Anda di halaman 1dari 3

AKSI NYATA TOPIK 5

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DAN ASESMEN YANG EFEKTIF

Oleh
Julia Wulandari
22305271

Dosen Pengampu:
Dra. Iryani, M.S

PENDIDIKAN PROFESI GURU PRAJABATAN GELOMBANG 2


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2023
1. Tuliskan rancangan/rencana aksi nyata setelah Anda melakukan refleksi terhadap
pelaksanaan pembelajaran dan asesmen.
a. Pendidik menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran dan asesmen. Asesmen berupa
asesment formatif dan sumatif
b. Pendidik melakukan asesmen di awal pembelajaran untuk melihat kesiapan atau
kemampuan peserta didik untuk mempelajari materi yang akan diajarkan
c. Hasil asesmen yang telah dilakukan menjadi umpan balik bagi pendidik untuk
memodifikasi rencana yang dibuat atau membuat penyesuaian untuk sebagian peserta
didik.
d. Melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan asesmen formatif untuk melihat
kemajuan belajar peserta didik.
e. Pendidik pelaksanakan asesment diakhir pembelajaran untuk mengetahui ketercapaian
tujuan pembelajaran. Asesment ini dapat juga digunakan sebagai asesment formatif
untuk pembelajaran berikutnya.

Berdasarkan hasil asesment yang telah dilakukan, pendidik perlu berupaya


menyesuaikan strategi pembelajaran agar sesuai dengan kebutuhan peserta didik atau
pembelajaran berdiferensiasi. Peserta didik dapat dikelompokan sesuai dengan tingakt
kemampuannya. Peserta didik yang telah mahir, guru dapat memberikan bentuk soal atau
tantangan yang lebih beragam dan menjadikan peserta didik ini sebagai tutor sebaya untuk
peserta didik yang membutuhkan. Peserta didik juga dapat dikelompokan sesuai dengan
minat pada bidang tertentu agar mereka dapat berkolaborasi. Seperti contonya, peserta didik
A paham mengenai konsep kimia namun lemah dalam masalah hitungan, peserta didik dapat
berkolaborasi dengan peserta didik B yang kurang paham mengenai konsep kimia namun
memiliki kemampuan yang lebih tinggi dalam bidang hitungan.
2. Sebutkan dan jelaskan tiga hal bermakna yang Anda dapatkan setelah
mengikuti/melaksanakan pembelajaran dan asesmen, baik yang dilaksanakan di
kampus maupun di sekolah.
a. Asesmen merupakan bagian terpadu dalam pembelajaran, fasilitas pembelajaran,
penyedia informasi, sebagai umpan balik bagi pendidik, orang tua untuk membantu
dalam menentukan strategi pembelajaran selanjutnya.
b. Konsep kesesuaian pembelajaran dengan tingkat capaian dan karakteristik peserta didik
dapat dilihat melalui penerapan strategi pembelajaran berdiferensiasi, pada saat proses
belajar dan mengajar dikelas. Sebelum melaksanakan pembelajaran, maka sangat
diperlukannya pemahaman mengenai konsep pembelajaran berdiferensiasi.
Pembelajaran berdiferensiasi adalah pembelajaran yang mengakomodir kebutuhan
belajar murid. Guru memfasilitasi murid sesuai dengan kebutuhannya, karena setiap
murid mempunyai karakteristik yang berbeda-beda, sehingga tidak bisa diberi perlakuan
yang sama.
c. Tujuan dan fungsi kegiatan asesmen dalam pembelajaran antara lain: untuk mengetahui
tingkat ketercapaian tujuan pembelajaran, menilai kebutuhan peserta didik secara
individual, mendiagnosis kebutuhan belajar peserta didik, meningkatkan motivasi belajar
peserta didik, sebagai pedoman guru dalam menentukan strategi pembelajaran yang
sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik peserta didik sehingga guru dapat mengajar
dengan lebih baik, upaya meningkatkan kualitas pendidikan.
3. Susunlah laporan praktik pembelajaran dan asesmen yang efektif berdasarkan apa
yang telah Anda lakukan, baik yang dilaksanakan di kampus maupun di sekolah, yang
akan dilaporkan pada pertemuan ke-12
Kegiatan mengajar dilaksankan di SMA Negeri 14 Padang pada Fase E. Proses
mengajar dilaksanakan di kelas X E1 yang memiliki siswa sebanyak 36 orang. Proses
pembelajaran telah menggunakan media pembelajaran untuk menarik perhatian peserta
didik. Peserta didik antusias dalam mengamati video pembelajaran yang ditampilkan oleh
guru. Guru juga menampilkan media berupa gambar untuk memudahkan pemahaman belajar
siswa di kelas. Tingakt capaian peserta didik cukup rendah sehingga perlu waktu
pembelajaran yang cukup lama dalam proses pembelajaran.
Pada awal pembelajaran perlu dilakukan pre test untuk mengetahui tingkat kemapuan
peserta didik sebagai umpan balik bagi pendidik untuk melaksanakan pembelajaran. Proses
diskusi dilakukan secara berkelompok yang dibagi sesuai pilihan peserta didik sendiri. Hal
ini dikarenakan, beberapa siswa memilih teman belajarnya sendiri yang sesuai dengan gaya
belajarnya.

Anda mungkin juga menyukai