Anda di halaman 1dari 1

Sepanjang kurun waktu puluhan tahun Indonesia sudah mengalami beberapa

perubahan dan perbaikan kurikulum. Mulai dari kurikulum 1968, 1975, 1984, 1994,
2006, kurikulum 2013, sampai sekarang yang terbaru kurikulum merdeka dan
mungkin akan ada kurikulum-kurikulum berikutnya. Karena banyak perubahan ini
maka masyarakat awam berpendapat adanya “ganti menteri ganti kurikulum”.
Pendapat tersebut tidak bisa dibenarkan tidak bisa juga disalahkan karena (1)
perubahan dan perkembangan zaman yang terus menuntut pendidikan di Indonesia
untuk berubah menjadi lebih baik lagi, termasuk penyempurnaan kurikulum.
(2) sesuai dengan perkembangan zaman, maka ilmu pengetahuan pun ikut
berkembang dan tentunya menghasilkan pendekatan, metode dan teori baru dalam
memenuhi proses belajar mengajar. Perubahan kurikulum tentu bukan terjadi secara
mendadak pasti ada kajian yang dilakukan sebelumnya oleh pemerintah. Oleh karena
itu dunia pendidikan harus melakukan penyesuaian terhadap perkembangan zaman.
Jika dunia pendidikan tidak dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman
serta perkembangan teknologi, maka Indonesia akan tertinggal dari negara-negara
yang lain. Jadi mau tidak mau kita sebagai pengajar khususnya harus menerima
perubahan-perubahan tersebut dengan mengkaji dan terus mempelajari tentang
perbaikan/perubahan kurikulum untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang lebih
baik lagi demi masa depan anak bangsa.

Anda mungkin juga menyukai