Anda di halaman 1dari 4

Tugas 2 PIO 2020.

Deskripsi :
Materi tugas 2 mencakup modul 4, 5 dan 6. Silahkan Anda menjawab pertanyaan-
pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas. Jawaban tugas 2 harus diupload paling
lambat 2 minggu setelah tugas ini ditampilkan.
Berikut pertanyaannya :

Skor Sumber Tugas


No Tugas Tutorial
Maksimal Tutorial
1 Anda pasti pernah melihat pertunjukan lumba- 30 Modul 4, KB 2
lumba. Jika Anda perhatikan, setiap kali seekor
lumba-lumba berhasil melaksanakan suatu tugas,
pemandu akan memberikan makanan kepada
lumba-lumba tersebut. Teori belajar apakah yang
digunakan dan dapatkah Anda menjelaskan
proses pembelajaran yang terjadi ? Berilah
contoh tentang penerapan metode pembelajaran
tsb di dunia kerja !
2 Metode apa saja yang dapat digunakan dalam 30 Modul 4, KB 3
program pelatihan yang sasaran pembelajarannya
berada di ranah kognitif ? demikian juga jika
sasaran pembelajarannya bersifat afektif ? dan
sasarannya bersifat psikomotor ? Jelaskan
jawaban Anda !
3 Bandingkan pendekatan past oriented appraisals 20 Modul 5, KB 2
dengan future oriented appraisals. Jelaskan
jawaban Anda !
4 Apa perbedaan pendekatan kepemimpinan 20 Modul 6, KB 2
perilaku atau situasional dengan kepemimpinan
transaksional atau transformasional ?

Selamat mengerjakan tugas.


Nama : Agus Budiyanto
NIM : 043399514

Jawaban Tugas 2

1. Anda pasti pernah melihat pertunjukan lumba-lumba. Jika Anda perhatikan,


setiap kali seekor lumba-lumba berhasil melaksanakan suatu tugas, pemandu
akan memberikan makanan kepada lumba-lumba tersebut. Teori belajar
apakah yang digunakan dan dapatkah Anda menjelaskan proses pembelajaran
yang terjadi ? Berilah contoh tentang penerapan metode pembelajaran tsb di
dunia kerja !

Teori belajar yang digunakan pada contoh tersebut adalah Operant Conditionin Proses
belajar ini disebut instrumental dan respon, dimana makanan yang diberikan kepada
lumba-lumba merupakan instrument yang digunakan pemandu, sehingga menghasilkan
respon dari lumba-lumba yang kemudian bersemangat untuk melakukan pertunjukan.
Thorndike mengemukakan suatu hukum yang merupakan penjelasan tentang prinsip
penguat dalam teori belajar ini yang isinya “suatu tindakan yang mempunyai akibat
menyenangkan akan dipelajari, tapi suatu tindakan yang mempunyai akibat yang tidak
menyenangkan tidak akan dipelajari” atau “law of effect” (hukum akibat).
Contoh penerapan metode pembelajaran tersebut dalam dunia kerja
adalah:
Pemberian penghargaan terhadap karyawan yang berprestasi, hal ini dapat memotivasi
karyawan tersebut untuk bekerja lebih maksimal lagi, disisi lain juga memotivasi
karyawan lain untuk bekerja lebuh giat lagi agar mendapatkan penghargaan yang sama
atau bahkan lebih.

2. Metode apa saja yang dapat digunakan dalam program pelatihan yang sasaran
pembelajarannya berada di ranah kognitif ? demikian juga jika sasaran
pembelajarannya bersifat afektif ? dan sasarannya bersifat psikomotor ?
Jelaskan jawaban Anda !

