Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

“TUJUAN, FUNGSI PELAYANAN DAN MANFAAT BK BELAJAR”


Makalah ini diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah "BK Belajar"
Dosen pengampu : Ibu Yuyun Yuntarsih M.Pd

Disusun Oleh :

Kelompok 7

Siti Aulia Azzahra


Wafa Rinjani
M. Fajri Kurniawan
Nurul Fajriah
Yusuf Ali Ihsan
M. Ridwan

SEKOLAH TINGGI PESANTREN DARUNNA’IM ( STPDN )


PRODI BIMBINGAN KONSELING PENDIDIKAN ISLAM ( BKPI )

Rangkasbitung-Lebak-Banten 2022/2023 M
KATA PENGANTAR

Syukur alhamdulillah senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah swt, yang telah
melimpahkan rahmat dan karunianya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini, guna
memenuhi tugas kelompok mata kuliah BK Belajar

kami menyadari bahwa penulisan dari makalah ini,tidak terlepas dari bantuan banyak
pihak,yang dengan tulus memberikan do'a saran dan kritik,sehingga makalah ini dapat
terselesaikan

Kami menyadari bahwasannya makalah ini jauh dari kata sempurna, dikarnakan terbatasnya
pengalaman dan pengetahuan yang kami miliki. Oleh karena itu kami mengharapakan segala
bentuk saran dan kritikan yang membangun dari berbagai pihak, akhirnya kami berharap
makalah ini dapat bermanfaat di dalam dunia pendidikan.
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................
A. Latar Belakang.........................................................................................................
B. Rumusan masalah....................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................
A. Tujuan BK Belajar Bimbingan Konseling...............................................................
B. Fungsi Pelayanan BK Belajar..................................................................................
C. Prinsip – Prinsip Bimbingan Konseling..................................................................
D. Jenis Pelayan BK Belajar........................................................................................
E. Manfaat Bimbingan Konseling ...............................................................................
BAB III PENUTUP...........................................................................................................
KESIMPULAN..................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Bimbingan belajar merupakan bagian integral dalam proses pendidikan secara
keseluruhan. Bimbingan sebagai bagian dari pendidikan memiliki tujuan khusus, yaitu
membantu individu mengembangkan dirinya secara optimal sehingga ia dapat
menemukan dirinya dan dapat mengadakan pilihan keputusan dan penyesuaian diri
secara efektif. Oleh sebab itu bimbingan belajar wajib dilaksanakan bagi setiap
sekolah dalam upaya mencapai keberhasilan belajar siswa secara keseluruhan. Dalam
kenyataannya, pada saat siswa melakukan kegiatan belajar sebagai bagian proses
pembelajaran banyak timbul permasalahan.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa itu tujuan bk?
2. Apa itu fungsi layanan BK belajar ?
3. Apa yang dinamakan prinsip – prinsip bimbingan konseling ?
4. Apa itu jenis layanan bk ?
5. Apa itu manfaat bimbingan konseling ?
BAB II
PEMBAHASAN

A. TUJUAN BK BELAJAR BIMBINGAN KONSELING

Di dalam rambu-rambu penyelenggaraan bimbingan dan konseling (BK)dalam


jalur pendidikan formal (Depdiknas 2008) disebutkan bahwa tujuan bimbingan agar
konseli dapat:
1. Merencanakan kegiatan penyelesaian studi, perkembangan karir serta
kehidupannya di masa mendatang.
2. Mengembangkan seluruh potensi dan kekuatan yang dimiliki seoptimal mungkin.
3. Menyesuaikan diri dengan lingkungan pendidikan, lingkungan masyarakat serta
lingkungan kerjanya.
4. Mengatasi hambatan dan kesulitan yang dihadapi dalam studi ataupun dalam
penyesuaian diri dengan lingkungan.

Tujuan umum bimbingan dan konseling belajar ialah membantu para


mahasiswa bimbingan dan konseling, yang notabennya calon guru bimbingan dan
konseling agar dapat membantu para peserta didiknya kelak memiliki
perkembangan belajar atau akademik yang lebih baik, yang meliputi: mampu
mengatasi kesulitan belajar. secara umum bimbingan memiliki arti yang sama
dengan mendidik dan menanamkan nilai-nilai, membina moral, dan mengarahkan
peserta didik supaya menjadi peserta didik yang bermoral. Secara khusus, bimbingan
diartikan sebagai suatu upaya atau program yang membantu mengoptimalkan
perkembangan peserta didik. 
Belajar merupakan proses perubahan tingkah laku atau penampilan melalui
serangkaian kegiatan seperti dengan membaca, mengamati, mendengarkan, meniru
dan lain sebagainya.

