ABSTRAK

Laporan akhir Aksi Perubahan “ Pentas SDM Pak Dasa” Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Manusia Pengelola Keuangan Dana Desa dalam penerapan Sistem
Keuangan Desa ( Siskeudes ) online di Kabupaten Barito Utara ini membahas strategi
peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam konteks pengelolaan keuangan
desa. Fokus utamanya adalah pada upaya meningkatkan pemahaman dan keterampilan
pengelola keuangan desa guna memastikan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas dalam
pengelolaan dana desa. Pembahasan melibatkan identifikasi kebutuhan pelatihan,
penerapan teknologi informasi, dan pembangunan jaringan kerja antar pengelola keuangan
desa. Dengan memperkuat SDM, diharapkan mampu menciptakan lingkungan pengelolaan
keuangan desa yang lebih profesional dan berdaya saing.
Siskeudes Online adalah suatu platform berbasis teknologi digital yang
dirancang untuk mengelola dan memantau seluruh aspek keuangan desa secara
terintegrasi. Aplikasi ini membawa berbagai perubahan positif dalam cara desa
mengelola keuangannya dan memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Melalui Pentas SDM Pak Dasa implementasi Siskeudes Online di Kabupaten
Barito Utara dapat segera diterapkan sebagai salah satu upaya Pemerintah Daerah
dalam mencegah dan meminimalisir terjadinya korupsi dana desa dan mendukung
program nasional Indonesia Satu Data.
Tujuan Jangka pendek dan sebagian tujuan jangka menengah aksi perubahan
“Pentas SDM Pak Dasa”, Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Pengelola
Keuangan Dana Desa dalam penerapan Sistem Keuangan Desa ( Siskeudes ) online di
Kabupaten Barito Utara telah dapat dilaksanakan sesuai waktu dan tahapan pada milestone
aksi perubahan.

1
 BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Kabupaten Barito Utara adalah salah satu Kabupaten di Provinsi

Kalimantan Tengah, Indonesia. Ibu kota Kabupaten ini terletak di Muara

Teweh, Kabupaten Ini berdiri pada Tanggal 29 Juni 1959.

Kabupaten Barito Utara Terdiri dari 9 (sembilan) Kecamatan, 10

Kelurahan, dan 93 desa. Visi

Terwujudnya Masyarakat Barito Utara yang religius, mandiri dan

sejahtera melalui

percepatan peningkatan pembangunan dibidang sumberdaya manusia,

Infrastruktur dan ekonomi kerakyatan.

Misi

1. Peningkatan Infrastruktur dan Ketersediaan Energi.

2. Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Kesejahteraan.

3. Peningkatan Ekonomi Masyarakat

4. Peningkatan Pengelolaan sosial, Budaya, Parwisata dan Lingkungan hidup.
5. Peningkatan Pelayanan Publik melalui Tata Kelola Kepemerintahan yang Baik (Good
Governance).

Sumber : Renstra Kabupaten Barito Utara tahun 2018 sampai dengan tahun

2023

UU Nomor 6 Tahun 2014 beserta peraturan pelaksanaanya telah

mengamanatkan pemerintah desa untuk lebih mandiri dalam mengelola

pemerintahan dan berbagai sumberdaya alam yang dimiliki, termasuk di

2
dalamnya pengelolaan keuangan dan kekayaan milik desa. Kewenangan

dan tanggungjawab pemerintah desa yang semakin berat dapat dilihat dari

semakin banyaknya anggaran keuangan yang harus dikelola oleh

pemerintah desa, baik itu anggaran yang bersumber dari pemerintah pusat

dalam bentuk dana desa maupun dari pemerintah daerah berupa alokasi

dana desa yang mana dalam penatalaksanaannya saat ini berbasis aplikasi

sesuai dengan tuntutan kemajuan dan perkembangan teknologi

terintegrasi sehingga dapat terukur dan terlaksana secara optimal dalam

upaya tujuan pembangunan berkelanjutan.

Pada era globalisasi dan kemajuan teknologi informasi yang semakin

pesat, peran teknologi digital telah membawa perubahan signifikan dalam

berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk dalam pelayanan publik.

Pemerintahan dan lembaga publik semakin menyadari potensi teknologi

digital untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, dan aksesibilitas dalam

pelayanan kepada masyarakat. Salah satu sektor yang mendapatkan

dampak positif dari perkembangan teknologi digital adalah pengelolaan

keuangan desa.

Desa sebagai unit pemerintahan yang paling dekat dengan

masyarakat memiliki tanggung jawab dalam mengelola keuangan yang

meliputi pendapatan, pengeluaran, dan pelaporan keuangan secara

transparan. Namun, dalam praktiknya, masih terdapat tantangan dalam

3
 mengelola keuangan desa secara efektif dan akuntabel. Pelaporan manual

dan proses administratif yang kompleks seringkali menghambat

pengambilan keputusan yang tepat waktu dan dapat menyebabkan risiko

kesalahan serta potensi penyalahgunaan dana.

Dalam konteks ini, inovasi dalam bentuk aplikasi Sistem Keuangan

Desa Online (SISKEUDES Online) menjadi solusi yang relevan. SISKEUDES

Online adalah suatu platform berbasis teknologi digital yang dirancang

untuk mengelola dan memantau seluruh aspek keuangan desa secara

terintegrasi. Aplikasi ini membawa berbagai perubahan positif dalam cara

desa mengelola keuangannya dan memberikan pelayanan kepada

masyarakat.

