Anda di halaman 1dari 4

ALUR PASIEN BILA BELUM TERSEDIA TEMPAT

TIDUR
No. Dokumen No. Revisi Halaman

A 1/2

Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh


Direktur

SPO 10 Oktober 2022

PENGERTIAN Melakukan pelayanan kesehatan selanjutnya kepada pasien yang


sudah diatasi kegawatdaruratannya dan belum bisa masuk rawat
inap bila masih belum tersedia tempat tidur .
TUJUAN 1. Sebagai acuan dalam penerapan penanganan pasien bila belum
tersedia tempat tidur.
2. Agar pelayanan transfer pasien dilaksanakan secara profesional
dan bermutu
3. Untuk mendapatkan pelayanan kesehatan selanjutnya.
4. Memenuhi keinginan keluarga pasien.

KEBIJAKAN Pelayanan yang berfokus pada pasien diterapkan dalam bentuk


Asuhan Pasien Terintegrasi yang bersifat integrasi horizontal dan
vertical. Pada integrasi horizontal kontribusi masing-masing PPA
adalah sama pentingnya/sederajat. Pada integrasi vertical pelayanan
berjenjang oleh/melalui berbagai unit pelayanan ketingkat
pelayanan yang berbeda, disini peran MPP penting untuk integrasi
tersebut, dengan komunikasi yang memadai dengan PPA

PROSEDUR 1. Pasien datang ke IGD


2. Pasien dilakukan anamnesa, diperiksa oleh dokter jaga,
pemberian terapy kepasien oleh dokter jaga.
3. Kemudian diputuskan apakah pasien boleh pulang atau
dialihkan keunit rawat inap/rawat jalan.
4. Jika pasien diputuskan boleh pulang, maka pasien dipulangkan
sesuai dengan prosedur pemulangan pasien.
5. Jika pasien diputuskan untuk dialihkan keunit rawat inap/
ruang rawat: Maka Pasien/keluarga menguruis pendaftaran
rawat inap dengan mambawa form perintah rawat inap dari
IGD.
ALUR PASIEN BILA BELUM TERSEDIA TEMPAT
TIDUR
No. Dokumen No. Revisi Halaman

A 2/2
PROSEDUR 6. Petugas pendaftaran rawat inap memberikan penjelasan bahwa
kondisi tempat tidur diruang rawat inap masih penuh/belum
tersedia, masih menunggu pasien pulang.
7. Petugas pendaftaran rawat inap menyarankan untuk naik kelas
atau memilih ruangan lain
8. Jika keluarga tidak berkenan naik kelas, keluarga diberi
pilihan:

a. Menunggu diruang transit untuk dilakukan observasi


dalam waktu 1x6 jam.
b. Pindah rumah sakit lain
9. Jika pasien/keluatga bersedia menunggu diruang transit akan
dipindahkan diruang rawat inap jika sudah tersedia tempat
tidur dan IGD menghubungi MPP untuk koordinasi.
10. Jika keluarga menghendaki dirujuk/pindah rumah sakit lain:

a. Pihak Rumah Sakit menghubungi Rumah Sakit lain dan


mencarikan tempat di Rumah Sakit yang dituju.
b. Pasien diantar oleh ambulance dengan didampingi petugas
yang kompeten

UNIT TERKAIT 1. IGD


2. Rawat Inap
3. TPPRI

Anda mungkin juga menyukai