Teori Kepribadian Henry Murray

A. Biografi Henry Murray

Henry Alexander Murray atau yang lebih dikenal dengan panggilan Henry
Murray lahir pada tanggal 13 Mei 1893 di kota New York Amerika Serikat dan
meninggal pada tanggal 23 Juni 1988 di Cambridge, Massachusetts, Amerika. Beliau
merupakan seorang Psikolog yang dianggap sebagai pendiri Psikologi Kepribadian.
Hal ini tidak perlu diragukan lagi karena Murray mengkhususkan dirinya pada bidang
Teori Kepribadian dan Diagnosa kepribadian. Murray sendiri memiliki pemikiran
yang sejalan dengan Psikoanalisis terkait pemahaman atas kepribadian yang dicapai
berdasarkan informasi terkait alam bawah sadar dari seorang individu.
Karya terbesar yang dihasilkannya selama hidupnya adalah sebuah alat tes
bernama Tes Apersepsi Tematik. Alat tes ini selesai dikembangkan pada tahun 1938
dan digunakan sebagai alat tes kepribadian objektif. Murray juga mengembangkan
salah satu dari teori kepribadian individu yang dikenal sebagai personologi. Teori ini
menjadi inspirasi bagi pengembangan dua jenis alat tes kepribadian lainnya, yaitu
Jadwal Preferensi Kepribadian Edwards dan Formulir Penelitian Kepribadian.
B. Sejarah Hidup Henry Murray
Seperti yang kita ketahui Henry Alexander Murray lahir pada tanggal 13 Mei
1893 di Kota New York. Ibunya bernama Fannie Morris Babcock. Sedangkan
ayahnya memiliki nama yang sama dengannya yaitu Henry Alexander Murray.
Murray merupakan putra pertama dan memiliki seorang adik perempuan yang
bernama Virginia Murray Bacon. Ayah Murray berkewarganegaraan Inggris,
sementara ibunya merupakan berkewarganegaraan Amerika Serikat.
Murray tidak berhubungan dekat dengan ibunya. Pemikiran dan wataknya
selalu pesimis dan diliputi dengan kemurungan. Ini diakibatkan oleh kondisi ibu
Murray yang menderita depresi ketika Murray masih berusia sangat muda. Akibatnya
ia menderita penyakit gagap dan mata juling. Kondisi mata juling awalnya hanya di
bagian dalam, tetapi berdampak di bagian luar setelah ia melakukan operasi untuk
menyembuhkan matanya.
Keluarga Murray termasuk keluarga yang memiliki sejarah yang terkemuka
dan cukup kaya. Murray mengawali pendidikannya dengan bersekolah di Groton
School. Pada tahun 1915, ia menamatkan pendidikan di Universitas Harvard di bidang
sejarah. Kemudian pada tahun 1919, ia menyelesaikan pendidikan di Kolese Dokter
 dan Ahli Bedah, Universitas Columbia. Pada tahun 1927, ia memperoleh gelar doktor
dari Universitas Cambridge.
C. Pengertian dan Psikoanalisis dan Neo Psikoanalisis
D. Teori Kepribadian Henry Murray
Menurut Murray kepribdian adalah abstraksi yang dirumuskan oleh teoritisi
dan bukan semata mata deskripsi tingkah laku seseorang. Artinya, seorang manusia
harus dipahami sebagai sebuah kesatuan pribadi yang utuh. Setiap bagian dari tingkah
laku manusia ada kaitannya dengan lingkungan, pengalaman masa lalu,
ketidaksadaran atau kesadaran, serta fungsi otak. Pemahaman mengenai diri
seseorang harus dilakukan secara personal. Berdasarkan fikiran inilah Murray
menamakan teorinya PERSONOLOGI.
1. Prinsip Yang Mendasari Teori Personologi
a. Proses psikologis bergantung pada proses fisiologis. Murray menekankan
pentingnya hubungan antara proses psikolgis dengan struktur dan fungsi otak.
Baginya fungsi sistem syaraf sangatlah mempengaruhi kepribadian seseorang.
Murray berkata “no brain,no personality” secara etimologi artinya adalah
tanpa otak tidak akan ada kepribadian. Adapun peranan otak dalam
pembentukan keprbadian adalah kesadaran, daya
ingat,sikap,keyakinan,perasaan,ketakutan,nilai nilai,dll,yang kemudian disebut
regnant.
b. Prinsip mencakup semua hal (all embracing principle). Kepribadian adalah
konsep yang dapat menjelaskan semua tingkah laku.
c. Organisasi Longitudinal. Konsep kepribadian Murray beranggapan bahwa ada
pusat yang mengorganisir dan mengatur proses dalam diri individu. Proses ini
berfungsi untuk mengintegrasikankekuatan yang saling bertentanganyang
dihadapi individu Kepribadian selalu berkembang dibentuk oleh semua
kejadian yang berlangsung seumur hidup.
2. Unit Dasar Tingkah Laku
a. Proceeding Dan Serial
Serial adalah serangkaian proceeding sehingga merupakan unit tingkah laku
yang lebih panjang. Dari penelitian serial yang akan dapat dipahami mengapa
proses proceding timbul
b. Ordinasi,Abitias Dan Prestasi
 Ordinasi adalah perencanaan untuk mencapai tujuan. Ordinasi dibagi dua yaitu
serial program dan schedule. Contoh seseorang ingin menjadi manager,maka
orang tersebut akan mengatur strateginya untuk menjadi manager. Abilitas dan
prestasi adalah kemampuan intelektual,leadership,dan keterampilan.
3. Dinamika Kepribadian
Bagi Murray yang paling penting dalam memahami orang adalah
keseluruhan direksionalitas atau motivasi dari aktivitas seseorang. Apakah
aktivitas itu bersifat internal (di dalam fikiran) ataukah bersifat eksternal
(diwujudkan dalam perkataan dan perbuatan). Murray mempunyai tiga konsep
yang berhubungan dengan motivasi.
a. Tension Reduction (Peredaan Tegangan)
Tiap kebutuhan manusia menimbulkan tegangan,ketegangan akan mereda
setelah kebutuhan terpenuhi.
b. Needs (Kebutuhan)
Kebutuhan merupakan pemikiran untuk mengubah kondisi yang tidak
memuaskan. Contohnya didalam rumah udara terasa panas,bagaimana supaya
rumah dapat sejuk? Kemudian memasang AC dirumah. Needs bisa
dibangkitkanoleh proses internal tetapi lebih sering dirangsang faktor
lingkungan dan biasanya dibarengi dengan emosi khusus. Dari
penelitiannya ,Murray menyimpulkan ada 20 kriteria Needs yaitu

