MANAJEMEN STRATEGIK

“ JAYA SEDANA “

Dosen Pengampu : Dr. Ni Putu Nita Anggraini, SE, MM

Oleh : Kelompok 6

Ni Komang Trisna Dewi (17 / 2002612010041)

Ni Wayan Dita Sivani Dewanti (18 / 2002612010042)
Ni Wayan Elsa Yani (19 / 2002612010043)

UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
MANAJEMEN SDM A PAGI
2022/2023
1. Profil Perusahaan
 Nama Perusahaan : Jaya Sedana
 Jenis Usaha : Kerajinan Dulang Fibber
 Bidang Usaha : Indusrti Kerajinan
 Tahun Berdiri : 04 April 2012
 Alamat Usaha : Jalan Raya Bresela, Payangan, Gianyar, Bali
 Nama Pemilik : I Wayan Suparta
 Pendapatan Pertahun Selama 3 Tahun Terakhir
 Pada Tahun 2020 : Rp 100.000.000 (100 juta)
 Pada Tahun 2021 : Rp 200.000.000 (200 juta)
 Pada Tahun 2022 : Rp 300.000.000 (300 juta)
 Jumlah Karyawan : 28 Orang
 Produksi Perbulan / Perminggu: Dilakukan secara perbulan dan mampu
melakukan produksi 400 Pcs Perbulan.
 Harga Jual : Untuk harga jual yaitu mulai dari harga Rp. 140.000 – 550.00

Tahun Berdiri
UMKM di Bali Khususnya di Bresela sudah berkembang dari dulu hingga saat
ini, masyarakat bresela khususnya pengerajin dulang sudah menemukan peluang
bisnis yang mereka jalankan salah satunya yaitu Kerajinan Dulang Fibber yang
dimiliki Perusahaan Jaya Sedana yang beralamat di Jalan Raya Bresela, Payangan,
Gianyar, Bali. Jaya Sedana Merupakan pengerajin Dulang Fibber yang menjual
berbagai jenis alat upacara yadnya seperti: bokor, keben, dulang, nare, tamas ukir,
pemuspan, dan lain-lain. Pada awalnya UMKM ini didirikan oleh I Wayan Suparta
Pada Tanggal 4 April 2012 karena keinginan sendiri untuk menjalankan peluang
bisnis yang diinginkan dan dapat membantu masyarakat setempat mendapatkan
peluang pekerjaan.

2. Jelaskan dan sebutkan hal-hal yang sudah dikerjakan oleh perusahaan kaitkan
dengan fungsi perusahaan
 Fungsi Pemasaran
Perusahaan Dulang Jaya Sedana awalnya memasarkan produknya dengan
pemilik memasarakn produk melalui media online seperti whattsap,Instagram,
facebook, dan lain sebagainya, tidak hanya online saja pemasaran produk ini
juga dilakukan secara offline yaitu membuka toko di dekat produksi yang
beralamat di Jalan Raya Caming, Bresela, Payangan, Gianyar sebanyak agar
memudahkan konsumen atau reseller untuk datang langsung melihat atau
membeli produk mereka inginkan. Menurut owner produk yang mereka jual
tidak hanya berupa barang jadi saja tetapi juga menjual produk mentahan atau
putihan kepada sesama pengerajin di desa tersebut dan menjualnya ke daerah
lain seperti Bangli, Sebatu Tengalalang, Tabanan.
 Fungsi Keuangan
Dalam fungsi keuangan masih dikelola oleh ownwer sendiri, dan pencatatan
pengeluaran dan pemasukan masih dilakukan oleh owner sehingga
pengeluaran dan pendapatan penjualan tidak terperinci dan belum stabil.
 Fungsi Sumber Daya Manusia (SDM)
Dalam fungsi SDM, Pihak Jaya Sedana merekrut 28 orang karyawan yang
sudah memiliki keahlian dan tugasnya masing masing di antaranya memiliki
tugas sebagai berikut:
1. Delapan belas orang karyawan sebagai tukang cetak, 5 diantaranya
melakukan pekerjaan di rumah masing masing karena sudah mempunyai
tempat kerja. Dan biasanya karyawan ini menyetorkan atau membawa
baranng setengah jadi ke gudang tempat kerja tersebut untuk bisa di olah
kembali.

