Di Susun Oleh:
Riedy Bayu Pratama 22.0604.0008
Alpayana Cecylia Jisarah 22.0604.0054
Dimas Aji Adhitama 22.0604.0090
FORMAT PENGKAJIAN
KEPERAWATAN
Nama Mahasiswa : Riedy Bayu Pratama, Alpayana Cecylia Jisarah, Dimas Aji Adhitama
Semester/Tingkat : Profesi Ners
Tempat Praktek : RSUD Muntilan
Tanggal Pengkajian : 30/03/2023
DATA KLIEN
A. DATA UMUM
1. Nama inisial klien : An.V
2. Umur : 11 Thn
3. Alamat : Kalisari 5/6, Mranggen, Magelang
4. Agama : Islam
5. Tanggal masuk RS/RB : 30/03/2023
6. Nomor Rekam Medis : 363xxx
7. Bangsal : Aster
c. Riwayat pengobatan
: Ibu pasien menagatakan An.V riwayat pengobatan insulin levemir 3 unit & novorapid 6-7 unit
f. Pengobatan sekarang:
No Nama obat Dosis Manfaat
1 Inj. Ondansentron 4mg/8 jam Mencegah serta mengobati mual & muntah
2 Inj. Ranitidine 30mg/12 jam Mencegah atau mengobati gejala sakit di lambung
3 Inj. Lavemir 4 unit/24jam Pengobatan diabetes melitus pada dewasa, remaja & anak
4 Inj. Insulin Noverapid 9 unit/8jam Menurunkan gula darah 10-20 menit setelah diinjeksi
5 Inf. Nacl ¾ Hs 55cc/jam Memenuhi keburuhan cairan
2. NUTRITION
a. A (Antropometri) meliputi BB, TB, LK, LD, LILA, IMT:
1) Berat badan : 32 Kg
2) Lingkar perut : 56 cm
3) Lingkar kepala : 46 cm
4) Lingkar dada : 70 cm
5) Lingkar lengan atas : 15 cm
6) Tinggi badan : 130 cm
32
7) IMT : = 18,9 (Normal)
1,30 x 1,30
b. B (Biochemical) meliputi data laboratorium yang abormal: Kamis, 30 Maret 2023
Pemeriksaan Hasil Satuan Rujukan Interpretasi
Darah Rutin
Eritrosit 5.68 H 10^6/uL 4.11 – 5.55 Tinggi
Hemoglobin 16.7 H gr/dl 11.8 – 15.0 Tinggi
Hematokrit 48.2 H % 34.0 – 45.1 Tinggi
Hitung Jenis
Neutrofil 63.0 H % 25.0 – 60.0 Tinggi
Eosinofil 0.6 L % 1.0 – 5.0 Rendah
Basofil 2.2 H % 0.0 – 1.0 Tinggi
Elektrolit
Kalium (K) 5.2 H mmol/L 3.1 – 5.1 Tinggi
Measurment 37 C0
PCO2 16 L - 30 – 50 Rendah
Corected
PCO2.. 15 L mmHg 30 – 50 Rendah
Bese Excess -17.80 L mEq/L -2.00 – 3.00 Rendah
Elektrolit
K+ 3.3 L mmol/L 3.5 – 5.1 Rendah
c. C (Clinical) meliputi tanda-tanda klinis rambut, turgor kulit, mukosa bibir, conjungtiva anemis/tidak:
Rambut : Hitam, dan terlihat lembab
Konjungtiva : Konjungtiva tidak anemis
Mukosa bibir : Bibir tampak pucat
Turgor kulit : Tugor kulit tampak kering
d. D (Diet) meliputi nafsu, jenis, frekuensi makanan yang diberikan selama di rumah sakit:
: Pasien mengatakan makan hanya ½ porsi saja, dengan nasi, lauk, sayur
g. Cairan masuk
Infus : 55ml/jam = 1.320ml/24jam
Cairan : 1.500 ml/24jam (An.V mengeluh selalu haus)
h. Cairan keluar
Urine : Keluarga pasien mengatakn pasien buang air kecil dengan total ±800 ml/24 jam
10 x BB 10 x 32
Iwl= = =13,3 ml / jam x 24 jam :320 ml
24 jam 24
Kebutuhan cairan An.V : 100 ml/10kg pertama, 50ml/10kg kedua, dan 20ml/25kg selanjutnya
: Berat badan An.V adalah 32 Kg
: 100ml x 10 : 1.000 ml & 50ml x 10 : 500 ml & 20ml x 12 : 240 ml
: 1.740 ml/24jam
j. Pemeriksaan Abdomen
Inspeksi : Perut pasien tampak simetris, terdak terdapat bekas luka
