Sesi 2
Ruang Lingkup Audit Manajemen Sumber Daya Manusia Berbasis Kompetensi (MSDM-BK)
1. Manajemen dapat menentukan kualitas dan kuantitas SDM yang dibutuhkan (keterampilan,
perilaku, nilai2 yang harus dimiliki)
2. Aktivitas atau program SDM yang akan diterapkan (Analisa jabatan, desain pekerjaan,
perencanaan, rekrutmen dan seleksi, pelatihan dan pengembangan, karier, kinerja, balas
jasa, labor & employee relations dan system informasi SDM
Merupakan strategi yang menjabarkan cara perusahaan membangun dan memperkuat posisi
bersaing dalam lingkup industry yang digeluti.
1. Efisiensi biaya
2. Diferensiasi
3. Focus strategy
4. Strategi fungsi :
a. Strategi pemasaran
b. Strategi keuangan
c. Strategi operasi
d. Strategi SDM
1. Pengetahuan dan pemahaman realitas eksternal yang berdampak pada bisnis perusahaan
2. Orientasi pelayanan terhadap eksternal dan internal stakeholder, pelanggan, investor,
manajer dan pegawai, dimana perusahaan menekankan pada kesejahteraan seluruh
stakeholders
3. Peningkatan ptofesionalisme SDM
Audit perencanaan SDM-BK : proses sistematis yang terkait erat dengan perencanaan strategis
perusahaan dan digunakan untuk memperkirakan permintaan dan ketersediaan SDM dimasa datang
melalui Analisa eksternal dan Analisa internal.
1. Audit Praktik perencanaan SDM mengenai ketaatan asas terhadap kebijakan, SOP dan
peraturan terkait dengan perencanaan SDM
2. Audit aspek integrasi perencanaan SDM-BK dengan system lainnya antara lain rekrutmen
dan seleksi
3. Audit efisiensi dan efektivitas perencanaan SDM-BK terkait efisiensi biaya dan efektivitas
pegawai
4. Audit proses bisnis perencanaan SDM-BK
Proses bisnis perencanaan SDM-BK
Audit Analisa Jabatan : proses sistematis dalam pengumpulan dan pengolahan data mengenai fungsi,
tugas, tanggung jawab, hubungan Kerjasama, kondisi kerja serta persyaratan jabatan, yang
dimanfaatkan bagi seluruh aktivitas pengelolaan SDM, penyempurnaan struktur organisasi, juga
system dan prosedur pengelolaan SDM.
1. Uraian Jabaran
2. Persyaratan Jabatan
3. Standar kinerja
Audit pelatihan focus pada peningkatan kompetensi SDM untuk mengatasi tuntutan pekerjaan saat
ini.
Audit pengembangan lebih focus pada pemenuhan SDM berkompeten secara potensi diasumsikan
mampu mengatasi tuntutan pekerjaan dimasa depan
4 cakupan model audit yang dapat dilakukan pada Audit Analisa jabatan, Audit Fungsi Rekrutmen,
Audit Fungsi seleksi, Audit Pelatihan dan Pengembangan SDM, Audit Karier BK, Audit Penilaian
Kinerja BK, Audit Kompensasi atau Balas Jasa BK
Motif : hal-hal yang dipikirkan atau diinginkan individu yang mendorong dan mengarahkan
perilakunya
Traits : disposisi perilaku atau reaksi tertentu dari individu terhadap situasi yang dihadapi, seperti
kepercayaan diri, toleransi terhadap tekanan
Konsep diri : nilai-nilai, sikap individu yang memberikan gambaran tentang apa yang berharga, apa
yang dipikirkan, dan apa yang diminatinya
Keterampilan : kemampuan untuk mengerjakan serangkaian tugas fisik atau tugas mental tertentu
2 Jenis Kompetensi
1. Hard Competencies : disebut juga kompetensi keahlian yang spesifik sifatnya merupakan
kemampuan teknis yang harus dimiliki pegawai agar dapat melaksanakan pekerjaan dengan
baik sesuai harapan
2. Soft competencies: disebut juga kompetensi perilaku yang merupakan kemampuan yang
harus dimiliki pegawai agar mampu menampilkan kinerja sesuai tuntutan perusahaan.
1. Kompetensi inti/utama
2. Kompetensi generic/peran
3. Kompetensi atribut pribadi
4. Kopetensi managerial
5. Kompetensi kepemimpinan