Anda di halaman 1dari 10

PERAN MEDIA SOSIAL BAGI WARGA NEGARA DALAM MENENTUKAN

PREFERENSI POLITIK

Muhammad Roji Firdaus


rojifirdaus23@gmail.com

Abstract
This research aims to find out how big the role of social media is in influencing citizens in
determining their political preferences, because now social media can be accessed by all citizens so
as to increase effectiveness and efficiency in communicating between one another which makes the
flow of information about politics can be conveyed. to citizens, making it easier for them to seek
political information which can then determine their political preferences. The research approach
was carried out using qualitative research. Data collection is done by observation and literature
study. The results of this study found that the role of social media has a major influence on citizens in
determining their political preferences because the large amount of information available on social
media makes it easier for citizens to obtain information about their political preferences.

Keywords : social media, citizens, political preferences

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar peran media sosial dalam mempengaruhi
warga negara dalam menentukan preferensi politik mereka, karena pada saat ini media sosial sudah
dapat diakses oleh semua warga negara sehingga meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam
berkomunikasi antar satu sama lain yang membuat arus informasi mengenai politik dapat
tersampaikan kepada warga negara, sehingga memudahkan mereka untuk mencari informasi politk
yang kemudian dapat menentukan preferensi politik mereka. Pendekatan penelitan dilakukan dengan
menggunakan penelitian kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan studi
literatur. Hasil penelitian ini menemukan bahwa peran media sosial sangat memiliki pengaruh besar
bagi warga negara dalam menentukan preferensi politik dikarenakan banyaknya informasi yang
tersedia di media sosial membuat warga negara mudah untuk mendapatkan informasi mengenai
preferensi politik mereka.

