SKS : 2 SKS
Semester/Kelas : 4/E
UNIVERSITAS LAMPUNG
2022/2023
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik. Makalah ini merupakan hasil
kerja keras dan dedikasi yang kami lakukan selama beberapa waktu terakhir. Makalah ini
berjudul “Perilaku Hormat pada Orang Lain”, mata kuliah Pendidikan Karakter yang
diampu oleh Ibu Dra. Loliyana, M.Pd. dan Ibu Amrina Izzatika, M.Pd.
Kami juga menyampaikan terima kasih kepada banyak pihak yang telah membantu
dan memberikan dukungan kepada kami dalam penulisan makalah ini. Terima kasih kepada
dosen pengampu kami yang telah memberikan arahan dan masukan yang sangat berharga.
Terima kasih juga kepada keluarga dan teman-teman kami yang selalu memberikan semangat
dan dukungan.
Kami menyadari bahwa makalah ini tidak sempurna dan masih memiliki kekurangan.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan untuk perbaikan
kedepannya. Akhir kata, kami berharap makalah ini dapat memberikan manfaat dan
bermanfaat bagi pembaca yang ingin memperdalam pemahaman tentang perilaku hormat
pada orang lain.
Penulis
iii
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR.............................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka diperoleh tujuan sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui bentuk-bentuk penghormatan pada orang lain.
2. Untuk memahami manfaat kepedulian terhadap kesehatan sesama.
3. Untuk mengetahui pentingnya perilaku hormat, santun, dan peduli.
2
BAB II
PEMBAHASAN
semua agama. Meski begitu, kepekaan untuk melakukan semua itu tidak bisa tumbuh begitu
saja pada diri setiap orang karena membutuhkan proses melatih dan mendidik. Memiliki jiwa
peduli terhadap sesama sangat penting bagi setiap orang karena kita tidak bisa hidup sendirian
di dunia ini. Faktor lingkungan tentunya sangat berpengaruh dalam proses menumbuhkan
jiwa kepedulian sosial. Lingkungan terdekat seperti keluarga, teman-teman, dan lingkungan
masyarakat tempat dimana kita tumbuh dan bersosialisasi sangat berpengaruh besar dalam
menentukan tingkat kepedulian sosial. Semua nilai-nilai tentang kepedulian sosial kita
dapatkan melalui lingkungan. Kepedulian sosial yang dimaksud bukanlah untuk mencampuri
urusan orang lain, tetapi lebih pada membantu menyelesaikan permasalahan yang di hadapi
orang lain dengan tujuan kebaikan dan perdamaian. Nilai-nilai yang tertanam itulah yang
nanti akan menjadi suara hati kita untuk selalu membantu dan menjaga sesama.
apapun. Hal tersebut juga menjadi dasar terhadap prinsip-prinsip utama dari sebuah
demokrasi dan bentuk penghormatan bagi orang lain yang memberian kepada
masyarakat untuk membuat konstitusi yang mengharuskan pemerintah untuk
melindungi bukan mengganggu, hak-hak warga negara yang telah diatur sebelumnya.
Fathul Mu’in mengatakan hormat dan santun bisa kita tunjukkan dengan orang
lain yang kedekatanya dengan kita bisa jadi berbeda. Misalnya dengan teman kita,
orang tua kita, guru kita, bahkan orang asing yang baru kita kenal. Adapun indikator
tersebut yaitu:
f) Courteus, ini adalah sejenis rasa hormat aktif yang dilakukan dengan
melakukan sesuatu, atau rasa hormat yang di tunjukkan dengan sikap yang
sengaja. Misalnya membuat lagu untuk memberikan rasa hormat pada
orang yang berjasa, karya courtesy.
Menurut Pupuh Faturrohman indikator hormat dapat dilakukan oleh kita sebagai
seorang siswa, adapun hormat dan santun dapat ditunjukkan dengan perilaku berikut:
a. Sering berupaya untuk bersikap hormat kepada orang tua, saudara, teman dan
guru, dan berupaya untuk menghindari diri dari sikap tidak hormat.
8
c. Selalu bersikap hormat terhadap orang tua, pejabat, tokoh masyarakat dengan
penuh kesadaran; selalu menghindarkan diri dari sikap meremehkan dan
melecehkan.
Santun adalah sifat halus dan baik dari sudut pandang tata bahasa maupun tata
perilakunya kesemua orang. Santun adalah sikap dan perilaku yang terkait dengan
atau norma-norma yang berlaku dalam masyarakat. Perilaku ini di wujudkan dalam
hubungan diri sendiri, keluarga, sekolah dan masyarakat. Santun adalah kemampuan
untuk mengikuti norma yang ada di masyarakat. Adapun Pupuh faturrahman,ada 3
indikator santun yaitu:
a. Sering berperilaku santun terhadap orang tua, saudara, teman, dan guru,
dan menghindar diri dari perilaku tidak sopan.
b. Selalu tertib menurut adat yang baik; selalu baik budi bahasanya; selalu
bertingkah laku menurut adat yang baik; selalu berpakaian sesuai dengan
adat yang berlaku; dan suka merasa belas kasihan dan suka menolong
orang yang kesusahan.
