Oleh:
2. Marhamah : 12010224978
Penyusunan makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Kami menyadari
bahwa banyak kekurangan dan kelemahan pada penyusunan dan penulisan. Demi
kesempurnaan makalah ini, kami sangat berharap adanya perbaikan, kritik dan
saran dari pembaca yang sifatnya membangun. Semoga makalah ini dapat
memberikan manfaat bagi penulis dan pembaca.
Pemakalah
i
DAFTAR ISI
A.KESIMPULAN ............................................................................................ 13
B.SARAN ........................................................................................................ 13
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas rumusan masalah tulisan ini adalah sebagai
berikut,
C. Tujuan Penulisan
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Media Pembelajaran
a) Media merupakan wadah atau tempat dari pesan yang oleh sumbernya
akan diteruskan kepada sasarannya pesan tersebut,
b) Materi yang ingin disampaikan adalah pesan pengajaran, dan tujuan yang
ingin disampaikan adalah terjadinya proses belajar”.
Dari keterangan di atas, dapat disimpulkan media adalah semua alat yang
digunakan dalam proses pembelajaran untuk memudahkan peserta didik dalam
menerima informasi yang disampaikan oleh guru, sehingga proses pembelajaran
menjadi lebih menarik dan lebih efektif.
B. Pembelajaran Bahasa
Belajar merupakan istilah kunci yang paling vital dalam setiap usaha
pendidikan sehingga tanpa belajar sesungguhnya tak pernah ada pendidikan.
Sebagai suatu proses, belajar hampir selalu mendapat tempat yang luas dalam
berbagai disiplin ilmu yang berkaitan dengan upaya kependidikan. Perubahan dan
kemampuan untuk berubah merupakan batasan dan makna yang terkandung
dalam belajar. Disebabkan oleh kemampuan berubah, maka manusia dapat
berkembang jauh lebih cepat daripada makhluk-makhluk lainnya. Dan, boleh jadi
karena kemampuan berkembang melalui belajar itu pula manusia secara bebas
dapat mengeksploitasi, memilih, dan menetapkan keputusan-keputusan penting
untuk kehidupan.
2
Belajar adalah kegiatan yang berproses dan merupakan unsur yang sangat
fundamental dalam penyelenggaraan setiap jenis dan jenjang pendidikan. Hal ini
berarti, bahwa berhasil atau gagalnya pencapaian tujuan pendidikan itu amat
bergantung pada proses belajar yang dialami siswa baik ketika ia berada di
sekolah maupun di lingkungan rumah atau keluarga sendiri.
Bahasa pembelajar adalah salah satu gejala yang banyak diamati para
peneliti untuk melihat pemerolehan bahasa asing. Salah satu gejala dari bahasa
pembelajar ini misalnya adalah kesalahan. Dengan mengamati kesalahan yang
ada dapat dilihat proses pemerolehan bahasa seseorang yang pada gilirannya
pendekatan pembelajaran atau pengajaran tertentu dapat diterapkan.
Oleh karena itu, belajar bahasa asing merupakan usaha yang berat dan
menjenuhkan yang kadang kala membuat orang frustasi. Hal itu disebabkan
karena belajar bahasa asing merupakan upaya untuk membentuk dan membangun
situasi dan kondisi baru dalam diri seseorang untuk dapat berinteraksi dan
berkomunikasi dengan pemilik bahasa asing. Kondisi baru yang dialaminya
(bahasa asing) adakalanya berbeda sama sekali dengan kondisi bahasa Ibu, baik
3
dalam tataran sistem bunyi, suku kata, kata maupun tatanan kata, dan adakalanya
memiliki keserupaan dengan kondisi bahasa ibunya.
Pemilihan media pengajaran bahasa Arab ditentukan apakah media yang akan
digunakan sesuai atau cocok dengan karakteristik meteri yang akan disajikan dan
dapat menarik perhatian siswa. Disamping itu itu yang lebih penting lagi apakah
media yang akan digunakan tersebut sesuai dan tidak bertentangan dengan syariat
agama atau tidak melanggar etika agama. Apabila hal tersebut dapat terpenuhi
maka tugas selanjutnya adalah meneliti lebih cermat apakah media yang akan
digunakan tersebut dapat terjangkau oleh biaya dan dana yang ada dan apakah
tidak ada alternatif media lain yang sekiranya lebih mudah didapat disekitar
lingkungan sekolah.