Kata Kunci : media sosial, warga negara, preferensi politik

PENDAHULUAN dilakukan secara searah, dengan kata lain


pengguna media hanya dapat menikmati isi
Masyarakat pada saat ini hamper pasti
konten yang sudah diberikan dari sumber
bersinggungan dengan media konvensional
media tersebut. Namun dengan seiring
maupun digital. Dikarenakan media sudah
perkembangan teknologi, kita sebagai
menjadi kebutuhan hidup manusia. Dengan
pengguna media tidak lagi hanya menikmati
seiring dengan perkembangan waktu,
sebuah konten dari diberikan oleh sebuah
munculnya media semakin bervariasi dan
media, namun kita sudah dapat ikut serta
berkembang. Yang pada mulanya komunikasi
dalam mengisi isi konten di media tersebut. hambatan waktu dan tempat. Dengan adanya
Hal ini dikarenakan seiring dengan media sosial seseorang dengan mudah untuk
kemunculan dan berkembangnya internet memberikan maupun menerima informasi di
membawa inovasi terhadap komunikasi baru media sosial sehingga arus informasi begitu
dalam diri masyarakat. Media sosial muncul deras dengan adanya media sosial yang
dan merubah pandangan berkomunikasi dalam menjadi media bertukar informasi tersebut.
diri masyarakat saat ini. Komunikasi tidak lagi Media sosial pada saat ini sudah menjadi
terbatas oleh tempat dan waktu. Sehingga sebuah kebutuhan yang setiap orang pasti
dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun. memilikinya, hal ini dapat dilihat dari
pengguna media sosial di Indonesia yang
Media sosial telah membuat banyak perubahan
mencapai mencapai 191.4 juta, jumlah tersebut
dalam hidup kita. komunikasi melebur secara
melebihi setengah populasi dari negara
menyeluruh dalam satu platform yang disebut
Indonesia dan menghabiskan setidaknya 3 jam
dengan media sosial sehingga tidak ada lagi
dalam perhari, hal ini membuat masyarakat
hambatan dalam berkomunikasi satu sama
cukup sering menggunakan media sosial
lain.Namun dampak yang muncul pun juga
dalam kesehariannya.
patut diwaspadai, dengan kata lain media
sosial semakin membuka kesempatan bagi tiap Hal di atas membuat para aktor politik
individu terlibat di dalamnya sehingga bebas menjadikan media sosial untuk menjangkau
dalam mengeluarkan pendapat dan opini masyarakat dalam memperluas dukungan
mereka masing-masing di media sosial. kepada mereka. Banyaknya pengguna media
sosial Indonesia membuat para aktor politik
Berkembangnya teknologi komunikasi dan
dapat melakukan kegiatan politiknya di media
informasi yang begitu maju dengan pesat.
sosial karena sering kali cukup efektif dalam
Dapat dilihat salah satu contoh perkembangan
mencari dukungan masyarakat.
teknologi komunikasi dan informasi adalah
media sosial. Munculnya media sosial sangat Media sosial dapat dimanfaatkan oleh
mempengaruhi bidang politik. Hal ini masyarakat untuk mencari informasi para
ditunjukan penggunaan media sosial oleh para aktor politik dengan tujuan untuk mengetahui
aktor politik untuk melakukan kegiatan visi, misi, dan perilaku politik mereka
politiknya dan masyarakat yang mencari sehingga dapat dijadikan referensi untuk
informasi aktor politik untuk dijadikan menentukan preferensi politik mereka.
referensi untuk memilih. Kemudian media sosial dapat dimanfaatkan
oleh para aktor politik sebagai panggung untuk
Media sosial ialah salah satu bentuk daripada
mencari dukungan masyarakat karena dengan
kemajuan perkembangan teknologi, dimana
media sosial para aktor dapat berinteraksi
semua orang dapat saling berinteraksi satu
secara intens dengan masyarakat sehingga
sama lain tanpa adanya halangan dan
dapat dekat dengan masyarakat dengan tujuan Tinjauan Umum Peran Media Sosial Bagi
untuk mencari simpati masyarakat. Warga Negara Dalam Menentukan
Preferensi Politik
kehadiran media sosial berdampak kepada
informasi politik yang semakin massif dan Seperti yang kita ketahui media sosial sudah
juga tersebarnya dengan cepat dan bersifat digunakan oleh mayoritas warga negara
interaktif. Dengan keadaan tersebut banyak Indonesia sehingga media sosial sudah dapat
aktor politik memanfaatkan media sosial dikatakan sebagai ruang publik yang dimana
dalam kegiatan politik mereka. Sehingga setiap orang dapat berinteraksi satu dengan
mudah bagi masyarakat untuk menentukan lainnya tanpa terhalang oleh batasan ruang dan
preferensi politik mereka dikarenakan waktu. Seseorang dengan mudah untuk
banyaknya informasi yang terdapat di dalam menyebarkan sebuah informasi di media sosial
media sosial. dan informasi tersebut tersebar dengan cepat.
Dari hal tersebut media sosial merupakan
Preferensi politik merupakan pilihan tindakan
platform yang cukup efektif dan efisien bagi
yang diambil oleh seseorang yang berdasarkan
warga negara untuk menggali informasi para
nilai-nilai yang diyakini seseorang tersebut
aktor politik yang kemudian mereka akan
untuk memberikan respon politik yang
menentukan preferensi politik mereka
terdapat dalam diri seseorang. Seseorang akan
berdasarkan infomasi-informasi yang mereka
melihat aktor politik dari tindakan politiknya
peroleh di media sosial.
yang kemudian disesuaikan dengan nilai-nilai
dalam diri seseorang tersebut. Media Sosial

