Anda di halaman 1dari 4

Nama : Disicha Carolina Polla

NIM : 072011733048
Mata Kuliah : Variasi Biologi

1. Jelaskan dan berikan contoh bagaimana evolusi membentuk variasi manusia dari waktu ke
waktu! (20)
Evolusi didefinisikan oleh Janusch (1973), sebagai penurunan sifat melalui modifikasi. Lasker
(1976) Lasker, G. W. (1976). Physical Anthropology. 2nd Edit,. New York: Holt,
Rinehart Winston, Inc. merumuskan evolusi sebagai perubahan-perubahan dalam pengayaan
sifat keturunan dengan modifikasi yang berkelanjutan melalui tahapan waktu, dan Campbell
(2003) Campbell, N.A., Jane B.R., Lawrence G.M. (2003). Biologi. Edisi Kelima,
Jakarta: Erlangga.mengartikan evolusi sebagai suatu proses yang telah mengubah bentuk
kehidupan di atas bumi sejak bentuknya yang paling awal sampai membentuk
keanekaragaman yang sangat luas seperti apa yang ditemukan sekarang ini (Jurnal 1)
Setelah teori genetik dikembangkan dalam era modern ini, evolusi kini sering dilihat sebagai
perubahan-perubahan dalam frekuensi gen antara populasi leluhur dengan populasi
keturunannya, meskipun diakui sangat mustahil bagi kita untuk secara langsung mengukur
perubahan-perubahan kuantitatif antara kedua hal tersebut. Para ilmuwan tidak dapat
mendeteksi perubahan-perubahan frekuensi gen, dan mereka menelusurinya melalui
perubahan morfologi organisme dalam tahapan waktu. Dalam hal ini, analisis persamaan dan
perbedaan makhluk hidup, khususnya dalam dunia binatang merupakan dasar dari kajian
evolusi. Salah satu kajian itu adalah keanekaragaman jenis binatang yang masih hidup
maupun yang sudah mati. Dilihat dari segi ini, evolusi juga bisa didefinisikan sebagai
perubahan- perubahan dalam jumlah dan jenis garis keturunan utama (Jurnal 1)
Proses evolusi manusia melibatkan serangkaian perubahan alam yang menyebabkan spesies
(populasi organisme yang berbeda) muncul, beradaptasi dengan lingkungan, dan punah. Para
ilmuwan mengklasifikasikan setiap spesies dengan nama ilmiah dua bagian yang unik. Dalam
sistem ini, manusia modern digolongkan sebagai Homo sapiens.
Evolusi terjadi ketika ada perubahan materi genetik (molekul kimia), DNA yang diwariskan
dari orang tua, dan proporsi gen yang berbeda dalam suatu populasi.
Gen memengaruhi bagaimana tubuh dan perilaku suatu organisme berkembang selama
hidupnya. Inilah mengapa karakteristik yang diwariskan secara genetik dapat memengaruhi
kemungkinan kelangsungan hidup dan reproduksi suatu organisme.
Evolusi tidak mengubah satu individu pun. Sebaliknya, itu mengubah cara pertumbuhan dan
perkembangan yang diwariskan, kemudian melambangkan suatu populasi atau sekelompok
individu dari spesies yang sama yang hidup di habitat tertentu.
Contoh yang dapat kita lihat adalah bagaimana perubahan bentuk tubuh manusia modern yang
mulai membungkuk yang diakibatkan oleh penggunaan alat elektrokik seperti handphone
yang selama menggunakannya poster manusia diharuskan untuk melihat kebawah.

