Anda di halaman 1dari 1

Pengertian Sastra Anak

Sastra anak merupakan bagian dari sastra pada umumnya yang dibaca oleh orang dewasa.
Namun dalam beberapa aspek, sastra anak memiliki ciri atau karakteristik khusus yang
membedakannya dengan sastra secara umum atau sastra orang dewasa. Itulah sebabnya,
pengertian sastra secara umum tidak serta merta dapat diberlakukan untuk pengertian sastra
anak. Dalam pengertian sederhana, Nurgiyantoro (2005:12) mendefinisikan sastra anak sebagai
karya sastra yang menempatkan sudut pandang anak sebagai pusat penceritaan. Pengertian lain
seperti dikemukakan oleh Sarumpaet (2010:3). Menurutnya, sastra anak adalah karya sastra yang
khas (dunia) anak, dibaca anak, serta – pada dasarnya – dibimbing orang dewasa. Kurniawan
(2009:5) dalam definisinya menyatakan bahwa sastra anak adalah sastra yang dari segi isi dan
bahasa sesuai dengan tingkat perkembangan intelektual dan emosional anak. Sementara Ampera
(2010:10) berpendapat bahwa sastra anak adalah buku-buku bacaan atau karya sastra yang
sengaja ditulis sebagai bacaan anak, isinya sesuai dengan minat dan pengalaman anak, sesuai
dengan tingkat perkembangan emosi dan intelektual anak.

Sastra anak-anak merupakan karya yang dari segi bahasa memiliki nilai estetis dan dari
segi isi mengandung nilai-nilai yang dapat memperkaya pengalaman rohani bagi kalangan anak-
anak. Pramuki (via Abd. Halik, 2008) mengungkapkan bahwa sastra anak-anak adalah karya
sastra (prosa, puisi, drama) yang isinya mengenai anak-anak sesuai kehidupan, kesenangan, sifat-
sifat, dan perkembangan anak-anak. Sedangkan menurut Solehan dkk (via Abd. Halik 2008)
membagi perngertian sastra anak-anak atas dua bagian yakni sebagai berikut:

1.Sastra anak adalah sastra yang ditulis oleh pengarang yang usianya remaja atau dewasa
yang isi dan bahasanya mencerminkan corak kehidupan dan kepribadian anak.

2.Sastra anak adalah sastra yang ditulis oleh pengarang yang usianya masih tergolong anak-
anak yang isi dan bahasanya mencerminkan corak kehidupan dan kepribadian anak.

Dengan demikian, sastra anak-anakdapat dikatakan bahwa suatu karya sastra yang bahasa
dan isinnya sesuai perkembangan usia dan kehidupan anak, baik ditulis oleh pengarang yang
sudah dewasa, remaja atau oleh anak-anak itu sendiri. Karya sastra yang dimaksud bukan hanya
yang berbentuk puisi dan prosa, melainkan juga bentuk drama.

Anda mungkin juga menyukai