Anda di halaman 1dari 28

Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

PAPER

PENGANTAR TEORI EKONOMI

DOSEN PENGAMPU: Putu Krisna Adwitya Sanjaya, S.E., M.Si.

EQUILIBRIUM DALAM PEREKONOMIAN TERTUTUP


SEDERHANA

OLEH:

KELOMPOK IV

1. Ayu Agung Ika Aprilia (2207311022)


2. Tiara Stefani (2207311023)
3. Putu Bella Carniva (2207311024)
4. Jasmine Elisabeth Gae Ngiso (2207311025)
5. Ni Putu Diva Mahasanthi (2207311026)
6. Priska Olivia Sengkoen (2207311027)
7. I Putu Angga Pramudya P. (2207311028)

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


PROGRAM STUDI DIPLOMA III AKUNTANSI
UNIVERSITAS UDAYANA
2022
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
rahmatNya, penulis dapat menyelesaikan makalah ini. Kami menyadari bahwa tanpa
bantuan, bimbingan, dan masukan dari berbagai pihak pada penyusunan paper ini sangatlah
sulit untuk dirampungkan. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu pembuatan makalah ini.

Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dari paper ini, maka dari itu
kami memohon maaf apabila ada kesalahan maupun kekurangan dari paper kami. Semoga
paper ini dapat memberikan manfaat bagi civitas akademika dan masyarakat luas.

Denpasar, 17 November 2022

Penulis

ii
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .......................................................................... ii

DAFTAR ISI ......................................................................................... iii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................ 5

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang .................................................................................. 6


1.2.Metode .............................................................................................. 8
1.3.Rumusan Masalah ............................................................................ 8
1.4.Tujuan ............................................................................................... 8
1.5.Manfaat ............................................................................................. 9

BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Definisi Keseimbangan Perekonomian Tertutup ............................. 10


2.2. Konsumsi Perekonomian Tertutup .................................................. 11
2.2.1. Formula PDB Untuk Perekonomian Tertutup ....................... 11
2.3. Tabungan Dan Pendapatan Nasional Perekonomian Tertutup ........ 12
2.4. Aliran Pendapatan Perekonomian Tertutup ..................................... 13
2.5. Syarat Keseimbangan Perekonomian Tiga Sektor .......................... 17
2.6. Konsumsi Perekonomian Empat Sektor .......................................... 18
2.7. Syarat Keseimbangan Perekonomian Empat Sektor ....................... 22
2.8. Tabungan dan Pendapatan Nasional Perekonomian Terbuka ......... 22

3
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan ...................................................................................... 25

3.2. Saran ................................................................................................ 25

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................... 26

4
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Bagan Tiga Aliran Pendapatan Perekonomian Tertutup .. ...............14

5
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Ilmu Ekonomi adalah seni tertua di dunia. Hal ini terjadi disebabkan karena manusia
sejak awal tercipta sudah mengalami masalah masalah ekonomi yang terjadi contohnya
masalah sandang, pangan, dan papan. Perekonomian tertutup adalah perekonomian yang
tidak melibatkan diri sendiri dengan pemerintah dan memenuhi kebuthannya sendiri.
Kesemibangan perekonomian tertutup dapat di katakan tercapai apabila penawaran agregat
sama dengan perbelanjaan agregat.

Perekonomian tertutup artinya tidak mengenal hubungan luar negeri, sehingga tidak
ada kegiatan ekspor-impor. Perekonomian sederhana tidak tidak mengenal keterlibatan
pemerintah dalam kegiatan perekonomian. Jadi, perekonomian tertutup sederhana adalah
perekonomian yang melibatkan deal pelaku, yaitu rumah tangga dan perusahaan (swasta).

Dalam dunia perekonomian ada tiga sektor di mana pada perekonomian terdapat
campur tangan dari pemerintah. Dengan demikian dalam suatu perekonomian terdiri sektor
rumah tangga, sektor perusahaan, dan juga sektor pemerintah. Maka dari itu, sisi pengeluaran
terdiri dari pengeluaran sektor rumah tangga, pengeluaran perusahaan, dan pengeluaran dari
sektor pemerintah. Kemudian untuk sisi pendapatan di mana pendapatan masyarakat
didistribusikan untuk pengeluaran konsumsi, lalu pengeluaran untuk membayar pajak rumah
tangga kepada sektor pemerintah dan sisanya ditabung.

