Disusun Oleh:
MI DARUL ULUM
Jl. Ir. H. Juanda No. 436
Patokan Kraksaan Probolinggo
2023
KATA PENGANTAR
Probolinggo 2023
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................
A. Latar Belakang............................................................................................
B. Rumusan Masalah.......................................................................................
C. Tujuan Masalah...........................................................................................
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................
A. Kesimpulan.................................................................................................
B. Saran...........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................10
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bahasa adalah bentuk lambang suara yang digunakan oleh sekelompok
berbahasa adalah sesuatu yang perlu dikuasai bagi setiap manusia. Bahasa
yang dimiliki manusia sangat banyak dan berbeda-beda baik dari segi asal-
dunia. Bahasa ini digunakan secara resmi kurang lebih 20 negara, karena ia
Bahasa Arab merupakan bahasa yang istimewa di dunia ini seperti yang
Bahasa Arab adalah selain merupakan bahasa Al-Qur’an (firman Allah atau
kitab pedoman umat islam) yang memiliki uslub yang bermutu juga memiliki
sastra yang sangat mengagungkan manusia dan manusia tidak mampu untuk
menandingi.3
1
Ahmad Muhtadi Ansor, Pengajaran Bahasa Arab Media dan Metode-Metodenya
(Yogyakarta: Teras, 2009), 1
2
Azhar Arsyad, Bahasa Arab dan Metode Pengajarannya, (Yogyakarta: Pustaka Belajar,
2010), 1
3
Azhar Arsyad, Bahasa Arab dan Metode Pengajarannya (Yogyakarta: Pustaka Pelajar,
2003), 7.
1
Metode bernyanyi merupakan sebuah metode alternatif dari sekian
siswa dalam belajar bahasa Arab, mengingat pelajaran bahasa Arab dianggap
sangat sulit dan membosankan apalagi untuk anak yang baru mempelajari
bahasa Arab. Bernyanyi menjadi kegiatan yang menyenangkan bagi anak dan
dan tidak menyukai bahasa Arab menjadi tertarik dan gemar dalam mengikuti
segala sesuatu yang menyenangkan dan akan lebih mudah teringat dalam
pikirannya.4
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana metode bernyanyi?
2. Bagaimana manfaat metode bernyanyi?
3. Bagaimana langkah-langkah metode bernyanyi?
4. Bagaimana kelebihan metode bernyanyi?
5. Bagaimana kekurangan metode bernyanyi?
6. Bagaimana kriteria metode bernyanyi?
4
Lily Alfiyatul Jannah, Kesalahan-Kesalahan Guru PAUD yang Sering Dianggap
Sepele, (Yogyakarta: Diva Press, 2013), 62.
2
C. Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui metode bernyanyi.
2. Untuk mengetahui manfaat metode bernyanyi.
3. Untuk mengetahui langkah-langkah metode bernyanyi.
4. Untuk mengetahui kelebihan metode bernyanyi.
5. Untuk mengetahui kekurangan metode bernyanyi.
6. Untuk mengetahui kriteria metode bernyanyi.
BAB II
PEMBAHASAN
3
mempergunakan dan menguasai bahan pelajaran tersebut.5 Menurut buku
Sunjahi, istilah metode berasal dari bahasa Yunani yaitu methodos yang
berasal dari kata “ meta” berarti melalui dan “hodos” berarti jalan. Sehingga
metode adalah jalan yang harus dilalui, cara melakukan sesuatu atau
prosedur.6
Nana Sudjana berpendapat “Metode mengajar adalah cara yang
dipergunakan guru dalam mengadakan hubungan dengan siswa pada saat
berlangsungnya pengajaran. Oleh karena itu peran metode mengajar sebagai
alat untuk menciptakan proses mengajar dan belajar. Dengan metode ini
diharapkan tumbuh sebagai kegiatan belajar siswa sehubungan dengan
kegiatan mengajar guru. Dengan kata lain terciptalah interaksi edukatif.