Transformasi digital desa menawarkan beragam aplikasi digital untuk perbaikan layanan masyarakat
salah satunya adalah SISKEUDES. Aplikasi SISKEUDES adalah aplikasi pengelolaan keuangan desa yang
dirilis oleh BPKP bersama Kemendagri dalam upaya meningkatkan tata kelola keuangan guna
transparansi keuangan desa. Penerapan aplikasi siskeudes ini menjadi wujud dari tata kelola
pemerintahan yang bersih, efektif, transparan, dan akuntabel di bidang TIK (Teknologi Informasi dan
Komunikasi).
1.2. Tujuan Aksi Perubahan

Inovasi aplikasi Sistem Keuangan Desa (SISKEUDES) Online bertujuan

untuk mencapai beberapa tujuan utama yang akan membawa manfaat

signifikan bagi pemerintah desa dan masyarakat secara keseluruhan.

Tujuan-tujuan tersebut antara lain:

1. Meningkatkan Efisiensi Administrasi Keuangan Desa: Aplikasi SISKEUDES Online

bertujuan untuk menggantikan proses administrasi manual yang memakan waktu dan
berisiko kesalahan dengan proses yang lebih efisien, otomatis, dan terintegrasi. Hal ini
akan membantu pegawai desa fokus pada tugastugas yang lebih strategis.
2. Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas: Melalui SISKEUDES Online, tujuan

4
 utama adalah memberikan transparansi yang lebih tinggi dalam pengelolaan keuangan
desa. Masyarakat dapat dengan mudah mengakses informasi terkait anggaran,
pendapatan, dan pengeluaran desa, sehingga pemerintah desa menjadi lebih
akuntabel.
3. Meningkatkan Pengawasan dan Pengendalian Keuangan Desa: Aplikasi ini bertujuan
untuk memberikan pihak terkait, termasuk instansi pengawas dan masyarakat, alat
yang lebih kuat untuk mengawasi dan mengendalikan pengelolaan keuangan desa. Ini
akan membantu mencegah praktik korupsi dan penyalahgunaan dana.
4. Meninkatkan Aksesibilitas Masyarakat Terhadap Informasi: Tujuan utama dari inovasi
ini adalah memberikan aksesibilitas yang lebih baik bagi masyarakat dalam mengakses
informasi terkait keuangan desa. Ini dapat mengurangi hambatan fisik dan
administratif dalam mendapatkan informasi yang diperlukan.

5. Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik: Aplikasi SISKEUDES Online bertujuan untuk

meningkatkan kualitas pelayanan publik di tingkat desa. Dengan penggunaan teknologi
digital, pemerintah desa dapat memberikan layanan yang lebih baik dan lebih
responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
6. Meningkatkan Partisipasi Masyarakat: Tujuan ini adalah meningkatkan partisipasi aktif
masyarakat dalam pengelolaan keuangan desa. Dengan memberikan akses yang lebih
mudah terhadap informasi keuangan, masyarakat dapat lebih terlibat dalam
pengambilan keputusan terkait alokasi anggaran dan prioritas pembangunan.
Meningkatkan Kualitas Pengambilan Keputusan: Inovasi ini bertujuan untuk mendukung
pemerintah desa dalam mengambil keputusan yang lebih tepat dan akurat berdasarkan data
keuangan yang terkumpul dalam SISKEUDES Online
1.2.1. Tujuan Jangka Pendek 11 Agustus 2023 – 8 November 2023 (3 Bulan)

Tujuan jangka Pendek dari Aksi Perubahan ini yaitu :

1. Adanya alokasi anggaran pada DPA SKPD yang tertuang dalam Anggaran Pendapatan
Belanja Daerah Perubahan;
2. Terbentuknya tim efektif aksi perubahan;
3. Terjalinnya kerjasama dengan Badan Pengawas Keuangan Dan Pembangunan (BPKP)
wilayah Kalteng selaku pengembang aplikasi dalam pengembangan aplikasi siskeudes
online di kabupaten Barito Utara.
4. Adanya peningkatan wawasan melalui kegiatan kaji banding ke daerah yang telah
menerapkan siskeudes online.

5
 1.2.2 Tujuan Jangka Menengah 9 November 2023- April 2024 (6 Bulan)

Tujuan Jangka menengah dari Aksi perubahan ini adalah :

1. Penerapan siskeudes online dapat terlaksana dengan ketersediaan anggaran;

2. Tim efektif perubahan menjalankan tugas fungsinya sesuai tupoksi;

3. Pemerintah Daerah Kabupaten Barito Utara mendapatkan persetujuan dari BPKP dan
memperoleh kode validasi dan security Market Line (SML) pemda yang dikeluarkan
secara resmi oleh BPKP wilayah Kalteng.
4. Meningkatnya wawasan tim efektif perubahan setelah melakukan kaji banding ke
daerah yang telah melaksanakan siskeudes online.

1.2.3. Tujuan Jangka Panjang Januari – Desember 2024 ( 1 tahun )

Terwujudnya penerapan aplikasi sistem keuangan desa (siskeudes) online dalam upaya mencegah
terjadinya korupsi dana desa sehingga dapat mengoptimalkan penggunaan dana desa se Kabupaten Barito
Utara

1.3. Manfaat Aksi Perubahan

1.3.1. Manfaat Bagi Organisasi.

1. Siskeudes memungkinkan pembuatan dan pelaporan anggaran desa menjadi lebih
tepat waktu dan akurat. Hal ini membuat pencairan dana dari Pemerintah Pusat
dapat dilakukan tepat waktu.
2. aplikasi ini meningkatkan akuntabilitas keuangan desa karena catatan dan laporan
dalam Siskeudes terkendali dan tidak dapat diubah begitu saja.
3. Siskeudes memudahkan pemerintah kabupaten/kota untuk mengompilasi laporan
realisasi APBDes di wilayah mereka. Laporan-laporan ini akan menjadi lampiran
laporan keuangan pemerintah kabupaten/kota yang diaudit oleh Badan Pemeriksa
Keuangan (BPK).
4. Karena desa dan kabupaten tidak perlu mengeluarkan biaya untuk memperoleh atau
mengembangkan aplikasi keuangan desa, anggaran yang tersedia dapat
dimanfaatkan untuk pelatihan dan bimbingan teknis untuk meningkatkan kapasitas
perangkat desa dalam mengelola keuangan desa.
6
 5. Efisiensi anggaran dengan adanya kerjasama dengan stakeholder (Kominfosandi)
sehingga organisasi tidak terbebani dengan biaya pengadaan dan maintenace server.