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Perkembangan internet berdampak terhadap
sejauh mana peran dan pengaruh media sosial munculnya cara komunikasi baru di dalam
bagi warga negara dalam menentukan masyarakat. Media sosial muncul dan juga
preferensi politik mereka. Peneliti ingin merubah pandangan mengenai cara
menganalisis interaksi politik yang terjadi di berkomunikasi di masyarakat pada saat ini.
media sosial seperti bagaimana warga negara Dengan adanya media sosial komunikasi tak
menentukan pilihan mereka terhadap salah terbatas oleh jarak, waktu, dan ruang. Dan
satu aktor politik, dan juga sejauh mana juga dapat terjadi dimana dan kapan saja,
efektifitas media sosial sebagai wadah untuk tanpa harus bertatap muka.. Dengan adanya
menyebarkan kegiatan politik para aktor Instragram, Twitter, Facebook, dan media
politik sehingga dapat mendapatkan dukungan sosial lainnya, para pengguna media sosial
politik dari masyarakat. dalam berkomunikasi tanpa harus bertemu,
dan jarak tidak lagi menjadi hambatan dalam
berkomunikasi satu sama lain. Kemudahan ini
TINJAUAN PUSTAKA membuat banyak orang sudah menggunakan
media sosial sebagai alat mereka Preferensi politik merupakan pilihan politik
berkomunikasi satu sama lain. dari seseorang yang didasarkan kepada nilai-
nilai yang diyakini seseorang dengan tujuan
Boyd dalam Nasrullah (2015) mengatakan
memberikan respon politik yang ada pada diri
bahwa media sosial adalah kumpulan
seseorang tersebut. Preferensi ini akan terlihat
perangkat lunak yang dapat memungkinkan
kedalam sebuah tindakan politik. Tindakan
individu maupun komunitas untuk berkumpul,
politik tersebut ditimbulkan dari nilai-nilai
berbagi, berkomunikasi, dan saling
politik yang diyakini seseorang, sehingga
berkolaborasi atau bermain. Media sosial
menjadi faktor yang menentukan dalam
memiliki kelebihan pada usergenerated
mengarahkan dan mempengaruhi situasi
content (UGC) yang dimana konten yang
politik yang dihadapinya.
dibuat oleh pengguna, bukan oleh editor
sehingga pengguna leluasa untuk melakukan Preferensi politik pada hakikatnya adalah
hal yang mereka diingin di media sosial. pilihan tindakan yang didasarkan daripada
serangkaian nilai-nilai tertentu yang diyakini
Van Dijk dalam Nasrullah (2015) menyatakan
sebagai dasar dalam menunjukkan perilaku
bahwa media sosial merupakan platform
maupun respon politik (Greenstein, 1975). Hal
media yang lebih memfokuskan pada
tersebut yang pada akhirnya akan membentuk
eksistensi pengguna yang mewadahi mereka
suatu perilaku politik seseorang. Preferensi ini
dalam melakukan aktivitas dan juga
terbentuk melalui serangkaian informasi dan
kolaborasi. Oleh sebab itu media sosial dapat
pengetahuan yang diterimanya yang kemudian
dipandang sebagai fasilitator online yang dapat
informasi dan pengetahuan yang diyakininya
mempererat hubungan antar pengguna dan
dijadikan sebagai landasan dasar terhadap
juga sebuah ikatan sosial di media sosial.
perilaku politiknya. Dalam hal menentukan
Ardianto dalam buku Komunikasi 2.0 sebuah preferensi, lingkungan menjadi sebuah
menyatakan bahwa media sosial dapat disebut faktor pengaruh yang dapat memunculkan
dengan istilah jejaring sosial online dan bukan respons dari individu tersebut. Ketika
disebut dengan media massa online karena seseorang mengambil keputusan mereka
pada dasarnya media sosial memiliki sebuah mendasarkannya pada berbagai faktor seperti
kekuatan sosial yang sangat dapat pengetahuan, nilai, dan harapan internal
mempengaruhi opini publik yang berkembang maupun eksternal, yang memiliki pengaruh
di dalam masyarakat itu sendiri. Dan juga terhadap dirinya. Oleh sebab itu, dengan
penggalangan dukungan atau gerakan massa memahami dan mengamati kondisi disekitar
dapat pula terbentuk karena adanya kekuatan seseorang tersebut maka pembentukan
media online. preferensi politik mereka akan dapat diketahui.

