Anda di halaman 1dari 6

Surat Pernyataan Mahasiswa

Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama Mahasiswa : LENI ELIZA PUTRI
NIM : 850245242
Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK 4105 / Strategi Pembelajaran di SD
Fakultas : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Program Studi : 118 / S1 PGSD
UPBJJ UT : 20 / Bandar Lampung

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE
pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam
pengerjaan soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya
sebagai pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai
dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan
tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui
media apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan
akademik Universitas Terbuka.
Demikian Surat Pernyataan ini Saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian
hari terdapat pelanggaran atas pernyataan di atas, Saya bersedia bertanggung jawab dan
menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.

. , Yang Membuat Pernyataan

LENI ELIZA PUTRI


NIM. 850245242
BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)
UAS TAKE HOME EXAM (THE)
SEMESTER 2020/21.1 (2020.2)

Nama Mahasiswa : LENI ELIZA PUTRI


Nomor lnduk Mahasiswa/NIM : 850245242
Tanggal Lahir : 08/01/1999
Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK 4105 / Strategi Pembelajaran di SD
Kode/Nama Program Studi : 118 / S I PGSD
Kode/Nama UPBJJ : 20 / Bandar Lampung
Hari/Tanggal UAS THE : RABU / Tgl 16/12/2020

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk
1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.

2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.

3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.

4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Perkembangan siswa merupakan salah satu yang harus diperhatikan dalam proses
belajar. Fase perkembangan yang dialami siswa harus dipahami oleh guru supaya
dalam pembelajaran tidak mengalami hambatan psikologis. Jelaskan 4 tahapan
perkembangan siswa SD.

JAWAB :

- Perkembangan fisik
perkembangan ini berkaitan dengan perkembangan berat, tinggi badan dan
perkembangan motoric. siswa pada tingkat Sekolah Dasar kemampuan
motoriknya mulai lebih halus dan searah tapi berat badan Siswa laki-laki lebih
rendah daripada siswa perempuan karena masa adolesen perempuan lebih cepat
daripada laki-laki gerakan-gerakan yang dilakukan siswa sudah mulai mengarah
pada gerakan yang kompleks rumit dan cepat serta sudah mampu menjaga
keseimbangan dengan tepat demikian pula dalam sejati ini aktivitas pembangunan
fisik seperti main bola main loncat tinggi cenderung bertambah baik yang
dilakukan di sekolah maupun di luar sekolah permainan-permainan yang
dilakukan tersebut umumnya sangat diminati oleh siswa pada usia itu.

- perkembangan sosial
perkembangan sosial siswa pada tingkat Sekolah Dasar sudah terasa ada
pemisahan kelompok jenis kelamin Sehingga dalam pengelompokan Siswa lebih
senang berkelompok berdasarkan jenis kelamin Padahal ukuran sesuai menurut
kriteria pengelompokan belajar. Masa kepemimpinan yang sangat tinggi dan ini
perlu dikembangkan supaya Siswa lebih mampu mengatur diri sendiri dan
mengatur orang lain. Rasa kerjasama dan empati sudah mulai tumbuh Dalam usia
ini walaupun konflik dan rasa persaingan tetap masih berlangsung dalam dirinya
titik pada usia ini sudah dapat ditumbuhkembangkan Kemampuan kemampuan
sosial siswa pada kelas tinggi di sekolah dasar sudah mulai mengenal dan mampu
melakukan tugas dan tanggung jawab dalam kelas atau kelompok baik sebagai
ketua maupun sebagai anggota.

- perkembangan bahasa
Pada masa ini perkembangan bahasa sudah terus berlangsung secara dinamis
dilihat dari cara siswa berkomunikasi menunjukkan bahwa mereka sudah mampu
menggunakan bahasa yang halus dan kompleks. Siswa di kelas tinggi rata-rata
kendaraan kosakatanya meningkat menjadi sekitar 50000 kata titik di samping itu,
dalam usia ini sudah mulai berpikir dalam menggunakan kata-kata titik pada kelas
tinggi di sekolah dasar gaya bicaranya sudah mulai bergeser dari gaya bicara
egosentris ke gaya bicara sosial. Pada kelas rendah di sekolah dasar siswa sudah
mampu membaca dan mampu menganalisis kata-kata serta mengalami
peningkatan kemampuan dalam tata bahasa.