2. Sebutkan dan jelaskan 2 faktor yang menyebabkan munculnya keanekaragaman biologis pada
manusia! (20)
Munculnya keanekaragaman biologis pada manusia disebabkan oleh 2 faktor yaitu faktor
keturunan atau genetik dan faktor lingkungan. Keanekaragaman gen adalah segala perbedaan
yang ditemui pada makhluk hidup dalam satu spesies (Indrawan dkk., 2007)Indrawan, M.,
Primack, R. B., dan Supriatna, J. 2007. Biologi Konservasi.: Yayasan Obor Indonesia.
Jakarta. Kahn N. W., John J. S., Quinn T. W. 19 . Pengetahuan tentang keragaman genetik
sangat penting karena akan memeberikan suatu informasi dasar dalam pengembangan
tanaman selanjutnya. Dalam keanekaragaman yang tinggi menyimpan gen berpotensi yang
tinggi pula. Perkembangan ilmu pengetahuan mempermudah mendeteksi keragaman genetik
suatu individu berbasis molekuler. Secara umum keanekaragaman genetik dari suatu populasi
dapat terjadi karena adanya mutasi, rekombinasi, atau migrasi gen dari satu tempat ke tempat
lain (jurnal 2)
Faktor kedua adalah faktor lingkungan yang berpengaruh besar pada adaptasi makhluk hidup.
Bentuk penyesuaian diri pada lingkungan mengharuskan makhluk hidup untuk menyesuaikan
diri. Ekosistem merupakan unit fungsional dasar dalam ekologi (satuan sistem ekologi) yang
terbentuk oleh hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya (Balai
Besar Penelitian dan Pengembangan Vektor dan Reservoir Penyakit. Riset Khusus
Vektor Dan Reservoir Penyakit (RIKHUS VEKTORA).; 2015) (Secara tidak langsung
bentuk biologis manusia akan berubah karena dipaksa oleh lingkungan. Contoh kasus
pengaruh faktor lingkungan terhadap makhluk hidup dapat dilihat berdasarkan tulisam yang
dikutip pada (jurnal 9), penelitian ini dilakukan pada kelewar. Penelitian tersebut menghitung
spesies kelelawar yang tertangkap serta mengukur faktor lingkungan seperti suhu udara,
kelembaban dan cuaca saat penangkapan kelelawar di lokasi riset pada enam ekosistem yang
berbeda. Enam ekosistem meliputi Hutan Dekat Pemukiman (HDP), Hutan Jauh Pemukiman
(HJP), Non Hutan Dekat Pemukiman (NHDP), Non Hutan Jauh Pemukiman (NHJP), Pantai
Dekat Pemukiman (PDP), dan Pantai Jauh Pemukiman (PJP).

3. Jelaskan mengapa pengaruh faktor genetik relative lebih stabil dibandingkan faktor eksternal!
(20)
Faktor genetik dinilai relative lebih stabil dibandingkan faktor eksternal karena dari awal
kehidupan manusia akan dimulai dengan orang orang yang memiliki genetik yang sama
sehingga dari awal pertumbuhan anak akan dibiasakan dengan kehidupan yang sama. Pola
pikir orang tua sebagai manusia awal yang memengaruhi kehidupan manusia lain samgatlah
berpengaruh. Konsep tentang gen sebenarnya telah digambarkan secara implisit oleh Mendel
sebagai faktor dasar yang berperan dalam perkembangan sifat. Ia sendiri belum mengetahui
bentuk ataupun susunan faktor keturunan tersebut dan hanya menyebutnya sebagai faktor
penentu (jurnal 6). Contoh kasus dikutip dari (jurnal 7) yang mmyatakan bahwa Faktor
genetik memiliki peran cukup besar terjadinya obesitas. Anak dengan kedua orang tua yang
obesitas memiliki resiko 80% menjadi obesitas, jika hanya satu yang mengalami obesitas
maka resiko terjadinya obesitas adalah 40%, dan 7% mengalami obesitas bila anak tersebut
memiliki kedua orang tua yang bertubuh ramping.
Faktor genetik mengarahkan jalannya perkembangan dan pertumbuhan secara alami, yang
kita sebut sebagai kematangan (maturitas). Kematangan ini menghasilkan kesamaan dalam
pertumbuhan dan perkembangan, misalnya anak belajar bicara satu kata sebelum belajar
bicara dua kata, anak tumbuh dengan cepat pada masa bayi dan kecepatan pertumbuhannya
berkurang pada masa kanak- kanak awal. Sekalipun mereka mengakui bahwa lingkungan
yang ekstrim dapat menekan lajunya perkembangan, mereka tetap percaya bahwa
pertumbuhan pada hakikatnya tetap disebabkan oleh faktor genetik pada diri manusia (jurnal
4).