1.3.2. Manfaat Bagi Publik

Adapun manfaat secara umum dari aksi perubahan ini adalah :

1. Mewujudkan good governance dalam hal pengelolaan keuangan desa;

2. Meminimalisir adanya penyalah gunaan keuangan dan korupsi dana desa ;
3. Memudahkan pemerintah desa membuat anggaran, pembukuan, dan pelaporan
keuangan.
4. Meminimalisir adanya penyelewengan dan korupsi dana desa karna perubahan
aktivitas atau anggaran secara ilegal dapat dilacak dan dicegah oleh Siskeudes.

1.3.3. Manfaat Bagi Peserta Pelatihan

Adapun manfaat Aksi Perubahan ini bagi peserta pelatihan adalah

sebagai berikut :

a. Aplikasi ini membantu untuk melakukan kompilasi, pengawasan, dan evaluasi

RAPBDes. Begitu data dimasukkan, Siskeudes secara otomatis menghasilkan
berbagai laporan yang diperlukan, sehingga menghemat waktu dan biaya,
mengurangi potensi kecurangan dan kesalahan manusia, dan membantu agregasi
data.
b. Penulisan ini merupakan sarana pengembangan wawasan serta pedoman dalam
mengimplementasikan pelaksanaan tugas, serta menyelesaikan tugas Pelatihan
Kepemimpinan Administrator Gelombang VI pada Badan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2023.

1.4. Ruang Lingkup

1.4.1. Output Kunci Perubahan

Inovasi ini memiliki ruang lingkup yang mencakup berbagai aspek

terkait pengelolaan keuangan desa mulai dari tahapan perencanaan,

7
 pelaksanaan, hingga pertanggungjawaban. Output kunci perubahan

meliputi:

Output Produk Kunci Perubahan pada jangka pendek Adalah :

1. Surat Persetujuan dan Pernyataan Dukungan dari Stakeholders;

2. Undangan Rapat, Daftar Hadir, Notulen, Foto Dokumentasi, Video
terkait persiapan Penyusunan Aplikasi serta SK Tim Efektif;
3. Surat Bupati Barito Utara kepada Badan Pemeriksa Keuangan dan
Pembangunan ( BPKP ) terkait permohonan kode validasi dan SML;
4. Kaji tiru tim efektif ke DPMD Kabupaten Kotawaringin Barat .

Output Produk Kunci Perubahan pada jangka menengah Adalah :

1. Tambahan anggaran pada DPAPerubahan DSPMD pada bidang

Pemdes ;
2. Pernyataan Dukungan Bidang lain di Dinas Sosial Pemberdayaan
Masyarakat Desa (DSPMD) untuk ikut aktif dalam mendukung
kegiatan;
3. Surat Persetujuan dari BPKP wilayah Kalimantan Tengah atas surat
Permohonan Bupati Barito Utara.
4. Tim efektif perubahan memahami dan mengadaptasi ilmu yang
diperoleh saat kaji tiru di Kabupaten Kotawaringin Barat.

Output Produk Kunci Perubahan pada jangka panjang Adalah :

1. Tersedia Sinyal internet pada seluruh desa di wilayah Kabupaten

Barito Utara ; dan

2. Aplikasi Sistem Keuangan Desa secara online dapat diterapkan pada

seluruh desa di wilayah Kabupaten Barito Utara.

1.4.2. Ruang Lingkup Aksi Perubahan

8
Ruang lingkup Aksi perubahan ini yaitu pada Dinas Sosial

Pemberdayaan Masyarakat Desa dan 93 Desa di wilayah

Kabupaten Barito Utara.

9
1.5. Terobosan/ Inovasi
1. Peningkatan kinerja pengelolaan keuangan dengan memanfaatkan
Teknologi Digital dengan cara menerapkan pengelolaan keuangan Desa
melalui Siskeudes yang semula masih offline dan hanya dapat diakses oleh
Dinas SosPMD Kabupaten saja menjadi sistem online sehingga dapat
diakses dimana saja oleh desa dan kecamatan yang sudah memiliki sinyal
internet tanpa harus datang ke Kabupaten.
2. Koordinasi dan komunikasi lintas daerah dengan cara melakukan Kaji Tiru
ke daerah yang telah sukses melaksanakan pengelolaan keuangan desa
online di wilayah Kalimantan Tengah yaitu ke Kabupaten Kotawaringin
Barat dan Kabupaten Kotawaringin Timur.
3. Jejaring kinerja dan manajemen keuangan dengan cara melakukan
kerjasama dengan Kominfosandi untuk efisiensi anggaran dalam
penyediaan server dan maintenance jaringan
4. Memberdayakan masyarakat dengan cara melakukan Bimtek bagi Sumber
Daya Manusia di akar rumput implemetasi Siskeudes Online yaitu Kaur
Keuangan dan operator desa.
5. Aktif dalam melakukan jejaring kinerja serta aktif melakukan koordinasi,
komunikasi dan kolaborasi dengan Stakeholder diantaranya :
 Kemendagri melalui Dirjen Bina Pemerintahan Desa (Bpk.Victor
Ponalya, S.STP, M.Si)
 Kemendes PDTT melalui Dirjen Pembangunan Daerah Tertinggal
( Bpk. La Ode Muhajirin, S.STP, M.Si)
 Kemenkeu melalui Dirjen Perbendaharaan Kanwil Kalteng
( Bpk.Yusuf Widjaya)
 Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan wilayah Kalteng
( Bpk.Dito Santoso)
 BERNIE SAPUTRA, S.IP, M.A, Kabid Pemerintahan desa pada DPMD Prov
 ANTO SETIAWAN, SP,MP Sekretaris Dinas PMD Kab.Kobar
 MUNAWAR KHALIL, Kabid E-GOVERMENT Dinas KOMINFOSANDI Barut
 YUSMIN DAYATORA,Tenaga Ahli Pendamping Profesional Desa pada P3PD
(Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa)

