Menurut artikel yang saya baca manajemen ilmiah, juga dikenal sebagai manajemen klasik
atau manajemen administrasi, adalah pendekatan manajemen yang berfokus pada
peningkatan efisiensi dan produktivitas organisasi melalui analisis dan pengembangan proses
kerja lebih lanjut yang sistematis.
Pendekatan ini dikembangkan oleh Frederick Winslow Taylor pada awal abad ke-20.
Proses perkembangan manajemen ilmiah dimulai pada akhir 1800-an dan awal 1900-an
ketika para peneliti seperti Frederick Winslow Taylor, Frank Gilbreth, dan Lillian Gilbreth
mulai mengembangkan pendekatan ilmiah untuk meningkatkan efisiensi kerja pabrik.
Pendekatan ini melibatkan analisis setiap tugas yang harus dilakukan karyawan dan
kemudian meningkatkan setiap langkah untuk meningkatkan efisiensi.
Selain itu, Frederick Winslow Taylor menerbitkan bukunya The Principles of Scientific
Management pada tahun 1911, yang menjadi landasan teori manajemen ilmiah. Dalam
bukunya, Taylor menguraikan prinsip dan metode yang dapat digunakan untuk meningkatkan
efisiensi dan produktivitas kerja di perusahaan.
Pendekatan manajemen ilmiah kemudian berkembang pesat pada tahun 1920-an dan 1930-
an, terutama di Amerika Serikat. Pada periode inilah pula para ahli manajemen seperti Henri
Fayol, Max Weber dan Chester Barnard mengembangkan teori dan prinsip manajemen yang
menjadi dasar manajemen modern.
Sejak saat itu, manajemen ilmiah terus berkembang dan mengalami berbagai perubahan
sebagai jawaban atas tantangan yang dihadapi organisasi.
Salah satu perubahan terpenting dalam manajemen ilmiah adalah pengenalan konsep
pengendalian kualitas dan teknik statistik untuk mengukur dan meningkatkan kualitas produk
dan proses. Selain itu, konsep manajemen sumber daya manusia juga merupakan bagian
penting dari manajemen ilmiah, dimana keberhasilan suatu organisasi tidak hanya
bergantung pada sistem dan proses, tetapi juga pada keterlibatan dan kesejahteraan
karyawan.
Meskipun manajemen ilmiah telah berubah dan berkembang selama bertahun-tahun, itu tetap
menjadi landasan dan dasar dari banyak teori dan praktik manajemen modern.
Konsep seperti standardisasi, analisis tempat kerja, pengukuran dan peningkatan terus
digunakan dan dikembangkan dalam manajemen modern untuk mencapai efisiensi dan
produktivitas yang lebih baik.