Anda di halaman 1dari 2

TEORI TENTANG MANUSIA

Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga makalah berjudul "Teori
Tentang Manusia" dapat tersusun hingga selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih
atas bantuan para pihak yang berkontribusi dengan membantu pencarian data untuk makalah
ini.

Penyusunan makalah ini bertujuan untuk memenuhi nilai tugas mata kuliah Pengantar Budaya.
Selain itu, pembuatan makalah juga memiliki tujuan agar menambah wawasan dan
pengetahuan bagi penulis maupun pembaca.

Karena keterbatasan pengetahuan maka kami yakin makalah ini masih banyak kekurangan.
Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran agar makalah semakin lebih baik. Akhir
kata, semoga makalah dapat berguna.

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Salah satu cara memahami keberadaan manusia yaitu dengan memahami teori tentang
manusia. Manusia memiliki beragam sifat yang paling mendasar, satu di antaranya dengan
melakukan perubahan.

Perubahan akan mempengaruhi bagaimana manusia hidup dan hubungan dengan masyarakat
di sekitarnya yang disebut dengan kebudayaan. Perubahan kebudayaan ini berkaitan erat
dengan teori tentang manusia.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah maka rumusan masalah yang dapat dirumuskan sebagai
berikut:

1. Apa yang dimaksud dengan manusia?


2. Apa yang dimaksud dengan hubungan bermasyarakat?
3. Apa yang dimaksud dengan budaya?

1.3 Tujuan Masalah

Adapun tujuan pembuatan makalah ini yaitu:

1. Untuk memenuhi tugas mata kuliah pengantar budaya


2. Untuk menambah pengetahuan dan wawasan tentang teori tentang manusia.
3. Untuk mengenal dinamika budaya dengan manusia
4. Tentang dinamika masyarakat dan kebudayaan
5. Untuk mengetahui konsep-konsep

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Manusia

Manusia atau orang memiliki arti yang luas. Mulai dari arti secara biologis, rohani, dan
kebudayaan atau secara campuran. Manusia secara biologis diklasifikasikan sebagai Homo
Sapiens (dalam Bahasa Latin) dari golongan mamalia yang memiliki akal berkemampuan tinggi.

2.2 Pengertian Kebudayaan


Kebudayaan merupakan hasil rasa, karsa, dan cipta manusia dapat memenuhi kebutuhan
hidupnya. Kebudayaan juga bisa diartikan sebagai sistem, tindakan, gagasan, dan hasil karya
manusia hingga menjadikannya kebiasaan pada masyarakat.

BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Sejak manusia dilahirkan sampai pada meninggal, manusia tidak terlepas dari hubungan sosial
dan bermasyarakat selama hidupnya. Manusia yang berhubungan dengan orang di sekitarnya
akan menghasilkan sebuah kebiasaan yang nantinya akan menjadi kebudayaan.

Selama hidupnya, manusia belajar mengenal dirinya sendiri, mulai dari belajar mengenai nafsu,
hasrat, dan emosi yang terus diperlukan sepanjang hidupnya. Proses manusia saat
bersosialisasi ditentukan oleh lingkungan sosial dan kebudayaan yang ada di sekitarnya.

Anda mungkin juga menyukai