1
1.6. Tahapan Kegiatan/Milestone

Dalam melaksanakan Rencana Aksi Perubahan perlu dilakukan

tahapan (milestone) atau langkah-langkah yang akan dilaksanakan guna
tercapainya tujuan Rencana Aksi Perubahan. Masing-masing tahapan
menggambarkan bagian penting dalam tiap fase menuju tujuan utama.
Tiap tahapan berpengaruh atas kelangsungan tahap berikutnya. Adapun
tahapan (milestone) Rencana Aksi Perubahan Peningkatan Kapasitas
SDM Pengelola Keuangan Dana Desa (Pentas SDM Pak Dasa) dalam
penerapan Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) online di Kabupaten
Barito Utara. ”disajikan sbb :

1
 Tabel 4.2 Roadmap jangka pendek

NO WAKTU (Numerik
Bulan)
KEGIATAN OUTPUT
8 9 1 11 12 2024 STAKEHOLDER
0
A. Tujuan Jangka Pendek( 11 Agustus 2023 – 8 November 2023 )
1. Terbentuknya tim efektif aksi perubahan Konsulltasi dengan mentor, KEPALA DINAS
identifikasi stakeholder internal & SOSPMD
eksternal,rapat tim efektif,Membuat
SK tim dan RAB
2. Adanya alokasi anggaran tahap awal tersedia Anggaran RAP pada DPA SEKDA
SKPD Perubahan KEPALA DINAS
SOSPMD
3. Terjalinnya kerjasama dengan Badan Pengawas Keuangan Surat Bupati ke BPKP BPKP KANWIL
Dan Pembangunan ( BPKP) wilayah Kalteng selaku KALTENG
pengembang aplikasi dalam pengembangan aplikasi
siskeudes online di
kabupaten Barito Utara
4. Terjalinnya kerjasama dengan Dinas Kominfosandi selaku Adanya Perjanjian Kerja Sama KOMINFOSANDI
OPD
(PKS) Bersama oleh Kepala
yang memiliki akses memadai dalam teknologi informasi
DINSOS PMD
dan perluasan jaringan internet di kabupaten Barito Utara
dan Kepala KOMINFOSANDI.
5. Adanya peningkatan wawasan DSPMD, KOMINFOSANDI Kaji Banding ke DPMD Kobar dan DPMD KOBAR
DPMD Kotim DPMD KOTIM
dan Kecamatan melalui kegiatan Kaji Tiru ke daerah yang
telah sukses menerapkan siskeudes online dalam
pengelolaan keuangan desa
6. Tersusunya Draf Perbup tentang pedoman pengelolaanRapat Tim efektif dengan Bagian BAG HUKUM
keuangan desa Hukum penyusunan draf Perbup SETDA
 Tabel 4.3 Roadmap jangka Menengah

N KEGIATAN OUTPUT WAKTU 2023-2024 STAKEHOLDER

O
NO DES JAN FEB AP
B. Tujuan Jangka Menengah (9 November 2023- April 2024) V R

1. Persiapan penerapan siskeudes online - tersedia Anggaran RAP pada DPA SKPD SETDA
dapat terlaksana dengan ketersediaan Tahun 2024 BPKAD
anggaran lanjutan
2. Tim efektif perubahan menjalankan tugas Pelaksanaan sesuai PKS Kepala Dinas Sosial DISKOMINFO
PMD dan Kepala DISKOMINFOSANDI
fungsinya sesuai tupoksi SANDI
DIN SOSPMD
3. persetujuan dari BPKP untuk Pemerintah daerah Kabupaten Barito Utara BPKP
pelaksanaan Siskeudes online di Barito memperoleh kode validasi dan Security Market
Utara Line (SML) pemda yang dikeluarkan secara
resmi oleh BPKP wilayah Kalteng
4.
Peningkatan kapasitas BIMTEK SDM bagi kaur keuangan desa,operator BPKP,KECAMAT
desa AN DAN DESA
5. Meningkatnya wawasan tim efektif Tim fektif rancangan perubahan memahami DSPMD
perubahan setelah melakukan kaji ranah dan tanggungjawab masing – masing KOMINFOSANDI
banding ke daerah yang telah sukses sesuai Perjanjian Kerja Sama
melaksanakan siskeudes online di
daerahnya
18
 Tabel 4.4
Roadmap
jangka
panjang

NO
WAKTU 2024 STAKEHOLDER
KEGIATAN OUTPUT
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

C. Tujuan Jangka Panjang (Januari – Desember 2024)

1. Terwujudnya penerapan aplikasi sistem - Siskeudes Running

keuangan desa (siskeudes) online dalam
upaya mencegah terjadinya korupsi dana
desa sehingga dapat mengoptimalkan
penggunaan dana desa se Kabupaten
barito utara.
 BAB II IMPLEMENTASI AKSI PERUBAHAN