- Perkembangan kognitif
di sekolah dasar siswa diajarkan berbagai disiplin ilmu bahkan cara-cara
belajar baik yang berorientasi pada peningkatan berpikir logis maupun
kemampuan manipulatif. Siswa dapat melihat berbagai beberapa faktor dan
mengkombinasikannya dengan berbagai cara untuk mencapai hasil yang sama.
Perkembangan kognitif pada siswa sekolah dasar berlangsung secara dinamis
untuk menumbuhkembangkan kemampuan kognitif dalam fase konkret
operasional pada siswa sekolah dasar sama acuannya adalah terbentuknya
hubungan-hubungan luas di antara konsep-konsep atau skema-skema.

2. Kita mengenal 2 karakteristik pembelajaran di SD. Yaitu karaktristik pembelajaran


kelas rendah dan karakteristik pembelajaran kelas tinggi. Jelaskan 2 karakter tersebut
dan berikan contoh kegiatan belajarnya (masing-masing 3 kegiatan belajar).

JAWAB :

a. karakteristik pembelajaran di kelas rendah


esensi proses pembelajaran di kelas rendah adalah pembelajaran konkrit yaitu
suatu pembelajaran yang dilaksanakan secara logis dan sistematis untuk
membelajarkan siswa yang berkenaan dengan fakta dan kejadian di sekitar
lingkungan sesuai titik pembelajaran ini dilaksanakan berdasarkan rencana
pembelajaran atau silabus yang telah dikembangkan oleh Guru Pembelajaran
konkrit lebih sesuai bila diberikan pada siswa di kelas rendah yaitu kelas 1 2 3 di
sekolah dasar. Kondisi pelajaran ini harus diupayakan oleh guru sehingga
kemampuan siswa bahan ajar, proses belajar dan sistem penilaian sesuai dengan
taraf perkembangan siswa. Karakteristik lain yang harus dipahami dalam
pembelajaran di kelas rendah yaitu proses belajar harus dikembangkan secara
interaktif dalam hal ini guru memegang peranan penting dalam ceritakan stimulus
respon pembelajaran. Sementara itu karakteristik aktivitas siswa di kelas rendah
Sekolah Dasar masih aktif Pramuka fokus dalam konsentrasi kecepatan belajar
dan aktivitas belajar sehingga hal ini memerlukan kegigihan guru untuk
mengupayakan pembelajaran kearah proses belajar yang efektif.
Contohnya yaitu :
1. menggunakan kosakata geografi untuk menceritakan tentang tempat.
2. menceritakan cara memanfaatkan uang secara sederhana melalui jual beli
barang dan menabung
3. menceritakan masa kecilnya melalui bantuan foto maupun dari cerita orang
tuanya

b. Karakteristik pembelajaran di kelas tinggi proses pembelajaran kelas tinggi kelas


4 5 6 Sekolah Dasar adalah suatu pembelajaran yang dilaksanakan secara logis
dan sistematis untuk membelajarkan konsep dan generalisasi hingga penerapannya
yaitu menyelesaikan soal menggabungkan, menghubungkan, memisahkan,
menyusun, mendaratkan, melipat dan membagi. Banyak strategi belajar yang
dapat digunakan dalam proses belajar di kelas tinggi Sekolah Dasar diantaranya
tanya jawab latihan atau drill, belajar kelompok observasi atau pengamatan,,
pemecahan masalah dan discovery di kelas tinggi, siswa dapat dibimbing dengan
menggunakan pembelajaran konstruktivisme, artinya siswa dibimbing untuk
mencari menemukan menggolongkan menyusun melakukan mengkaji dan
menyimpulkan sendiri atau berkelompok tentang substansi yang dipelajarinya.
Contohnya yaitu :
1. melakukan diskusi kelompok tentang jual-beli
2. menafsirkan peninggalan-peninggalan sejarah
3. melakukan latihan untuk meningkatkan kualitas fisik motorik

3. Susunlah langkah-langkah perencanaan, pelaksanaan dan tidak lanjut dalam


pemanfaatan lingkungan sebagi sumber belajar.