Gambar Tukang Cetak

 2. sepuluh orang karyawan sebagai tukang prada atau finishing produk (proses
pengecatan produk dari mentahan menjadi produk yang siap untuk dipasarkan)

Gambar Proses Finishing Produk

 Fungsi Operasional
a. Perencanaan/Planning
 Rencana usaha ini yaitu menghasilkan produk yang berkualitas
menciptakan ide ide baru atau desain dengan ukiran ukiran terbaru dan
berbrda setiap tahunya
 Sumber daya yang dibutuhkan yaitu;
Bahan baku : bahan baku yang digunakan yaitu master (desain ukiran
dari kayu), karet pencetak ukiran, resin, met, fibber glass, katalis, talek,
adeka, tinder, cat, prada, kuas, bensin, air.

Resin katalis
 Adeka Talek

Met
Peratan atau mesin : Peralatan yang digunakan yaitu kutter, kompresor,
gerinda, kipas ingin, kompor, gas, mesin open.
b. Sumber daya manusia
Sumber daya manusia yang dibutuhkan yaitu harus bisa terampil dalam
bidangnya masing masing sesuai dengan basic atau bakat yang dimiliki
karyawan dan mengasilkan Produk yang berkualitas dan terampil.
c. Penelaah
Aktivitas yang dilakukan yaitu menawarkan produk dulang yang di
perlukan masyarakat sebagai sarana persembahyangan.
 d. Pengawasan
Dalam pengawasan yang turun tangan mengawasi proyek tersebut
owner sendiri, karena owner sendiri yang membuat desain dari produk
dan juga langsung mengontrol cara kerja tukang sesaui dengn target
perusahaan.
3. Kendala yang dihadapi kaitkan dengan fungsi perusahaan
 Fungsi Pemasaran
Kendala yang dihadapai dalam memasarkan produk yang dibuat yaitu masih
belum bisa dijangkau oleh banyak masyarakat, dikarenakan usaha ini banyak
masyarakat yang tidak bisa menggunakan media secara online. Selain itu
banyak beredar produk serupa tapi dengan kualitas yang berbeda atau bisa di
sebut produk jiplakan , biasanya produk jiplakan tersebut di jual dengan harga
yang sangat murah menjatuhkan di bawah standar di pasaran. Kendala lain
yang dihadapi yaitu banyak yang tidak termasuk reseller mencuri foto-foto
untuk diambil, dan juga pesaing sesama pengerajin yang meniru atau
menjiplak motif desain produk tanpa seizin pemilik.
 Fungsi Sumber Daya Manusia (SDM)
Kendala yang dihadapi oleh perusahaan jaya sedana yaitu para tenaga kerja
mempunyai kesibukan upacara yadnya sehingga dapat menghambat produksi
produk sehingga produk yang dihasilkan sedikit dan memerlukan waktu yang
lebih lama.
 Fungsi Operasional
Kendala pada operasional adalah harga bahan baku yang tidak menentu
sehingga, membuat harga produk menjadi tidak stabil, adanya kendala cuaca
yang sangat mempengaruhi produksi kualitas dan kwantitas.

4. VISI:
Adapun visi kerajianan ini adalah menghasilkan produk yang berkualitas dan
memperoleh keuntungan dalam mengembangkan usaha dengan lebih baik profesional
dan maju.
 5. MISI:

1. Membuka peluang dan usaha yang produktif dalam membantu perekonomian

masyarakat.
2. Mengadakan kerjasama yang saling menguntungkan antara Produsen, Distributor,
Agen, Suplier dan Konsumen
Meningkatkan hasil yang
optimal.
3. Menjaga kepercayaan pelanggan dan memuaskan pelanggan dari segi jasa
pelayanan, kualitas dan kuantias barang yang dibutuhkan.

6. Matriks EFE

Faktor-Faktor Eksternal Kunci Bobot Peringkat Rata-Rata

tertimbang
Kesempatan
1. Hubungan baik dengan pemasok 0,24 3 0,72
2. Pemanfaatan sosial media untuk promosi 0,24 4 0,96
3. Keberlanjutan pesanan 0,16 3 0,48

Ancaman
4. Lingkungan pesaing yang kuat 0,12 2 0,24
5. Harga produk pesaing lebih murah 0,12 4 0,48
6. Selera konsumen berubah-ubah 0,12 4 0,48

TOTAL 1,00 3,36

DOKUMENTASI