2.1. Deskripsi Proses Kepemimpinan

Kepemimpinan transformasional adalah gaya kepemimpinan yang berfokus pada menginspirasi,
memotivasi, dan mengubah para pengikut agar mencapai potensi terbaik mereka. Pemimpin
transformasional tidak hanya berusaha mempertahankan status quo, tetapi juga mendorong perubahan
positif dan inovasi dalam organisasi atau tim.
2.1.1. Membangun Integritas dan Akuntabilitas Kinerja Organisasi
Berdasarkan Peraturan Bupati Barito Utara Nomor 21 Tahun 2022 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,
Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa yaitu merupakan unsur
pelaksana urusan pemerintahan bidang sosial dan urusan pemerintahan bidang pemberdayaan masyarakat
dan desa yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah.

Bidang Pembinaan Pemerintahan Lembaga Desa dan Permusyawaratan Desa mempunyai tugas
melaksanakan sebagian tugas dinas di bidang penyiapan dan melaksanakan kegiatan perencanaan
teknis dan pengendalian pelaksanaan, menyusun program kerja, merumuskan kebijakan teknis,
koordinasi dan fasilitasi, pelatihan, pembinaan dan pengawasan, monitoring, evaluasi serta
pelaporan.

Mewujudkan Pengelolaan keuangan desa yang transparan dan akuntabel melalui aksi perubahan Pentas
SDM Pak Dasa dilakukan dengan cara terlebih dulu membangun integritas dan akuntabilitas kinerja
organisasi Dinas SosialPMD khususnya Bidang Pemerintahan Desa sebagai pengampu kegiatan dengan cara
melakukan rapat koordinasi dan penyamaan persepsi tim efektif perubahan serta peduli dan membangun
komunikasi yang baik dengan Pemerintahan desa sebagai subjek pelaksana Siskeudes Online salah satunya
dengan melaksanakan Sosialisasi peraturan perundangan dan Family Gathering Pemerintahan Desa dan
Pemerintah daerah pada tanggal 11 September 2023 di Aula Terbuka Tiara Batara selain sebagai forum
silaturahmi dan keakraban juga sebagai forum edukasi bagi pemerintahan desa. Dengan terbangunnya
keakraban dan komunikasi yang baik antara Pemerintah Desa dan Pemerintah daerah maka akan terbentuk
kepedulian antara satu sama lain dalam menjalankan pemerintahan yang baik.

2.1.2. Pengelolaan Budaya Kerja

Budaya kerja organisasi mencakup norma-norma, nilai-nilai, kepercayaan, sikap, dan perilaku
bersama yang membentuk lingkungan kerja suatu organisasi. Ini mencerminkan identitas unik organisasi
dan memiliki dampak besar pada motivasi, kinerja, dan kepuasan anggota organisasi.
 Budaya kerja tim efektif perubahan untuk mewujudkan tujuan organisasi diantaranya adalah saling
bekerjasama dalam pelaksanaan tugas karna masing – masing orang dalam tim efektif memiliki tugas dan
fungsi yang saling mendukung dan melengkapi satu sama. Rasa saling percaya,sikap dan perilaku yang
santun dan baik terhadap satu sama lain pada akhirnya akan menjadi kekuatan utama organisasi dalam
upaya mewujudkan tujuan bersama organisasi.

2.1.3. Membangun Jejaring dan Kolaborasi

Menjalin jejaring dan kolaborasi memiliki peran yang sangat penting dalam konteks Aksi
perubahan Pentas SDM Pak Dasa. Secara keseluruhan, jejaring dan kolaborasi membuka pintu untuk
pertumbuhan dan kesuksesan baik di tingkat individu maupun organisasional. Kemampuan untuk
berinteraksi dan bekerja sama dengan orang lain menjadi keterampilan kunci dalam era profesional
yang semakin terkoneksi.
Berikut adalah beberapa deskripsi kegiatan dalam membangun jejaring dan kolaborasi tersebut:

1. Pertukaran Informasi :
 Jejaring dan kolaborasi memungkinkan pertukaran informasi yang bernilai antara individu
atau organisasi. Ini dapat mencakup berbagi pengetahuan, pengalaman, dan sumber daya.
Dalam hal ini pertukaran informasi dengan stakeholder
2. Peningkatan Keahlian dan Keterampilan:
 Melalui kolaborasi dengan orang-orang yang memiliki keahlian atau keterampilan yang
berbeda, dapat belajar dan mengembangkan diri lebih lanjut. Jejaring dapat menjadi
sumber inspirasi dan meningkatkan peluang terwujudnya tujuan organisasi.
3. Inovasi:
 Kolaborasi memungkinkan terciptanya ide-ide baru dan inovasi. Dengan membawa bersama
orang-orang dengan pandangan dan latar belakang yang berbeda, dapat terjadi sinergi
yang menghasilkan solusi kreatif untuk masalah atau tantangan tertentu. Dalam hal ini
kolaborasi dengan tenaga Ahli Pendamping desa.
4. Dukungan Emosional dan Profesional:
 Jejaring dapat memberikan dukungan emosional dan profesional. Melalui hubungan yang
baik, seseorang dapat mendapatkan motivasi, saran, dan bimbingan dari orang-orang di
sekitarnya.
5. Akses ke Sumber Daya Tambahan:
 Kolaborasi memungkinkan akses ke sumber daya tambahan, termasuk keuangan, teknologi,
atau infrastruktur. Dalam hal ini, sumberdaya yang tidak dimiliki oleh Dinas SosPMD dalam
hal infrastruktur teknologi dapat ditutupi berkat kerjasama dengan Diskominfosandi.