Tahap yang paling menentukan adalah penentuan atau penetapan Sasaran-sasaran yang
akan dicapai seseorang. Sasaran yang dibuat hendaknya jelas dan dapat dikuantifikasikan
dan diukur, sebab semakin jelas suatu sasaran atau tujuan dan semakin mudah diukur,
sebab sekain jelas suatu sasaran atau tujuan dan semakin mudah diukur maka akan mudah
penilaiannya. Berikut ini adalah beberapa contoh sasaran yang jelas, terukur dan mudah
dinilai pencapaiannya :

Jabatan Sasaran
Manajer Pemasaran 1. meingkatkan penjualan dari penjualan tahun lalu.
2. menurunkan pengembalian penjualan
Manajer Keuangan 1. mengurangi piutang ragu-ragu
2. meningkatkan perputaran piutang
Manajer Personalia 1. menyelesaikan program Latihan sesuai dengan anggaran.
2. mengurangi ketidakhadiran karyawan.

3. Bandingkan pendekatan past oriented appraisals dengan future oriented


appraisals. Jelaskan jawaban Anda !

past oriented appraisals merupakan penilaian yang berorientasi pada masa lampau,
dimana perilaku seorang karyawan dimasa lampau dalam periode tertentu dinilai
berdasarkan standar atau norma yang telah ditetapkan, apakah memenuhi harapan sesuai
dengan tuntutan jabatannya atau tidak.

future oriented appraisals merupakan merupakan penilaian yang berorintasi kemasa


depan, memusatkan diri pada kinerja yang akan datang dengan menguji potensi karyawan
atau menetapakan tujuan prestasi dimasa yang akan datang.

Pendekatan past oriented appraisals kurang sesuai dengan


perkembangan dunia kerja saat ini karena hanya berfokus pada masa
lalu tanpa tahu tujuan yanga akan dicapai dan berorientasi sepihak pada atasan yang
berhak memberikan nilai berdasrkan putusan pribadinya yang kadan kurang objektif.
Sementara pada pendekatan future oriented appraisals atasan tidak hanya menilai, tapi
Bersama karyawan menetapkan tujuan prestasi sasaran kerja yang kemudian dapat
digunakan sebagai pedoman penilaian. Karyawan tidak hanya melaksanakan tugas yang
diberikan atasan tapi juga menentukan langkah perencanaan untuk mencapai tujuan yang
telah ditetapkan.

4. Apa perbedaan pendekatan kepemimpinan perilaku atau situasional dengan


kepemimpinan transaksional atau transformasional ?

Gaya Kepemimpinan Transformasional dan Transaksional

 Kepemimpinan Transformasional menangani masalah sebelum mereka mengetuk


pintu Anda, sedangkan kepemimpinan transaksional bereaksi terhadap masalah ketika
masalah itu muncul.

Pemimpin transformasional mendorong ide-ide baru dengan mentransformasikan
budaya organisasi, di mana pemimpin transaksional berfungsi dalam budaya
organisasi yang ada.

Pemimpin transformasional berusaha untuk mencapai hasil dari karyawan, membuat
mereka tetap berinvestasi dalam proyek, yang mengarah pada system penghargaan
tingkat tinggi internal; Pemimpin transaksional menghukum dan memberi
penghargaan sesuai dengan standar organisasi.

Pemimpin transformasional menarik gagasan dan kepentingan tim untuk keberhasilan
organisasi: Pemimpin transaksional menarik kepentingan pribadi karyawan yang
mencari penghargaan untuk diri mereka sendiri.

Kepemimpinan transformasional melekat erat pada apa yang dalam bahasa sehari hari
disebut sebagai kepemimpinan, sedangkan kepemimpinan transaksional lebih sesuai
dengan pengertian umum tentang manajemen.
 Pemimpin transformasional menunjukkan pembelajaran yang menginspirasi,
kemampuan untuk mengambil risiko yang lebih tinggi, mengambil keputusan sulit,
menghibur ide-ide baru, dan mudah beradaptasi, sementara pemimpin transaksional
fokus pada kinerja dan menjaga kepatuhan dengan normanorma organisasi.

Sumber Referensi :
BMP ADBI4410 Psikologi Industri, Modul 1 sd 6

Anda mungkin juga menyukai