Auskultasi : Terdengar bising usus dengan peristaltic usus 25x/menit
Palpasi : Perut pasien terasa supel, tidak terdapat benjolan, dan nyeri tekan
Perkusi : Terdengar timpani
3. ELIMINATION
a. Sistem Urinary
1) Pola pembuangan urine (Frekuensi , jumlah, ketidaknyamanan) :
: Ibu pasien mengatakan An.V bak 8x/24jamdengan total urine ±1.450ml/24jam, berwarna kuning
pekat, bauh khas urine
b. Sistem Gastrointestinal
1) Pola eliminasi
: Keluarga pasien mengatakan pasien belum bab semenjak dirawat
c. Sistem Integument
1) Kulit (integritas kulit / hidrasi/ turgor /warna/suhu)
: Kulit pasien tampak pucat, elastis, warna kuning langsat, tugor kulit kembali dengan cepat <2
detik, dan suhu pasien 364 C
4. ACTIVITY/REST
a. Istirahat/tidur
1) Jam tidur : Ibu An.V mengatakan anaknya tidur tidak pulas
2) Insomnia : An.V insomnia dikarenakan sesak nafas dan batuk
3) Pertolongan untuk merangsang tidur : Tidak ada
b. Aktivitas
1) Pekerjaan : Tidak bekerja
2) Kebiasaan olah raga : Pasien mengatak berolahraga 1x/1minggu
3) ADL
a) Makan : Pasien mampu makan secara mandiri
b) Toileting : Pasien tidak mampu melakukan toileting secara mandiri
c) Kebersihan : Pasien tidak mampu melakukan kebersihan secara mandiri
d) Berpakaian : Pasien tidak mampu melakukan secara mandiri
e. Bantuan ADL : Pasien tidak mampu melakukan secara mandiri
4) Kekuatan otot : Kekuatan otot ekteremitas kanan pasien aktif
5 5
5 5
5) ROM : Pasien mampu melakukan ROM
6) Resiko untuk cidera : Pasien memiliki resiko cidera
i. Cardio respons
1) Penyakit jantung : Pasien tidak memiliki riwayat penyakit jantung sebelumnya
2) Edema esktremitas : Pasien tidak mengalami edema ekstremitas
3) Tekanan darah dan nadi
a) Berbaring : 103/90 mmHg
b) Duduk : 110/71 mmHg
4) Tekanan vena jugularis : Tidak teraba vena jugularis
5) Pemeriksaan jantung
a) Inspeksi : Bentuk dada simetris, tidak terdapat bekas luka
b) Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, dan tidak terdapat benjolan
c) Perkusi : Terdengar suara pekak
d) Auskultasi : Tidak ada suara tambahan
j. Pulmonary respon
1) Penyakit sistem nafas : Pasien tidak memiliki penyakit sistem pernafasan
2) Penggunaan O2 : Pasien tidak menggunakan alat bantu O2
3) Kemampuan bernafas : Pasien nafas dengan spontan
4) Gangguan pernafasan (batuk, suara nafas, sputum, dll)
: Terdapat gangguan pernafasan dikarenakan batuk
5) Pemeriksaan paru-paru
a) Inspeksi : Kanan dan kiri simetris tidak ada luka
b) Palpasi : Tidak teraba massa, dan tidak terdapat nyeri tekan
c) Perkusi : Sonor
d) Auskultasi : Terdengar fesikuler
5. PERCEPTION/COGNITION
a) Orientasi/kognisi
1) Tingkat pendidikan : Sekolah dasar
2) Kurang pengetahuan : An.V mengatakan kurang pengetahuan terhadap penyakitnya
3) Pengetahuan tentang penyakit : An.V mengatakan kurang mengetahui terkait penyakitnya
4) Orientasi (waktu, tempat, orang): Disorientasi waktu, tempat, dan orang An.V baik