6
Apabila atau jika sektor pemerintahan memberikan subsidi serta tunjangan lainnya
kepada sektor rumah tangga; maka ditambahkan pada pendapatan masyarakat. Atau dengan
kata lain pendapatan masyarakat akan bertambah apabila dan jika terdapat subsidi atau
tunjangan lainnya oleh sektor pemerintah Dalam dunia perekonomian ada tiga sektor di mana
pada perekonomian terdapat campur tangan dari pemerintah. Dengan demikian dalam suatu
perekonomian terdiri sektor rumah tangga, sektor perusahaan, dan juga sektor pemerintah.
Maka dari itu, sisi pengeluaran terdiri dari pengeluaran sektor rumah tangga, pengeluaran
perusahaan, dan pengeluaran dari sektor pemerintah. Kemudian untuk sisi pendapatan di
mana pendapatan masyarakat didistribusikan untuk pengeluaran konsumsi, lalu pengeluaran
untuk membayar pajak rumah tangga kepada sektor pemerintah dan sisanya ditabung.
Apabila atau jika sektor pemerintahan memberikan subsidi serta tunjangan lainnya kepada
sektor rumah tangga; maka ditambahkan pada pendapatan masyarakat. Atau dengan kata lain
pendapatan masyarakat akan bertambah apabila dan jika terdapat subsidi atau tunjangan
lainnya oleh sektor pemerintah

7
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

1.2. Metode
Metode penulisan paper ini menggunakan studi kepustakaan, yaitu dalam
pengumpulan informasi dan data secara mendalam melalui berbagai literatur, buku,
internet, dan referensi lainnya, serta hasil penelitian sebelumnya yang relevan, untuk
mendapatkan jawaban dan landasan teori mengenai masalah yang akan diteliti Dalam
penulisan paper teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Teknik
pengumpulan dan sekunder.
1.3. Rumusan Masalah
1. Apa definisi keseimbangan dalam perekonomian tertutup?
2. Bagaimana konsumsi perekonomian tertutup?
3. Bagaimana tabungan dan pendapatan nasional perekonomian tertutup?
4. Bagaimana aliran pendapatan perekonomian tertutup?
5. Bagaimana syarat keseimbangan perekonomian tiga sektor?
6. Bagaimana konsumsi dalam perekonomian empat sektor?
7. Bagaimana syarat keseimbangan dalam perekonomian empat sektor?
8. Bagaimana tabungan dan pendapatan nasional perekonomian terbuka?
1.4. Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan paper Equilibrium Dalam Perekonomian
Tertutup Sederhana adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan:
1. Definisi keseimbangan dalam perekonomian tertutup
2. Apa itu konsumsi perekonomian tertutup
3. Apa itu tabungan dan pendapatan nasional perekonomi tertutup
4. Apa itu aliran pendapatan perekonomian tertutup
5. Apa itu syarat keseimbangan perekonomian tiga sektor
6. Apa itu syarat keseimbangan perekonomian empat sektor
7. Apa itu konsumsi dalam perekonomian empat sektor
8. Apa itu tabungan dan pendapatan nasional perekonomian terbuka

8
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

1.5. Manfaat

Paper ini disusun dengan harapan memberikan kegunaan baik secara teoritis
maupun praktis. Secara teoritis penulisan paper ini merupakan salah satu sarana oleh
penulis untuk menambah wawasan mengenai equilibrium dalam perekonomian tertutup
sederhana. Secara praktisi paper ini bermanfaat bagi penulis maupun pembaca untuk
mengetahui konsep equilibrium dalam perekonomian tertutup sederh

9
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Definisi Keseimbangan Perekonomian Tertutup

Ilmu Ekonomi adalah seni tertua di dunia. Hal ini terjadi disebabkan karena manusia
sejak awal tercipta sudah mengalami masalah masalah ekonomi yang terjadi contohnya
masalah sandang, pangan, dan papan Perekonomian tertutup adalah perekonomian yang
tidak melibatkan diri sendiri dengan pemerintah dan memenuhi kebuthannya sendiri.

Dalam ilmu ekonomi, terdapat istilah ‘equilibrium’ atau keseimbangan, di mana


keseimbangan terjadi pada saat suatu keadaan dimana interaksi yang terjadi antara
komponen-komponen yang ada didalam aktivitas hidup umat manusia dapat berjalan secara
harmonis dan juga berimbang, serta memberikan dampak yang signifikan terhadap
kesejahteraan umat manusia.

Kesemibangan perekonomian dalam perekonomian tertutup dapat dikatakan tercapai


apabila penawaran agregat sama dengan perbelanjaan agregat.