2.1.4. Strategi Pengembangan Kompetensi

Strategi pengembangan kompetensi yang saya terapkan sebagai seorang pemimpin dalam
mewujudkan peningkatan kompetensi bagi SDM di unit kerja organisasi sebagaimana tabel berikut.
Tabel 2.1. Strategi Pengembangan Kompetensi
No. Pihak Perubahan Cara Pengembangan
Terdampak Kompetensi Yang Kompetensi (Klasikal/
 Aksi Dibutuhkan Non Klasikal)
Perubahan
1. Reformer Kompetensi Mengikuti program ESQ
dan peningkatan Budaya yang diselenggarakan oleh
anggota kerja organisasi BPSDM Kab.Barut
Tim Efektif ASN BerAKHLAK
2. Reformer Peningkatan Mentoring dan coaching ke
Tim Efektif kapasitas skill BPKP Wil.Kalteng
software
penggunaan aplikasi
3 Reformer Pengembangan Kaji Tiru ke Kotim dan
dan Tim wawasan Kobar
Efektif
Sumber: Hasil Analisis (2023)
2.2. Deskripsi Hasil Kepemimpinan
Pelaksanaan aksi perubahan “Pentas SDM Pak Dasa dalam penerapan Siskeudes online
di Kabupaten Barito Utara” dalam pelaksanaannya mengacu pada millestone tujuan jangka pendek
yang telah dicapai secara keseluruhan dan terlaksana sesuai dengan perkiraan waktu yang telah
ditetapkan.

2.2.1. Capaian dan Perbaikan Kinerja Organisasi

Pelaksanaan aksi perubahan “Pentas SDM Pak Dasa” dalam pelaksanaannya mengacu pada millestone
tujuan jangka pendek yang telah dicapai secara keseluruhan dan terlaksana sesuai dengan perkiraan waktu yang telah
ditetapkan dan bahkan sudah memasuki milestone jangka menengah. Output Produk Kunci Perubahan pada jangka
pendek Adalah :

1. Video Dan dokumentasi Pernyataan Dukungan dari Stakeholders;

2. Terbentuknya Tim efektif aksi perubahan;
3. Surat Kepala Din SosPMD kepada Badan Pemeriksa Keuangan dan
Pembangunan ( BPKP ) terkait permohonan kode validasi dan
SML;
4. Kaji tiru tim efektif ke DPMD Kabupaten Kotawaringin Barat dan Kotawaringin
Timur.
Disamping itu, memiliki tim efektif yang solid dalam mewujudkan aksi perubahan merupakan capaian
kinerja organisasi yang sangat mendukung dalam keberlanjutan aksi perubahan. Kerjasama tim,
komunikasi dan koordinasi yang baik dalam tim efektif memastikan bahwa aksi perubahan ini dapat
terlaksana sesuai dengan harapan dan tujuannya.
2.2.2. Manfaat Aksi Perubahan
Beberapa dampak positif dari aksi perubahan Pentas SDM Pak Dasa diantaranya sebagai berikut :
1. Adanya Peningkatan Kapasitas SDM Pengelola Keuangan Dana Desa yang mampu
mengoperasikan aplikasi Siskeudes Online.
2. Peningkatan infrastruktur jaringan di desa, karna ketersedian sinyal internet menjadi syarat
utama untuk mewujudkan aksi perubahan ini.
3. Memangkas birokrasi dan menghemat waktu, tenaga dan biaya karna SDM pengelola keuangan
desa dapat mengakses siskeudes online di desa, minimal di tingkat kecamatan sehingga tidak
terpusat di Kabupaten saja.
4. Terbangunnya kolaborasi dan sinergi lintas sektoral

2.2.3. Implementasi Pengembangan Kompetensi dalam Aksi Perubahan Hasil

pengembangan kompetensi yang dilakukan reformer kepada para pihak terkait/terdampak selama
melakukan aksi perubahan khususnya pada tim efektif adalah :
1. Setelah mengikuti ESQ semangat kerja dan rasa syukur dan menghargai terhadap tugas, tanggungjawab
dan kewajiban meningkat yang berpengaruh pada peningkatan kinerja.
2. Meningkatnya kemampuan dalam hal pengembangan dan pengoperasioanalan software dan aplikasi
siskeudes secara menyeluruh.
3. Pengembangan wawasan tim efektif setelah melakukan kaji tiru sebagai modal awal untuk diterapkan
pada kabupaten Barito Utara.

2.3. Keberlanjutan Aksi Perubahan

Untuk keberlanjutan Aksi perubahan ini, sudah disetujui anggaran untuk tahun 2024 untuk
mendukung implementasi siskeudes online berupa Peningkatan Kapasitas bagi SDM pengelola
keuangan dana desa, pembelian PC dan laptop yang sesuai dan mampu mengoperasikan aplikasi
siskeudes pada DPA Din SosPMD. Termasuk dukungan pimpinan untuk mendukung keberlanjutan
aksi perubahan ini dengan menyetujui pembelian server baru khusus untuk operasioanal siskeudes
online yang akan di usulkan melalui DPA Kominfosandi.
2.3.1. Target Jangka Menengah

Output Produk Kunci Perubahan pada jangka menengah Adalah :

1. Tambahan anggaran pada DPAPerubahan DSPMD Tahun 2023

pada bidang Pemdes ;
2. Pernyataan Dukungan Bidang lain di Dinas Sosial
Pemberdayaan Masyarakat Desa (DSPMD) untuk ikut aktif
dalam mendukung kegiatan;
3. Persetujuan dari BPKP wilayah Kalimantan Tengah atas surat
Permohonan Bupati Barito Utara.
 4. Tim efektif perubahan memahami dan mengadaptasi ilmu yang
diperoleh saat kaji tiru di Kabupaten Kotawaringin Barat.