Menurut Tabrani Rusyan, indikator santun dalam kehidupan kita yang patut
diperhatikan adalah sebagai berikut:
k. Mau berbicara dan mengeluarkan pendapat secara jujur dengan cara baik dan
benar.
Menurut Abdul Majid dan Dian Andayani, ada 4 indikator santun yaitu:
Hormat dan santun merupakan sebagian kecil daripada sekian banyak nilai-
nilai yang terkandung di dalam nilai-nilai karakter yang ada. Hormat dan santun
adalah sikap menghargai/menghormati diri sendiri, orang lain, dan lingkungan,
memperlakukan orang lain seperti keinginan untuk dihargai, beradab dan sopan
santun, tidak melecehkan dan menghina orang lain, tidak menilai orang lain sebelum
mengenalinya dengan baik.
10
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Hormat pada orang lain sangat penting karena dapat membantu membangun
hubungan yang baik antara individu atau kelompok. Ada beberapa alasan
mengapa hormat pada orang lain penting: pertama, kita hidup dalam masyarakat
yang penuh dengan berbagai macam budaya, nilai, dan kepercayaan. Dengan
menghormati orang lain, kita menunjukkan bahwa kita menghargai perbedaan-
perbedaan tersebut dan membantu membangun keharmonisan antarindividu atau
kelompok yang berbeda.
Ketika kita menghormati orang lain, kita cenderung merespons mereka dengan
sikap yang baik. Hal ini dapat membantu membangun hubungan yang positif dan
sehat dengan orang lain. Dalam konteks bisnis, misalnya, hubungan yang baik
dapat membantu meningkatkan reputasi dan peluang kerja. Ketika kita
menghormati orang lain, kita juga cenderung merespek diri kita sendiri dan
menunjukkan bahwa kita memiliki integritas moral yang tinggi. Ini dapat
membantu meningkatkan rasa percaya diri dan harga diri kita.
Membantu menciptakan lingkungan yang aman dan damai: Ketika kita
menghormati orang lain, kita juga membantu menciptakan lingkungan yang aman
dan damai. Kita cenderung menghindari konflik dan kekerasan yang dapat
merusak hubungan antarindividu atau kelompok. Dalam kesimpulannya, hormat
pada orang lain sangat penting dalam kehidupan kita sehari-hari. Ini membantu
membangun hubungan yang baik, menghargai keberagaman, menciptakan
lingkungan yang aman dan damai, serta membantu kita menghargai diri sendiri.
3.2 Saran
Sebagai calon guru, penting untuk memahami bahwa perilaku hormat pada
orang lain itu penting, guru menjadi contoh untuk siswa-siswinya. Perilaku hormat
pada orang lain tidak hanya sekedar tindakan sopan santun atau adab dalam
kehidupan sosial sehari-hari. Namun, perilaku hormat pada orang lain mencakup
kesadaran untuk memperlakukan orang lain dengan baik, menghargai perbedaan, dan
berusaha untuk tidak merugikan dan menyinggung perasaan orang lain.
Dalam konteks yang lebih luas, perilaku hormat pada orang lain dapat
membantu membangun masyarakat yang lebih harmonis dan saling menghargai.
11
Sebaiknya kita dapat melakukan tindakan konkret dalam kehidupan sehari-hari untuk
menerapkan perilaku hormat pada orang lain. Dengan kita memiliki relasi atau
hubungan yang baik dengan orang lain maka hal ini akan membantu meningkatkan
kualitas hidup, serta menciptakan masyarakat yang lebih baik dan sejahtera.
12
DAFTAR PUSTAKA
Mutlak, M., Arifuddin, A., & Yusra, K. (2019). Penamaan Diri Masyarakat Bima sebagai
Sapaan Hormat kepada Orang yang Dituakan: Kajian Fonologis dan
Kontribusinya dengan Pengajaran di SMP. LINGUA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan
Pengajarannya, 16(2), 235-246.
Farisi, F.A. (2020). 5 Cara Mudah Tunjukan Rasa Hormat Kita ke Orang lain. Diakses di
https://www.idntimes.com/life/inspiration/faris-al-farisi/cara-mudah-tunjukan-
rasa-hormat-kita-ke-orang-lain-c1c2. Pada tanggal 20 Februari 2023.
Syafira Namaula. (2014). Pembentukan Karakter (Santun dan Hormat Pada Orang lain)
melalui Pengkondisian dan Keteladanan. Diakses di
https://syafrinamaula.wordpress.com/2014/05/05/pembentukan-karakter-santun-
dan-hormat-pada-orang-lain-melalui-pengkondisian-dan-keteladanan/. Pada
tanggal 23 Februari 2023.
Handayani, I. (2020). Sikap Peduli Sesama Juga Kesehatan Sangat Diperlukan. Diakses di
https://investor.id/lifestyle/sikap-peduli-sesama-jaga-kesehatan-sangat-
diperlukan. Pada tanggal 23 Februari 2023.
Tabi’in, A. (2017). Menumbuhkan sikap peduli pada anak melalui interaksi kegiatan
sosial. IJTIMAIYA: Journal of Social Science Teaching, 1(1).