Sistem informasi adalah suatu hal mencerminkan sistem fisik dari sebuah perusahaan. Sistem
informasi dapat digunakan untuk memberikan keunggulan kompetitif kepada perusahaan.
Seiring dengan perusahaan memenuhi kebutuhan produk dan jasa para pelanggannya,
perusahaan tersebut akan berusaha untuk mendapatkan keunggulan di atas para pesaingnnya.
Maka dengan menerapkan hal Strategic Advantage model tersebut perusahaan dapat
keunggulan ini salah satu manfaat nya dengan memberikan produk dan jassa pada harga yang
lebih rendah, memberikan produk dengan jassa dan kualitass yang lebih tinggi, dan
memenuhi kebutuhan-kebutuhan khususdari segmen-segmen pasar tertentu.
Pearlson dan Saunders mengggunakan istilah strategi SI dan tidak mengenal istilah strategi
TI. Definisi strategi SI menurut Pearlson dan Saunders (Pearlson,2004:30) adalah “Rencana
sebuah organisasi untuk menyediakan layanan informasi”. Mereka menempatkan strategi SI
berada dalam satu kesatuan yang disebut segitiga strategi SI (IS Strategy Triangle). Segitiga
strategi sistem informasi dapat dilihat pada Gambar 2.1 (Pearlson dan Saunders,2004:20).
Berdasarkan definisi strategi yang berkaitan dengan SI/TI tersebut tidak menggunakan istilah
yang sama. Pearlson dan Saunders menggunakan istilah strategi SI, Ward dan Peppard
menggunakan istilah strategi SI dan strategi TI, bahkan juga strategi SI/TI, padahal jika
mempelajari dengan seksama keduanya memiliki esensi yang sama (Riri,2006:63)
Hal itu saling berhubungan karena dengan ada nya Empat Komponen, Leavitt diamond
mengusulkan bahwa setiap sistem organisasi terdiri dari empat komponen utama: Manusia,
Tugas, Susunan dan Teknologi. Ini adalah interaksi antara empat komponen yang
menentukan nasib organisasi.
1. Orang (People)
Orang-orang adalah karyawan organisasi. Bila menggunakan pendekatan ini, tidak hanya
melihat karyawan sebagai akuntan, resepsionis, palung, dll Sebaliknya juga melihat, efisiensi
mereka keterampilan, pengetahuan, dan produktivitas.
Perubahan Tugas: Perubahan bagaimana hal tersebut dilakukan. Jika Anda berencana untuk
mengubah tugas-tugas, Anda akan memiliki untuk mendidik dan melatih karyawan untuk
membuat mereka akrab dengan metode baru.
Perubahan Struktur: Perubahan dalam struktur akan berarti mengubah peran pekerjaan. Di
sini sekali lagi karyawan akan membutuhkan bantuan untuk belajar tentang tugas-tugas baru
mereka pekerjaan dan tanggung jawab.
3. Struktur
Komponen Struktur dari Diamond Leavitt meliputi tidak hanya struktur hirarkis, tetapi juga
hubungan, pola komunikasi dan koordinasi antara tingkat manajemen yang berbeda,
departemen dan karyawan. Hal ini juga akan mencakup bagaimana wewenang dan tanggung
jawab dalam aliran organisasi. Struktur perlu diubah, ketika perubahan yang dibuat untuk
komponen lain dari diamond.
4. Teknologi
Teknologi adalah bahwa komponen dari organisasi yang membantu atau memfasilitasi orang
untuk melakukan tugas. Komputer, peralatan, LAN garis, pembaca barcode, perangkat lunak
aplikasi, dll semua dihitung berdasarkan teknologi. Teknologi juga, seperti semua komponen
lain dari diamond Leavitt, akan perlu diubah ketika modifikasi yang dibuat untuk komponen
lainnya.
Perubahan Tugas: Perubahan dalam tugas atau tujuan juga dapat memaksa untuk perubahan
teknologi. Misalnya, jika ingin menggunakan pusat dukungan pelanggan untuk pemrosesan
order juga, perusahaan akan perlu mengganti perangkat lunak yang ada dan dengan aplikasi
baru yang memiliki layanan pelanggan dan pemrosesan order terpadu menjadi satu.
Perubahan dalam Struktur: Jika perusahaan ingin mengurangi staf dari departemen tertentu,
maka akan memiliki untuk mengotomatisasi beberapa proses, untuk mempertahankan tingkat
produksi yang sama. mencoba untuk mengecilkan struktur organisasi atau memperluas itu,
perubahan teknologi akan dibutuhkan untuk mendukung struktur baru.
Strategi disusun dan di implementasikan untuk mencapai berbagai tujuan yang telah
ditetapkan, sekaligus mempertahankan dan memperluas aktivitas organisasi pada bidang-
bidang baru dalam rangka merespons lingkungan (misalnya perubahan permintaan,
perubahan sumber pasokan, fluktuasi kondisi ekonomi, perkembangan teknologi baru, dan
aktivitas-aktivitas para pesaing).
Strategi bisnis adalah suatu cara atau rencana berupa konsep yang dibuat untuk mencapai
tujuan jangka panjang perusahaan. Strategi merupakan kunci dari pencapaian keunggulan
bersaing dan keberhasilan sebuah bisnis. Tidak jarang perusahaan meminta bantuan
konsultan top dengan biaya besar untuk merumuskan strategi. Memiliki strategi bisnis untuk
usaha yang hendak dijalankan amat penting. Namun, strategi bisnis bukanlah satu-satunya
penentu keberhasilan organisasi mencapai tujuan strategik yang telah diterapkan. Strategi
bisnis secara konseptual mungkin sudah baik, tetapi jika implementasinya buruk, hasilnya
adalah kegagalan. Banyak perusahaan terpuruk karena menerapkan strategi yang tidak tepat.
Oleh karena itu betapa pentingnya mempertimbangkan pemilihan strategi secara matang dan
seksama. Pebisnis yang menginvestasikan waktu dan tenaga menyusun rencana bisnis dengan
cerdas, terbilang lebih siap menghadapi resiko persaingan bisnis. Walaupun rencana bisnis itu
tidak menjamin 100% kesuksesan seseorang, tapi akan cara ini mampu menciptakan peluang
kesuksesan.
Sumber:
http://oursolving.blogspot.co.id/2012/02/77-leavitt-diamond.html
https://www.brighthubpm.com/change-management/122495-a-look-at-the-
components-of-leavitts-diamond/
https://library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2HTML/2012100362ka2/page6.html
https://melishaputri.wordpress.com/2012/10/14/sistem-informasi-untuk-keunggulan-
kompetitif/