Preferensi Politik
METODOLOGI PENELITIAN A. Fokus Penelitian

Dalam melakukan sangat diperlukan untuk Penelitian yang dilakukan memfokuskan


menggunakan metodologi penelitian karena terhadap analisis mengenai seberapa pengaruh
metodologi memiliki peran sebagai alat dan peran media sosial bagi warga negara
peneliti untuk menemukan data yang valid, dalam menentukan preferensi politik mereka
dapat dipercaya, dan relevan. Sehingga sangat dan juga bagaimana aktor politik dapat
membantu dalam mencari hasil data yang memanfaatkan media sosial untuk
diinginkan. Pada penelitian ini menggunakan mendapatkan dukungan dari warga negara.
metode penelitian kualitatif. Menurut Anslem Subjek penelitian dalam penelitian ini yakni
Strauss, penelitian kualitatif adalah jenis pengguna media sosial seperti Instragram,
penelitian yang pada temuan-temuannya tidak Twitter, dan Facebook dengan melihat
diperoleh dengan prosedur statistik atau perilaku politik mereka di media sosial.
bentuk hitungan lainnya. Sedangkan menurut
B. Prosedur Pengumpulan Data
Creswell, J. W menyatakan bahwa penelitian
kualitatif merupakan penelitian yang Pada penelitian ini menggunakan prosedur
dipergunakan untuk meneliti masalah pengumpulan data berupa observasi dan studi
manusia dan sosial. Yang dimana peneliti literatur
akan melaporkan daripada hasil penelitian a. Observasi
yang berdasarkan laporan pengamatan data
Edwards dan Talbott menyatakan bahwa
dan analisa data yang telah diperoleh di
“all good practitioner research studies
lapangan dan kemudian dideskripsikan dalam
start with observations”. Observasi dapat
laporan penelitian secara rinci
dihubungkan dengan upaya untuk
Dari penjelasan di atas dapat dikatakan merumuskan suatu masalah yang sedang
penelitian kualitatif merupakan penelitian terjadi, membandingkan masalah yang
yang dilakukan dengan cara mendeskripsikan terjadi di lapangan, pemahaman secara
hasil temuan atau data yang diperoleh dari rinci mengenai permasalahan, ataupun
subjek penelitian dan lapangan. Dalam untuk menemukan strategi dalam
penelitian ini akan menggunakan penelitian pengambilan data.
kualitatif deskriptif analisis yang dimana
Dalam penelitian ini peneliti hanya
penelitian kualitatif deskriptif analisis
mengamati serta menganalisis mengenai
bertujuan untuk memahami subyek penelitian
interaksi yang terjadi di media sosial
dan semua gejala maupun fenomena yang
terutama mengenai perilaku politik yang
terlihat. Dengan kata lain, penelitian kualitatif
dilakukan oleh warga negara ataupun
deskriptif analisis akan menjabarkan secara
aktor politik sehingga dapat mengetahui
rinci tentang subjek yang diteliti.
pengaruh media sosial dalam menentukan
preferensi politik warga negara dan upaya Dampak yang besar dari penggunaan media
yang dilakukan aktor politik dalam sosial seperti Instagram, Twitter, Facebook,
mendapatkan dukungan warga negara dan lain-lain membuat komunikasi dan
dengan memanfaatkan media sosial dalam interaksi antar orang menjadi lebih mudah,
kegiatan politiknya. pada saat ini media sosial yang menjadi media
dalam komunikasi terus berkembang secara
b. Studi Literatur
cepat dan masif. Perkembangan media sosial
Dalam penelitian ini menggunakan studi dalam alat dalam berkomunikasi membawa
literature dengan tujuan untuk pengaruh yang cukup besar dalam kehidupan
memperoleh data dari berbagai manusia baik dalam hal sosial, ekonomi,
kepustakaan sehingga dapat budaya, dan terutama juga dalam politik.
membandingkan data yang dipunyai
Media sosial memiliki dampak yang cukup
peneliti dengan data dari berbagai sumber
besar dalam bidang politik. Hal ini dapat
kepustakaan. Studi literatur membantu
dilihat dari seorang aktor politik menggunakan
peneliti untuk mencari teori-teori yang
media sosial untuk alat dalam menjangkau dan
berhubungan dengan penelitian yang
mendapatkan dukungan dari warga negara
dilakukan.
dengan menyebarkan pesan politik, dan pada
saat yang bersamaan warga negara

PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN menggunakan media sosial untuk mengakses