2.3.2. Target Jangka Panjang

Terwujudnya penerapan aplikasi sistem keuangan desa (siskeudes) online dalam upaya mencegah
terjadinya korupsi dana desa sehingga dapat mengoptimalkan penggunaan dana desa se Kabupaten barito
utara serta mewujudkan Indonesia satu data.
2.4. Keterkaitan Dengan Mata Pelatihan Pilihan
FORM PERSETUJUAN COACH
PEMILIHAN MATA PELATIHAN PILIHAN DALAM MENDUKUNG PENYUSUNAN PROYEK/AKSI PERUBAHAN

Nama Peserta : TRI WINARSIH,SSTP,M.I.P

Coach : RUSTAM EFFENDIE, S.T., M. Si
NDH : 37
Instansi : Dinas SosPMD Kabupaten Barito Utara
No. Judul Proyek/Aksi Mata Pelatihan Jalur Hubungan dengan Sumber
Perubahan Pembelajaran Proyek/Aksi Perubahan Pembelajaran
1 Peningkatan Kapasitas Manajemen Klasikal Pelayanan administrasi pemerintahan desa Peraturan
Sumber Daya Manusia Pemerintahan/Mana dalam hal pengelolaan keuangan dana desa dan Modul, dll
Pengelola Keuangan Dana jemen Pemerintahan dapat menjadi lebih efektif,efisien dan
Desa ( Pentas SDM Pak Daerah akuntabel. Hal ini mendukung prinsip
Dasa) dalam penerapan (KEMENDAGRI manajemen pemerintahan dalam upaya untuk
Sistem Keuangan Desa meningkatkan efisiensi proses
(Siskeudes) Online di Administratif
Kabupaten Barito Utara
2. Anti Korupsi (KPK) E-Learning implementasi Siskeudes Online Peraturan,
memiliki hubungan yang erat dengan mata Modul dan
pelatihan Anti Korupsi (KPK). Inovasi ini Video, dll
dapat menjadi salah satu langkah preventif
dalam meminimalkan risiko dan kesempatan
karna tidak dapat dimanipulasi. Disamping
itu,aplikasi ini akan terintegrasi dengan
aplikasi Monitoring Center for Prevention
(MCP) milik KPK

3. Pemeriksaan E- learning inovasi "Siskeudes Online "

Keuangan (BPK) bersinergi dengan mata pelatihan Pemeriksaan Peraturan,
Keuangan (BPK). Melalui penerapan Modul dan
siskeudes online maka akan memudahkan Video, dll
pengawasan terpadu oleh BPK dan Inspektorat
melalui aplikasi Sistem Pengawasan Keuangan
Desa (SISWASKEUDES)
2.5. Diseminasi Dan Publikasi Aksi Perubahan
Diseminasi terhadap stakeholder dilakukan melalui koordinasi, komunikasi, dan meminta dukungan
stakeholder sesuai dengan kapasitasnya. Contoh desiminasi yang dilakukan pada kominfosandi
sehingga pada akhirnya bersedia untuk mendukung aksi perubahan. Demikian juga desiminasi pada
stakeholder yang lain. Melalui koordinasi dan komunikasi akan pentingnya dilaksanakan aksi
perubahan ini sehingga masing-masing stakeholder memberikan dukungan sesuai porsinya, contoh
lainnya yaitu pemberian dana tambahan pada DPA Perubahan DSPMD tahun 2023 untuk
mendukung terwujudnya tujuan jangka pendek dan jangka menengah aksi perubahan.
Publikasi aksi perubahan dilakukan secara langsung tatap muka melalui forum pertemuan.
Disamping itu publikasi juga memanfaatkan kemajuan teknologi melalui platform digital baik melalui
berita online, media sosial, humas kabupaten, maupun kanal youtube.
2.5.1. Penerapan Strategi Komunikasi

No. STAKEHOLDER STRATEGI KOMUNIKASI

1 Bupati
2 Sekretaris Daerah
3 Inspektorat kabupaten
Telaah staf terkait pentingnya Rancangan aksi perubahan
terhadap tata kelola pemerintahan di kabupaten barito
Utara (Dokumen, penjelasan)
Telaah staf untuk dukungan penganggaran pelaksasnaan
rancangan aksi perubahan (Dokumen, penjelasan)
Kerjasama dalam pengawasan kegiatan rencana aksi
Perubahan (Dokumen, penjelasan)

Badan Pemeriksa Kerjasama dalam penerapan dan peningkatan kapasitas

4 Keuangan dan SDM mengingat BPKP sebagai Pengembang Aplikasi
Pembangunan (BPKP)
Wilayah Kalteng sistem keuangan desa online (Dokumen, penjelasan)
Kerjasama dalam penguatan jaringan di desa dan
5 Kominfosandi kecamatan, back up data,penyediaan dan maintenance
Server (Dokumen, penjelasan)
Badan Pengelola Kerjasama dalam penyaluran dana desa dan pelaporan
6 Keuangan dan Aset (Dokumen, penjelasan)
Daerah (BPKAD)
7 Bag. Hukum Pembuatan regulasi pengelolaan dana desa (Dokumen)
Kerjasama dalam membantu verivikasi perencanaan,
8 Camat pelaksanaan dan pelaporan ((Dokumen, penjelasan)

