3.2 Proses 3.2.1 * Rasio siswa per rombongan * Suasana belajar tidak * Besarnya jumlah BOS dan
pembelajaran belajar maksimum 28 siswa kondusif atau tidak BOP yang diterima sekolah
dilaksanakan per rombel untuk SD, 32 terkontrol ditentukan oleh banyaknya
dengan tepat siswa per rombel untuk SMP siswa sehingga banyak
dan 36 siswa per rombel sekolah berlomba mencari
untuk SMA/SMK siswa sebanyak banyaknya.
* Ruang kelas yang tersedia
di sekolah kuantitasnya
kurang dari rasio yang
ditentukan.
Resiko Jika Standar Penyebab Tidak
Standar Indikator Mutu Deskripsi
Mutu Tidak Tercapai Tercapainya Standar Mutu
1 2 3 4 5
3.2.13 * Kegiatan inti dilaksanakan * Siswa terkendala dalam * Sarana dan prasarana yang
guru dengan menggunakan pencapaian kompetensi belum memadai.
media pembelajaran yang sikap, pengetahuan dan Belum mampu memilih
disesuaikan dengan ket- erampilan. metode pembelajaran yang
karakteristik siswa dan KD
*Kompetensi guru tidak sesuai
setiap mata pelajaran.
* Media pembelajaran, berkembang.
berupa alat bantu proses
pembelajaran bisa berupa
hasil karya inovasi guru
maupun yang sudah tersedia.
3.3.2 * Guru memanfaatkan hasil * Proses pembelajaran * Guru yang dapat melakukan
penilaian otentik untuk tidak sesuai dengan penilaian otentik secara
merencanakan program standar yang ditetapkan komprehensif terbatas.
remedial, pengayaan, atau dan kompetensi lulusan *Kompetensi
pelayanan konseling. yang diharapkan tidak lulusan yang diharapkan tidak
tercapai dengan optimal tercapai dengan optimal
*Hasil
penilaian otentik
dimanfaatkan sebagai
bahan untuk
memperbaiki proses
pembelajaran sesuai
Standar Penilaian
Pendidikan.
Resiko Jika Standar Penyebab Tidak
Standar Indikator Mutu Deskripsi
Mutu Tidak Tercapai Tercapainya Standar Mutu
1 2 3 4 5
Resiko Jika Standar Penyebab Tidak
Standar Indikator Mutu Deskripsi
Mutu Tidak Tercapai Tercapainya Standar Mutu
1 2 3 4 5
Resiko Jika Standar Penyebab Tidak
Standar Indikator Mutu Deskripsi
Mutu Tidak Tercapai Tercapainya Standar Mutu
1 2 3 4 5
Resiko Jika Standar Penyebab Tidak
Standar Indikator Mutu Deskripsi
Mutu Tidak Tercapai Tercapainya Standar Mutu
1 2 3 4 5
Pelibatan
Penyelesaian
6 7
Perlu diadakan Guru, kepala sekolah,
Pemantauan, Pengawas
Supervisi, Evaluasi,
dan KKG
Analisis Lingkungan
Standar Indikator Kondisi Saat Ini Masalah
Kekuatan Kelemahan
1 2 3 4 5 6
PROSES 3.1.Sekolah Sekolah merencanakan 1. Mengacu pada silabus 1. Mendapat evaluasi dari 1. Kurang mendapat evaluasi
merencanakan proses proses pembelajaran yang telah dikembangkan kepala sekolah dan dari kepala sekolah dan
pembelajaran sesuai sesuai ketentuan (6,9) 2. pengawas sekolah pengawas sekolah
ketentuan Mengarah pada pencapaian
kompetensi
3.2.Proses pembelajaran Proses Pembelajaran 1. Mendorong siswa 1. Membentuk rombongan 1. rombongan belajar dengan
dilaksanakan dengan tepat dilaksanakan dengan mencari tahu belajar dengan jumlah jumlah siswa belum sesuai
tepat (6,79) siswa sesuai ketentuan ketentuan
2. Melakukan pembelajaran 2. 2. Kurang maksimal dalam
berbasis kompetensi Memanfaatkan media memanfaatkan media
pembelajaran dalam pembelajaran dalam
3. Melaksanakan meningkatkan efisiensi meningkatkan efisiensi dan
pembelajaran dengan dan efektifitas efektifitas pembelajaran
jawaban yang kebenarannya pembelajaran 3.
multi dimensi 3. Kurangnya penggunaan aneka
4. Menggunakan aneka sumber belajar
Menutamakan sumber belajar
pemberdayaan siswa
sebagai pembelajar
sepanjang hayat
5. Menerapkan
prinsip bahwa siapa saja
adalah guru, siapa saja
adalah siswa, dan dimana
saja adalah kelas
6. Mengelola
kelas saat menutup
pembelajaran
6. Mengelola
kelas saat menutup
pembelajaran
3.3. Pengawasan dan Pengawasan dan 1. Mengevaluasi proses 1. Melakukan penilaian 1. Penilaian otentik secara
penilaian otentik penilaian otentik pembelajaran otentik secara komprehensif masih kurang
dilakukan dalam proses dilakukan dalam proses komprehensif 2.
pembelajaran pembelajaran (6,41) 2. Pemanfaatan hasil penilaian
Memanfaatkan hasil otentik masih kurang
penilaian otentik
Akar Masalah Alternatif Solusi Rekomendasi
7 8 9
perlu adanya evaluasi Kepala sekolah,
dari kepala sekolah dan Guru, dan pengawas
1. Pengawasan proses pembelajaran pengawas secara
tidak berjalan dengan optimal. berkala
2. Kompetensi
supervisi kepala sekolah dan
pengawas rendah.
3. Kesibukan kepala
sekolah dan pengawas.
1. Besarnya jumlah BOS dan BOP membatasi penerimaan
yang diterima sekolah ditentukan siswa baru agar sesuai
oleh banyaknya siswa sehingga dengan SNP
banyak sekolah berlomba mencari
siswa sebanyak banyaknya.
2. Ruang kelas yang
tersedia di sekolah kuantitasnya
kurang dari rasio yang
ditentukan.
2. Biaya Konsumsi
(20.000x38) = Rp. 760.000
SIKLUS 4: PELAKSANAAN PENJAMINAN MUTU
Pemangku Kepentingan
Program Kegiatan Penanggung Jawab Waktu Pelaksanaan
Yang Dilibatkan
1 2 3 4 5
Standar Proses
evaluasi dari kepala sekolah *kepala sekolah melakukan Kepala Sekolah Pengawas Sekolah, Kepala Tahun anggaran 2018
dan pengawas secara berkala pemantauan ke kelas-kelas sekolah, Guru September s.d
November 2018
*kepala sekolah dan pengawas
melakukan evaluasi secara
berkala
1. Perangkat proyektor
2.Daftar Hadir, Laporan
hasil Kegiatan
3. lembaran
supervisi
4. Dokumentasi
SIKLUS 5: EVALUASI
Indikator Capaian
Program Kegiatan
Input Proses Output Outcome
1 2 3 4 5 6
Standar Proses
evaluasi dari kepala *kepala sekolah
sekolah dan pengawas melakukan pemantauan
secara berkala ke kelas-kelas