10
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

2.2. Konsumsi Perekonomian Tertutup


Konsumsi adalah suatu kegiatan manusia yang mengurangi atau menghabiskan nilai
guna suatu barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan, baik secara berangsur-angsur
maupun sekaligus. Konsumsi memiliki kedudukan yang besar dalam setiap perekonomian,
karena tiada kehidupan bagi manusia tanpa konsumsi. Dalam sistem perekonomian,
konsumsi memainkan peranan penting. Adanya konsumsi akan mendorong terjadinya
produksi dan distribusi. Dengan demikian akan menggerakkan roda-roda perekonomian.
Konsumsi sangat penting bagi perekonomian Indonesia. Lebih dari 60% Produk Domestik
Bruto (PDB) berasal dari kegiatan konsumsi.

2.2.1. Formula PDB Untuk Perekonomian Tertutup


Salah satu indikator penting untuk mengetahui kondisi ekonomi di suatu negara
dalam suatu periode tertentu adalah data Produk Domestik Bruto (PDB), baik atas dasar
harga berlaku maupun atas dasar harga konstan. PDB pada dasarnya merupakan jumlah nilai
tambah yang dihasilkan oleh seluruh unit usaha dalam suatu negara tertentu, atau merupakan
jumlah nilai barang dan jasa akhir yang dihasilkan oleh seluruh unit ekonomi. PDB atas dasar
harga berlaku menggambarkan nilai tambah barang dan jasa yang dihitung menggunakan
harga yang berlaku pada setiap tahun, sedangkan PDB atas dasar harga konstan menunjukkan
nilai tambah barang dan jasa tersebut yang dihitung menggunakan harga yang berlaku pada
satu tahun tertentu sebagai dasar.
Produk domestik bruto (PDB) menunjukkan nilai moneter total barang dan jasa yang
diproduksi di suatu negara dalam periode tertentu. Dalam konsep ekonomi, itu akan sama
dengan pendapatan dan pengeluaran agregat.

11
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

Di bawah pengeluaran agregat, PDB mewakili jumlah pengeluaran untuk empat


sektor:
1. Konsumsi oleh sektor rumah tangga
2. Investasi oleh sektor rumah tangga.
3. Pengeluaran pemerintah
4. Ekspor bersih (ekspor dikurangi impor) oleh sektor eksternal

Sementara itu, rumus PDB sama dengan:


PDB = Konsumsi + Investasi + Pengeluaran Pemerintah + Ekspor Neto

Persamaan di atas adalah untuk perekonomian terbuka. Karena tidak melibatkan


ekspor dan impor, maka PDB dalam perekonomian tertutup akan sama dengan:
PDB = Konsumsi + Investasi + Pengeluaran Pemerintah
Jadi, secara teori, PDB tumbuh melalui aktivitas dari ketiga sektor tersebut.

2.3. Tabungan Dan Pendapatan Nasional Perekonomian Tertutup


Perekonomian tertutup yang biasa disebut dengan perekonomian tiga sektor secara sederhana
memiliki model sebagai berikut untuk mencapai keseimbangan (Harianto, 2021):

𝑌 = 𝐶 + 𝐼 + 𝐺 ..................................... 1
Ada pun rumus yang berkaitan dengan saving ialah (Tobing, 2021):

𝑆 = 𝑌 − 𝐶 ...................................................... 2
𝐶 = 𝑎 + −𝑐𝑌 ................................................. 3
Maka:

𝑆 = 𝑌 − (𝑎 + 𝑐𝑌) .......................................... 4
𝑆 = 𝑌 − 𝑎 − 𝑐𝑌 ............................................. 5
𝑆 = (1 − 𝑐) 𝑌 − 𝑎 ......................................... 6

12
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

Yang mana (1 − 𝑐) atau (1 − 𝑀𝑃𝐶) atau dapat dikatakan sebagai MPS (Marginal
Propensity to Save), karena: 𝑀𝑃𝐶 + 𝑀𝑃𝑆 = 1. MPS sendiri merupakan suatu perbandingan antara
tambahan saving dengan tambahan pendapatan nasional yang pada akhirnya mengakibatkan
bertambah pula bagian saving (Harianto, 2021).

