Anda di halaman 1dari 2

HKUM4408-3

NASKAH TUGAS MATA KULIAH


UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER: 2022/23.2 (2023.1)

Fakultas : FHISIP/Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik


Kode/Nama MK : HKUM4408/Hukum Islam Dan Acara Peradilan Agama
Tugas :3

No. Soal
1. Kasus

Cababa adalah seorang anak tunggal keturunan bangsawan kaya raya dengan total kekayaan sebesar
10 triliun rupiah, saat ayahnya meninggal dunia diketahui ternyata ayahnya memiliki seorang istri siri
dengan dikaruniai 2 orang anak laki-laki dan seorang anak perempuan. Tidak hanya itu, diwakili oleh
pengacaranya, yang berdasarkan surat wasiat diketahui ayah cababa telah mewakafkan 30% hartanya
untuk pembangunan rumah ibadah dan panti asuhan. serta menghibahkan 15% dari harta yang dia
miliki kepada anak perempuannya dari hasil nikah siri. Dari kejadian ini cababa tidak terima dan
menempuh jalur hukum untuk masalah ini. Hingga berita ini turun masih sementara dilakukan upaya
mediasi oleh pengadilan di peradilan agama.

1. Siapa saja yang masuk dalam kategori ahli waris berdasar kajian hukum yang berlaku.
2. Berapa jumlah yang seharusnya diterima masing-masing dari ahli waris yang ada dalam kasus
tersebut?

2. Kasus

Hermawan diketahui memperoleh hibah dari laki-laki bernama ahmad. Diketahui bahwa ahmad hidup
sebatangkara dan di rawat oleh hermawan. Sebelum meninggal, ahmad melalui pengacaranya
membuat akta dengan menghibahkan tanahnya seluas 5.000 m2 serta mewakafkan 7000 m2 dari total
20.000 m2 luas tanah yang dimilikinya kerpada hermawan. Sepeninggal ahmad ternyata diketahui
bahwa dia memiliki ahli waris yakni 2 orang anak laki-laki yang melayangkan gugatan ke pengadilan
agama makassar terkait hibah dan wakaf yang dibuat ahmad mengingat mereka ahli waris hanya
mendapatkan kurang dari ½ bagian dari total tanah warisan peninggalan orangtuanya. Setelah gugatan
diterima langsung dilakukan proses acara peradilan dengan putusan memenangkan gugatan tergugat.
Namun belakangan ternyata putusannya dinyatakan batal demi hukum.

Silahkan analisis kasus di atas, kemudian kemukakan pendapat terkait peristiwa yang ada berdasar
asas serta dasar hukum yang relevan?

1 dari 2
HKUM4408

3. Kasus

Setelah mengarungi samudera kehidupan pernikahan yang panjang, dengan sebuah bahtera indah,
dalam mahligai rumah tangga yang harmonis, ternyata tak menjadi sebuah jaminan. Satu hubungan
terancam karam di usia 50 tahun pernikahan. Habibi (70) dan habibah (68) hampir saja mencicipi pil
pahit kehidupan di usia senja. mereka berencana mengakhiri ikatan suci yang berpuluh tahun telah
dipertahankan. Gugatan pun di alamatkan ke pengadilan. Dalam proses awal persidangan dilakukan
proses mediasi pengadilan yang dibantu oleh mediator yang kemudian membuahkan hasil. Melalui
proses perundingan antara kedua belah pihak dibantu mediator, habibi dan habibah pun dapat melalui
badai yang ingin mengoyak romantisme kehidupan rumah tangga yang berpuluh tahun mereka rajut
bersama.
Hingga kasus ini diekspos habibi dan habibah bersama sedang menghabiskan waktu guna menanti
akhir dari kefanahan menuju awal dari kekekalan nan abadi.

1. Berikan analisis anda terkait maksud dari mediasi di pengadilan.


2. Berdasar ilustrasi kasus di atas, tentang urgensi mediasi pengadilan dalam penanganan
sengketa di pengadilan agama serta dasar hukumnya?
3. Kemukakan tugas mediator serta dasar hukum yang mengaturnya?

2 dari 2

Anda mungkin juga menyukai