BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA (BPSDM)

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari Implementasi Proyek Perubahan Percepatan Terwujudnya Pelaporan

Aksi Ham Melalui Media Sosial, didapatkan kesimpulan sebagai berikut:

1. Bahwa dengan terbentuknya Percepatan Terwujudnya Pelaporan

Aksi Ham Melalui Media Sosial diperoleh keseragaman dalam

pengisian data pelaporan Aksi Ham.

2. Dengan terbentuknya Percepatan Terwujudnya Pelaporan Aksi Ham

Melalui Media Sosial, koordinasi dengan stakeholder eksternal dan

Stakeholder Internal lebih intens dan lebih mudah serta lebih cepat

karena koordinasi dapat dilakukan melalui Group Whatsapp yang telah

dibentuk, sehingga pelaporan aksi Ham dapat dikerjakan dengan cepat.

3. Kerjasama tim dalam mendukung Implementasi Proyek Perubahan

Percepatan Terwujudnya Pelaporan Aksi Ham Melalui Media Sosial,

memberikan pengaruh dalam keberhasilan mengimplementasikan

proyek perubahan.

4. Komitmen stakeholder dalam mendukung implementasi proyek

perubahan Percepatan Terwujudnya Pelaporan Aksi Ham Melalui

Media Sosial, yang kuat dari semua tingkatan sesuai fungsi masing-

masing menjadikan proyek perubahan berjalan lancar sesuai tahapan

yang telah direncanakan.

LAPORAN IMPLEMENTASI PROYEK

PERUBAHAN DIKLATPIM TK. IV PROV 32
SULAWESI SELATAN TH. 2018
 BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA (BPSDM)

B. Rekomendasi

Ada beberapa rekomendasi yang ditawarkan dari sejumlah masalah

yang ditemukan dalam implementasi proyek perubahan ini antara lain:

1. Dibutuhkan komitmen dan dukungan dimulai dari pimpinan paling teratas

agar program ini senantiasa dapat berjalan secara terus menerus.

2. Sekiranya pemerintah dapat mengalokasikan anggaran melalui APBD untuk

pelaksanaan Proyek Implementasi Percepatan Terwujudnya Pelaporan Aksi

Ham Melaui Media Sosial sebagai bentuk pilot project keberlanjutan di Kota

Pasangkayu.

LAPORAN IMPLEMENTASI PROYEK

PERUBAHAN DIKLATPIM TK. IV PROV 33
SULAWESI SELATAN TH. 2018
 BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA (BPSDM)

DAFTAR PUSTAKA

1. Amandemen Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 28 f menyebutkan “ setiap

orang berhak untuk berkomunikasi dam memperoleh informasi untuk

mengembangkan pribadi dan lingkungan sosialnya serta berhak untuk

mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah dan menyampaikan

informasi dengan menggunakan segala jenis saluran yang tersedia;

2. UU No. 39 Tahun1999 Tentang Hak Asasi Manusia;

3. UU No. 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak;

4. UU No. 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah;

5. PERPRES No 33 Tahun 2018 Tentang perubahan Atas Peraturan Presiden No

75 Tahun 2015 Tentang Rencana Aksi Nasional Hak Asasi Manusia 2015 –

2019.

LAPORAN IMPLEMENTASI PROYEK

PERUBAHAN DIKLATPIM TK. IV PROV 34
SULAWESI SELATAN TH. 2018