2.4. Aliran Pendapatan Perekonomian Tertutup


Siklus aliran pendapatan (circular flow) adalah sebuah siklus yang menunjukkan
bagaimana kegiatan ekonomi antar pelaku-pelaku ekonomi untuk memaksimalkan nilai
kegunaannya melalui pendapatan yang telah dihasilkan (Agustianto, 2020). Dalam
perekonomian tertutup, kegiatan ekonomi dijalankan oleh tiga pelaku ekonomi yaitu pelaku
ekonomi rumah tangga, pelaku ekonomi perusahaan, dan pelaku ekonomi pemerintah.
Dengan demikian, dalam perekonomian ini sangat memperhatikan pengaruh dan juga peran
pemerintah didalam sektor ekonomi (Darwin, 2020). Menurut teorinya, terdapat dua
perubahan penting yang terlaksana pada penentuan keseimbangan pendapatan nasional
yang dipengaruhi oleh campur tangan pemerintah. Perubahan tersebut diantaranya tentang
adanya pungutan pajak yang direalisasikan oleh pemerintah diproyeksikan mampu
mengurangi jumlah belanja nasional dengan pengurangan atas belanja rumah tangga dan
pajak yang memungkinkan pemerintah untuk melaksanakan pengeluaran. Dengan hal ini
akan menjadikan perbelanjaan agregat menjadi meningkat. Perubahan ini membawa
pengaruh utama pada keseimbangan pendapatan nasional.
Dalam perannya, pemerintah sebagai pelaku ekonomi perekonomian tertutup tidak
melakukan hubungan kerja sama dalam bidang ekonomi dengan negara lain. Maka dari itu,
dalam siklusnya terdapat tiga aliran dalam sirkulasi pendapatan.

13
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

Berikut ini adalah bagan tiga aliran dalam perekonomian tertutup:

Gambar 2.1. Bagan Tiga Aliran Pendapatan Perekonomian Tertutup

Dari bagan di atas, sistem perekonomian tertutup memiliki alur pendapatan sebagai berikut:

1. Pelaku ekonomi rumah tangga, menyediakan faktor produksi kepada perusahaan:


Skill, Labour, dan Land. Pada implementasinya, masyarakat sebagai rumah
tangga yang bekerja di suatu perusahaan maka hal ini termasuk ke dalam faktor
produksi (labour) dan jika masyarakat memiliki lahan yang di jual kepada
perusahaan maka hal ini termasuk ke dalam faktor produksi (land). Selain
menyediakan berbagai factor produksi kepada perusahaan, pelaku ekonomi
rumah tangga yang memiliki dana bisa mempercayakan dana tersebut kepada
Lembaga keuangan dalam bentuk tabungan.
2. Pelaku ekonomi sebagai penanam modal atau investor mendapat dana pinjaman
dari Lembaga keuangan yang nantinya dana pinjaman ini akan mereka
investasikan kepada perusahaan. Di mana hal ini bisa dipakai perusahaan sebagai
equity.

14
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

3. Pada alur kedua, pelaku ekonomi rumah tangga mendapatkan balas jasa dari
perusahaan yang berupa gaji, sewa, dan profit. Tidak hanya dari perusahaan,
rumah tangga juga mendapat pendapatan dari pemerintah. Pemerintah sebagai
pelaku ekonomi tentu membutuhkan rumah tangga sebagai penyedia factor
produksi berupa labour. Contohnya, masyarakat yang bekerja kepada sektor
pemerintahan seperti BUMN. Pada kondisi ini, masyarakat yang merupakan
karyawan di sektor pemerintahan mendapatkan pendapatan berupa gaji dari
pemerintah. Setelah masyarakat mendapatkan pendapatan tersebut, mereka bisa
menggunakan output dari perusahaan yang disediakan di pasar output berupa
barang/jasa.
4. Pada alur ketiga, pelaku ekonomi rumah tangga memiliki hubungan dengan
pemerintah. Dalam penjabarannya, rumah tangga membayar pajak pribadi kepada
pemerintah. Setelah proses tersebut, rumah tangga memiliki pendapatan yang bisa
diapakai untuk mendapatkan output berupa barang/jasa di pasar output.
Pendapatan tersebut adalah disposable income, pendapatan yang sudah diterima
dikurangi dengan jumlah pajak yang dibayar kepada pemerintah. Dari hal
tersebut, perusahaan mendapatkan pemasukan pendapatan dari konsumsi rumah
tangga. Pada hakikatnya sebagai pelaku ekonomi, perusahaan wajib untuk
membayar pajak perusahaan kepada pemerintah. Akan tetapi, peran pemerintah
sebagai pelaku ekonomi tidak terlepas dari kegiatan konsumsi. Pada
implementasinya, suatu sektor pemerintahan seperti kantor Pos yang merupakan
BUMN membutuhkan berbagai macam alat perkantoran, fasilitas, dan
perlengkapan perkantoran. Berbagai kebutuhan tersebut bisa didapat dari
kegiatan pembelian pemerintah kepada perusahaan terkait.