b) Sensasi/persepi
1) Riwayat penyakit jantung : Pasien tidak memiliki riwayat penyakit jantung
2) Sakit kepala : Pasien mengatakan sakit kepala (pusing)
3) Penggunaan alat bantu : Pasien tidak menggunakan alat bantu
4) Penginderaan : Baik
c) Communication
1) Bahasa yang digunakan : Indonesia
2) Kesulitan berkomunikasi : Pasien tidak terdapat kesulitan dalam berkomuikasi
6. SELF PERCEPTION
a) Self-concept/self-esteem
1) Perasaan cemas/takut : An.V takut/cemas akan penyakitnya dibuktikan dengan An.V
tampak gelisah
2) Perasaan putus asa/kehilangan : Tidak ada
3) Keinginan untuk mencederai : Tidak ada
4) Adanya luka/cacat : Tidak terdapat luka atau cacat
7. ROLE RELATIONSHIP
a) Peranan hubungan
1) Status hubungan : Baik
2) Orang terdekat : Ibu
3) Perubahan konflik/peran : Terdapat perubahan konflik dan peran
4) Perubahan gaya hidup : Terdapat perubahan gaya hidup
5) Interaksi dengan orang lain : Pasien mampu berinteraksi dengan orang lain
8. SEXUALITY
a) Identitas seksual
1) Masalah/disfungsi seksual : Tidak terdapat masalah disfungsi seksual
2) Periode menstruasi : -
3) Metode KB yang digunakan :-
9. COPING/STRESS TOLERANCE
a) Coping respon
1) Rasa sedih/takut/cemas : Pasien mengatakan sedih dan cemas akan penyakitnya
2) Kemampan untuk mengatasi : Tidak ada
3) Perilaku yang menampakkan cemas : Pasien tampak gelisah
11. SAFETY/PROTECTION
a) Alergi : Pasien tidak memiliki riwayat alergi
b) Penyakit autoimune : Pasien tidak memiliki penyakit autoimune
c) Tanda infeksi : Tidak terdapat tanda-tanda infeksi
d) Gangguan thermoregulasi : Tidak ada gangguan thermogulasi
e) Gangguan/resiko (komplikasi immobilisasi, jatuh, aspirasi, disfungsi neurovaskuler
peripheral, kondisi hipertensi, pendarahan, hipoglikemia, Sindrome disuse, gaya hidup yang
tetap): Pasien memiliki risiko jatuh
12. COMFORT
a) Kenyamanan/Nyeri
Provokes (yang menimbulkan nyeri)
1) : An.V mengatakan tidak nyeri
Quality (bagaimana kualitasnya)
2) : Tidak ada
Regio (dimana letaknya)
3) : Tidak ada
Scala (berapa skalanya)
4) : Tidak ada
Time
5) : Tidak ada
b) Rasa tidak nyaman lainnya : An.V tampak lemas dan sesak nafas
c) Gejala yang menyertai : Pusing
13. GROWTH/DEVELOPMENT
a) Pertumbuhan dan perkembangan : Pertumbuhan klien dengan tinggi badan
130 cm, berat badan 32 dan IMT = 18,9
b) DDST (Form dilampirkan) : Tidak ada
c) Terapi Bermain (SAB dilampirkan) : Tidak ada
k. DATA LABORATORIUM
Tanggal Pemeriksaan : Kamis, 30 Maret 2023
Pemeriksaan Hasil Satuan Rujukan Interpretasi
Darah Rutin
Lekosit 7.02 ribu/uL 4.50 – 13.50 Normal
Eritrosit 5.68 H 10^6/uL 4.11 – 5.55 Tinggi
Hemoglobin 16.7 H gr/dl 11.8 – 15.0 Tinggi
Hematokrit 48.2 H % 34.0 – 45.1 Tinggi
Trombosit 418 ribu/uL 154 – 442 Normal
MPV 7.1 fL 7.20 – 11.10 Normal
RDW-CV 12.4 % 11.3 – 14.6 Normal
MCV 84.9 fL 71.8 – 92.0 Normal
MCH 29.4 Pg 22.6 – 31.0 Normal
MCHC 34.6 g/dL 32.0 – 36.0 Normal
Hitung Jenis
Neutrofil 63.0 H % 25.0 – 60.0 Tinggi