dan mendapatkan informasi politik dengan
Media sosial merupakan perkembangan dari
tujuan untuk menambah pemahaman mereka
teknologi yang tidak dapat dihindari oleh kita.
terhadap politik, dan juga warga negara
Dengan kata lain, teknologi itu akan terus
dengan menggunakan media sosial untuk
datang dan kita tidak dapat menghindarnya.
mengikuti perkembangan politik yang sedang
Walaupun terdapat dampak negatif yang
terjadi serta juga terlibat di dalamnya. Hal ini
ditimbulkannya. Teknologi akan selalu mengindikasikan bahwa keberadaan media
berkembang. Ketika kita menghambat sosial berdampak terhadap dalam memberikan
berkembangan teknologi, sama halnya dengan informasi dan juga ruang partisipasi bagi
kita telah menghambat perkembangan dan warga negara secara luas.
pengetahuan yang manusia miliki.
Pada saat ini media sosial telah membuat
Berkembangnya teknologi dapat dilihat dari
warga negara dapat untuk terlibat politik
lahirnya media sosial yang dimana dapat
karena terbuka akses informasi di media sosial
dimanfaatkan sebagai media untuk melakukan
sehingga warga negara dengan mudah
komunikasi dan berbagi informasi satu sama
mendapatkan informasi mengenai perpolitikan
lain tanpa adanya hambatan waktu dan tempat.
yang sedang terjadi. Dengan adanya media
sosial berdampak positif terhadap
perkembangan pemahaman politik mereka Media sosial salah satu faktor terbesar dalam
yang mereka dapatkan dari media sosial. membentuk preferensi politik bagi warga
Kemudian media sosial juga dapat negara. Hal ini dapat dilihat semakin
memungkinkan mereka untuk menyampaikan banyaknya pengguna media sosial di Indonesia
pandangan dan opini mereka sehingga hal yang membuat interaksi yang terjadi di
tersebut mendapatkan tanggapan dari orang dalamnya menjadi lebih intens dan luas. Jika
lain sehingga terjadi diskusi politik di media sebelumnya media konvensional seperti media
sosial. cetak dan elektronik menjadi media utama
dalam memberikan ruang terhadap sosialisasi
Informasi politik yang mereka terima di media
dan kampanye politik, namun sejak kehadiran
sosial dijadikan dasar dalam menetapkan
media sosial yang ditandai dengan munculnya
preferensi politik mereka. Melalui media
Instagram, Twitter, Facebook, dan media
sosial ini, warga negara mendapatkan ruang
sosial lainnya, berdampak terhadap perluasan
publik baru dalam usaha mereka dalam
informasi politik menjadi lebih menyebar.
membangun sikap politik mereka. Jika
Media sosial membuat informasi politik dapat
sebelumnya media konvensional seperti
tersedia dan dapat diakses dengan cukup
televisi yang menjadi media utama dalam
mudah oleh warga negara. Hal ini membuat
memberikan perubahan dalam preferensi dan
media sosial memberikan ruang kepada setiap
sikap politik mereka, namun saat ini kehadiran
warga negara untuk memperoleh berbagai
media sosial ternyata telah memberikan
informasi politik dengan lebih cepat dan
pengaruh besar terhadap preferensi politik
mudah.
mereka.
Media Sosial telah memberikan ruang kepada
Media sosial memiliki peran dalam memberi
warga negara untuk berbagi pemikiran
ruang kepada mereka yang ingin lebih
mereka, serta dapat menanggapi berbagai
memperluas pemahamannya mengenai politik
pandangan dengan secara bebas tentang
serta berbagi pandangan dan opini mereka
berbagai macam ide dan pemikiran orang lain.
sebagai warga negara mengenai perpolitikan
Berkaitan dengan politik. hal ini berdampak
yang terjadi. Media sosial dan opini yang
kepada informasi politik yang membentuk
berkembang di dalam media sosial dinilai
preferensi poltik warga negara. beragamnya
efektif dalam memengaruhi orang lain.
prefrensi yang mereka dapat akan
Kuatnya pengaruh media sosial dalam
memunculkan perilaku politik warga negara.
menyebarkan informasi politik membuat
Dengan kemudahan yang mereka dapatkan
warga negara dapat lebih peduli dengan politik
dan penyebaran informasi yang begitu cepat
sehingga dapat meningkatkan pemahaman
melalui media sosial membuat warga negara
mereka mengenai dunia politik.
dapat melakukan pemahaman secara luas
mengenai politik. Hal ini terjadi karena
terdapatnya berbagai informasi yang mereka informasi politik serta variatifnya informasi
butuhkan sehingga mereka dapat menentukan politik yang disediakan di media sosial
sikap politik mereka. berakibat terjadinya polarisasi secara ekstrem
antar warga negara, yang memungkinkan
Media sosial telah menjadi ruang publik yang
terjadinya konflik politik di media sosial yang
dapat memengaruhi preferensi politik warga
diakibatkan polarisasi tersebut. Kemudian
