DI SUSUN OLEH :
KRLOMPOK 6
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
A. PROFIL LOKASI PENELITIAN
1. Wilayah Geografis
a. Letak dan Luas
Kota Pekanbaru terletak antara 101°14' - 101°34' Bujur Timur dan 0°25' -
0°45' Lintang Utara. Dengan ketinggian dari permukaan laut berkisar 5 - 50
meter. Permukaan wilayah bagian utara landai dan bergelombang dengan
ketinggian berkisar antara 5 - 11 meter. Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 19
Tahun 1987 Tanggal 7 September 1987 Daerah Kota Pekanbaru diperluas dari ±
62,96 Km² menjadi ± 446,50 Km², terdiri dari 8 Kecamatan dan 45 Kelurahan /
Desa. 50 Dari hasil pengukuran / pematokan di lapangan oleh BPN Tk. I Riau
mak ditetapkan luas wilayah Kota Pekanbaru adalah 632,26 Km².
Dengan meningkatnya kegiatan pembangunan menyebabkan meningkatnya
kegiatan penduduk disegala bidang yang pada akhirnya meningkatkan
pula tuntutan dan kebutuhan masyarakat terhadap penyediaan fasilitas dan utilitas
perkotaan serta kebutuhan Lainnya. Untuk lebih terciptanya tertib pemerintahan
dan pembinaan wilayah yang cukup luas, maka dibentuklah Kecamatan Baru
dengan Perda Kota Pekanbaru No. 4 Tahun 2003 menjadi 12 Kecamatan dan
Kelurahan / Desa baru dengan Perda tahun 2003 menjadi 58 Kelurahan / Desa.
b. Batas
Kota Pekanbaru berbatasan dengan daerah Kabupaten / Kota:
1) Sebelah Utara : Kabupaten Siak dan Kabupaten Kampar
2) Sebelah Selatan : Kabupaten Kampar dan Kabupaten Pelalawan
3) Sebelah Timur : Kabupaten Siak dan Kabupaten Pelalawan
4) Sebelah Barat : Kabupaten Kampar
4. Visi
Visi Kota Pekanbaru 2021 sesuai Perda Kota Pekanbaru Nomor 1 Tahun 2001,
yaitu ”TERWUJUDNYA KOTA PEKANBARU SEBAGAI PUSAT
PERDAGANGAN DAN JASA, PENDIDIKAN SERTA PUSAT KEBUDAYAAN
MELAYU, MENUJU MASYARAKAT SEJAHTERA BERLANDASKAN IMAN
DAN TAQWA.”
Untuk percepatan pencapaian visi Kota Pekanbaru 2021 dimaksud, Walikota dan
Wakil Walikota Pekanbaru terpilih periode 2017-2022, menetapkan Visi Antara
untuk lima (5) tahun kepemimpinannya yaitu: “Terwujudnya Pekanbaru Sebagai
Smart City Madani”.
Dalam rangka pencapaian visi yang telah ditetapkan dengan memperhatikan
kondisi dan permasalahan yang ada, tantangan kedepan, serta memperhitungkan
peluang yang dimiliki, maka ditetapkan 5 (lima) misi pembangunan jangka menengah
daerah Kota Pekanbaru tahun 2017-2022, sebagai berikut :
PENUTUP
1. Kesimpulan
Pemerintah Kota Pekanbaru telah memberikan pelayanan kepada
masyarakat dengan memanfaatkan teknologi komunikasi dan informasi berbasis
internet untuk meningkatkan kualitas pelayanan public dalam rangka mewujudkan
smart city. Salah satu yang dilakukan pemerintah adalah menyediakan website
Pemerintah Kota Pekanbaru dengan domain www.pekanbaru. go.id yang dapat
menciptakan hubungan secara cepat, efektif dan efisien antara pemerintah dengan
masyarakatnya.
Manfaat pemanfaatan hadirnya website Pemerintah Kota Pekanbaru yakni
dapat memudahkan pemerintah menginformasikan segala sesuatunya kepada
masyarakat dan sebaliknya masyarakat pun dapat mengakses dengan mudah
mengenai informasi-informasi yang diperlukan. Namun belum berjalan maksimal
karena masih banyak masyarakat yang tidak mengetahui keberadaan website.
2. Saran
Harus ada dukungan komitmen yang kuat dari walikota selaku kepala
daerah dan seluruh tingkatan birokrasi dibutuhkan untuk lebih menata sistem dan
proses kerja layanan informasi publik melalui media website Pemerintah Kota
Pekanbaru dengan mengembangkan fasilitas website. Peningkatan kualitas SDM
di bidang teknologi, informasi dan komunikasi dapat dilakukan dengan
mengikutsertakan aparatur pelaksana pengelola website dalam rapat kerja,
workshop, studi banding atau pelatihan-pelatihan lain yang terkait dengan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya e-Government.
Sebaiknya pengelolaan isi informasi website dikelola sepenuhnya oleh bagian
Humas Pemerintah Kota Pekanbaru, hal ini sesuai dengan tugas humas yaitu
pelayanan umum penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang informasi dan
kehumasan. Untuk lebih menyadarkan masyarakat akan kemudahan penggunaan
media website dibutuhkan partisipasi dari pemerintah untuk lebih meningkatkan
sosialisasi kepada masyarakat. Sehingga website bisa menjadi sarana strategis
dalam menyebarkan informasi ke masyarakat dan hubungan komunikasi dua arah
antara pemerintah dengan masyarakat untuk mewujudkan good governance dapat
tercipta.
REFERENSI
.
Sahid. (2006). Teknologi informasi dan komunikasi. Bandung : Yudhistira
Budhirianto, Syarif. (2012). Peran Chief Information Officer dalam Kelembagaan Teknologi
Informasi dan Komunikasi pada Pemerintahan Kota Depok. Jurnal Penelitian
Ilmu Komunikasi. Vol. 15, No.2, (Desember 2012): hal 109-223
Dipanegara, Arya. (2011). Langsung jago bikin website. Jakarta: PT. Niaga Swadaya.
Mashyur, Firdaus. (2014). Kinerja Website Resmi Pemerintah Provinsi di Indonesia.
Jurnal Pekommas, Vol.17 No.1, April 2014: 9-14
Pengelolaan Isi Informasi Website Pemda Sebagai Media Communications Relations dengan
Masyarakat. Jurnal Ilmu Komunikasi, Volume 6, Nomor 2, Mei-Agustus 2008
Sahid. (2006). Teknologi informasi dan komunikasi. Bandung : Yudhistira