4
a) Bermaksud mendemontrasikannya seperti halnya pada kuliah tentang
media
d) Merasa bahwa media dapat berbuat lebih dari yang bisa dilakukan.
a) Access
Biaya juga harus dipertimbangkan. Banyak jenis media yang dapat menjadi
pilihan kita. Media canggih biasanya mahal. Namun mahalnya biaya harus kita
hitung aspek manfaatnya. Semakin banyak yang menggunakan maka unit cost
dari sebuah media akan semakin menurun.
c) Technology
Mungkin saja kita tertarik terhadaap suatu media tetapi kita harus
mempertimbangkan tentang aspek pendukungnya.
d) Interactivity
Media yang baik adalah yang dapat memunculkan komunikasi dua arah atau
intraktivitas. Setiap kegiatan pembelajaran yang dikembangkan tentu saja
memerlukan media yang sesuai dengan tujuan pembelajaran tersebut.
e) Organization
f) Novelty
Kebaruan dari media yang anda pilih juga harus menjadi pertimbangan. Media
yang lebih baru biasanya lebih baik dan lebih menarik bagi siswa.
Padahal kalau seorang guru mau kreatif banyak hal yang bisa
dimanfaatkan untuk media pembelajaran bahasa tanpa harus mengeluarkan biaya
dan menyita banyak waktu. Guru yang kreatif akan bisa memanfaatkan
lingkungan dimana siswa belajar akan dijadikan sebagai objek media
pembelajaran. Dengan demikian pembelajaran akan menjadi hal yang sangat
mudah dan menyenangkan.
b) Pokok bahasan bagi pelajar yang lebih fungsional dan terasa manfaatnya
bagi mereka.
7
c) Memberikan pengalaman pengayaan (enrichment) secara langsung
kepada siswa terhadap apa yang telah disampaikan oleh pengajar.
d) Peserta didik dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab tidak
hanya mendengarkan uraian guru, tetapi juga aktivitas lain seperti
mengamati, melakukan, mendemonstrasikan, memerankan, dan lain-lain.
8
3. Peran retensi (retention role), dalam peran retensi, media membantu
pembelajar untuk mengingat konsep-konsep penting yang diperoleh
selama pelajaran.
Menurut Kemp & Dayton (Azhar Arsyad, 2005: 21-22) beberapa hasil
penelitian yang menunjukkan dampak positif dari penggunaan media
pembelajaran antara lain:
9
didik, umpan balik, dan penguatan, akan membuat pembelajaran lebih
interaktif.
h) Peran guru dapat berubah ke arah yang lebih positif. Beban guru untuk
penjelasan yang berulang-ulang mengenai isi pelajaran dapat dikurangi
bahkan dihilangkan sehingga ia dapat memusatkan perhatian kepada
aspek penting lain dalam proses belajar mengajar, misalnya sebagai
konsultan atau penasihat peserta didik.
a. Supaya penggunaan media dapat berjalan dengan baik, maka perlu dibuat
persiapan yang baik pula, pertama-tama harus dipelajari buku petunjuk
yang telah di sediakan, kemudian diikuti petunjuk-petunjuk itu.
b. Bila pada petunjuk itu disarankan untuk membaca buku atau bahan
belajar yang lain yang sesuai dengan tujuan yang akan dicapai sebaiknya
hal itu dilakukan. Hal tersebut akan memudahkan didalam belajar dengan
menggunakan media itu. Di samping itu peralatan yang diperlukan untuk
menggunakan media itu juga perlu disiapkan sebelumnya.
c. Bila media itu digunakan secara berkelompok sebaiknya tujuan yang akan
dicapai dibicarakan dahulu dengan semua anggota kelompok. Hal itu
penting supaya perhatian dan pikiran terarah ke hal yang sama.
11
2. Kegiatan selama menggunakan media
12
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Untuk mengupayakan pendidikan yang berkualitas, guru seringkali
menemukan kesulitan dalam memberikan materi pembelajaran. Salah satu upaya
guna meningkatan proses pembelajaran adalah penggunaan media pembelajaran.
Media pembelajaran bukan hanya sekedar upaya membantu guru dalam
mengajar, tetapi lebih sebagai upaya memudahkan peserta didik dalam proses
pembelajaran. Dengan demikian dapat dipahami bahwa, media pembelajaran
yang ada di lingkungan sekolah maupun yang ada diluar sekolah, dapat
mengatasi masalah-masalah yang ada dalam proses belajar mengajar.
B. SARAN
Sebagai seorang calon pengajar kita hendaknya dapat memahami dengan
baik mengenai pengertian, fungsi, dan dampak penggunaan media dalam proses
pembelajaran sehingga nantinya ketika melakukan proses mengajar kita dapat
menerapkan teori tersebut dengan baik. Dengan memahami konsep media
pembelajaran diharapkan pendidik dapat memilih dan menggunakan media
pembelajaran bahasa Arab yang tepat dan berdayaguna baik sehingga tujuan
pembelajaran dapat tercapai maksimal.
13
DAFTAR PUSTAKA
wahab, A. (2009). Media Pembelajaran Bahasa Arab. Malang: UIN MALANG PRESS.
14