negara serta tingkat pengetahuan warga negara
banyak informasi politik di media sosial juga
dalam menentukan pilihan politik mereka.
dapat berakibat terjadinya kesulitan bagi
Tingginya tingkat akses warga negara terhadap
warga negara untuk menentukan secara cermat
penggunaan media sosial berdampak kepada
dalam preferensi politik mereka.
para aktor politik yang ikut aktif dalam
memanfaatkan media sosial sebagai sarana dan
media komunikasi politik mereka. Karena
KESIMPULAN
dengan media sosial, para aktor politik dapat
berinteraksi dan berdialog secara intens Dampak yang besar dari penggunaan media
dengan warga negara dengan tujuan menarik sosial seperti Instagram, Twitter, Facebook,
simpati dan dukungan mereka. Artinya media dan lain-lain berdampak terhadap komunikasi
sosial telah dimanfaatkan oleh para aktor dan interaksi antar orang menjadi lebih mudah.
politik dalam menggalang dukungan mereka. Pada saat ini media sosial yang menjadi media
Banyak para aktor politik yang aktif dalam komunikasi terus berkembang secara
menggunakan media sosial dan mengunggah cepat dan masif. Media sosial ini berdampak
kegiatan politik mereka di media sosial terhadap bidang politik secara menyeluruh.
sehingga kegiatan politik mereka yang Media sosial memiliki dampak yang cukup
dilakukan dapat dilihat oleh orang banyak. besar dalam bidang politik. Hal ini dapat kita
Dengan informasi politik yang didapatkan dilihat dari seorang aktor politik menggunakan
warga negara melalui media sosial dengan media sosial untuk alat dan media dalam
cepat dan bervariatif, disatu sisi membuat menjangkau dan mendapatkan dukungan dari
media sosial memberikan dampak dan warga negara dengan menyebarkan pesan
pengaruh yang positif kepada warga negara politik mereka, dan pada saat yang bersamaan
dalam menentukan preferensi politik mereka warga negara menggunakan media sosial
yang berdasarkan informasi politik yang untuk mengakses dan mendapatkan informasi
terdapat di media sosial. Banyaknya informasi politik dengan tujuan untuk menambah
politik berdampak kepada mereka dalam pemahaman mereka terhadap politik.
mempertimbangkan dan mencermati Pada saat ini media sosial telah membuat
banyaknya pilihan yang mereka akan pilih warga negara dapat untuk terlibat politik
sebagai dasar perilaku politik mereka. Namun karena terbuka akses informasi di media sosial
pada sisi lainnya dengan cepatnya arus sehingga warga negara dengan mudah
mendapatkan informasi mengenai perpolitikan http://dosen.univpancasila.ac.id/dosenfile
yang sedang terjadi. Dengan adanya media /7014211002154994371612February201
sosial berdampak positif terhadap 9.pdf
perkembangan pemahaman politik mereka
Harahap, N. (2020). Penelitian Kualitatif. In
yang mereka dapatkan dari media sosial.
H. Sazali (Ed.), (1st ed., Vol. 4, Issue 1).
Media sosial berperan dalam memberi ruang Wal ashri Publishing.
kepada mereka yang ingin lebih memperluas
Sidiq, U., & Choiri Miftachul, M. (2019).
pemahamannya mengenai politik serta berbagi
Metode Penelitian Kualitatif di Bidang
pandangan dan opini mereka sebagai warga
Pendidikan. In Journal of Chemical
negara mengenai perpolitikan yang terjadi. Hal
Information and Modeling (Vol. 53,
ini membuat mereka dapat bebas
Issue 9).
mengekspresikan pandangan dan opini politik
http://repository.iainponorogo.ac.id/484/
mereka di media sosial dan orang lain dapat
1/METODE PENELITIAN
menanggapi pandangan dan opini tersebut
KUALITATIF DI BIDANG
sehingga adanya diskusi politik di dalamnya.
PENDIDIKAN.pdf
Media sosial salah satu faktor terbesar dalam
Susanto, E. H. (2017). Media Sosial Sebagai
membentuk preferensi politik bagi warga
Pendukung Jaringan Komunikasi Politik.
negara. Hal ini dapat dilihat semakin
Jurnal ASPIKOM, 3(3), 379.
banyaknya pengguna media sosial di Indonesia
https://doi.org/10.24329/aspikom.v3i3.12
yang membuat interaksi yang terjadi di
3
dalamnya menjadi lebih intens dan luas. Media
sosial telah menjadi ruang publik yang dapat Watie, E. D. S. (2016). Komunikasi dan Media
memengaruhi preferensi politik warga negara Sosial (Communications and Social
serta tingkat pengetahuan warga negara dalam Media). Jurnal The Messenger, 3(2), 69.
menentukan pilihan politik mereka. https://doi.org/10.26623/themessenger.v3
i2.270

DAFTAR PUSTAKA

Alfiyani, N. (2018). Media Sosial Sebagai


Strategi Komunikasi Politik. Potret
Pemikiran, 22(1).
https://doi.org/10.30984/pp.v22i1.762

Anshari, F. (2013). Komunikasi Politik di Era


Media Sosial. Jurnal Komunikasi, 8(1),
91–102.

Anda mungkin juga menyukai