Disusun oleh :
Nama : Lintang Sabila
Prodi : S1 Bisnis ( 1122160125 )
S1 Manajemen ( 8822150244 )
A.LATAR BELAKANG
Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) adalah faktor dan harta yang
sangat penting pada sebuah perusahaan. Alasannya karena sumber daya manusia
yang bertanggung jawab sepenuhnya terhadap pengelolaan seluruh tenaga kerja
yang ada pada perusahaan. Operasional dari sebuah perusahaan sangat
dipengaruhi oleh sumber daya manusia itu sendiri . Maka dari itulah yang
menjadikan pemeliharaan perlu adanya perhatian yang khusus terhadap sumber
daya manusia. Perusahaan moderen saat ini mementingkan pemeliharaan sumber
daya yang dimiliki oleh pelaksanaan program kerja manajemen sumber daya
manusia. Usaha-usaha untuk pemeliharaan sumber daya manusia tersebut akan
kembali pada loyalitas dari setia karyawan, prestasi kerja dan kompetensi yang
berkaitan pada promosi jabatan yang mungkin diperoleh oleh seorang karyawan.
Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan satu-satunya sumber daya yang
memiliki keinginan , akal perasaan, pengetahuan, keterampilan, daya, dorongan,
dan karya. Untuk mencapai tujuan upaya organisasi dipengaruhi oleh potensi
tersebut. Kemajuan teknologi, tersedianya modal, perkembangan informasi, tanpa
SDM sulit bagi perusahaan untuk mencapai tujuannya. Tiap perusahaan harus
memikirkan bagaimana cara agar dapat meningkatkan sumber daya manusia
mempunyai kadar mutu yang tinggi, sehingga dapat mendorong perusahaan agar
maju. Salah satu caranya adalah dengan promosi jabatan dimana pemimpin
perusahaan perlu memotivasi karyawan.
Tujuan manajemen sumber daya manusia adalah untuk meningkatkan
kontribusi pegawai terhadap organisasi dalam rangka mencapai produktivitas
organisasi yang bersangkutan. Hal ini dapat dipahami karena semua kegiatan
dalam mencapai tujuan, tergantung kepada manusia yang mengelola organisasi
tersebut. Oleh sebab itu sumber daya manusia harus dikelola agar agar dapat
berdaya guna dan berhasil dalam mencapai tujuan organisasi perusahaan.
B. PERUMUSAN MASALAH
Apa fungsi Manajemen SDM diperusahaan / tempat usaha anda ?
Bagaimana proses perencanaan, recruitment, dan seleksi karyawan ?
Bagaimana proses dan bentuk pelatihan dan pengembangan karyawan ?
Bagaimana proses promosi, rotasi, dan pengunduran diri ?
Apa kebijakan untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan ?
Apakah karyawan sudah merasa sejahtera?
C. TUJUAN
Mengetahui fungsi MSDM diperusahaan / tempat usaha kami
Mengetahui proses perencanaan, recruitment, dan seleksi karyawan
Mengetahui proses dan bentuk pelatihan dan pengembangan karyawan
Mengetahui promosi, rotasi dan pengunduran diri
Mengetahui kebijakan regulasi meminimalisir terjadimya kecelakaan
Mengetahui sejahtera atau tidaknya karyawan
BAB II
PEMBAHASAN
A. KESIMPULAN
Manajemn SDM merupakan sumber daya yang benar benar dapat
menjadikan sebagai strategi yang handal dalam mencari strategi yang tepat, yaitu
strategi yang unik untuk memenangkan persaingan. Untuk itu pengelola SDM
dalam sebuah perusahaan menjadi sangat penting sehingga harus mendapatkan
prioritas utama, jika perusahaan itu ingin maju dan menjadi pemenang dalam
pentas bisnis. Manajemn yang baik akan memudahkan terwujudnya tujuan
perusahaan, karyawan, dan masyarakat. Peranan MSDM diakui sangat
menentukan bagi terwujudnya tujuan. Tetapi untuk mengatur manusia ini sangat
sulit dan rumit, karena manusia memiliki fikiran, perasaan, keinginan, status dan
sebagainya yang tidak bisa diatur sepenuhnya oleh organisasi seperti mesin, uang
atau material tetapi harus diatur oleh teori-teori manajemen yang memfokuskan
mengenai pengaturan peran manusia dalam mewujudkan tujuan organisasi.
Manajemen Sumber Daya Manusia merupakan perencanaan,
pengorganisasian, pengkoordinasian, pelaksanaan dan pengawasan terhadap
pengadaan, pengembangan, pemberian balas jasa, pengintegrasian, pemeliharaan,
pemisahan, dan tenaga kerja dalam rangka mencapai tujuan organisasi. Sejarah
Manajemen Sumber Daya Manusia sebelum permulaan abad ke-20 manusia
dipandang sebagai barang, benda mati yang dapat diperlakukan sekehendak oleh
majikan, hinggga saat ini peningkatan sumber daya masih terus dilakukan, karena
meskipun suatu negara tidak mempunyai keunggulan kompetitif, maka negara
tersebut bisa lebih bersaing dengan negara lain.