kriteria Needs

1 Abasement (merendah) 11 Harm avoidance (menghindari bahaya)

2 Achievement (prestasi) 12 Inavoidance (menghindari rasa hina)

3 Affilation (menggabung) 13 Nurturance (memelihara)

4 Aggression (menyerang) 14 Order (teratur)

5 Autonomy (mandiri) 15 Play (permainan)

6 Counteraction (mengimbangi) 16 Rejection (penolakan)

7 Defendance (membela diri) 17 Sentience (keharuan)

8 Deference (mengormati) 18 Sex (sex)

9 Dominance (menguasai) 19 Succorance (membuat orang iba)

10 Exhibition (penonjolan diri) 20 Understanding (pemahaman)

 c. Pressure (tekanan)
Tekanan adalah bentuk penentu tingkah laku yang berasal dari individu.
Dibagi menjadi dua yaitu tekana alpha dan tekanan beta. Perbedaan yang besar
antara fenomena (alpha) dengan reaksi seseorang (beta) sering menimbulkan
gangguan psikologi.
E. Hubungan Henry Murray dan Sigmund Freud dari sudut pandang Psikoanalisis
Menurut Freud tujuan perilaku keadaan bebas ketegangan sedang Murraykepuasan
yang diperoleh dari bertindak untuk mengurangi ketegangan.
Freud berpendapat bahwa kepribadian ditentukan oleh drive/doronganinstink bawaan
1) sex atau Eros; 2) aggression atauThanatos sedangkanMurray berpendapat bahwa
kepribadian ditentukandari kebutuhan (need) dan lingkungan (environment).
Murray kurang setuju dengan penggunaan struktur pada kepribadian krnkonotasinya
bersifat tetap, teratur dan tunduk pada suatu hukum seperti psikoanalisis padahal
kepribadian berada dalam keadaan yang terusberubah.
Bagian Id Ego SuperEgo
Kesamaan Tempat Motivasi Ego Internalisasi
meyimpan semua adalah Nilaibudaya dan
kecenderungan kebijaksanaan norma
impuls bawaan tinggi dari dariperaturan
yang kepribadian, itu
mengarahkan mencoba untuk
perilaku :sama- mengubah atau
sama sumber menunda tidak
motivasi Ego menerima impls
Perbedaan Menurut Freud id Freud: ego Freud: superego
sesuatu yang penengah id dan mengkristal pada
amoral, tidak superego. Murray usia 5 tahun
diterima Peran ego luas, menetap superego
masyarakat Tidak hanya tidak direalisasikan
Murray id pelayan pada id, dengan kaku dari
menurut membuat peluang usia 5 tahun tapi
Masyarakatdi kepuasan id yg sepanjang hayat
terima dan positif tapi pusat terus menerus
diinginkan pengatur tingkah berkembang pada
karenatidak hanya laku secara sadar, seluruh hidup
berisi dorongana mengintegrasikan
moral, primitif, (id) selaras dengan
hawa nafsu kepercayaan
tapijuga empati, masyarakat
cinta, menguasai (superego).
lingkungan
Kekuatan atau
intensitas dari id
bervariasi antar
individu.