15
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

Dalam pelaksanaan pengeluaran agregat (AE) perekonomian tiga sektor, jenisnya


semakin bertambah menjadi diantaranya consumption xxpenditure (C) dan invesment (I), dan
juga government spending (G). Selanjutnya diperoleh persamaan:
AE=C+I+G .................................. 1
Dalam suatu perekonomian, Jika penawaran agregat bernilai sama dengan
pengeluaran agregat maka tercapailah keseimbangan pendapatan nasional. Seperti halnya
dalam perekonomian tiga sektor yang tidak melibatkan perdagangan luar negeri, maka
penawaran agregat disama artikan dengan pendapatan nasional (Y). Sehingga dengan hal
tersebut terciptalah rumus:
Y=C+I+G .................................... 2
Hal yang sama dengan pendapat nasional adalah aliran pendapatan dimana
merupakan kegiatan sektor perusahaan untuk memproduksi barang dan jasa. Pendapatan
rumah tangga selanjutnya akan digunakan untuk 3 komponen meliputi (T) Pajak, (S)
Tabungan dan (C) konsumsi sehingga berlaku persamaan:
Y=T+S+C .................................... 3
Berdasarkan pada uraian di atas, telah ditunjuk hasil bahawasanya di dalam
keseimbangan telah dirumuskan:
Y=C+I+G .................................... 4
Dimana setiap nominal pendapatan nasional masuk dalam persamaan:
Y=C+S+T .................................... 5
Dengan demikian selanjutnya berlaku rumus:
C+I+G=C+S+T ........................... 6
Yang apabila diformulasikan maka akan menjadi:
I+G=S+T ..................................... 7
Dengan begitu, keseimbangan ekonomi tiga sektor dapat berlaku kesimbangan yang
dapat dijelaskan pada rumus:
Y=C+I+G dan I+G=S+T

16
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

2.5. Syarat Keseimbangan Perekonomian Tiga Sektor

Dalam perekonomian tiga sektor pada perekonommiannya membutuhkan campur


tangan pemerintah. Maka dari itu perekonomian tiga sektor terdiri dari sektor rumah
tangga, sektor perusahaan, dan sektor pemerintah. Dan pada hakikatnya, sisi pengeluaran
juga terdiri dari sektor rumah tangga, sektor perusahaan, dan juga sektor pemerintah.

Untuk pendapatan sendiri, pemdapatan masyarakat akan didistribusikan untuk


pengeluaran konsumsi, pengeluaran untuk membayar pajak rumah tangga kepada sektor
pemerintah dan sisanya digunakan untuk ditabung. Pendapatan masyarakat sendiri akan
bertambah ketika terdapat subsidi atau tunjangan lainnya oleh sektor pemerintah.

Pada pengeluaran, pengeluaran yang berasal dari sektor rumah tangga yang berupa
pengeluaran konsumsi rumah tangga (C). Pengeluaran yang berasal dari perusahaan berupa
pengeluaran untuk investasi (I) dan pengeluaran dari sektor pemerintah berupa,
pengeluaran pemerintah (G).

Seluruh pengeluaran yang ada didalam perekonomian tiga sektor adalah penjumlahan dari
semua pengeluaran dari tiga sektor tersebut. Secara matematis dapat ditulis sebagai berikut:

E = C + I + G ........................................... 1
Sisi pendapatan masyarakat didistribusikan untuk pengeluaran konsumsi rumah tangga
(C), untuk membayar pajak (Tₓ), dan sisanya untuk tabungan (S). Apabila pemerintah
memberikan subsidi atau tunjangan lainnya ( Transfer payment/ T ʀ), maka akan
menambah pendapatan masyarakat. Maka sisi pendapatan (1) dapat ditulis secara sistematis
sebagai berikiut :

Y = C + Tₓ + S - Tʀ ................................. 2

17
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

Perekonomian akan berada didalam keseimbangan apabila pendapatan yang


diperoleh oleh masyarakat sama dengan pengeluaran masyarakat dalam perekonomian
tersebut. Keseimbangan akan terjadi apabila :

Y = E ....................................................... 3
C + Tₓ + S - Tᵣ = C + I + G...................... 4
S + Tₓ = I + G + Tᵣ................................... 5
Persamaan 5 di atas menunujukan syarat keseimbangan di dalam perekonomian
tiga sektor. Persamaan 5 juga dapat ditulis sebagai berikut :

S – I = G- Tₓ + Tᵣ ..................................... 6

Di sisi sebelah kiri ( S- I) disebut dengan istilah surplus sektor swasta dan pada sisi
seblah kanan ( G - Tᵣ + Tᵣ) disebut dengan defisit anggran belanja. Maka dapat dikatakan
bahwa perekonomian akan seimbang apabila sektor swasta sama dengan defisit anggaran
belanja.