Ada 5 tujuan bimbingan konseling atau BK belajar, diantaranya :


a. Agar siswa memiliki sikap dan kebiasaan belajar yang positif, seperti kebiasaan
membaca buku, disiplin dalam belajar, mempunyai perhatian terhadap semua
pelajaran, dan aktif mengikuti semua kegiatan belajar yang diprogramkan.
b. Memiliki motif yang tinggi untuk belajar sepanjang hayat.
c. Memiliki keterampilan atau teknik belajar yang efektif, seperti keterampilan
membaca buku, menggunakan kamus, mencatat pelajaran, dan mempersiapkan
diri menghadapi ujian.
d. Memiliki keterampilan menetapkan tujuan dan perencanaan pendidikan, seperti
membuat jadwal belajar, mengerjakan tugas-tugas, memantapkan diri dalam
pelajaran tertentu, dan berusaha memperoleh informasi tentang berbagai hal
dalam rangka mengembangkan wawasan yang lebih luas.
e. Memiliki kesiapan mental dan kemampuan untuk menghadapi ujian
B. FUNGSI LAYANAN BK BELAJAR

Fungsi Bimbingan dan Konseling menurut Syamsu Yusuf dan A.Juntika


Nurihsan adalah:
a. Pemahaman, yaitu membantu peserta didik agar memiliki pemahaman terhadap
dirinya (potensinya) dan lingkungannya (pendidikan, pekerjaan, dan norma
agama).
b. Preventif (pencegahan), yaitu upaya konselor untuk senantiasa mengantisipasi
berbagai masalah yang mungkin terjadi dan berupaya untuk mencegahnya,
supaya tidak dialami oleh peserta didik.
c. Pengembangan, yaitu konselor senantiasa berupaya untuk menciptakan
lingkungan belajar yang kondusif.
d. Perbaikan (penyembuhan), yaitu fungsi Bimbingan yang bersifat kuratif. Fungsi
ini berkaitan erat dengan pemberian bantuan kepada siswa yang telah mengalami
masalah.
e. Penyaluran, yaitu fungsi Bimbingan dalam membantu individu memilih kegiatan
ekstrakurikuler, jurusan yang sesuai dengan minat, bakat siswa.
f. Penyesuaian, yaitu fungsi Bimbingan dalam membantu individu (siswa) agar
dapat menyesuaikan diri secara dinamis dan konstruktif terhadap program
pendidikan, peraturan sekolah, atau norma agama.

C. PRINSIP – PRINSIP BIMBINGAN KONSELING

Prinsip bimbingan konseling yaitu :


a. Bimbingan belajar diberikan kepada semua siswa. Semua siswa baik yang pandai,
cukup, ataupun kurang.
b. Sebelum memberi bantuan, guru terlebih dahulu harus berusaha memahami
kesulitan yang dihadapi siswa.
c. Bimbingan belajar yang diberikan guru hendaknya disesuaikan dengan masalah
serta faktor-faktor yang melatarbelakanginya.
d. Bimbingan belajar hendaknya menggunakan teknik yang bervariasi.
e. Dalam memberikan Bimbingan belajar hendaknya guru berkerja sama dengan
staf sekolah yang lain.