Metode dalam bahasa Arab disebut tariqah, adalah rencana
menyeluruh yang berkenaan dengan penyajian materi bahasa secara teratur,
dimana tidak ada satu bagiannya yang bertentangan dengan bagian yang lain.7
Sedangkan bernyanyi adalah suatu tindakan vokal untuk
menghasilkan musik dengan menggunakan suara dan menambah nada yang
berkelanjutan dalam penggunaannya. Bernyanyi ialah salah satu kegiatan
yang sangat disukai sebagian besar masyarakat terutama bagi kalangan
anak.8
5
Said, Usman, Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam, (Jakarta: IAIN PERS, 1981), 1
6
Sunhaji, Strategi Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi Dalam Proses
Belajar Mengajar (Yogyakarta: Grafindo Litera Media, 2009), 38
7
Dra. Hj. Radliyah Zaenuddin, M.Ag,dkk Metodologi dan Strategi Alternatif
Pembelajaran Bahasa Arab, (Yogyakarta: Pustaka Rihlah Group, 2005), 29
8
Ajeng Yusriana, Cara-cara menjadi guru PAUD yang Disukai Anak-anak, (Yogyakarta:
Diva Press, 2012), 124
4
suatu metode yang mempunyai 4 faktor pendorong agar lebih efektif
bernyanyi adalah suatu metode yang sangat penting bagi anak, karena
bernyanyi merupakan suatu kegiatan yang sangat disukai oleh semua anak
Bernyanyi ialah salah satu aktivitas yang sangat disukai hampir setiap
9
Hibana dan Rahman S, pendidikan, 92.
5
3. Meningkatkan jiwa seni dan sastra dalam dirinya.
pembenaran.
1. Guru memahami dengan pasti isi pokok materi yang akan disampaikan.
Bonnie, Permainan kata dan musik, (Batam: Kharisma Publishing Group, 2004) 7.
11
12
Ortiz, M.John, Nurturing Child with Music, (Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama,
2002), 11-12
6
saja yang perlu dikuasai/dipahami oleh siswa.
bentuk lirik lagu yang sesuai dengan nada lagu yang dipilih.
yang dinyanyikan.
13
Imam Musbikin, Mendidik Anak Kreatif Ala Einstein (Yogyakarta: PT Mitra Pustaka,
2007), 238.
7
10. Dapat membangkitkan semangat belajar siswa karena suasana kelas
menjadi hidup dan menyenangkan.
11. Membantu guru dalam upaya pengembangan pendidikan karakter, yaitu
nilai karakter bersahabat/komunikatif karena terjadi interaksi yang baik
antar warga kelas.
12. Memungkinkan guru menguasai keadaan kelas.
13. Lirik lagu dapat digunakan berulang-ulang walaupun pada kelas yang
berbeda tapi dengan materi yang sama.
2. Hasilnya akan kurang efektif pada anak yang pendiam dan tidak suka
menyanyi.
F. Kriteria Bernyanyi
ada nyanyian yang dilarang dan ada pula yang diperbolehkan. Musik atau
nyanyian yang dilarang berupa nyanyian yang disertai perbuatan haram dan
8
aqidah dan menjatuhkan etika kesopanan Islam.
tidak mengandung jenis nyanyian yang haram di atas, tidak pula mengandung
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Pengertian Metode Bernyanyi
Teknik bernyanyi adalah suatu metode yang sangat penting bagi
oleh semua anak supaya mereka tidak merasa bosan dalam pembelajaran,
9
b. Memperkaya imajinasi dan meningkatkan daya kreasinya.
disampaikan.
bentuk lirik lagu yang sesuai dengan nada lagu yang dipilih.
10
Metode menyanyi memiliki beberapa kekurangan antara lain:
6. Kriteria Beryanyi
Lagu yang akan disampaikan kepada siswa tidaklah sewenang-
wenang melainkan perlu mempertimbangkan etika dan akhlak. Nyanyian
yang diperbolehkan ialah seperti sholawat dan nyanyian yang tidak
mengandung jenis nyanyian yang haram
B. Saran
Kami sebagai penulis sadar bahwa dalam penyusunan makalah ini
masih
terdapat banyak kekurangan dan tentunya juga jauh dari kata sempurna.
Penulis memiliki harapan yang sangat besar dari para pembaca supaya
memberi kritik yang membangun untuk kami, sehingga dari kritikan tersebut
kami termotivasi untuk lebih giat lagi dan berhati-hati dalam menyusun malah
yang berikutnya, pastinya dengan berpedoman pada sumber rujukan yang
relevan.
11
DAFTAR PUSTAKA
Yogyakarta: Teras.
Belajar.
Pelajar.
Said, Usman. 1981. Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam, Jakarta: IAIN
PERS.
Sunhaji. 2009. Strategi Pembelajaran Konsep Dasar Metode Dan Aplikasi Dalam
12
Zaenuddin R. 2005. Metodologi dan Strategi Alternatif Pembelajaran Bahasa
Bonnie. 2004. Permainan kata dan musik, Batam: Kharisma Publishing Group.
Pustaka.
Subtantif‟,http://www.mebermutu.org/media.php?
13