Anda di halaman 1dari 2

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 3

Nama Mahasiswa : HEPPI NURSINTA PASARIBU

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 834912342

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4204/Pend. Bahasa Indonesia di SD

Kode/Nama UPBJJ : 12 / Medan

Masa Ujian : 2020/21.2 (2021.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Cara melatih siswa untuk percaya diri terhadap tulisan (jurnal pribadi) yang
mereka kerjakan.
1. Memberikan rumusan masalah kepada siswa
2. Membimbing dan mengarahkan siswa bagaimana tulisan yang baik dan benar.
3. Memberikan pujian dan apresiasi atas hasil tulisan siswa.
4. Mengoreksi kekurangan hasil tulisan siswa dengan cara yang membangun
sehingga siswa tetap percaya diri.
5. Memotivasi siswa untuk berkarya lebih baik lagi.
2. Cara menilai hasil siswa dalam kegiatan menyimak sosial yaitu dengan melihat
kekompakan siswa ketika diberikan tugas kelompok dan harus di persentasikan di
depan kelas. Dari sana akan terlihat jiwa siswa yang bisa kompak dan dapat
bersosialisasi dengan teman sekelompoknya dalam melaksanakan tugas.
3. Karena pemahaman dan tanggapan siswa berbeda-beda. Dari segi perhatian, daya
simak, konsentrasi, dan sikap siwa yang berbeda membuat kegiatan menyimak siswa
juga berbeda.
4. Metode dimana Guru bertindak sebagai motivator, fasilitator, konselor dan mediator
dalam aktivitas pembelajaran peserta didik. Pendidik menstimulasi dan memotivasi
peserta didik untuk mengetahui potensi mereka, sehingga dapat mengembangkan
kreativitas mereka. Sementara itu, peserta didik bertindak sebagai pemberi dan
penerima tidak hanya sebagai pendengar. Interaksi pembelajaran ini, peserta didik
memainkan peran sebagai pusat pembelajaran dan aktivitas pembelajaran.
Metode yang melibatkan peserta didik dalam proses pembelajaran di kelas. Peserta
didik aktif dalam pengalaman pembelajaran. Pendidik memberikan stimulan berupa
aktivitas permaianan sekaligus pembelajaran yang menarik.
Memberikan kepada siswa tujuan untuk belajar dan memeberikan suatu peran aktif
kepada siswa selama pembelajaran. Peserta didik mengamati gambar seri yang berbeda
untuk selanjutnya dilakukan tes keterampilan berbicara. Peserta didik diarahkan untuk
menilai temannya tentang kata yang kurang tepat saat tes keterampilan berbicara.
Setelah itu peserta didik diajak untuk diskusi mengenai kesalahan tersebut sehingga
kesalahan-kesalahan yang ada menjadi pembelajaran untuk ke depannya.
5. Sastra anak adalah karya sastra yang didalamnya berisi nilai estetika dan hiburan
yang secara kesulurahan dapat dipahami oleh anak yang berusia 3-12 tahun, dan
disampaikan lewat orang yang lebih dewasa disekitarnya, seperti orang tua, kakak atau
guru.
Pendapat dari beberapa pakar tentang sastra anak
- (Puryanto, 2008 : 2) Sastra anak adalah karya sastra yang secara khusus dapat
dipahami oleh anak-anak dan berisi tentang dunia yang akrab dengan anak-anak,
yaitu anak yang berusia antara 3-12 tahun.
- ( Witakania, 2008 : 8) Hunt berpendapat sastra anak sebagai buku bacaan yang
dibaca oleh,yang secara khusus cocok untuk, dan yang secara khusus
pulamemuaskan sekelompok anggota yang kini disebut anak.
- ( Norton,1993) Sastra anak adalah sastra yang mencerminkan perasaan dan
pengalaman anak-anak melalui padangan anak-anak.
- (Santoso, 2003 , 8.3) Sastra anak adalah karya seni yang imajinatif dengan unsur
estetisnys dominan yang bermediumkan bahasa baik lisan maupun tertulis yang
secara khusus dapat dipahami oleh anak-anak dan tentang dunia yang akrab
dengan anak.
- (Santoso, 2003, 8.3) Sarumpaet berpendapat sastra anak adalah karya sastra yang
dikonsumsi anak-anak dan diurus serta dikerjakan oleh orang tua.

Anda mungkin juga menyukai