2.6. Konsumsi Perekonomian Empat Sektor


Perekonomian empat sektor dapat disebut juga dengan perekonomian terbuka. Perekonomian
empat sektor adalah perekonomian yang terdiri dari sektor rumah tangga, sektor perusahaan,
sektor pemerintahan dan sektor luar negri. Pada zaman sekarang mayoritas beberapa negara
menggunakan sistem perekonomian empat sektor. Adanya kegiatan ekspor dan impor untuk
mendapatkan pendapatan yang lebih, karena tidak cukup hanya mengandalkan dari dalam
negeri saja.

18
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

Kegiatan ekonomi empat sektor sering disebut perekonomian terbuka. Karena kegiatan
ini tidak hanya melibatkan pelaku-pelaku ekonomi di dalam negeri, tetapi juga masyarakat
ekonomi di luar negeri. Dalam kegiatan perekonomiannya, para pelaku ekonomi melakukan
kegiatan konsumsi berupa:

1. Rumah Tangga

Rumah tangga adalah kelompok masyarakat yang melakukan kegiatan konsumsi


terhadap barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan hidup diri sendiri ataupun keluarga.
Sebagai konsumen, rumah tangga mendapat produk berupa barang atau jasa dari pasar
output. Di mana, produk tersebut merupakan hasil produksi dari berbagai macam perusahaan.
Dalam pemenuhan kebutuhan sebagai konsumen, rumah tangga mendapatkan penghasilan
dari berbagai hal, seperti:

1) Sewa (rent), yaitu balas jasa yang diterima rumah tangga karena telah
menyewakan tanahnya kepada pihak lain, misalnya perusahaan.

2) Upah (wage), yaitu balas jasa yang diterima rumah tangga karena telah
mengorbankan tenaganya untuk bekerja pada perusahaan dalam kegiatan
produksi.

3) Bunga (interest), yaitu balas jasa yang diterima rumah tangga


dari perusahaan karena telah meminjamkan sejumlah dana untuk
modalusaha perusahaan dalam kegiatan produksi.

4) Laba (profit), yaitu balas jasa yang diterima rumah tangga dari rumah
tangga produsen karena telah mengorbankan tenaga dan pikirannya dalam
mengelola perusahaan sehingga perusahaan dapat memperoleh laba.

19
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

Dengan adanya kegiatan konsumsi yang dilakukan oleh rumah tangga, maka aliran
pendapatan pada perekonomian empat sektor akan berjalan. Di mana, hal ini berupa
perusahaan yang menerima pendapatan atas dilakukannya kegiatan jual beli antara
perusahaan dengan rumah tangga guna memenuhi kebutuhan.

2. Perusahaan
Kegiatan produksi adalah usaha untuk menghasilkan barang dan jasa guna memenuhi
kepentingan orang lain yang dilakukan oleh produsen seperti perusahaan. Ditinjau dari
pemiliknya, perusahaan ada yang dimiliki oleh pemerintah (negara) dan ada pula yang
dimiliki oleh swasta, baik milik perseorangan maupun milik bersama.

Kegiatan konsumsi yang dilakukan oleh perusahaan merupakan kegiatan konsumsi yang
ditujukan untuk menghasilkan barang dan jasa. Pada saat memproduksi barang perusahaan
memerlukan bahan baku, tenaga kerja dan modal. Jadi perusahaan tidak hanya melakukan
kegiatan produksi tetapi juga melakukan kegiatan konsumsi.

Pada implementasinya, kegiatan konsumsi yang dilakukan perusahaan sebagai berikut:

1) Pada perusahaan yang melakukan ekspor, pengurusan surat perijinan dan


berbagai macam berkas untuk melengkapi perijinan untuk melakukan ekspor
membutuhkan biaya.
2) Pembayaran advertensi produk yang diiklankan di luar negeri
3) Pembayaran servis transportasi seperti biaya perawatan truk, kapal cargo,
pesawat, dan helikopter. Di mana, transportasi tersebut digunakan untuk
mengirim barang ke luar negeri