Limfosit 29.6 % 25.0 – 50.0 Normal
Monosit 4.7 % 3.6 – 9.9 Normal
Eosinofil 0.6 L % 1.0 – 5.0 Rendah
Basofil 2.2 H % 0.0 – 1.0 Tinggi
Elektrolit
Natrium (Na) 138 mmol/L 132 – 145 Normal
Kalium (K) 5.2 H mmol/L 3.1 – 5.1 Tinggi
Klorida (CI) 104 mmol/L 95 - 105 Normal
Kimia Klinik
Ureum 31 mg/dL 0 - 48 Normal
Kreatinin 0.55 mg/dL 0.00 – 1.00 Normal
Analisa Gas Darah
tHb 12.0 g/dl 12.0 – 17.0 Normal
FiO2 0.21 - - Normal
Suhu 36.0 C - Normal
Measurment 370C
pH 7.26 - 7.20 – 7.60 Normal
PCO2 16 L - 30 – 50 Rendah
PO2 113 - 70 – 700 Normal
AaDO2 12.0 mmHg - Normal
Corected
pH 7.27 - 7.20 – 7.60 Normal
PCO2.. 15 L mmHg 30 – 50 Rendah
PO2.. 106 mmHg 70 – 700 Normal
AaDO2.. 18.8 mmHg - Normal
Bese Excess -17.80 L mEq/L -2.00 – 3.00 Rendah
tCO2 7.4 mmol/L - Normal
HCO3 6.9 mEq/L Normal
stHCO3 10.4 mmol/L - Normal
SO2 98 % 90 – 100 Normal
Hct 36 % - Normal
Elektrolit
Na+ 135 mmol/L 135 – 145 Normal
K+ 3.3 L mmol/L 3.5 – 5.1 Rendah
Ca++ 0.49 mmol/L 1.12 – 1.23 Normal
Tanggal Pemeriksaan Urinalisa : Kamis, 30 Maret 2023
Pemeriksaan Hasil Satuan Rujukan Interpretasi
Urin Rutin
Warna Urin Kuning - - -
Kejernihan Urin Jernih - Jernih -
Kimia Urin
Glukosa Urin 4+ ** - Negatif Abnormal
Protein Urin 2+ ** mg/dL Negatif Abnormal
Bilirubin Urin Negatif mg/dL Negatif Normal
Urobilinogen Urin Normal mg/dL Normal Normal
pH Urin 5.5 - 5.0 – 8.0 Normal
Berat Jenis >1.03 - 1.015 – 1.025 Normal
Darah Rutin Negatif mg/dL Negatif Normal
Keton Urin 4+ ** mg/dL Negatif Abnormal
Nitrit Urin Negatif - Negatif Normal
Leukosit Esterase Negatif - Negatif Normal
Sedimen Urin
Leukosit Urin 1 – 2 ** /lpb <5 Abormal
Eritrosit Urin 1 – 2 ** /lpb <5 Abormal
NEC Negatif /lpk Negatif Normal
SEC 6–8 /lpk 1–2 Normal
Yeast Negatif /lpk Negatif Normal
Kalsium
Kristal /lpk Negatif Abormal
Oksalat **
Bakteri Negatif /lpk Negatif Normal
Hyalin Negatif /lpk Negatif Normal
Sperm Negatif /lpk Negatif Normal
Mucus Negatif /lpk Negatif Normal
Patologis Negatif /lpk Negatif Normal
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Nama Inisial Klien : An.V Diagnosa Medis : Hiperglikemia
No Rekam Medis : 363xxx Bagsal : Aster
DO:
• Pasien tampak lemas dan pusing
• Pasien tampak hanya beraktifitas
ditempat tidur
• Kulit pasien tampak pucat
•
PROGRAM STUDI PROFESI NERS FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
Kampus II Jln. Mayjend Bambang Soegeng Mertoyudan Magelang 56172
FORMAT IMPLEMENTASI
Nama Inisial Klien : An.V Diagnosa Medis : Hiperglikemia
No Rekam Medis : 363xxx Bagsal : Aster
Tanggal & Diagnosa Respon
No Implementasi Paraf
Jam Keperawatan (Data Subyektif Dan Obyektif)
1 Kamis, 30 Ketidaksetabilan Memonitor kadar DO: TEAM
Maret 2023 Kadar Glukosa Darah glukosa darah setiap 2 Klien nampak selalu mencatat
10.00 b/d Disfungsi jam hasil pengecekan GDS
Pankreas 08.00 : 141
(D.0027) 10.00 : 120
12.00 : 94
DS:
Klien mengatakan merasa
senang karena gula darahnya
termonitor setiap 2 jam