4. Migrasi suku berpindah2 tempat akan mengubah orang2 didalam suku, keluarga dan penyakit
yang memberi kontribusi variasi penyakit pada manusia. Jelaskan apa yang di maksud
penyakit (deskripsi) bawah ini: (40)
a. Penyakit Pick yang diderita lebih banyak oleh orang-Skandinavia
Penyakit adalah istilah medis yang digambarkan sebagai gangguan dalam fungsi
tubuh yang menghasilkan berkurangnya kapasitas. Penyakit terjadi ketika
keseimbangan dalam tubuh tidak dapat dipertahankan
(https://uin-alauddin.ac.id/tulisan/detail/konsep-sehat-dan-sakit). Penyakit Pick adalah
gangguan demensia langka yang kadang-kadang bersifat familial. Gambaran
kardinalnya adalah atrofi kortikal berbatas paling sering yang mempengaruhi kutub
frontal dan temporal dan argyrophilic, inklusi intraneuronal bulat (badan Pick).
Manifestasi klinis mencerminkan distribusi degenerasi kortikal, dan kemunduran
kepribadian dan defisit memori seringkali lebih parah daripada gangguan visuospasial
dan apraksik yang umum terjadi pada penyakit Alzheimer, tetapi tumpang tindih
klinis dengan gangguan degeneratif non-Alzheimer lainnya semakin diakui (jurnal 5)
Pick Diseas adalah taupati. Taupati adalah sindrom yang terjadi sekunder akibat
pengendapan bentuk abnormal protein tau di otak. Berbagai taupati dapat dibedakan
berdasarkan area preferensi keterlibatan otak dan / atau keterlibatan sel /
kompartemen seluler tertentu
(https://emedicine.medscape.com/article/1135504-overview#a4).
b. Penyakit IgA Nefropati yang banyak diderita oleh orang2 Asia, Amerika Utara dan
Eropa Barat
Nefropati IgA (IgAN) merupakan kelainan autoimun akibat penumpukan komplek
imun IgA1-IgG dari sirkulasi pada sel mesangial glomerulus ginjal. IgAN diketahui
sebagai salah satu penyebab glomerulonefritis yang sering ditemukan, khususnya di
wilayah Asia-Pasifik dan Asia Tenggara (Knoppova B, Reily C, Glenn King R,
Julian BA, Novak J, Green TJ. Pathogenesis of IgA nephropathy: Current
understanding and implications for development of disease- specific treatment.
Vol. 10, Journal of Clinical Medicine. 2021).
Nefropati IgA adalah varian penyakit glomerular primer yang paling sering
ditemukan dan sering terjadi di Asia. Nefropati IgA atau glomerulonefritis
mesangioproliferatif menyebabkan proliferasi sel predominan mesangium, ditandai
dengan deposisi IgA paramesangial pada pemeriksaan imunofluoresen. IgAN terjadi
akibat peningkatan Galactosa deficient IgA1 (Gd-IgA1) yang akan merangsang
pembentukan autoantibodi spesifik untuk membentuk komplek imun IgG - Gd- IgA1
pada sirkulasi, yang selanjutnya akan menumpuk pada sel mesangial ginjal sehingga
terjadi injuri pada glomeruli.1 Pada pemeriksaan laboratorium terjadi peningkatan
konsentrasi IgA serum pada 50% penderita, namun kadar komplemen serum (C3 dan
C4) normal (jurnal8).

Anda mungkin juga menyukai