20
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

3. Pemerintah
Pemerintah merupakan pihak yang mempunyai peranan penting dalam perkonomian. Di
dalam perkonomian pemerintah bertugas untuk mengatur, mengendalikan, serta mengadakan
kontrol terhadap jalannya roda perekonomian agar negara dapat maju dan rakyat dapat hidup
layak dan sejahtera.
Pada perekonomian empat sektor, pemerintah melakukan kegiatan konsumsi seperti
berikut:
1) Pembelian dan penyewaan tanah untuk pelabuhan dan bandara. Di mana, hal ini
merupakan bagian dari fasilitas untuk pengiriman barang ekspor dan penerimaan
barang impor
2) Pembayaran gaji pegawai yang berkerja di bidang ekspor dan impor
3) Penyelenggaraan koferensi ekonomi antar negara seperti KTT G20 yang
membutuhkan berbagai fasilitas dan sarana prasarana
4. Masyarakat Luar Negeri
Peranan masyarakat luar negeri dalam perekonomian sangat penting apalagi dalam
perekonomian yang mengglobal seperti sekarang ini, setiap negara tidak dapat lagi
menghindar dari keterlibatannya dalam perdagangan internasional jika ingin perekonomian
negaranya tidak terpuruk.

1) Pembelian barang impor , output ini dapat berupa produk atau jasa. Jika, produk
contohnya seperti pakaian impor, dan makanan impor. Dan juga, output berupa
jasa dapat berupa jasa ojek online seperti restoran McDonalds yang menyediakan
jasa antar jemput pesanan.
2) Selain membeli output dari perusahaan luar negeri, masyarakat luar negeri juga
membayar pajak seperti pajak PPN. Dalam implementasinya pada perusahaan
yang bergerak di bidang food and beverage yaitu restoran Kentucky Fried

21
3) Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

Chicken (KFC) , di mana pelanggan diwajibkan untuk membayar pajak restoran


atau PPN sebesar 10%

2.7. Syarat Keseimbangan Perekonomian Empat Sektor

Keseimbangan pendapatan nasional akan dicapai pada keadaan dimana Penawaran agregat
sama dengan pengeluaran agregat dan suntikan sama dengan bocoran.

AS = AE

2.8. Tabungan dan Pendapatan Nasional Perekonomian Terbuka


Perekonomian terbuka adalah perekonomian yang melibatkan diri dalam
perdagangan internasional (ekspor dan impor) barang dan jasa serta modal dengan negara-
negara lain. Ketika perekonomian disebut, “terbuka”, berarti pengeluaran negara di tiap
tahun tertentu tidak sama dengan output barang dan jasanya. Suatu negara bisa melakukan
pengeluaran lebih banyak ketimbang produksinya dengan meminjam dari luar negeri, atau
bisa melakukan pengeluaran lebih kecil dari produksinya dan memberi pinjaman pada
negara lain. Berikut contoh perhitungan pendapatan nasional, yaitu :

Rumus umum dalam penentuan Pendapatan Nasional pada perekonomian terbuka:


Y = C + I + G + NX ................................ 1
Kurangi C dan G dari kedua sisi untuk mendapatkan:

Y – C – G = I + NX ..................... 2
Ingat bahwa Y – C – G adalah tabungan nasional S, jumlah tabungan perseorangan,
Y – T – C, dan tabungan masyarakat, T – G, dimana T adalah pajak. S = I + NX Dengan
mengurangi I dari kedua sisi persamaan tersebut, bisa menulis identitas perhitungan
pendapatan nasional sebagai S – I = NX

22
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

Keterangan :

1) Y = Pendapatan Nasional
2) C = Konsumsi Rumah Tangga
3) I = Investasi sektor usaha dan Rumah Tangga
4) G = Pengeluaran Pemerintah
5) NX = Ekspor netto atau permintaan luar negeri netto (EX – IM) /
Neraca
6) Y – C – G = S (Tabungan Nasional)

Setelah beberapa manipulasi, identitas pos pendapatan nasional dapat ditulis ulang
sebagai :

NX = Y – (C + I + G) ........................ 3
Persamaan ini menunjukkan bahwa dalam perekonomian terbuka, pengeluaran domestik
tidak perlu sama dengan output barang dan jasa. Jika output melebihi pengeluaran domestik,
mengekspor selisihnya dan ekspor netto adalah positif. Jika output kurang dari pengeluaran
domestik, mengimpor selisihnya dan ekspor netto adalah negatif.

1) Jika S – I dan NX positif misalnya, mempunyai surplus perdagangan (trade surplus).


Menjadi Negara donor di pasar uang dunia, dan mengekspor lebih banyak barang
daripada mengimpornya.
2) Jika S – I dan NX negatif misalnya, mempunyai defisit perdagangan (trade deficit).
Menjadi Negara pengutang di pasar uang dunia, dan mengimpor lebih banyak barang
daripada mengekspornya.
3) Jika S – I dan NX nol misalnya, mempunyai perdagangan berimbang (balanced trade)
karena nilai impor sama dengan nilai ekspor.

