NIM : 530081937
Berikan pendapat anda mengenai kurikulum 2013 dengan rinci, serta alasan dan sumber
yang jelas yang dapat memperkuat pendapat anda.
Jawab:
KURIKULUM 2013
Dipandang dari sisi guru, kurikulum 2013 juga menuntut kreativitas guru karena guru
harus semakin meningkatkan profesionalisme dalam melakukan pembelajaran di kelas
sehingga pembelajaran yang tercipta adalah pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, dan
menyenangkan. Guru harus lebih maksimal dalam penguasaan kelas. Untuk itu, guru dituntut
untuk meningkatkan 4 kemampuan guru yaitu pedagogik, kepribadian, profesional dan sosial
dengan mengikuti pelatihan – pelatihan guna lebih memahami kurikulum 2013. Bagi guru-guru
yang mempunyai semangat meningkatkan mutu Pendidikan di Indonesia, pastinya mereka
akan termotivasi untuk lebih baik lagi dalam melakukan KBM sehingga tujuan Pendidikan
dapat tercapai sesuai dengan harapan.
Perubahan kurikulum 2013 juga demi menjawab tantangan masa depan anatara lain
globalisasi, masalah lingkungan hidup, kemajuan teknologi informasi, kebangkitan industry
kreatif dan budaya, pergeseran kekuatan ekonomi dunia, mutu, investasi dan transformasi
Pendidikan serta data PISA tentang mutu pendidikan di Indonesia. Dipandang dari sisi peserta
didik, perubahan kurikulum demi untuk peningkatan kompetensi di masa depan baik tentang
kemampuan berkomunikasi, berfikir kritis, toleransi dalam bermasyarakat, siap bekerja
mendunia, cerdas sesuai bakat minat dan bertanggung jawab. Perubahan kurikulum 2013 untuk
mempersiapkan generasi emas pada 100 tahun Indonesia merdeka di mana Pendidikan karakter
menjadi point utama dalam pendidikan dalam setiap jenjang.
Dalam kurikulum 2013, materi dalam satu rumpun disajikan terpadu (tidak terpisah).
Satu orang guru memberikan wawasan terpadu antar mata kajian sehingga peserta didik dapat
memahami pentingnya keterpaduan sebelum mendalami secara terpisah dan lebih mendalam
pada jenjang selanjutnya.
Untuk mata pelajaran Matematika dimulai dari pengamatan konkret, semi konkret dan
akhirnya abstrak. Rumus diturunkan oleh peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan
sehingga peserta didik memahami asal-usulnya. Matematika dirancang peserta didik harus
berfikir kritis untuk menyelesaikan masalah., membiasakan berfikir algoritmis serta
mengenalkan konsep pendekatan dan perkiraan.
Dalam materi kurikulum 2013 disajikan juga contoh proses pembelajaran yang terjadi
sehingga baik guru maupun peserta didik dapat memahami proses pembelajaran yang terjadi
dengan menggunakan kurikulum 2013. Selain peserta didik mudah memahami, orang tua di
rumah pun dapat membantu peserta didik dalam belajar. Konsep penyiapan implementasi
meliputi penyusunan konsep kurikulum 2013 dan penulisan buku kurikulum 2013.
Pelaksanaan kurikulum 2013 meliputi pengadaan buku, pelatihan guru, pendampingan serta
monitoring dan evaluasi. Kenyataan di lapangan terkait pelaksanaan kurikulum karena
berbagai hal jadi tidak dapat berjalan sesuai harapan sehingga menghambat proses pelaksanaan
kurikulum di lapangan. Misalnya, pengadaan buku karena efek anggaran sekolah maupun
proses distribusi yang berbeda-beda masing-masing daerah sehingga buku tidak sampai tepat
waktu di tangan peserta didik.
Pelatihan guru meliputi proses penyediaan anggaran, data guru, model pelatihan,
penentuan narasumber (instruktur), guru sasaran serta guru pendamping. Karena pemahaman
yang masih kurang sehingga proses pelatihan guru terhambat sehingga pelaksanan di lapangan
terkadang tidak sesuai dengan harapan. Monitoring dan evaluasi yang dijalankan juga tidak
konsisten sehingga pelaksanaan tidak terpantau dengan baik dan terkadang muncul proses
pembelajaran yang masih menggunakan kurikulum lama. Agar pelaksanaan maksimal, proses
monev harus dijalankan dengan baik sehingga dapat merumuskan kebijakan yang tepat demi
perbaikan kualitas pembelajaran yang akhirnya bermuara terhadap mutu pendidikan yang lebih
baik.
Ketika kita sebagai guru memahami hakikat perubahan kurikulum 2013 secara rinci,
maka kita dapat menerapkan proses pembelajaran yang bermakna bagi peserta didik.
Pembelajaran yang aktif, inovatif, kratif dan menyenangkan sesuai yang terdapat dalam
kurikulum 2013. Meskipun sebagai guru, kita punya konsekuensi untuk meningkatkan
kompetensi terutama kompetensi profesionalisme dalam proses pembelajaran. Kita harus mau
untuk menyediakan waktu, tenaga dan biaya untuk penegembangan keprofesionalisme
berkelanjutan sehingga kita akan menjadi guru yang lebih profesional. Harapannya mutu
pendidikan pun meningkat dan generasi emas sesuai tujuan kurikulum 2013 dapat terwujud
sehingga kita akan mampu bersaing dalam masyarakat global.
DAFTAR PUSTAKA
1. Paparan Wakil Mentri Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Konsep dan Implementasi
Kurikulum 2013. Jakarta: Kemendikbud
2. Jarnawi Afgani D. 2014. Analisis Kurikulum Matematika. Tangerang Selatan: Universitas
Terbuka.