D. JENIS PELAYANAN BIMBINGAN KONSELING


Secara singkat jenis peLayanan Bimbingan dan Konseling tersebut dapat
dijelaskan sebagai berikut:
a. Pelayanan Pengumpulan Data tentang Murid Sesuai dengan pengertian
bahwa Bimbingan adalah bantuan bagi individu yang menghadapi masalah, maka
sudah tentu berhasil tidaknya suatu usaha bantuan dalam rangka Bimbingan akan
banyak bergantung dari keterangan-keterangan atau informasi-informasi tentang
individu tersebut. Oleh karena itu mengumpulan data seperti ini merupakan
langkah pertama dalam kegiatan Bimbingan secara keseluruhan.
b. Pelayanan Pemberian Penerangan Yang dimaksud dengan pelayanan ini adalah
memberikan peneranganpenerangan yang sejelas-jelasnya dan selengkap-
lengkapnya mengenai berbagai hal yang diperlukan oleh setiap murid, baik
tentang pendidikan, pekerjaan, sosial, maupun pribadi.
c. Pelayanan Penempatan Hakekat dari pelayanan penempatan ini adalah membantu
individu memperoleh penyesuaian diri dengan jalan menempatkan dirinya pada
posisi yang sesuai. Yang menjadi tujuan pelayanan penempatan ini adalah agar
setiap individu dapat posisi yang sesuai keadaan dirinya, seperti minat,
kecakapan, bakat, cita-cita, tingkat perkembangan dan sebagainya.
d. Pelayanan Pengajaran Yang dimaksud dengan pelayanan pengajaran adalah
kegiatan pemberian bantuan kepada murid-murid dalam mengatasi
kesulitankesulitan dalam pengajaran. Yang menjadi tujuannya adalah agar setiap
murid memperoleh penyesuaian diri yang baik serta mengembangkan
kemampuannya secara optimal dalam kegiatan pengajaran.
e. Pelayanan penyuluhan Penyuluhan merupakan inti kegiatan program Bimbingan.
Kegiatan penyuluhan ini di samping berfungsi sebagai terapi (penyembuh), dapat
pula berfungsi sebagai cara pengumpulan data. Penyuluhan merupakan kegiatan
professional, artinya dilakukan oleh orang-orang yang memiliki pendidikan dan
keahlian serta pengalaman khusus dalam bidang penyuluhan.
f. Pelayanan Penelitian dan Penilaian (evaluasi) Tujuan pelayanan ini adalah untuk
mengadakan penelitian dan penilaian mengenai masalah yang berhubungan
dengan kegiatan programBimbingan dan penyuluhan. Program Bimbingan yang
baik senantiasa mendasarkan diri kepada hasil-hasil penelitian dan penilaian.
g. Pelayanan Hubungan Masyarakat. Di samping memberikan pelayanan kepada
murid-murid dan personil sekolah lainnya, kegiatan Bimbingan memberikan
pelayanan pula kepada pihak-pihak luar sekolah, yaitu masyarakat. Tujuan
pelayanan ini adalah untuk bekerja sama dengan berbagai pihak di masyarakat
dalam memecahkan masalah-masalah yang berhubungan dengan masalah murid-
murid, seperti kenakalan anak, pembolosan, kelesuan belajar, drop-out dan
sebagainya.

E. MANFAAT BK BELAJAR

Bimbingan belajar merupakan bagian terpenting bagi peserta didik, mengingat


pada saat ini peserta didik dituntut untuk bisa berkompetensi. Oleh karena itu siswa
diharapkan mengikuti bimbingan belajar sebagai alat untuk menghadapi tantangan di
masa depan. Selain itu, manfaat dari bimbingan belajar adalah dapat membuat siswa
semakin kreatif pada kegiatan belajar mengajar, dan dapat meningkatkan prestasi
pada sekolahnya. Maka sangat penting bagi peserta didik untuk mengikuti bimbingan
belajar, agar mereka mampu bersaing dengan tuntutan zaman pada saat ini. Manfaat
Bimbingan Belajar bagi siswa adalah tersedianya kondisi belajar yang nyaman,
terperhatikannya karakteristik pribadi siswa, dan siswa dapat mereduksi
kemungkinan kesulitan belajar.

BAB III
PENUTUP

KESIMPULAN

Bimbingan dan konseling merupakan upaya seseorang dalam membantu


mengembangkan kesempatan yang dimiliki. Bimbingan dan konseling merupakan bagian
yang integral dalam proses pendidikan untuk membantu individu meningkatkan
kemampuannya dalam memahami diri dan lingkungannya agar mencapai perkembangan
secara optimal sesuai dengan potensi yang dimiliki.
DAFTAR PUSTAKA

ANALISIS LAYANAN BIMBINGAN KARIR UNTUK MENUMBUHKAN PEMAHAMAN


KARIR SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaanupi.edu

hmadi, A. 2006. Psikologi Sosial. Jakarta: Rineka Cipta. Anonim. 2006. ”Layanan
Bimbingan dan Konseling di Sekolah”. Pengembangan diri Allson 20 s.d 21 September 2006.

http://www.scribd.com/doc/4100071/ Layanan-Bimbingan-Konseling-di-Sekolah. Akses 12


Pebruari 2011. Anonim. 2007. ”Bimbingan dan Konseling di Sekolah
http://www.a741k.web44.net/ BIMBINGAN%20DAN%20KONSELING.htm. Akses 12
April 2011.

Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Azwar, S. 2006. Sikap Manusia, Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Azwar, S. 2008

Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Casanova, Pedro F.M. Linares.
C.G.

Anda mungkin juga menyukai