23
Telah diurai bahwa neraca perdagangan sama dengan arus modal ke luar netto, yang lalu
sama dengan tabungan dikurangi investasi. Model ini berfokus dengan tabungan dan
investasi. Perekonomian mengalami defisit perdagangan dan meminjam dari negara yang
lain, atau mengalami surplus perdagangan dan memberi pinjaman kepada negara lain.

Misalnya, perekonomian terbuka dengan mobilitas model sempurna di mana tingkat


bunga di dalamnya sama dengan tingkat bunga dunia r*. Dalam perekonomian tertutup, yang
menentukan tingkat bunga adalah keseimbangan tabungan domestik dan investasi karenanya
keseimbangan tabungan dunia dan investasi dunia menentukan tingkat bunga dunia.

24
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan

Keseimbangan perekonomian tertutup adalah perekonomian yang tidak melibatkan


diri dengan pemerintah, berusaha mandiri dan memenuhi kebutuhan sendiri . Keseimbangan
perekonomian tertutup akan dicapai apabila penawaran agregat sama dengan perbelanjaan
agregat. Dalam penjelasan sektor sektor diatas kita dapat menyimpulkan bahwa

Keseimbangan perekonomian tiga sektor yang di jelaskan adalah perekonomian yang


terdiri dari sektor rumah tangga, perusahaan, pemerintah. Dan pelaku ekonomi dari
perekonomian empat sektor terdiri dari rumah tangga, perusahaan, pemerintah, dan luar
negeri. Seperti halnya perekonomian tiga sektor akan seimbang pada pendapatan nasional
apabila penawaran agregat permintaan agregat, maka perekonomian terbuka atau empat
sektor adalah suatu sistem ekonomi yang melakukan kegiatan ekspor dan impor dengan
negara lain di dunia ini.

3.2. Saran

Kami berharap dalam penulisan paper ini pembaca dapat memahami materi
Keseimbangan Dalam Perkekonomian Tertutup Sederhana, sehingga bermanfaat untuk
menambah ilmu dan kami mohon maaf apabila ada kesalahan ejaan dalam penulisan kata dan
kalimat yang kurang. Kami mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.

25
Paper Mata Kuliah Pengantar Teori Ekonomi oleh Kelompok IV

DAFTAR PUSTAKA

Ahmad Nasrudin (2022). Perekonomian Tertutup: Definisi, Implikasi, Pro, dan


Kontra. Cerdasc.

ANDRI, D., & IRMANELLY, I. (2021). ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG


MEMPENGARUHI PENYERAPAN TENAGA KERJA DI KOTA JAMBI. Develop: Jurnal
Ekonomi Pembangunan, 2(1), 17-32.

Harianto, R. A. (2021). BAHAN AJAR EKONOMI MAKRO-PERHITUNGAN


PENDAPATAN NASIONAL. Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Bhayangkara Jakarta Raya. 1–46.

Lukman, H. (2021). Aspek Akuntansi dan Pasar Modal di Masa Pandemi Covid-19.
Seri Publikasi Ilmiah Kontemporer UNTAR 2021.

Maidana,S.(2018) Perekonomian Dalam Empat Sektor Dalam Kebijakan Fisikal dan


Moneter Journal Ekonomi Makro 11 (2),127-135,2019.

Minarmi M. (2021). Analisis Pemikiran Keuangan Publik Ibnu Tamiyah VS


Kebijakan Fiskal Keynesian. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam. Volume 7 (2):8-10.

Mohammad Lutfi (2019). Konsumsi Dalam Perspektif Ilmu Ekonomi Islam. Jurnal
Pemikiran Ekonomi Islam. Vol 1 (2019): Januari.

Novita Y, Nur Wicaksono P, Taufiqi Lutfi Mustofa M et al. (2022). Analisis Peran
Pemerintah Dan Masyarakat Dalam Sektor Ekonomi Melalui Finalisasi Kebijakan. Jurnal
Ilmu Sosial dan Pendidikan (JISIP). Volume 6 (1):2373-2374.

Putri, Z. (2021,November 20). Keseimbangan Perekonomian Tertutup 1.


Kompasiana.
https://www.kompasiana.com/zahraniputri/61a72b9475ead67ba34c0035/keseimbangan-
perekonomian-tertutup-1.

26
Wauran, P. C. (2019). ANALISIS SEKTOR-SEKTOR EKONOMI POTENSIAL DI
KABUPATEN MINAHASA TENGGARA. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 19(04).

27
28

Anda mungkin juga menyukai