FARMASI

Methode
Manusia

Pasien tidak sabar

menunggu antrian obat

Kurangnya ketelitian Interaksi petugas ke

petugas farmasi pasien kurang

Waktu
pelayanan obat
menjadi lama

Dokter salah menulis identitas pasien, Pengajuan obat terkadang

identitas pasien yang tidak lengkap tidak di ACC full oleh Tingkat pendidikan
gudang farmasi Kota kurang

Micropone speaker
Tertukarnya status Rekam Medis yang terkadang tidak
hidup Pasien beranggapan asal
Pasien Pasein mengambil obat cepat mendapatkan obat
yang bukan atas namanya
Keterbatasan anggaran

Dana Lingkungan
Sarana

Prioritas Masalah
Waktu pelayanan di farmasi
masih belum sesuai dengan
standar indikator mutu yang
ditetapkan, yaitu < 8 menit
untuk resep standar
Penyebab Masalah
1. Identitas pasien yang kurang lengkap
2. Tulisan dokter yang kurang jelas
3. Ketersediaan obat
4. Pasien yang kurang mengerti tentang
indikasi penggunaan obat
5. Pasien salah ambil obat, karena kurang
mendengar nama yang dipanggil.
6. Speaker yang terkadang mati.
FARMASI
Alternatif Pemecahan Masalah
1. Melengkapi identitas pasien
2. Pembelian obat BLUD untuk obat yang
stocknya kosong di Dinas Kota Depok
3. Saat menjelaskan obat ke pasien, suara
petugas agak besar
4. Menggunakan nomer antrian mengambil
obat
5. Memperbaiki speaker
Pemecahan Masalah Terpilih
1. Melengkapi identitas pasien
2. Pembelian obat BLUD untuk obat yang
stocknya kosong di Dinas Kota Depok
3. Saat menjelaskan obat ke pasien, suara
petugas agak besar
4. Menggunakan nomer antrian
mengambil obat
5. Memperbaiki speaker