DO:
Mengkolaborasi Klien diajarkan cara
pemberian insulin: menyuntikan insulin
- Inj. Lavemir 4 unit/24
Inj Noverapid diberikan setiap
jam kadar glukosa darahnya lebih
- Inj. Insulin Noverapid
dari 250
9 unit/8jam (saat mau
DS:
makan) Klien mengatakan akan
melakukannya sendiri sambil
didampingi perawat
2 Kamis, 30 Resiko Memonitor status hidrasi DO: TEAM
Maret 2023 Ketidakseimbangan (kelembapan mukosa dan Klien nampak pucat
10.10 Cairan b/d Peradangan tugor kulit) DS:
Pankreas Klien mengatakan sering
(D.0036) merasa haus
Menganjurkan DO:
melakukan aktivitas Perawat menyuruh pasien
secara bertahap melakukan gerakan ringan di
tempat tidur
DS:
Klien mengatakan akan
mencobanya
DO:
Mengkolaborasi
Klien diajarkan cara
pemberian insulin:
menyuntikan insulin
- Inj. Lavemir 4 unit/24
Inj Noverapid beberikan pada
jam
pukul 10.00 = 1 unit, pada
- Inj. Insulin Noverapid pukul 12.00 = 2 unit
9 unit/8jam (saat mau DS:
makan)
Klien mengatakan akan
melakukannya sendiri sambil
didampingi perawat
5 Jumat, 31 Resiko Memonitor status hidrasi DO: TEAM
Maret 2023 Ketidakseimbangan (kelembapan mukosa dan Klien nampak pucat
10.10 Cairan b/d Peradangan tugor kulit) DS:
Pankreas Klien mengatakan sering
merasa haus
DO:
Memberikan cairan Klien diberikan terapi NaCl +
intravena KCL 30cc/jam
Klien terpasang infus 2 jalur
Klien diberikan terapi infus
D10 40cc/jam
DS
Klien mengatakan mau
diberikan terapi tersebut
Klien mengatakan merasa
tidak nyaman karena
terpasang infus 2 jalur
6 Jumat, 31 Intoleransi Aktifitas Mengdentifikasi DO: TEAM
Maret 2023 b/d Intoleransi gangguan fungsi tubuh Klien nampak lemas, haya
10.15 Aktifitas yang mengakibatkan berbaring di tepat tidur saja
(D.0056) kelelahan DS:
Klien mengatakan lemas
karena kadar glukosanya
tinggi
Menganjurkan DS:
melakukan aktivitas
Perawat menyuruh pasien
secara bertahap melakukan gerakan ringan di
tempat tidur
DS:
Klien mengatakan akan
Mengkolaborasi mencobanya
DO:
dengan ahli gizi
Klien nampak mendengarkan
tentang cara
dari ahli gizi tentang gizi
meningkatkan asupan pasien hiperglikemia
makanan DS:
Klien mengatakan akan
mengikuti arahan dari ahli
gizi
7 Sabtu, 1 Ketidaksetabilan Memonitor kadar DO: TEAM
April 2023 Kadar Glukosa Darah glukosa darah Klien nampak selalu mencatat
10.00 b/d Disfungsi hasil pengecekan GDS
Tanggal & Diagnosa Respon
No Implementasi Paraf
Jam Keperawatan (Data Subyektif Dan Obyektif)
Pankreas 08.00 : 92
(D.0027) 10.00 : 122
12.00 : 107
DS:
Klien mengatakan merasa
senang karena gula darahnya
termonitor setiap 2 jam
DO:
Memberikan asupan Klien selalu mencatat asupan
cairan oral cairan yang masuk
DS:
Klien mengatakan sudah
minum air putih sebanyak
1000 ml
DO:
Mengajarkan pengelolan Klien diberikan diet DM
diabetes (mis. Klien diberikan susu
Penggunaan insulin & diabetasol
pengganti karbohidrat) DS:
Klien mengatakan belum
terbiasa makanan yang
diberikan RS
Klien mengatakan merasa
DO:
Mengkolaborasi