Tenaga Ahli Pendamping Pendampingan dalam penerapan rancangan aksi

Program Pembangunan
perubahan penerapan siskeudes online mulai tahap
9 dan Pemberdayaan
Masyrakat Desa perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan(Dokumen,
(TAP3MD)
penjelasan)
 Peningkatan kapasitas SDM (operator dan Kaur
10 Desa
Keuangan ) (Dokumen, penjelasan)
12 Dinas PMD Kobar & Kotim Kaji tiru penerapan aplikasi siskeudes online (Dokumen,
penjelasan)

2.5.2. Keberhasilan Mendapatkan Dukungan Adopsi/Replikasi Aksi Perubahan

Keberhasilan mendapatkan dukungan dari stakeholder dilakukan dengan cara melakukan koordinasi
dan komunikasi aktif dengan stakeholder tentang urgensinya aksi perubahan ini untuk mewujudkan
good governance serta tata kelola keuangan desa yang baik dalam upaya pencegahan dan
meminimalisir korupsi, mewujudkan Indonesia satu data, serta mewujudkan nawacita presiden untuk
membangun Indonesia emas dimulai dari desa.
Disamping itu, birokrasi yang efektif dan efisien merupakan kebutuhan saat ini sehingga untuk
meyakinkan stakeholder terhadap aksi perubahan ini tidak terlalu sulit dikarenakan siskeudes online
ini sudah menjadi amanat yang harus segera diterapkan oleh masing-masing Pemerintah Daerah
yang memiliki desa sebagaimana sudah ditekankan oleh pemerintah pusat melalui surat yang
ditujukan kepada masing – masing pemerintah daerah. ( Terlampir).

2.6. Pelaksanaan Pengembangan Potensi Diri

Pengembangan potensi diri secara mandiri yang dilakukan oleh reformer adalah dengan cara
mengikuti training ESQ dengan tema ASN BerAKHLAK. Untuk dokumen pengembangan potensi diri
sesuai penilaian pimpinan terlampir.
 BAB IIIPENUTUP

3.1. Kesimpulan
Kesimpulan dari pencapaian tujuan dan tahapan kegiatan yaitu sebagai berikut :
1. Terwujudnya tujuan jangka pendek dari aksi perubahan dan menjadi dasar untuk pelaksanaan
jangka menengah dan jangka panjang.
2. Seluruh stakeholder terkait telah mendukung penuh aksi perubahan ini sesuai dengan kapasitas
dan porsi kewenangannya.
3. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Pengelola Keuangan Dana Desa menjadi modal
utama untuk mewujudakan implementasi Siskeudes Online di Kabupaten Barito Utara.
4. Terjalinnya sinergi lintas sektoral untuk mendukung keberlanjutan aksi perubahan hingga tujuan
jangka panjang.

3.2. Rekomendasi
Diharapkan kedepannya peningkatan infrastruktur jaringan di desa dapat merata pada seluruh desa
di Kabupaten Barito Utara sehingga 93 Desa se kabupaten Barito Utara pada akhirnya dapat
mengakses aplikasi Siskeudes online di desanya masing-masing
1.2.1. Rekomendasi Bagi Organisasi
Diharapkan adanya penambahan infrastruktur pendukung yang memadai pada Bidang
Pemerintahan, Pembinaan Kelembagaan Desa dan BPD serta komitmen untuk kontinuitas aksi
perubahan.
1.2.2. Rekomendasi Bagi BPSDM Provinsi Kalimantan Tengah
Agar aksi perubahan ini dapat menjadi salah satu bahan pengayaan yang memperkaya wawasan
bagi peserta PKA lainnya.
1.2.3. Rekomendasi Bagi Reformer Untuk Keberlanjutan
Reformer harus terus berkoordinasi dengan Kominfosandi untuk peningkatan jaringan internet di
desa untuk memastikan aplikasi siskeudes online ini dapat diakses oleh semua desa. Disamping itu,
reformer juga berkoordinasi dengan desa agar desa dapat mendukung melalui dana desanya
masing – masing baik melalui peningkatan kapasitas maupun peningkatan infrastruktur jaringan.
 DAFTAR PUSTAKA

Contoh regulasi :

Republik Indonesia. 2010. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin Pegawai Negeri
Sipil. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010, Nomor 74. Kementerian Hukum dan HAM
RI. Jakarta.

Contoh Buku :

Rizal, R. Rifki. 2016. The Innovative Mind. Menjadi Genius, Kreatif, dan Inovatif dengan Cara Terstruktur
(Stuctured Innovation). Jakarta: Aquarius Publising.
LINK VIDEO AKSI PERUBAHAN

Sumber: Youtube

LINK:
 LAMPIRAN 1

Formulir Coaching LaporanAksi Perubahan

1. Nama Peserta :
2. Judul Aksi Perubahan :.................................................................
3. Instansi : .................................................................
4. Coach : Rustam Effendie, S.T., M. Si
(Widyaiswara Ahli Madya)

No Hari / Tgl Konsultasi Via Catatan/ResponCoach

(WA/Zoom/Lainnya)
1. Via WhatsApp Misal.
Semangat untuk terus
memantapkan dukungan
dari stakeholder

Keterangan: lanjutan dari RAP

Palangka Raya,2023

Coach,
 Rustam Effendie, S.T., M.Si
Pembina Utama Muda
NIP. 19810826 201001 1 006

LAMPIRAN2

Formulir Mentoring LaporanAksi Perubahan

1. Nama Peserta :
2. Judul Aksi Perubahan :.................................................................
3. Instansi : .................................................................
4. Mentor : .................................................................

No Hari / Tgl Konsultasi Via Catatan/ResponMentor

(WA/Zoom/Tatap
Muka)
1.

Keterangan: lanjutan dari RAP

Kota,2023

Mentor,

Nama
 ……………….
NIP. …………….

LAMPIRAN 3, dstnya

Aksi Perubahan

Diurutkan sesuai tahapan kegiatan