Anda di halaman 1dari 6

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2020/21.2 (2021.1)

Nama Mahasiswa : MAULIDA ULFATUN NISA

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 858155794

Tanggal Lahir : 10 Juni 2001

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4208 / Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan

Kode/Nama Program Studi : 118 / PGSD S-1

Kode/Nama UPBJJ : 48 / PALANGKARAYA

Hari/Tanggal UAS THE : Minggu, 19 Juni 2022

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN
UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan Mahasiswa Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : MAULIDA ULFATUN NISA


NIM : 858155794
Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4208 / PJOK
Fakultas : FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Program Studi : PGSD S-1
UPBJJ-UT : PALANGKARAYA

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi
THE pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam
pengerjaan soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya
sebagai pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai
dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan
tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui
media apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan
akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi
akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
Kotawaringin, 19 Juni 2022

Yang Membuat Pernyataan


MAULIDA ULFATUN NISA
1. Keterampilan gerak dasar adalah kemampuan fisik seseorang untuk melakukan gerakan
dasar secara optimal dan efisien. Keterampilan gerak dasar yang dimiliki seseorang juga
akan membuat seseorang bisa melakukan kombinasi dari beberapa gerakan dasar secara
efektif dan luwes. Maka dari itu, keterampilan gerak dasar ini sangat dibutuhkan oleh
seseorang yang ingin mahir dalam suatu cabang olahraga tertentu yang melibatkan
penggunaan gerakan dasar yang kompleks. Keterampilan gerak dasar ini bisa didapatkan
dengan melakukan gerakan-gerakan dasar secara rutin dan disiplin sehingga menciptakan
suatu kebiasaan yang membuat seseorang mahir melakukan suatu gerak dasar.

Contoh keterampilan Permainan sepak bola: melakukan gerakan berlari sambil menggiring


bola yang merupakan kombinasi dari gerakan lokomotor dan manipulatif.
a. Permainan bulu tangkis: melakukan gerakan berlari, meloncat, lalu memukul kok dengan
menukik tajam yang merupakan kombinasi dari gerakan lokomotor, non-lokomotor, dan
manipulatif.
b. Permainan bola basket: melakukan gerakan mengoper bola lalu berlari yang merupakan
kombinasi dari gerakan manipulatif dan non-lokomotor.
c. Permainan kasti: melakukan gerakan memukul bola menggunakan tongkat pemukul lalu
berlari yang merupakan kombinasi dari gerakan manipulatif dan lokomotor.

2. Pola gerak dominan dalam senam merupakan dasar atau landasan untuk semua keterampilan
gerak senam yang lebih sulit atau merupakan batu loncatan dalam mengembangkan semua
keterampilan senam Belajar senam bagi anak sekolah dasar, terutama bagi mereka yang
sama sekali belum pernah melakukan senam sesungguhnya dengan tingkat kesulitan yang
cukup tinggi, haruslah didasari melalui belajar keterampilan pola gerak dominan terlebih
dahulu. Pola gerak dominan dalam senam merupakan dasar atau landasan untuk semua
keterampilan gerak senam yang lebih sulit atau merupakan batu loncatan dalam
mengembangkan semua keterampilan senam Belajar senam bagi anak sekolah dasar,
terutama bagi mereka yang sama sekali belum pernah melakukan senam sesungguhnya
dengan tingkat kesulitan yang cukup tinggi, haruslah didasari melalui belajar keterampilan
pola gerak dominan terlebih dahulu. Dengan menguasai pola gerak yang dominan di dalam
senam, diharapkan anak memiliki dasar gerak yang kuat untuk pengembangan senam yang
sesungguhnya dengan tingkat kesulitan yang tinggi nantinya.  Guru dapat memilih kegiatan-
kegiatan yang tepat dari setiap pola gerak dominan, atau membaginya menurut kebutuhan.
Misalnya dua atau tiga pola gerak dominan dalam satu pembelajaran, dan sisanya pada
pembelajaran berikutnya.  
3. 4 contoh permainan air yang bisa dilakukan oleh anak sekolah dasar adalah sebagai berikut :
a. Menangkap bola di air
Caranya
- Siswa berdiri di dalam kolam secara berpasangan
- Siswa satu bertugas melempar bola ke siswa yang ada di depannya
- Siswa yang dioper bertugas untuk menangkap bola tersebut
b. Melempar bola di air
Cara praktiknya :
- Carilah kolam yang dangkal agar siswa lebih leluasa
- Bagi siswa ke dalam dua kelompok
- Lakukan permainan bola tangan
- Permainan bisa dilakukan dengan berlari di air dan mengoper bola ke teman
hingga mencetak gol
c. Permainan kipas angin di air
Cara prakteknya :
- Mencari kolam yang dangkal
- Anak-anak berpegangan dan membentuk lingkaran
- Anak-anak berhitung, anak yang mendapat nomor ganjil berdiri, sedangkan anak
yang mendapat angka genap telentang
- Anak yang berdiri memutar, sedangkan anak yang telentang akan tertarik dan
terangkat
- Lakukan secara bertukar posisi
d. Berjalan dan berlari di air
- Siswa diminta untuk berdiri di kolam yang dangkal
- Guru meminta siswa untuk berjalan di air secara bergantian
- Kemudian guru meminta siswa untuk berlari di air

4. Berikut ini adalah pengertian dari tes, pengukuran dan evaluasi :

e. Tes adalah pemberian suatu tugas atau rangkaian tugas dalam bentuk soal atau perintah
yang harus dikerjakan oleh peserta didik. Hasil pelaksanaan tugas tersebut digunakan
untuk menarik kesimpulan-kesimpulan tertentu terhadap peserta didik.
f. Pengukuran (measurement) adalah suatu proses untuk menentukan kuantitas dari
sesuatu. Sesuatu itu bisa berarti peserta didik, starategi pembelajaran, sarana prasana
sekolah dan sebagainya. Untuk melakukan pengukuran tentu dibutuhkan alat ukur.
Dalam bidang pendidikan, psikologi, maupun variabel-variabel sosial lainnya, kegiatan
pengukuran biasanya menggunakan tes sebagai alat ukur.
g. Evaluasi adalah suatu bentuk proses untuk mendapatkan informasi secara menyeluruh
tentang suatu proses serta hasil dari sebuah kegiatan. Sedangkan evaluasi pembelajaran
merupakan proses untuk memperoleh informasi yang menyeluruh dan
berkesinambungan tentang suatu proses dan hasil belajar peserta didik, sehingga bisa
dijadikan sebagai dasar dalam penentuan perlakuan lanjut.

Anda mungkin juga menyukai