Klien diajarkan cara
pemberian insulin:
menyuntikan insulin
- Inj. Lavemir 4 unit/12
Inj Noverapid beberikan saat
jam
mau makan
- Inj. Insulin Noverapid DS:
9 unit/8jam
Klien mengatakan akan
melakukannya sendiri sambil
didampingi perawat
8 Sabtu, 1 Resiko Memonitor status hidrasi DO: TEAM
April 2023 Ketidakseimbangan (kelembapan mukosa dan Klien nampak pucat
10.10 Cairan b/d Peradangan tugor kulit) DS:
Pankreas Klien mengatakan sering
(D.0036) merasa haus
DO:
Klien diberikan terapi NaCl +
KCL 30cc/jam
DS:
Klien mengatakan mau
diberikan terapi tersebut
Klien mengatakan merasa
tidak nyaman karena
terpasang infus 2 jalur
9 Sabtu, 1 Intoleransi Aktifitas Mengdentifikasi DO: TEAM
April 2023 b/d Intoleransi gangguan fungsi tubuh Klien nampak lemas, haya
10.15 Aktifitas yang mengakibatkan berbaring di tepat tidur saja
(D.0056) kelelahan DS:
Klien mengatakan lemas
karena kadar glukosanya
tinggi
Menganjurkan DO:
melakukan aktivitas Perawat menyuruh pasien
secara bertahap melakukan gerakan ringan di
tempat tidur
DS:
Klien mengatakan akan
mencobanya
PROGRAM STUDI PROFESI NERS FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
Kampus II Jln. Mayjend Bambang Soegeng Mertoyudan Magelang 56172
FORMAT EVALUASI
Nama Inisial Klien : An.V Diagnosa Medis : Hiperglikemia
No Rekam Medis : 363xxx Bagsal : Aster
No Tanggal & Jam Diagnosa Keperawatan Evaluasi Paraf
1 Kamis, 30 Maret Ketidaksetabilan Kadar S: TEAM
2023 Glukosa Darah b/d Klien mengatakan merasa cemas dengan
13.00 Disfungsi Pankreas kadar glukosa nya yang tinggi
(D.0027) Klien merasa senang kadar glukosa daranya
termonitor
O:
Klien nampak sedang menyuntikan insulin
secara mandiri
GDS 08.00 : 141
GDS 10.00 : 120
GDS 12.00 : 94
Hasil pemeriksaan urin terdapat glukosa
urine +4 dan keton urine +4 nilai normalnya
negatif
A:
Masalah keperawatan ketidakseimbangan
kadar glukosa darah belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi
Manajemen Hiperglikemi
2 Kamis, 30 Maret Resiko S: TEAM
2023 Ketidakseimbangan Klien mengatakan sering kencing
13.00 Cairan b/d Peradangan Klien mengatakan sering merasa haus
Pankreas Klien mengatakan sudah banyak minum
(D.0036)
O:
Klien nampak sering bolak balik ke kamar
mandi± 4 kali dalam 8 jam
Klien terpasang inf NaCl 30 cc/jam dan
D10% / jam
Penilaian balance cairan +99/24jam
A:
Masalah keperawatan resiko
ketidakseimbangan cairan belum teratasi
No Tanggal & Jam Diagnosa Keperawatan Evaluasi Paraf
P:
Lanjutkan intervensi
Manajemen Cairan
3 Kamis, 30 Maret Intoleransi Aktifitas b/d S: TEAM
2023 Intoleransi Aktifitas Klien mengatakan tidurnya tidak nyenyak
13.00 (D.0056) Klien merasa cepat lelah
Klien mengatakan badannya lemes
O:
Klien nampak lemas
Pola tidur klien nampak terganggu
A:
Masalah keperawatan intoleransi aktifitas
belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi
Manajemen Energi
4 Jumat, 31 Maret Ketidaksetabilan Kadar S: TEAM
2023 Glukosa Darah b/d Klien mengatakan sudah merasa terabantu