JAWAB :

Prosedur atau langkah-langkah yang dapat ditempuh dalam perencanaan pemanfaatan


lingkungan sebagai media pembelajaran di SD, yaitu; pertama, menentukan tujuan
pembelajaran yang harus dicapai siswa sekaitan dengan penggunaan lingkungan
sebagai media pembelajaran; kedua, menentukan obyek lingkungan yang akan
dipelajari atau dikunjungi; ketiga, merumuskan cara belajar atau bentuk-bentuk
kegiatan yang harus dilakukan siswa selama mempelajari media pembelajaran
lingkungan; keempat, menyiapkan hal-hal yang sifatnya teknis. 3. Perencanaan atau
rancangan pemanfaatan lingkungan sebagai media pembelajaran berkenaan dengan
perkiraan atau proyeksi mengenai apa yang diperlukan dan apa yang akan dilakukan
pada saat melaksanakan kegiatan. Perencanaan yang disusun secara matang akan
mendukung tecapainya proses dan hasil belajar siswa secara lebih optimal. 4.
Kegiatan pelaksanaan pemanfaatan lingkungan sebagai media pembelajaran
merupakan upaya menerapkan segala sesuatu yang telah dirancang dalam
perencanaan kegiatan belajar mengajar dengan memanfaatkan lingkungan sebagai
media pembelajaran dilaksanakan sesuai dengan tujuan yang telah dipersiapkan 5.
Penilaian dilakukan sebagai uapaya untuk menentukan sejauhmana tujuan-tujuan
pembelajaran yang telah dibuat dapat dicapai dengan pelaksanaan kegiatan sehingga
dapat diketahui keberhasilan, efisiensi dan efektivitas kegiatan yang dilaksanakan
dalam 7.36 pemanfaatan lingkungan sebagai media pembelajaran potensial dalam
pembelajaran siswa SD

4. Penerapan keterampilan membuka menutup pelajaran harus mengikuti prinsip


bermakna, dan berkesinambungan. Jelaskan yang dimaksud bermakna dan
berkesinambungan.

JAWAB :

1. bermakna kegiatan yang dilakukan dalam membuka dan menutup pembelajaran


harus belah bermakna artinya relevan dengan materi yang akan dibahas dan sesuai
dengan karakteristik siswa sehingga mampu mencapai tujuan yang diinginkan
seperti menarik perhatian, meningkatkan motivasi, memberi acuan, membuat
kaitan, mereview atau menilai titik cara yang terlalu dibuat-buat, misalnya
menceritakan lelucon yang membuat siswa tertawa terbahak-bahak, tetapi sama
sekali tidak ada hubungannya sama sekali tentang pelajaran yang akan dibahas tes,
tidak akan efektif untuk menarik perhatian siswa maupun untuk meningkatkan
motivasi siswa. Contoh lain jika guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan di luar
inti pelajaran yang telah dibahas, tentu tujuan guru untuk menilai pemahaman
siswa tidak akan berhasil
2. berurutan dan berkesinambungan membuka dan menutup pelajaran merupakan
bagian yang waktu dari kegiatan pembelajaran, dan bukan merupakan kegiatan
yang lepas lepas dari berdiri sendiri titik oleh karena itu guru hendaknya selalu
menjaga agar prinsip berurutan dan berkesinambungan ini terwujud di dalam kelas
detik dalam hal ini guru hendaknya berusaha membuat susunan kegiatan yang
tepat yang sesuai dengan minat, pengalaman, dan kemampuan siswa, serta jelas
kaitannya antara yang satu dengan yang lain.
Misalnya, ketika memulai pelajaran guru menceritakan suatu kejadian sambil
berdiri di tengah-tengah kelas kemudian langsung meneruskan cerita tersebut
dengan topik inti yang dibahas karena cerita tersebut memang berkaitan erat
dengan kegiatan membahas topik inti tersebut.

Anda mungkin juga menyukai