di cabang mengetahui
bagaimana cara menghadapi nasabah baru yang belum mengerti
sama sekali tentang produk yang kita tawarkan. Dan bagaimana
meminimalisir untuk menghadapi suatu resiko atas perbuatan
kecurangan atau tindak kriminalitas penipuan dll.
3.

17