13.00 Disfungsi Pankreas karena dapat mengetahui kadar glukosa
(D.0027) darahnya setiap 2 jam sekali
Klien mengatakatan tadi jam 10.00
menyuntikkan inslin 1 unit dan pada pukul
12.00 2 unit
O:
Klien nampak sedang menyuntikan insulin
secara mandiri
GDS 08.00 : 118
GDS 10.00 : 281
GDS 12.00 : 344
A:
Masalah keperawatan ketidakseimbangan
kadar glukosa darah belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi
Manajemen Hiperglikemi
5 Jumat, 31 Maret Resiko S: TEAM
2023 Ketidakseimbangan Klien mengatakan kencing sering namun
13.00 Cairan b/d Peradangan keluarnya sedikit
Pankreas Klien mengatakan sering merasa haus
(D.0036)
O:
Klien nampak sering bolak balik ke kamar
mandi± 5 kali dalam 8 jam
Klien terpasang infus 2 jalur
Klien terpasang inf NaCl 30 cc/jam dan inf
No Tanggal & Jam Diagnosa Keperawatan Evaluasi Paraf
D10% 40 cc/jam
Penilaian balance cairan +130/24 jam
A:
Masalah keperawatan resiko
ketidakseimbangan cairan belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi
Manajemen Cairan
6 Jumat, 31 Maret Intoleransi Aktifitas b/d S: TEAM
2023 Intoleransi Aktifitas Klien mengatakan hanya tiduran saja
13.00 (D.0056) Klien merasa cepat lelah
Klien mengatakan badannya lemes
O:
Klien nampak lemas
Klien nampak mencoba untuk duduk
dipinggir bad pasien
A:
Masalah keperawatan intoleransi aktifitas
belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi
Manajemen Energi
7 Sabtu, 01 April Ketidaksetabilan Kadar S: TEAM
2023 Glukosa Darah b/d Klien mengatakan senang kadar glukosa
13.00 Disfungsi Pankreas darahnya sudah mulai stabil
(D.0027)
O:
Klien nampak sedang menyuntikan insulin
secara mandiri dengan dibantu ibunya
GDS 08.00 : 92
GDS 10.00 : 122
GDS 12.00 : 107
Hasil pemeriksaan urine, glukosa urine
masih +4 sedangkan keton urin sudah
negatif
A:
Masalah keperawatan ketidakseimbangan
kadar glukosa darah belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi
Manajemen Hiperglikemi
8 Sabtu, 01 April Resiko S: TEAM
2023 Ketidakseimbangan Klien mengatakan sekarang sudah jarang
13.00 Cairan b/d Peradangan kencing
No Tanggal & Jam Diagnosa Keperawatan Evaluasi Paraf
Pankreas Klien mengatakan sudah tidak sering
(D.0036) merasa haus
O:
Klien nampak ke kamar mandi± 2 kali
dalam 8 jam
Klien terpasang inf NaCl + KCL 30 cc/jam
Penilaian balance cairan + 250 ml/24 jam
A:
Masalah keperawatan resiko
ketidakseimbangan cairan belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi
Manajemen Cairan
9 Sabtu, 01 April Intoleransi Aktifitas b/d S: TEAM
2023 Intoleransi Aktifitas Klien mengatakan sekarang sudah mencoba
13.00 (D.0056) duduk disofa
Klien mengatakan sekarang sudah bisa
makan sendiri
Klien mengatakan masih merasa lemas
O:
Klien nampak lemas
Klien nampak sedang makan sendiri
Klien nampak sedang duduk disofa
A:
Masalah keperawatan intoleransi aktifitas
belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi
Manajemen Energi